(Minghui.org) Praktisi dari Rumania dan Republik Moldova mengadakan Hari Informasi di Tambang Garam Ocnele Mari di Olt Valley, sebuah objek wisata yang indah di Rumania, pada tanggal 24 Maret 2024. Tambang ini sudah ada sebelum Kekaisaran Romawi, dan pada 1912 orang-orang mulai mengunjungi tempat tersebut untuk mengetahui khasiat penyembuhan garam.

Praktisi memasang papan informasi dan spanduk serta memperagakan latihan Falun Dafa. Orang-orang tertarik dengan musik latihan yang menenangkan dan berbicara dengan praktisi. Prinsip-prinsip Falun Dafa, Sejati-Baik-Sabar, selaras dengan mereka.

“Falun Dafa terasa tenang dan damai,” kata seseorang. Ini adalah komentar khas yang dibuat oleh pengunjung stan. Beberapa mengatakan mereka akan membaca lebih banyak tentang Falun Dafa di website. Yang lain mengatakan mereka tertarik membaca buku Zhuan Falun.

Praktisi memperagakan latihan Falun Dafa di Tambang Garam Ocnele Mari di Rumania pada 24 Maret 2024.

Wisatawan belajar tentang Falun Dafa.

Praktisi mengadakan Hari Informasi di Rumania

Empat mahasiswa dari Bukares dan Pitești tertarik pada latihan ini. Mereka berhenti untuk menonton peragaan latihan dan berbincang dengan praktisi.

“Gerakan latihannya menenangkan pikiran saya,” kata Stefania. Claudiu, siswa lainnya, berkata bahwa kata-kata Mandarin di baju praktisi mengingatkannya pada seni bela diri dan membuatnya penasaran. Setelah mendengar prinsip Falun Dafa adalah Sejati-Baik-Sabar, mereka menyatakan kekagumannya.

“Sejati, Baik, Sabar sangat penting dalam masyarakat kita! Kita akan menjadi orang yang lebih baik jika kita mengikuti prinsip tersebut,” kata Stefania, “Apa yang mereka lakukan menginspirasi saya untuk mengendalikan diri dan menjadi tenang.”

Claudiu terkesan dengan sinkronisasi gerakan praktisi dan konsentrasi mereka di tengah hiruk pikuk tempat wisata. “Mereka mungkin rileks secara mental, yang memberi mereka kepercayaan diri yang besar terhadap apa yang mereka lakukan,” kata Claudiu.

Empat mahasiswa mengunjungi stan Falun Dafa.

Seorang siswa sekolah menengah mengambil brosur perngenalan Falun Dafa dan membaca buku The Lotus Story, yang mengajarkan anak-anak tentang Sejati-Baik-Sabar. “Betapa indahnya dunia jika semua orang di dunia dapat berpegang pada prinsip-prinsip ini,” katanya. Dia sulit percaya latihan sebaik ini dianiaya oleh Partai Komunis Tiongkok.

Andreea, seorang turis, berkata bahwa dia menikmati suasana ketenangan dan keseimbangan yang dia rasakan dari latihan Falun Dafa dan musiknya.

Doina Nisipeanu dari Pitești tertarik untuk mempelajari Falun Dafa.

Aneta Rizea, 78 tahun dan berasal dari kota Bârla, Kabupaten Argeș, mengatakan kepada seorang praktisi bahwa orang-orang semakin menjauh dari moralitas dan keyakinan yang Tuhan berikan kepada umat manusia. Sebaliknya, mereka mengambil jalan pintas yang pada akhirnya akan menimbulkan lebih banyak kesengsaraan. Dia berharap para praktisi akan terus memberi tahu orang-orang tentang Falun Dafa dan nilai-nilainya untuk membawa lebih banyak orang kembali ke cara hidup yang positif. “Saya mendukung Anda untuk terus melakukan hal-hal ini agar kebaikan dapat menjangkau masyarakat,” kata Aneta.

Aneta percaya bahwa hidup dengan Sejati, Baik, Sabar dapat membantu orang keluar dari krisis moral masyarakat.

Sepasang suami istri yang datang ke kota untuk mengobati asma istrinya tertarik untuk mempelajari Falun Dafa, terutama setelah praktisi memberi tahu mereka tentang manfaat berlatih Falun Dafa. Istrinya berkata, “Saya mendengar orang-orang dianiaya dan bahkan dibunuh di Tiongkok karena melakukan latihan ini. Saya tidak mengerti mengapa PKT (Partai Komunis Tiongkok) melakukan hal ini.”

Seorang praktisi memberi tahu mereka tentang penganiayaan dan merekomendasikan agar mereka membaca Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis. Pasangan ini juga bertanya di mana mereka bisa mendapatkan buku Zhuan Falun. Suaminya berkata, “Kami berharap penganiayaan akan berakhir secepat mungkin. Terimakasih atas informasinya. Kami berharap anda terus sukses dalam apa yang anda lakukan.”