(Minghui.org) Liberty bell, berdentang keras selama Perang Kemerdekaan Amerika, adalah simbol abadi kebebasan dan keadilan. Wisatawan dari seluruh dunia mengantre di Liberty Square di Philadelphia, Pennsylvania, untuk melihat bel setiap hari.

Praktisi Falun Gong telah memberitahu masyarakat tentang fakta Falun Gong di Liberty Square sejak tahun 1997. Dari latar belakang dan usia yang berbeda, mereka pergi ke sana setiap hari, hujan atau cerah, musim panas dan dingin. Zhang berusia 80-an tahun, adalah salah satunya.

Turis dari China yang datang melihat Liberty bell meminta materi Falun Gong dan membaca  materi tentang Falun Gong dan penganiayaan. Beberapa dari mereka bahkan merekam  dengan videotapenya

Peningkatan Kesehatan dengan Berlatih Dafa, Zhang Menjelaskan Fakta Sebenarnya

Zhang adalah seorang wanita elegan dengan rambut abu-abu, wajah ramah, dan suara lembut. Dia memancarkan energi damai. Orang tidak bisa mengatakan bahwa dia berumur lebih dari 80 tahun. Sebelum berlatih Falun Gong satu dekade lalu, dia sakit berat dan tidak bisa berjalan. Setelah Falun Dafa mengembalikan kesehatannya, polisi di China memukulinya dan menahannya karena keyakinannya.

Zhang datang ke Liberty Square tujuh hari seminggu terlepas dari cuaca. Pada usianya, dia hanya perlu tinggal di rumah dan bersenang-senang dengan cucu-cucunya. Mengapa dia memilih untuk menanggung kesulitan ini? Dia mengatakan kepada saya kisah berikut ini.

"Ketika saya berusia 60-an tahun, saya menderita bermacam-macam masalah kesehatan. Yang paling serius adalah hati, ginjal dan radang sendi. Saya hampir tidak bisa makan apapun dan nyaris tidak bisa berjalan. Saya belajar Falun Gong secara kebetulan. Kesehatan saya meningkat secara signifikan setelah berlatih Falun Gong selama enam bulan. Semua penyakit saya lenyap dan saya kembali normal. Banyak teman-teman saya merasa ajaib dan datang untuk mempelajarinya.

"Tapi Partai Komunis China (PKC) memulai penganiayaan tidak masuk akal terhadap Falun Gong pada tahun 1999. Saya ditangkap karena keyakinan saya. Polisi memukuli saya. Saya merasa kasihan kepada polisi karena mereka ditipu dan tidak tahu fakta yang sebenarnya. Mereka melakukan kejahatan tanpa menyadarinya.

"Sebagai seorang praktisi Falun Gong, saya percaya pada Tuhan. Saya tahu prinsip 'kebaikan akan mendapat berkah dan kejahatan mendapat ganjaran.' Saya berkata kepada mereka, 'Ketika Anda memukul saya, saya tidak membenci Anda. Sebaliknya saya merasa sangat menyesal karena Anda adalah korban yang sesungguhnya. Anda tidak tahu fakta kebenaran dan telah ditipu oleh kebohongan. Anda menganggap praktisi sebagai musuh. Falun Gong mengajarkan orang untuk menjadi baik. Kami mengultivasi diri sesuai dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar. Ini adalah prinsip langit yang baik akan mendapat berkah dan yang jahat akan mendapat ganjaran. Anda merugikan diri sendiri tanpa sadar dan juga akan menghancurkan masa depan Anda.' Beberapa dari mereka mengerti dan berhenti berbuat jahat. Fakta kebenaran akan membangkitkan kesadaran orang-orang."

Membantu Orang China Memahami fakta Sebenarnya

Zhang telah berlatih Falun Gong dengan damai sejak ia datang ke Philadelphia. Dia bisa melakukan latihan Falun Gong dan memberitahu orang-orang tentang fakta latihan di Liberty Square. Dia berkata, "Polisi di sini melindungi praktisi. Banyak orang China datang untuk mengunjungi Liberty Bell setiap hari.

"Delapan puluh juta orang China dianiaya sampai mati oleh PKC, bahkan mengambil organ dari para praktisi Falun Gong. Langit akan memusnahkan kejahatan ini. Dapatkah kita membiarkan orang-orang China musnah bersama PKC? Jadi saya datang ke sini enam atau tujuh hari seminggu, selama saya punya waktu. Saya meyakinkan diri sendiri bahwa saya harus mencoba yang terbaik untuk membantu orang China memahami fakta kebenaran dan memilih masa depan yang baik bagi diri mereka sendiri."

Zhang mengatakan bahwa dia telah bertemu berbagai macam orang China di depan Liberty Bell selama bertahun-tahun. Semakin banyak yang mengetahui situasi nyata dan telah mengundurkan diri dari PKC. Dia merasa lega. Meskipun dia kadang-kadang dicaci dan beberapa orang salah paham, dia tidak pernah goyah dalam tekadnya untuk mengklarifikasi fakta di Liberty Bell. Dia mengatakan, "Semakin banyak orang China sekarang mengerti betapa jahatnya PKC. Banyak orang mundur dari PKC di depan Liberty Bell. Tetapi banyak orang muda dengan pendidikan yang baik masih diracuni oleh ateisme dan kebohongan menjadi pendukung PKC."

Suatu hari empat orang China datang ke Liberty Bell dan berkata kepada Zhang, "PKC benar-benar buruk. Mereka begitu korup. Hal ini sangat baik bahwa Anda berada di sini. Lihat langit biru yang indah dan awan putih. Kami tidak percaya pada apa pun atau siapa pun di China. Makanan yang kita makan dan udara yang kita hirup beracun. Tapi kita harus bernapas. Apa kita bisa menggunakan uang untuk itu? Kami ingin tinggal di sini, tapi kami tidak bisa."

Meskipun mereka tahu bahwa PKC buruk, ketika Zhang meminta mereka mengundurkan diri dan memilih masa depan yang baik, mereka mengatakan bahwa mereka tidak percaya pada hal-hal takhayul seperti itu dan tidak akan terlibat dalam politik.

Zhang mengatakan kepada mereka dengan tenang, "Tidak, ini bukan takhayul atau politik. Anda juga berpendidikan dan harus tahu bahwa studi ilmiah telah menunjukkan bahwa pikiran manusia adalah materi dan bahwa materi dan pikiran adalah identik. Ketika Anda bergabung dengan PKC, mengangkat kepalan tangan dan bersumpah bahwa Anda akan berjuang dan mengabdikan diri anda pada PKC, bukankah materi dari pikiran akan menjelma?

"Sejak PKC berkuasa, telah menghancurkan kebudayaan China tradisional, menganjurkan ateisme, menganiaya 80 juta rakyat China sampai meninggal, sangat kejam menganiaya praktisi Falun Gong, dan mengambil organ dari para praktisi Falun Gong demi keuntungan. Ia telah melakukan dosa tak terampuni. Ini adalah prinsip langit yang baik akan mendapat berkah dan yang jahat akan mendapat ganjaran. Ketika PKC dijatuhkan dan disingkirkan, bukankah Anda akan terlibat dan dikubur bersamaan dengannya? Anda bersumpah akan mencurahkan hidup Anda untuk itu. Anda telah menjual jiwa Anda untuk itu tetapi tidak menyadarinya. Bukankah Anda melakukan hal bodoh?

"China adalah tanah dewata. Kita orang-orang China, bukan keturunan Marx dan Lenin. Dewa dan Buddha belas kasih dan menawarkan kesempatan pada saat yang kritis ini. Silahkan memilih untuk mundur dari PKC dan menyelamatkan diri anda. Selama Anda mundur dari PKC dengan tulus, maka anda akan diselamatkan."

Salah satu dari mereka berkata, "Saya setuju dengan Anda. Apa yang Anda katakan itu masuk akal." Yang lain berkata,"Saya mempelajari ilmu pengetahuan tubuh manusia. Materi dan pikiran adalah identik. Itu adalah ilmiah." Semua empat orang dari mereka mengundurkan diri dari PKC.

Pada kesempatan lain, seorang pemuda berkata kepada Zhang setelah ia mendengarkannya: "Delapan puluh persen dari ilmuwan pemenang hadiah Nobel memiliki keyakinan agama dan percaya pada Tuhan dan Buddha. Tolong bantu saya mundur dari PKC."

Zhang mengatakan bahwa beberapa orang yang datang ke Liberty Bell dan mengundurkan diri dari PKC menanyakan kapan PKC akan dimusnahkan dan apakah mereka akan bisa menyaksikannya. Beberapa dari mereka mengucapkan terima kasih.

Pada tahun baru, dia berharap orang-orang China tidak akan lagi tertipu oleh PKC, sehingga mereka akan memilih untuk memahami fakta kebenaran dan mengundurkan diri dari itu. Dia mengatakan bahwa ini adalah kesempatan langka dan bahwa orang harus melompat dari sana dan memilih masa depan yang baik bagi diri mereka sendiri.

Chinese version click here

English version click here