(Minghui.org) Seorang wanita dari Tianjin ditahan karena keyakinannya, telah mengalami piringan terlepas selama berminggu-minggu, namun otoritas menolak membebaskannya dengan bersyarat untuk perawatan medis.

Li Jianchun ditangkap pada 12 Mei tahun ini saat menggantung spanduk dengan pesan-pesan Falun Gong, sebuah latihan spiritual yang sedang ditindas oleh rezim komunis Tiongkok.

Pengacaranya tidak diperkenankan pertemuan dengan Li sampai tanggal 3 Juni. Pengacara terkejut setelah melihat ia dibawa keluar dengan tandu. Li memberitahu pengacara bahwa piringannya terlepas akibat dari perlakuan kasar di Pusat Penahanan Wuqing.

Kondisi Li merosot dengan cepat. Ia tidak mampu menggerakkan tubuhnya ketika pengacaranya mengunjungi ia lagi lima hari kemudian. Ia mengalami sakit yang parah, namun penjaga tetap memborgolnya.

Pengacara mengajukan permintaan pembebasan bersyarat bagi Li setelah pertemuan itu, tetapi otoritas tetap menolak untuk membebaskan Li.

Li pernah dihukum kerja paksa selama 2,5 tahun pada tahun 2004 karena menolak untuk melepaskan Falun Gong. Ia menderita luka parah selama penahanannya dan hampir menjadi cacat.

Keluarganya sangat prihatin atas kondisinya. Mereka menyerukan pembebasannya segera sehingga ia mendapatkan perawatan medis.

Laporan terkait:
12 Practitioners Detained in Tianjin

Chinese version click here
English version click here