(Minghui.org) Pada tanggal 13 Mei, praktisi dari Jerman dan Swiss merayakan Hari Falun Dafa di Danau Titisee, resor indah di selatan Jerman. Mereka memperkenalkan Falun Dafa dan menyingkap penganiayaan terhadap Falun Dafa kepada turis asing dan lokal.


Praktisi mengirimkan ucapan selamat kepada Guru Li dari Danau Titisee




Menandatangani petisi untuk mendukung Falun Gong

Ketika seorang tur guide melihat praktisi, ia mengatakan kepada turis-turis di grupnya, “Selamat datang teman Falun Gong kita,” selagi ia mengambil materi. Turis-turis di grupnya kemudian ikut juga mengambil. Bahkan turis-turis China, yang biasanya segan untuk mengambil materi karena takut penganiayaan, juga mengambilnya.

Ketika seorang wanita Jerman mendengar tentang penindasan terhadap praktisi Falun Dafa di China dan tentang kejahatan pengambilan organ, ia tersentuh hingga menangis, “Sulit dibayangkan manusia bisa sedemikian kejamnya.” Ia menandatangani petisi untuk menghentikan penindasan.

Ketika sebuah grup tur dari Yugoslavia melintas, mereka tertarik untuk membaca papan informasi dan mempelajari tentang penindasan. Karena seorang dari mereka dapat berbicara bahasa Jerman, ia menterjemahkan ke grupnya apa yang dikatakan praktisi. Mereka mengatakan bahwa mereka memahami penderitaan rakyat China dan perjuangan mereka untuk bebas dari kekejaman kediktaktoran. Mereka semua menandatangani petisi.

Chinese version click here
English version click here