(Minghui.org) Praktisi Falun Gong Pan Guiying meninggal dunia akibat diperlakukan dengan kejam secara mental dan fisik di Penjara Wanita Heilongjiang pada Oktober 2013, hanya satu tahun setelah dia dibebaskan dari penjara.

Pan mulai berlatih Falun Gong pada tahun 2003, hampir empat tahun setelah Partai Komunis China (PKC) melarang Falun Gong pada tahun 1999. Dia ditangkap di rumahya di Kabupaten Fyu, Kota Qiqihar, Provinsi Heilongjiang pada 12 Juli 2008, dan dijatuhi hukuman empat tahun penjara secara ilegal. Dia dibebaskan pada 12 Juli 2012.

Kronologis Penganiayaan terhadap Pan

Para petugas Kantor Polisi Jiangan mendobrak masuk ke rumah Pan pada Juli 2008, dan Pan bersama dua anaknya dibawa ke kantor polisi. Putra Pan dibebaskan setelah polisi memeras 6.000 yuan dari keluarganya. Putrinya dibebaskan setelah dia dipaksa untuk menuliskan lima pernyataaan meninggalkan Falun Gong.

Polisi menginterogasi Pan dengan cara penyiksaan untuk menggali pengakuan dan mencoba untuk memaksanya memberikan nama-nama praktisi lainnya. Dia dibawa ke Pusat Penahanan Pertama Kota Qiqihar pada malam itu.

Pan dijatuhi empat tahun penjara di Pengadilan Kota Qiqihar pada Mei 2009 di Penjara Wanita Heilongjiang, Harbin. Dalam percobaan untuk “mentranformasi” dirinya, para petugas secara brutal menyiksa dirinya. Sebagai contoh, dia dipaksa untuk duduk diam di kursi kayu kecil. Dia juga dipaksa berdiri tegak dari jam 05.30 pagi hingga bebeberapa jam lewat tengah malam.

Peragaan penyiksaan: Duduk di kursi kayu kecil

Dipaksa untuk Meninggalkan Falun Gong

Pan menandatangani lima pernyataan untuk meninggalkan Falun Gong setelah disiksa. Dia merubah pikirannya setelah itu, dan mendeklarasikan khidmat pada 11 November 2010, “Lima Pernyataan” yang saya tanda-tangani adalah tidak sah. Saya akan teguh berlatih Falun Dafa.”

Pan juga menolak melakukan pekerjaan buruh. Konsekuensinya, para petugas menyiksa dirinya dan mengurung dia di dalam sel isolasi selama satu tahun. Dua petugas penjara, dua kaki tangan dan satu tahanan bekerja sama untuk mencuci otaknya. Mereka memaksanya untuk menyaksikan video yang memfitnah Falun Gong.

Empat tahun dipenjara, bersamaan dengan perlakuan kejam secara fisik dan mental, telah membuat kondisi kesehatan fisik dan mentalnya turun drastis. Pan meninggal dunia satu tahun setelah pembebasan dirinya.

Lebih dari 300 praktisi masih ditahan di Penjara Wanita Heilongjiang. Mereka dipaksa untuk melakukan pekerjaan berat dan menuliskan “laporan pemikiran” setiap hari.

Ringkasan Fakta-Fakta Penting Penganiayaan:

Nama: Pan Guiying (潘桂英)
Jenis Kelamin: Perempuan
Umur: Tidak Diketahui
Alamat: Kabupaten Fuyu, Kota Qiqihar, Heilongjiang
Pekerjaan: Tidak Diketahui
Tanggal Kematian: Oktober 2013
Tanggal Penangkapan Terakhir: 12 Juli 2008
Tempat Penahanan Terakhir: Penjara Wanita Heilongjiang (黑龙江女子监狱) Kota: Harbin
Provinsi: Heilongjiang
Penganiayaan yang Diderita: Diganggu saat tidur, kerja paksa, pencucian otak, dijatuhi hukuman secara ilegal, pemenjaraan, dikurung secara terpisah, penyiksaan, pemerasan, interogasi, penahanan

Chinese version click here
English version click here