(Minghui.org) Pada 19 Oktober 2013, praktisi Falun Gong dari Sydney diundang untuk tampil di acara tahunan Festival Granny Smith yang diselenggarakan di Eastwood, sebuah kota Utara Sydney, di mana terdapat banyak populasi orang China. Praktisi juga mendirikan stan untuk memperkenalkan Falun Gong ke masyarakat umum. Ribuan orang menghadiri kegiatan pada tahun ini.







Praktisi Falun Gong dalam pawai




Meningkatkan kesadaran terhadap Falun Gong


Stan praktisi

Praktisi ikut dalam pawai pembukaan festival. Kendaraan hias warna warni, tarian China dan genderang pinggang dari kelompok Falun Gong mendapat sambutan hangat dari para penonton. Setelah pawai, seorang kakek dari Shanghai, China mendatangi stan praktisi bersama dengan keluarganya dan berkata, ”Saya tahu Falun Gong adalah bagus. Saya juga tahu akan penganiayaan. Saya mendukung kalian.”

Zhou, seorang pria China yang baru datang ke Sydney dari China berkata, ”Saya suka kelompok Falun Gong. Saya bisa melihat kegembiraan di wajah mereka. Saya mengapresiasi bahwa Falun Gong memperkenalkan kebudayaan China kepada masyarakat barat. Saya bangga pada mereka.”

Praktisi mendirikan stan dan mengajarkan latihan kepada orang-orang. Banyak orang berhenti untuk mencari tahu tentang latihan ini.


Belajar latihan

Seorang kakek tua China melewati stan praktisi. Ketika ia melihat spanduk bertuliskan: ”Falun Dafa dipraktekkan di lebih dari 100 negara”, ia terkejut dan berhenti. Seorang praktisi memberinya brosur. Kakek itu berkata tidak mempercayainya. Praktisi berkata padanya, ”Anda tidak percaya ini karena Partai Komunis China membuat banyak propaganda (memfitnah Falun Gong).” Praktisi memberi tahu dia bagaimana Falun Gong menyembuhkan penyakit orang tuanya. Kakek itu menjadi tertarik. Ia menerima brosur dan berbicara cukup lama dengan praktisi itu.

Seorang wanita China, seorang umat Kristen, berbicara kepada praktisi barat cukup lama. Ia berkata takut berbicara dengan praktisi Falun Gong China. Praktisi barat itu berkata, ”Propaganda pemerintah China tersebar ke mana-mana. Bahkan sampai ke Australia.” Wanita itu kemudian berkata ia percaya setiap orang harus saling menghormati. Kami berharap penganiayaan terhadap Falun Gong akan segera berakhir dan praktisi akan mendapat kebebasan untuk berlatih.

Chinese version click here
English version click here