(Minghui.org) Santhosh, yang berasal dari India, adalah pengembang perangkat lunak di pinggiran kota Philadelphia. Sampai beberapa tahun yang lalu, hidupnya hampir sempurna: pekerjaan yang stabil dalam posisi manajerial, pernikahan yang bahagia, dan dua anak perempuan yang cantik. Namun, penyakit parah membuat dia dan keluarganya dalam situasi tanpa harapan. Sepertinya tidak ada jalan ke luar.

Namun apa yang terjadi selanjutnya sungguh mengejutkan. Santhosh tidak hanya menyingkirkan penyakitnya, sekarang dia menjalani kehidupan dan pengalaman kerja yang lebih baik. Lalu, apa yang membawa perubahan ini?

Pada hari musim dingin di akhir tahun 2017, Santhosh menceritakan kisahnya -- sebuah cerita tentang keputusasaan dan kegembiraan.

Mimpi Buruk

Meski lahir dan besar di India, bahasa ibu Santhosh sebenarnya adalah bahasa Inggris, yang membuatnya sangat nyaman untuk bekerja di Amerika Serikat. Orang tuanya sangat memperhatikan dirinya dan hidupnya selalu berjalan mulus. Santhosh saat ini bekerja sebagai manajer di perusahaan perangkat lunak. Istrinya sangat cekatan dan merawat keluarga dengan baik. Kedua anak perempuan mereka juga membawa kebahagiaan dan tawa yang tak berujung. Dia mengenang, "Saya berolah raga secara teratur dan makan makanan sehat. Pada saat itu, saya merasa sangat baik karena berada di puncak kebugaran. Jadi, saya tidak punya masalah kesehatan."

Tapi penyakit autoimun (kondisi di mana sistem kekebalan tubuh berbalik menyerang tubuh) mengubah semua itu. Santhosh berkonsultasi dengan dokter tapi tidak ada akar penyebab yang teridentifikasi. Pada akhirnya, dokter merekomendasikan steroid yang kuat. Akan ada beberapa efek samping dan dia akan menggunakan steroid seumur hidupnya, dokter tersebut memperingatkan. Santhosh mengenang, "Prognosis datang seperti petir dari langit. Ini karena saya selalu berpikir bahwa saya memiliki semua jawaban untuk hidup bahagia bersama teman dan keluarga. Tapi saat ini terjadi, saya menjadi frustrasi dan sedih."

Meskipun demikian, dia tidak menyerah, dan mencoba segalanya termasuk mencari secara online. Ada jutaan orang yang menderita gangguan autoimun yang sama dengan dirinya. Tidak ada obatnya dan kami harus hidup dengan itu. Dia berkata, "Situasinya bisa memburuk, dan dalam kasus saya, itu akan mempengaruhi mata. Jadi, jika saya tidak hati-hati, saya bisa menjadi benar-benar buta." Yang memperburuk keadaan, Santhosh telah mengalami sakit di pergelangan tangan dan lututnya, dan mengalami kesulitan untuk mengangkat benda sehari-hari. Dia melanjutkan, "Sampai pada suatu masa, saya merasa tidak ada harapan, karena tidak dapat melakukan olah raga fisik apa pun."

Mencari solusi, dia mulai berpikir lebih dalam tentang kehidupan itu sendiri, mencari secara online tentang Tuhan dan alam semesta. Dia mengatakan, "Tapi saat saya mencari secara spiritual, saya benar-benar tersesat. Saya lahir di sebuah keluarga yang menganut agama Hindu. Sekarang, saya tidak tahu apa yang terjadi dan apa yang sedang terjadi."

Keajaiban Terjadi

Suatu hari di musim panas tahun 2015, Santhosh berbicara dengan rekan kerjanya tentang masalah kesehatannya. Rekan kerjanya juga memiliki beberapa masalah kesehatan dan mengatakan bahwa dia telah mulai berlatih Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong). Penasaran, Santhosh meminta lebih banyak informasi tentang Falun Dafa. Rekan kerjanya awalnya sedikit ragu karena dia sendiri baru memulai latihan dan berpikir bahwa Santhosh mungkin tidak tertarik dengan aspek spiritual Dafa. Santhosh berkata, "Sebaliknya, saya sangat tertarik dengan hal itu dan inilah saat yang tepat." Santhosh, mengingat percakapan itu dengan jelas.

Rekan kerjanya memberi dia link ke situs Falun Dafa (falundafa.org), mengatakan bahwa link tersebut menyediakan instruksi latihan dan buku gratis untuk diunduh. Pada suatu akhir pekan, Santhosh mengunduh buku Falun Gong dan Zhuan Falun. Dia mengatakan, "Begitu saya mulai membacanya, saya tahu bahwa ini sangat spesial. Sangat gamblang dan menjelaskan banyak hal, memberi saya jawaban atas banyak pertanyaan yang saya hadapi dalam pikiran. Jadi, saya langsung tahu bahwa ini sangat berbeda (dari hal-hal yang pernah saya pelajari di masa lalu)."

Dalam beberapa hari, Santhosh mengalami perubahan yang luar biasa dalam kesehatannya. Rasa sakit dan ketidaknyamanan perlahan memudar sampai penyakitnya benar-benar sembuh, seolah-olah mereka tidak pernah ada. Dia berkata dengan gembira, "Saya tidak bisa mempercayainya. Inilah perubahan yang saya alami dari melakukan latihan setiap hari. Ini adalah pengalaman langsung yang tak terbantahkan."

Satu tahun setelah dia mulai berlatih Falun Dafa, Santhosh bergabung dalam latihan bersama di Taman Sejarah Kemerdekaan Nasional di Philadelphia

Perspektif Hidup

Saat dia terus membaca buku Falun Dafa dan berlatih, Santhosh mendapatkan pandangan yang lebih luas tentang kehidupan pada umumnya, termasuk tempat kerja, kehidupan sehari-hari dan keluarga. Dia menjelaskan, "Pandangan saya berubah karena ajaran utama Falun Dafa adalah Zhen-Shan-Ren (Sejati-Baik-Sabar). Apa yang benar-benar membuat saya sulit adalah kemurnian dalam ajaran utama -- Anda harus jujur dan anda harus berbelas kasih, bahkan jika orang lain marah atau menghina anda. Ini adalah hal yang paling utama dan itu benar-benar menyentuh hati saya."

Oleh karena itu, Santhosh mendapati dirinya tidak mudah tersinggung atau marah, apalagi suka mengganggu seperti sebelumnya. Dia menambahkan, "Dulu saya sangat picik dan sensitif. Ini semua berubah dan saya sekarang cenderung bersikap baik terhadap orang."

Orang tuanya tinggal bersamanya saat itu, dan mereka berdua melihat perubahan positif dalam dirinya. Ayahnya sangat terkesan, mengatakan bahwa Santhosh adalah orang baru dan lebih baik.

Keharmonisan Keluarga

Seperti kebanyakan keluarga lainnya, Santhosh biasa bertengkar dalam skala kecil maupun skala menengah dengan istrinya. Dia menjelaskan, "Dulu saya memiliki perasaan seperti ini; Jika saya harus melakukan pekerjaan rumah seperti mencuci piring, terkadang saya berpikir, 'Saya melakukannya kemarin, hari ini giliran wanita untuk melakukannya. Mengapa saya harus mencuci piring setiap hari?' Maksud saya, saya pikir semuanya harus dikatakan seperti itu." Setelah mulai berlatih Falun Gong, pikirannya benar-benar berubah: "Sekarang, tidak lagi berpikir bahwa dia yang seharusnya melakukannya atau itu adalah masalahnya. Kapan pun saya bisa membantu, saya akan membantu dan melakukannya."

Istrinya dengan cepat melihat perubahan ini. Dia menemukan bahwa Santhosh berhenti berdebat dengannya dan malah dengan tenang membantu menyelesaikan pekerjaan. Bahkan jika dia tidak melakukan pekerjaan lain, dia tidak mengeluh. Jadi istrinya bertanya kepadanya tentang Falun Dafa. Setelah Santhosh menjelaskan kepadanya tentang kultivasi jiwa dan raga, dia menjadi tertarik dan terkadang membaca buku, juga.

Putrinya juga merasakan dampak positif keharmonisan keluarga. Ayah mereka dulunya sering merasa gelisah karena banyak hal. Sekarang dia menjadi lebih tenang, juga lebih sabar. Putrinya yang berusia 8 tahun berkomentar, "Sepertinya, sudah cukup lama ayah belum pernah meneriaki kami."

Lebih Baik di Tempat Kerja

Sebagai manajer, Santhosh tidak berpikir bahwa dia memiliki masalah besar di masa lalu. Dia berorientasi pada tujuan, dan sering memberi tahu timnya tentang pekerjaan yang harus dilakukan dan tujuan yang harus mereka penuhi. Setelah mulai berlatih Falun Dafa, dia menemukan bahwa pendekatan ini sedikit egois. Dia mengenang, "Di hati, saya tidak peduli dengan anggota tim. Jadi, saya sedikit memaksa dan memberi banyak tekanan pada tim untuk mencapai keberhasilan."

Sejak itu, ia telah menjadi lebih toleran dan belas kasih terhadap orang lain. Dalam rapat atau situasi ketika anggota tim tidak dapat memenuhi tujuan mereka dengan baik, Santhosh tidak gelisah atau marah. Sebaliknya, dia bertanya apa yang terjadi, dan bertanya apa yang dia atau tim bisa lakukan untuk membantu. Melihatnya begitu tenang dan meyakinkan, anggota tim bisa membuka diri dan mendiskusikan masalah yang mereka hadapi. Dia berkata, "Karena saya menawarkan bantuan, seperti mempertimbangkan masalah pribadi yang mereka hadapi, perspektif tim saya berubah, dan hubungan dengan saya menjadi lebih kuat." Terkadang bahkan sebelum dia meminta mereka melakukan sesuatu, Santhosh menemukan bahwa tim tersebut telah melampaui harapan dan mencapai tujuannya. Dia menambahkan, "Salah satu anggota tim dengan sungguh-sungguh mengatakan kepada saya bahwa dia melihat peningkatan yang luar biasa dalam keseluruhan gaya manajemen saya, terutama dengan rapat dan tenggat waktu."

Umpan balik semacam itu juga diteruskan ke atasan Santhosh, yang sangat senang dengan penampilannya dan cara kerja karyawan terhubung secara positif. Dia melanjutkan, "Menerapkan tiga ajaran inti, Sejati-Baik-Sabar, di tempat kerja, telah benar-benar menciptakan banyak manfaat -- tidak hanya untuk saya, tapi juga bagi seluruh perusahaan."

Masyarakat Sangat Membutuhkan

Tidak lama setelah belajar Falun Dafa, Santhosh mendengar tentang penganiayaan yang sedang berlangsung di Tiongkok dan dia tidak dapat memahaminya: Mengapa seseorang menganiaya Falun Dafa, yang mengajarkan seseorang untuk menjadi orang yang lebih baik, meningkatkan nilai moral, jujur, serta baik untuk orang lain? Butuh beberapa waktu baginya untuk memahami skenario itu. Dia melanjutkan, "Ini adalah tragedi, karena di satu sisi anda memiliki ajaran positif bahwa anda harus menjadi baik; Di sisi lain, anda memiliki yang negatif, atau jahat, yang berusaha menekan kebaikan. Korban sebenarnya yang saya lihat adalah orang-orang Tiongkok yang tertipu oleh partai komunis dengan propaganda yang memfitnah dan dipalsukan. Saya sangat berharap penganiayaan segera berakhir dan setiap orang di Tiongkok akan dapat melihat keagungan dan keindahan tentang Falun Dafa."

Selain bekerja dan mengurus keluarga, Santhosh juga datang ke tempat wisata setempat untuk membantu orang memahami Falun Dafa dan penganiayaan di Tiongkok

Melihat kembali jalan yang telah dia jalani, Santhosh mengatakan bahwa dia merasa sangat beruntung. "Menurut pengalaman saya, saya akan mengatakan bahwa ini [Falun Dafa] adalah latihan kultivasi yang paling benar dan lurus, sangat maju, sederhana, juga latihan kultivasi yang nyaman yang pernah saya temui di sepanjang hidup saya. Saya orang spiritual dan dibesarkan dalam keluarga dengan nilai-nilai tradisional, namun saya tidak pernah menemukan cara latihan sederhana dan positif seperti itu, yang bisa membawa anda ke tingkat spiritual yang sangat tinggi. Ini adalah salah satu latihan yang benar-benar bermanfaat bagi jiwa dan raga anda."

Dia menambahkan bahwa ada begitu banyak hal yang dapat dia ceritakan kepada orang-orang yang tertarik untuk belajar tentang latihan tersebut. "Sebenarnya, ini sangat membantu anda untuk membuat hidup anda lengkap dan sehat, baik dari segi keluarga, teman, saudara, pekerjaan, dan orang lain, bahkan orang asing sekalipun. Anda selalu menampilkan diri sebagai orang yang sangat baik dan baik hati, yang merupakan hal yang sangat positif." Karena dampak besar pada jiwa dan raga, Santhosh percaya bahwa Falun Dafa adalah salah satu latihan yang paling lurus dan sangat dibutuhkan di masyarakat saat ini.

Santhosh menyimpulkan, "Dari lubuk hati, saya sangat bersyukur kepada Guru kita yang baik hati, Guru Li Hongzhi, menyebarkan Fa ke masyarakat luas, menjelaskan kebenaran yang sesungguhnya, tujuan hidup, dan apa yang seharusnya kita jalani." Dia mengatakan apa yang paling mengejutkannya adalah kebajikan terhadap orang lain, "Ini menunjukkan betapa hebatnya latihan ini, dan kita bisa melangkah maju. Ini adalah sesuatu yang sangat berharga."