(Minghui.or.id) Praktisi Falun Gong di Kabupaten Jiayi sering mengadakan forum kesehatan untuk menarik orang-orang yang tertarik dengan informasi dalam meningkatkan kesehatan mereka.

Lebih dari 40 warga Desa Daqi menunggu praktisi di pusat komunitas pada tanggal 7 Januari 2017. Para warga ini mempelajari lima metode latihan gerakan dengan mengikuti gerakan praktisi. Banyak peserta dengan tenang duduk bermeditasi dengan menyilangkan kaki mereka dan menikmati kedamaian diiringi musik yang menenangkan.

Para warga Desa Daqi di Kabupaten Jiayi mempelajari latihan gerakan Falun Gong

Salah seorang praktisi, juga seorang dokter pengobatan Tiongkok, berbicara mengenai fundamental dari hidup sehat. Dia memberi tahu semua orang agar selalu bersikap tenang dan saling memaafkan, ini adalah obat gratis serta juga bagian dari latihan ini. Menurutnya, “Berlatih Falun Gong adalah jalan pintas menuju kehidupan yang sehat.”

Praktisi Falun Gong memperagakan lima metode latihan kepada para peserta di forum kesehatan di Kabupaten Daqi

Chung Guibin, manajer umum dari asosiasi pembangunan komunitas, memuji manfaat kesehatan yang diberikan oleh Falun Gong: “Dokter mengatakan bahwa obat fundamental untuk segala macam penyakit adalah berbelas kasih dan memiliki kebajikan. Ini adalah ajaran yang bagus, dan kami berharap makin banyak orang di dalam masyarakat akan datang untuk mempelajarinya.”

Selama diskusi setelah itu, banyak yang berbicara mengenai betapa nyaman yang mereka rasakan saat melakukan latihan gerakan. Seorang praktisi mengatakan bahwa mereka bisa melakukan latihan gerakan ini dimana saja dan kapan saja.

Falun Gong adalah sebuah latihan spiritual yang pertama kali diperkenalkan di Tiongkok pada tahun 1992 dan telah dipraktikkan oleh lebih dari 100 juta orang di lebih dari 100 negara.

Saat forum berakhir, belasan peserta telah mendaftarkan untuk menghadiri kelas ceramah sembilan hari Falun Gong. “Melihat ekspresi mereka yang damai, saya bisa melihat mereka merasakan kedamaian dan energi yang menyenangkan dari Falun Gong,” kata seorang praktisi.