Apa yang Membuat Shen Yun Nyata
(Minghui.org)
Judul artikel ini dipinjam dari blog penari Shen Yun. Rekan ini
menjawab pertanyaan dengan sangat baik: ”Pertunjukan kami seperti
mesin yang diminyaki dengan baik. Kami kelompok yang lengket dan
setiap dari kami adalah bagian dari keseluruhan. Setiap orang
melakukan apa yang seharusnya dilakukan untuk menjamin kesuksesan
pertunjukan kami. Kami bersama seperti sekepal tinju, tidak heran
pertunjukan kami menakjubkan.”
Ketika Setiap Partikel
Dafa Melakukan Bagiannya dengan Baik, Kekuatan Fa akan Timbul
dengan Sendirinya
Saya juga mendengar seorang penonton berkata bahwa ia merasakan kekuatan luar biasa selama pertunjukan yang turun ke setiap individu penari dan bahkan keseluruhan tubuh dari pemain. Ia terpesona oleh pengalaman menakjubkan ini. Adalah pemahaman saya bahwa Fa Guru memiliki kekuatan perkasa yang melebihi segalanya. Ketika setiap orang melakukan dengan baik tugas yang diembannya, kekuatan Fa akan tampak dengan sendirinya. Pengalaman penonton itu bukanlah sesuatu yang dapat dicapai oleh individu atau bahkan kesatuan tubuh praktisi.
Dari semua wawancara pemain Shen Yun, ada satu yang benar-benar menyentak saya. Praktisi itu mengatakan bahwa latihan dan jadwal pertunjukan yang ketat bukanlah bagian yang paling sulit dari pekerjaan ini. Di mata pemain ini, karena setiap tempat pertunjukan berbeda, bagaimana setiap pemain mencari tempat yang tepat dan bergerak tanpa cela di panggung-panggung berbeda adalah sesuatu yang terus dilakukan.
Saya sepenuhnya setuju. Jika di atas panggung setiap pemain terus berpikir tentang bagaimana penari lain harus bergerak, mungkin mangkuk (alat tarian) di kepalanya sudah lama jatuh atau mereka akan saling bertabrakan saat melompat atau berputar.
Tetapi ketika setiap pemain hanya konsentrasi pada gerakan tariannya, Fa Guru menjamin keseluruhan hasil adalah keberhasilan besar.
Tentu saja, saya tidak mengatakan kita membiarkan diri kita melangkah ke ekstrim lain dan hanya memperhatikan penampilan diri kita sendiri tanpa memikirkan orang lain. Kehidupan yang berasimilasi dengan Fa harus mengikuti permintaan Fa di berbagai tingkat dan tidak akan pernah menjadi ekstrim. Kultivasi adalah menyingkirkan keterikatan manusia. Sisi kultivator yang bebas dari keterikatan berasimilasi dengan Fa dan dengan sendirinya tahu apa yang harus dilakukan.
Kita semua membicarakan tentang bagaimana melakukan dengan baik sebagai satu tubuh, kenyataannya, Guru telah memberikan contoh bagus dengan membimbing Shen Yun hingga berhasil. Saya sering melihat komentar penonton betapa setiap artis Shen Yun cukup bagus menjadi penari utama di perusahaan tari lainnya.
Ketika Setiap Praktisi Menyelesaikan Masalahnya Sendiri, Keseluruhan akan Melakukan Baik dengan Sendirinya
Keberhasilan Shen Yun mengingatkan saya bagaimana kita seharusnya memperlakukan rekan-rekan praktisi dalam kesengsaraan. Orang-orang sering berusaha memberitahu penderita apa yang harus dilakukan, tapi saya merasa sebaliknya.
Bilamana saya melihat keluarga saya mengalami kesulitan dalam melewati kesengsaraan, saya sering mengingatkan diri sendiri bahwa mereka juga adalah keluarga Guru. Dengan Guru mengontrol semuanya, apakah saya perlu mengkhawatirkan mereka?
Seorang rekan praktisi menunjukkan bahwa saya bersikap sama ketika praktisi lain mengalami kesengsaraan.
Saya merasa bahwa kita seharusnya membiarkan seseorang menyelesaikan masalahnya sendiri tanpa campur tangan kita. Jika masing-masing dari kita berbuat baik, keseluruhan dari tubuh kita juga meningkat.
Maka, bagaimana menjamin setiap partikel Dafa berbuat dengan baik? Saya melihat, belajar Fa adalah kuncinya. Dibalik buku-buku Dafa adalah berlapis-lapis alam semesta, di belakangnya terdapat Buddha, Tao dan Dewa tak terhitung banyaknya dengan Guru berada paling atas.
Jadi mengapa kita tidak saling mengingatkan untuk belajar Fa lebih banyak dan lebih baik daripada berargumen dan mendiskusikan tanpa habis apa yang dilakukan?
Ketika Kita Membaca Buku Dafa Tanpa Pengejaran, Prinsip-prinsip Fa dengan Sendirinya Muncul
Dalam proses belajar Fa kita adalah satu cara untuk berasimilasi dengan Fa. Tetapi, banyak praktisi masih mengejar sesuatu dengan kuat. Mereka belajar Fa sama seperti mereka membaca buku manusia biasa. Mereka berusaha mencari jawaban tertentu dan cepat tentang masalah kultivasi mereka dengan membaca buku-buku Dafa. Ketika mereka gagal mendapatkan jawaban, mereka mempertanyakan keefektifan belajar Fa mereka. Mereka juga memperlakukan buku-buku Dafa sebagai buku panduan bagi tindakan dan kata-kata mereka. Bilamana mereka beradu pendapat dengan rekan praktisi, mereka suka menggunakan prinsip Dafa untuk membela pemahaman mereka.
Saya melihatnya, ketika mereka punya pengejaran kuat seperti itu, tidak mungkin mereka dapat belajar Fa dengan baik. Membaca dengan pengejaran itu sendiri adalah tidak hormat dan tidak percaya pada Guru dan Dafa.
Kesadaran seharusnya yang utama. Hanya dengan teguh percaya pada Guru dan Dafa sebagai yang pertama, baru kita dapat belajar Fa dengan pikiran tenang dan dapat melihat prinsip-prinsip Fa hadir di depan kita.
Saya berharap kita semua dapat menghargai kesempatan berharga ini untuk berkultivasi dan tidak punya penyesalan apapun.
Saya juga mendengar seorang penonton berkata bahwa ia merasakan kekuatan luar biasa selama pertunjukan yang turun ke setiap individu penari dan bahkan keseluruhan tubuh dari pemain. Ia terpesona oleh pengalaman menakjubkan ini. Adalah pemahaman saya bahwa Fa Guru memiliki kekuatan perkasa yang melebihi segalanya. Ketika setiap orang melakukan dengan baik tugas yang diembannya, kekuatan Fa akan tampak dengan sendirinya. Pengalaman penonton itu bukanlah sesuatu yang dapat dicapai oleh individu atau bahkan kesatuan tubuh praktisi.
Dari semua wawancara pemain Shen Yun, ada satu yang benar-benar menyentak saya. Praktisi itu mengatakan bahwa latihan dan jadwal pertunjukan yang ketat bukanlah bagian yang paling sulit dari pekerjaan ini. Di mata pemain ini, karena setiap tempat pertunjukan berbeda, bagaimana setiap pemain mencari tempat yang tepat dan bergerak tanpa cela di panggung-panggung berbeda adalah sesuatu yang terus dilakukan.
Saya sepenuhnya setuju. Jika di atas panggung setiap pemain terus berpikir tentang bagaimana penari lain harus bergerak, mungkin mangkuk (alat tarian) di kepalanya sudah lama jatuh atau mereka akan saling bertabrakan saat melompat atau berputar.
Tetapi ketika setiap pemain hanya konsentrasi pada gerakan tariannya, Fa Guru menjamin keseluruhan hasil adalah keberhasilan besar.
Tentu saja, saya tidak mengatakan kita membiarkan diri kita melangkah ke ekstrim lain dan hanya memperhatikan penampilan diri kita sendiri tanpa memikirkan orang lain. Kehidupan yang berasimilasi dengan Fa harus mengikuti permintaan Fa di berbagai tingkat dan tidak akan pernah menjadi ekstrim. Kultivasi adalah menyingkirkan keterikatan manusia. Sisi kultivator yang bebas dari keterikatan berasimilasi dengan Fa dan dengan sendirinya tahu apa yang harus dilakukan.
Kita semua membicarakan tentang bagaimana melakukan dengan baik sebagai satu tubuh, kenyataannya, Guru telah memberikan contoh bagus dengan membimbing Shen Yun hingga berhasil. Saya sering melihat komentar penonton betapa setiap artis Shen Yun cukup bagus menjadi penari utama di perusahaan tari lainnya.
Ketika Setiap Praktisi Menyelesaikan Masalahnya Sendiri, Keseluruhan akan Melakukan Baik dengan Sendirinya
Keberhasilan Shen Yun mengingatkan saya bagaimana kita seharusnya memperlakukan rekan-rekan praktisi dalam kesengsaraan. Orang-orang sering berusaha memberitahu penderita apa yang harus dilakukan, tapi saya merasa sebaliknya.
Bilamana saya melihat keluarga saya mengalami kesulitan dalam melewati kesengsaraan, saya sering mengingatkan diri sendiri bahwa mereka juga adalah keluarga Guru. Dengan Guru mengontrol semuanya, apakah saya perlu mengkhawatirkan mereka?
Seorang rekan praktisi menunjukkan bahwa saya bersikap sama ketika praktisi lain mengalami kesengsaraan.
Saya merasa bahwa kita seharusnya membiarkan seseorang menyelesaikan masalahnya sendiri tanpa campur tangan kita. Jika masing-masing dari kita berbuat baik, keseluruhan dari tubuh kita juga meningkat.
Maka, bagaimana menjamin setiap partikel Dafa berbuat dengan baik? Saya melihat, belajar Fa adalah kuncinya. Dibalik buku-buku Dafa adalah berlapis-lapis alam semesta, di belakangnya terdapat Buddha, Tao dan Dewa tak terhitung banyaknya dengan Guru berada paling atas.
Jadi mengapa kita tidak saling mengingatkan untuk belajar Fa lebih banyak dan lebih baik daripada berargumen dan mendiskusikan tanpa habis apa yang dilakukan?
Ketika Kita Membaca Buku Dafa Tanpa Pengejaran, Prinsip-prinsip Fa dengan Sendirinya Muncul
Dalam proses belajar Fa kita adalah satu cara untuk berasimilasi dengan Fa. Tetapi, banyak praktisi masih mengejar sesuatu dengan kuat. Mereka belajar Fa sama seperti mereka membaca buku manusia biasa. Mereka berusaha mencari jawaban tertentu dan cepat tentang masalah kultivasi mereka dengan membaca buku-buku Dafa. Ketika mereka gagal mendapatkan jawaban, mereka mempertanyakan keefektifan belajar Fa mereka. Mereka juga memperlakukan buku-buku Dafa sebagai buku panduan bagi tindakan dan kata-kata mereka. Bilamana mereka beradu pendapat dengan rekan praktisi, mereka suka menggunakan prinsip Dafa untuk membela pemahaman mereka.
Saya melihatnya, ketika mereka punya pengejaran kuat seperti itu, tidak mungkin mereka dapat belajar Fa dengan baik. Membaca dengan pengejaran itu sendiri adalah tidak hormat dan tidak percaya pada Guru dan Dafa.
Kesadaran seharusnya yang utama. Hanya dengan teguh percaya pada Guru dan Dafa sebagai yang pertama, baru kita dapat belajar Fa dengan pikiran tenang dan dapat melihat prinsip-prinsip Fa hadir di depan kita.
Saya berharap kita semua dapat menghargai kesempatan berharga ini untuk berkultivasi dan tidak punya penyesalan apapun.
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten yang dipublikasikan Minghui.org dilindungi oleh Hak Cipta. Publikasi ulang yang tidak bersifat komersil harus mencantumkan (Sumber: Minghui.org dan link artikel asli di website kami). Penggunaan yang bersifat komersil, silakan hubungi kontak@id.minghui.org untuk persetujuan.
