(Minghui.org)Saya telah berjuang dengan segala macam keterikatandan menemukan sulit untuk melewati dengan cepat atas gangguan-gangguan ini. Ketika menemukan keterikatan, saya bisa menyingkirkannya setelah berusaha, tetapi sebelum bisa rileks, keterikatan lainnya akan membuat saya kelelahan. Dan keterikatan-keterikatan ini akan kembali berulang-ulang.

Saya menyadari baru-baru ini bahwa saya memiliki masalah mendasar, yang mana merupakan asal muasal dari keterikatan-keterikatan saya. Saya ingn berbagi pemahaman saya dengan rekan-rekan praktisi.

Masalahnya adalah penghargaan diri sendiri yang berlebihan, dan banyak keterikatan saya berkaitan dengan ini. Contohnya, keterikatan untuk pamer berasal dari keinginan untuk mengagungkan diri sendiri; kegembiraan hati timbul dari mengakuan diri dan butuh pengakuan orang lain; persaingan berhubungan dengan keinginan untuk menang melalui perjuangan dengan orang lain; dan iri hati adalah refleksi negatif atas penghargaan diri saya sendiriketika ketika gagal dan diakui.

Saya menyadari bahwa kadang-kadang, dibalik kata-kata saya, ada keinginan untuk menempatkan diri saya di atas panggung dan keinginan untuk dipuji orang lain. Suka menilai orang lain berasal dari bawah sadar saya yang percaya bahwa saya lebih baik dari orang lain.

Ketika memikirkan hal ini lebih mendalam, saya menemukan banyak konsep pikirandan kecenderungan berkaitan dengan pemikiran bahwa saya lebih hebat – seperti merasa bangga pada diri sendiri, menunjukkan masalahorang lain, dan memberikan perintahkepada orang lain.

Ini mungkin masalah umum bagi beberapa praktisi, terutama mereka yang berpendidikan tinggi. Di permukaan kita sepertinya belajar Fa, tetapi penghargaan diri sendiri berlebihan dan keinginan kita untuk keagungan diri sendiri terhadap Fa. Menjadi sangat egois, kita langsung marah jika ditantang. Kekuatan lama percaya bahwa mereka adalah benar atas segala hal dan menolak untuk melepaskan konsep pikiran mereka. Jika kita memiliki mentalitas dan kecenderungan yang sama, bukankah kita bersikap seperti kekuatan lama? Ini akan amat menghambat peningkatan kita dalam berkultivasi.

Ketika menghadapi keterikatan-keterikatan ini, saya tidak mencari ke dalam dan tidak pernah berpikir bahwa saya bersalah. Ajaran Fa tidak benar-benar masuk ke hati saya. Meskipun di permukaan saya belajar Fa bersama, jauh di lubuk hati, saya tidak ingin mengubah diri sendiri, dan bertindak berdasarkan konsep pikiran lama.

Ini mungkin satu tipuan yang dimainkan kekuatan lama pada kita-meskipun saya mungkin kelihatan berkemampuan dan cakap di dalam masyarakat manusia, kesadaran utama saya telah dikekang oleh kekuatan lama, dan saya tidak menyadari bahwa kesadaran utama saya sebenarnya lemah.

Keterikatan-keterikatan ini tidak hanya mengganggu kultivasi saya sendiri, tetapi juga secara negatif mempengaruhi rekan-rekan praktisi dan pelurusan Fa. Kultivator Dafa seharusnya tidak mengabaikan masalah-masalah ini.

Di atas adalah pemahaman pribadi saya. Tolong tunjukkan jika ada yang tidak tepat.