Praktisi Falun Dafa yang Ditahan secara Ilegal Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia dan Dengan Hormat Mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru Li Hongzhi

(Minghui.org) Sejak Falun Dafa diperkenalkan di Tiongkok 26 tahun yang lalu, penyebarannya dengan cepat dari mulut ke mulut di seluruh Tiongkok. Para praktisi mengikuti prinsip “Sejati-Baik-Sabar” dan membawa banyak perubahan positif pada masyarakat.

Namun, pada tahun 1999 mantan ketua rejim komunis memulai penganiayaan nasional di Tiongkok dan banyak praktisi dijatuhi hukuman penjara secara ilegal dan kamp kerja paksa, mereka juga menjadi sasaran cuci otak tanpa henti serta penyiksaan yang mengerikan.

Terlepas dari penganiayaan brutal dan kejam, para praktisi ini menjunjung tinggi keyakinannya dengan kekuatan luar biasa serta daya tahan yang luar biasa, menyadarkan penganiaya dengan kebaikan dan belas kasih.

Untuk kesempatan besar Hari Falun Dafa Sedunia, praktisi yang ditahan secara ilegal di penjara Tiongkok juga menemukan cara untuk mengirim dari lubuk hati dan ucapan selamat yang tulus untuk merayakan hari istimewa ini dan mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru Li Hongzhi.

Berikut ini adalah kumpulan ucapan selamat dari praktisi yang ditahan secara ilegal di tempat-tempat berikut:

Rongcheng, Jinan dan Haiyang di Provinsi Shandong

Kota Qiqihar dan Yichun di Provinsi Heilongjiang

Daerah Otonomi Xinjiang Uygur

Sanhe dan Shijiazhuang di Provinsi Hebei

Nong'an di Provinsi Jilin

Kaijiang di Provinsi Sichuan

Liquan di Provinsi Shaanxi

Chongqing

Chaoyang dan Dalian di Provinsi Liaoning

Kota Tianmen di Provinsi Hubei

Beijing

Xuchang di Provinsi Henan

Golmud di Provinsi Qinghai

Provinsi Hubei

Tianjin

Ucapan selamat kepada Guru juga diterima dari praktisi yang secara ilegal ditahan di penjara berikut:

Penjara Wanita di Tianjin,

Penjara di Jinan, Provinsi Shandong,

Tiga praktisi berusia 70-an di penjara Provinsi Hubei