(Minghui.org) Ada tujuh praktisi Falun Dafa berusia lanjut di kelompok belajar Fa kami. Yang paling tua adalah 85 tahun, dan yang paling muda 63 tahun. Kami semua mulai berlatih Dafa sebelum penganiayaan dimulai pada 20 Juli 1999.

Pasangan dari kelima praktisi sudah meninggal dunia. Agar melakukan tiga hal dengan baik, kami tidak tinggal bersama anak-anak kami.

Kami sering bertemu dengan petugas polisi yang menyamar atau orang yang ingin melaporkan kami ke polisi karena klarifikasi fakta tentang Falun Dafa dan penganiayaan. Kami memperlakukan semua orang dengan belas kasih, menjelaskan fakta kebenaran, dan memperlihatkan kebaikan seorang praktisi.

Selama 19 tahun terakhir ini, dengan bimbingan Guru, kami terus meningkatkan kultivasi kami sambil melakukan tiga hal. Mempertahankan pikiran lurus membuat kami bisa mengatasi segala macam kesengsaraan dan penganiayaan, perlahan-lahan kami menjadi dewasa di jalur kultivasi ini.

Menggunakan Setiap Saat untuk Klarifikasi Fakta

Kami belajar Fa tiga kali dalam seminggu, setelah itu kami bertukar pemahaman dan pengalaman. Dengan demikian kami mampu meningkatkan Xinxing kami.

Guru berkata,

“… mereka yang belum berkultivasi dengan baik bagaimana jadinya? Ada yang masih punya kesempatan, ada yang bahkan sudah tidak punya kesempatan lagi; ada yang masih keburu, bagi sebagian orang hanya dapat berlari mengejar ketinggalan…” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa Amerika Serikat Barat Tahun 2015”)

Kita menyadari bahwa pelurusan Fa sedang mendekati akhir. Waktu tersisa kita diberikan oleh Guru. Kita harus menggunakan setiap waktu untuk berkultivasi dan mengklarifikasi fakta Dafa. Praktisi lansia harus cepat melakukan tiga hal dan jangan kehilangan kultivasi yang berharga ini.

Praktisi Xinhua, berusia 79 tahun, adalah koordinator setempat. Dia berkata, “Kita mendapatkan materi informasi Dafa dari rekan-rekan praktisi untuk disebarkan kepada publik. Kita meletakkan materi di ranjang sepeda dan kaca depan mobil. Ini bukan cara yang efektif, jadi kita harus berbicara secara langsung.”

Kami segera mengikuti gagasan tersebut. Kami bertemu di terminal bis pada pukul 07.30 atau menyewa sebuah minivan untuk pergi ke pasar setempat. Kami membagi menjadi dua kelompok kecil. Satu kelompok klarifikasi fakta di pasar, dan kelompok lain pergi ke desa-desa setempat. Kami melakukan ini selama lima hari dalam seminggu dan lima sampai enam jam sehari.

Kegiatan sehari-hari kami termasuk belajar Fa, menyiapkan materi yang diperlukan untuk keesokan hari, dan memancarkan pikiran lurus di tengah malam. Kami bangun sekitar jam 03.00 untuk melakukan latihan gerakan. Pada pukul 06.00, kami memancarkan pikiran lurus dan meninggalkan rumah setelah sarapan pagi.

Di pasar, seorang pria lansia yang telah mundur dari PKT berkata dengan mengacungkan jempol, “Kalian keluar di dalam segala cuaca. Dafa mengagumkan.”

Praktisi Xinhua tidak pergi bersama kami pada suatu hari. Dia menggantinya dengan hari Minggu dan pergi ke terminal bis di sebuah rumah sakit dan taman untuk berbicara kepada orang-orang tentang Dafa. Dia membantu lebih dari 20 orang mundur dari Partai Komunis.

Belajar Menggunakan Komputer

Melalui belajar Fa dan berbagi pengalaman, kami menyadari harus mengatasi pikiran telah menjadi tua dan menyingkirkan keterikatan bergantung pada praktisi lain untuk memproduksi materi informasi. Untuk melakukan ini, kami membutuhkan komputer. Kami buta dengan komputer.

Guru berkata, “… kultivasi tergantung pada diri sendiri, sedangkan evolusi Gong tergantung pada Shifu.” (Zhuan Falun) Kami percaya bahwa Guru hanya melihat hati kami. Jadi, kami mencobanya.

Segera, kami masing-masing membeli komputer dan printer, seorang rekan praktisi mengajari kami bagaimana menggunakan peralatan ini.

Praktisi Zhumei pernah ditahan oleh polisi karena mengklarifikasi fakta. Jadi, suaminya tidak memperbolehkan dia membuat materi Dafa di rumah karena suaminya takut. Zhumei berkata padanya, “Semua membuat materinya sendiri. Saya tidak bisa selalu merepotkan orang lain karena ini.”

Dia merawat suaminya dengan baik dan selalu membawakan sesuatu untuk suaminya ketika pulang ke rumah dari pasar. Lalu, suaminya memperbolehkan dia membuat materi di rumah.

Pekerja Bangunan Mengalami Kekuatan Dafa

Hal yang paling penting ketika memberitahu orang-orang tentang fakta kebenaran secara langsung adalah belajar Fa. Kita bisa melakukan dengan baik ketika belajar Fa dengan baik, yang mana membantu kita menjaga pikiran lurus. Selain belajar Fa, kita menggunakan semua waktu yang tersedia untuk belajar, melafalkan dan menyalin Fa.

Tahun lalu, kami pergi ke sebuah desa untuk klarifikasi fakta. Sebuah keluarga sedang membangun rumah baru. Ketika kami berbicara kepada para pekerja bangunan, sebongkah kayu besar jatuh dan mengenai kepala praktisi Guihua yang menyebabkan dia jatuh ke tanah. Guihua berpikir, “Guru, selamatkan saya! Saya baik-baik saja.”

Kepala Guihua terdapat benjolan besar. Pengawas bangunan ketakutan dan segera meminta maaf kepada Guihua. Dia berkata, “Jangan khawatir. Saya adalah praktisi Dafa dan dilindungi oleh Guru. Saya baik-baik saja dan tidak akan meminta apa pun dari kamu.” Pengawas itu segera merasa lega dan berkata, “Kamu sungguh orang baik. Berikan materi kamu. Saya bantu untuk menyebarkannya. Saya juga akan membantu siapa pun yang ingin mundur dari Partai Komunis dan organisasi pemudanya.”

Hari berikutnya, mata Guihua bengkak. Jika bukan perlindungan Guru, dia bisa dalam bahaya yang sesungguhnya. Dia mengenakan kacamata hitam dan terus berbicara kepada orang seperti biasanya.

Percaya pada Guru dan Fa

Ketika menghadapi karma penyakit, kami tidak membiarkan pikiran lama menguasai pikiran kami. Malah, kami teguh percaya pada Guru dan Dafa. Kami saling menyemangati dan membantu.

Guru berkata,

“Saya beri tahu anda, bagaimanapun anda merasa menderita, jangan sampai tidak datang mendengar ceramah, asalkan anda masuk ke dalam ruang ceramah, gejala penyakit anda akan hilang, tidak akan timbul bahaya apa pun.” (Zhuan Falun)

Kami menyadari bahwa apa pun kesengsaraan yang kami jumpai, kami harus berpartisipasi dalam kelompok belajar Fa. Tidak peduli betapa merasa tidak nyaman, kami harus keluar, klarifikasi fakta Dafa, dan menempuh jalur yang diatur Guru kepada kita, yang merupakan jalan paling aman.