(Minghui.org) Saya hidup dengan prinsip-prinsip Falun Dafa Sejati-Baik-Sabar. Belas kasih dan ketulusan telah mendapat kepercayaan dan peenghormatan dari rekan-rekan saya. Pimpinan perusahaan telah secara terbuka mengakui bahwa saya berakhlak mulia dan memilih saya untuk memberikan pidato kepada seluruh karyawan selama pertemuan. Saya telah menciptakan sebuah lingkungan yang positif di mana saya bisa leluasa berbagi pengalaman saya yang berkaitan dengan Falun Dafa, serta fakta-fakta tentang latihan dengan rekan-rekan saya.

Saya melakukan pekerjaan kotor dan aneh sehingga tidak ada orang lain yang ingin melakukan. Manajer saya pernah bertanya, "CEO sering bertanya apakah rekan kerja Anda mengganggu Anda. Mengapa Anda melakukan pekerjaan kotor dan aneh?" Saya menjawab," Tidak ada yang mengganggu saya. Kami bergaul dengan baik. Saya bisa melakukan lebih karena saya lebih kuat dari mereka."

Tidak ada lagi sampah di dalam asrama karyawan, dan dinding kamar mandi dan lantai yang kotor sekarang bersih. Saya berkata pada diri sendiri bahwa saya akan memberikan kamar mandi dan asrama tampilan baru karena saya juga tinggal di sana. Saya membersihkan seluruh bangunan dan kamar mandi.

Saya membantu orang yang membutuhkan. Saya memperlakukan pekerja muda sebagai anak-anak saya, dan orang-orang yang sebaya sebagai saudara saya. Saya mengambil setiap kesempatan untuk memberitahu mereka tentang Falun Dafa, dan membantu mereka untuk mundur dari Partai Komunis Tiongkok (PKT) dan organisasi afiliasinya. Setiap orang telah mendengar fakta kebenaran tentang Falun Dafa dan penganiayaan dan telah mundur dari PKT.

CEO kami memuji saya dalam salah satu pertemuan perusahaan, "Perusahaan kita telah mempekerjakan seseorang berakhlak mulia. Setiap orang mengatakan hal-hal baik tentang dia, dan kita semua setuju bahwa dia adalah lambang kebaikan." Saya hanya mengikuti ajaran Guru dan melakukan apa yang seorang praktisi harus lakukan. Sekarang semua orang tahu siapa saya, lebih mudah bagi saya untuk memberitahu mereka fakta kebenaran.

Saya dipilih untuk memberikan pidato pada salah satu pertemuan, tapi saya diminta untuk tidak menyebutkan Falun Dafa. Saya menjelaskan fakta kepada manajemen, penganiayaan praktisi yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan banyak yang disiksa dan dibunuh. Saya berkata, "Menjadi seorang praktisi, saya harus jujur. Oleh karena itu, jika saya tidak bisa menyebutkan Falun Dafa, saya tidak bisa berpartisipasi dalam kegiatan tersebut."

Saya bertanya, "Jika seseorang diselamatkan oleh seseorang, dia bisa mengatakan bahwa dia menyelamatkan dirinya? Apakah kita tidak seharusnya berbagi semua yang kita syukuri?"

Setelah memberikan pidato saya kepada perusahaan, saya dipilih untuk menjadi kepala asrama, sehingga semua orang yang meninggalkan atau memasuki asrama memerlukan tanda tangan saya. Jadi, ini adalah kesempatan lain untuk memberitahu mereka fakta tentang Falun Dafa.

CEO perusahaan kami juga memahami fakta kebenaran tentang Falun Dafa dan telah mundur dari PKT. Dia bahkan telah membaca Zhuan Falun, buku utama dari latihan.

Saya telah membentuk sebuah lingkungan di mana saya bisa leluasa berbicara dengan orang tentang Falun Dafa, melakukan latihan dan mempelajari ajaran-ajarannya. Saya hidup dengan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar. Jika terjadi konflik, saya mencari ke dalam untuk melihat apakah saya telah melakukan atau mengatakan sesuatu yang tidak pantas.

Saya mengerti bahwa masih ada ruang bagi saya untuk meningkat, dan saya harus melakukan pekerjaan yang lebih baik karena banyak orang tidak memahami Falun Dafa dan penganiayaan.

Chinese version click here
English version click here