(Minghui.org) Praktisi mengadakan kegiatan di pantai di seberang Konsulat Tiongkok di Istanbul pada hari Minggu, 18 Juni 2023. Mereka berbicara kepada orang-orang tentang Falun Dafa dan bagaimana Partai Komunis Tiongkok (PKT) menganiaya. Prinsip-prinsip Falun Dafa, Sejati-Baik-Sabar, beresonansi dengan orang-orang Turki. Kebetulan itu adalah Hari Ayah, dan banyak keluarga datang ke pantai untuk merayakannya. Mereka mengetahui tentang Falun Dafa, mengecam PKT, dan menandatangani petisi menyerukan penganiayaan berakhir.

Praktisi mengadakan kegiatan di pantai seberang Konsulat Tiongkok pada 18 Juni 2023.

Yasemin Topal belajar latihan Falun Dafa secara daring. Dia melakukan perjalanan jauh untuk bertemu praktisi selama acara dan mempelajari latihan lagi secara langsung. Dia mengikuti petunjuk seorang praktisi dan meniru setiap gerakan dari lima perangkat latihan berulang kali.

Yasemin Topal

Yasemin berkata: “Saya menemukan Falun Dafa saat mencari informasi daring tentang peningkatan memori. Malam itu, saya menghadiri kelas daring latihan Falun Dafa. Semuanya terjadi begitu cepat, dan saya menganggapnya sebagai pertanda baik. Saat melakukan latihan pertama saya merasakan energi mengalir di tubuh saya. Sejati, Baik, Sabar adalah prinsip yang saya tekankan. Saya pikir ketiga kebajikan ini benar-benar membuat hidup bermakna.”

Özcan, seorang penduduk setempat, berbicara lama dengan seorang praktisi dan membaca brosur secara detil. Ia berkata: “Prinsip manusia yang universal, Sejati-Baik-Sabar, harus disebarkan ke seluruh dunia. Beginilah seharusnya anak-anak dibesarkan. Anda melakukan perbuatan baik! Saya harap anda berhasil!"

Mehmet Hursitagaoglu

Mehmet Hurşitağaoğlu yang bekerja di industri makanan. Setelah mendengar tentang penganiayaan, ia menandatangani petisi. Ia berkata: “Meningkatkan kesadaran tentang kejahatan Partai Komunis harus ditingkatkan di seluruh dunia. Penganiayaan ini mengerikan! Itu adalah kejahatan terbesar terhadap kemanusiaan yang pernah ada. Benar-benar tidak dapat diterima!”