Nilai Ujian Saya dalam Mimpi

(Minghui.org) Saat tidur siang saya bermimpi mengikuti ujian. Menyontek dari orang lain sepertinya umum, tapi saya tidak lakukan. Ketika nilai keluar, pengawas kelas, yang bertanggung jawab atas pelajaran hanya mendapat nilai 60. Kertas ujian saya menunjukkan bahwa saya menjawab semua pertanyaan dengan benar, tapi saya tidak melihat nilai saya. Nilai tertinggi di kelas adalah 94. Guru meminta orang yang mendapat nilai tertinggi untuk menunjukkan kertas kepada semua orang. Ketika ia menunjukkan kepada saya, saya meminta alamatnya sehingga kami bisa tetap berhubungan, kemudian saya terbangun.

Saya tidak menyontek dari siapa pun dan sebelumnya saya menjawab semua pertanyaan dengan benar. Saya menyadari bahwa ini adalah untuk memberi tahu saya bahwa tidak ada referensi dalam kultivasi, dan setiap orang berbeda. Skor tertinggi di antara rekan-rekan praktisi saya adalah 94. Rekan yang dianggap berkultivasi terbaik hanya mendapat angka 60. Saya menyadari apa yang saya harus lakukan di masa depan, dan saya berterima kasih atas inspirasi dan dorongan Guru.

Saya saat ini merasa kondisi saya tidak begitu baik, jadi saya tinggal di rumah dan belajar Fa. Saya tanpa sengaja belajar "Kepada Konferensi Fa Eropa," di mana setiap kalimat Guru tampaknya ditujukan bagi saya.

Saya mulai benar-benar xiulian Falun Dafa pada 2009 ketika artikel ini baru saja keluar. Saya membacanya, tapi tidak meninggalkan banyak kesan pada saya. Dalam beberapa tahun terakhir, saya membuat beberapa kemajuan, tetapi juga mengalami kegagalan. Ketika saya membaca artikel ini lagi, saya merasa bahwa artikel itu berbicara kepada saya. Namun, mengapa saya merasa seperti belum pernah membaca sebelumnya?

Alasannya bahwa saya tidak pernah benar-benar berkultivasi dalam Dafa. Saya tidak benar-benar menggunakan pikiran Dewa untuk memikirkan sesuatu, dan tidak benar-benar memperlakukan diri sebagai seorang praktisi Xiulian. Baru saat ini saya telah sungguh-sungguh merasakan belas kasih dan kebesaran Guru. Saya sekarang sangat menghargai keseriusan kultivasi dan menyadari mendesaknya waktu selama periode ini dan kepedihan saat proses penyingkiran akhir terjadi.

Jika ada praktisi dalam kondisi terpuruk seperti saya dulu pernah alami, silakan baca kembali artikel Guru "Kepada Konferensi Fa Eropa (22 November 2009)" dan belajar Fa lebih banyak.

Mohon tunjukkan kekurangan saya.

Chinese version click here
English version click here