(Minghui.org) 1 September 2013 adalah hari yang paling tak terlupakan dalam hidup saya – hari dimana saya sangat beruntung mulai berlatih Falun Dafa.

1. Beruntung Memperoleh Fa Buddha

Saya lahir di sebuah kota besar pada tahun 1990-an. Karena saya dibesarkan dalam budaya dan diracuni oleh kebohongan Partai Komunis Tiongkok (PKT), saya tidak memiliki pendapat yang baik tentang Falun Dafa. Insiden rekayasa bakar diri di Lapangan Tiananmen adalah kendala terbesar yang menghambat saya memahami fakta kebenaran.

Setelah saya mulai bekerja, saya menerima perangkat lunak untuk menerobos blokade internet dan mampu menelusuri situs-situs luar negeri yang diblokir oleh PKT. Segera setelah saya sampai di situs, saya tidak bisa berhenti membacanya. Salah satu teman saya (yang menjadi praktisi setahun lebih awal dari saya) terus merekomendasikan Falun Dafa kepada saya. Rasa ingin tahu menggerakkan saya dan saya mencari tahu semuanya. Saya punya masalah hati yang parah sejak saya masih muda - kontraksi atrium prematur (PAC), yang membuat saya selalu merasa lelah dan tertekan.

Setelah membaca beberapa materi klarifikasi fakta, termasuk Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis dan "Api Palsu" tentang Bakar Diri di Lapangan Tiananmen, saya mulai menonton video ceramah Guru di Guangzhou Bulan September lalu. Guru mengajarkan menjadi orang baik dan saya tidak pernah mendengar prinsip-prinsip dalam ceramah sebelumnya. Saya merasa itu membuka cara lain bagi saya untuk memahami dunia.

Selanjutnya, saya menyingkirkan keterikatan merokok dan alkohol, yang saya jalani selama beberapa tahun. Ketika orang lain bertanya bagaimana saya melakukannya, saya mengatakan tidak ada penjelasan ilmiah untuk itu. Tubuh saya secara alami menolak rokok dan alkohol setelah saya mulai berlatih Falun Dafa. Saya telah mencoba untuk berhenti merokok dan minum sebelumnya tapi selalu gagal.

Saya mengalami perubahan positif yang sangat besar setelah menonton seri video ceramah hanya satu kali. Selama beberapa hari pertama setelah saya memperoleh Fa, saya merasa tubuh saya belum pernah begitu nyaman, dan semua gejala penyakit saya lenyap. Pandangan hidup dan dunia berubah, dan saya punya tujuan baru dalam hidup saya.

2. Berjalan di Jalur Kultivasi yang Mantap

Saya menghabiskan sebagian besar usaha saya dalam kultivasi setelah saya memperoleh Fa. Saya bersemangat belajar ceramah Guru, karena saya tahu bahwa saya harus rajin dalam kultivasi dan saya ingin menjadi "orang yang bijak."

Saya sering mempertimbangkan apakah perilaku saya sudah atau belum memenuhi persyaratan prinsip-prinsip Fa. Setiap kali saya merasa ada yang mengganggu atau tidak benar, saya akan mencari ke dalam untuk menemukan alasan yang Guru ajarkan kepada kita. Saya menghabiskan hampir semua waktu luang saya pada Fa. Saya dulunya punya keterikatan yang sangat kuat, sudah bisa memandangnya ringan, dan saya bisa melakukannya.

Guru berkata, "Esensi yang hilang dari kita adalah benda yang tidak baik, apakah itu? Itu adalah karma, ia saling melengkapi dan saling mengisi dengan berbagai macam keterikatan manusia." (Ceramah Empat di Zhuan Falun)

Ketika keterikatan saya benar-benar disingkirkan, saya menemukan cara saya memandang sesuatu telah berubah. Saya tidak lagi terobsesi akan sesuatu. Saya tidak khawatir bahwa saya akan kehilangan ketika hal-hal buruk disingkirkan. Ketika saya melihat hal-hal dari luar, saya merasa bahagia setelah kehilangan hal-hal buruk.

3. Berpacu dengan Pelurusan Fa dan Menyelamatkan Orang

Setelah membaca Zhuan Falun beberapa kali, praktisi yang memperkenalkan saya pada jalur kultivasi mengatakan bahwa Guru telah memberikan ceramah lain dan menyarankan agar saya membacanya. Saya menemukan semua ceramah di situs web Minghui dan mengerti lebih banyak tentang apa yang telah Guru lakukan. Saya ingin membantu Guru dalam Pelurusan Fa! Saya tidak dapat menunggu dan tidak melakukan apa-apa ketika orang sedang diracuni oleh PKT.

Saya memulainya dengan mengklarifikasi fakta kepada keluarga dan teman-teman saya. Saya mengambil setiap kesempatan untuk menjelaskan fakta dan menyarankan mereka untuk mundur dari PKT dan organisasi afiliasinya. Setiap kali saya mengalami kendala, saya akan mencari ke dalam untuk melihat apakah saya tidak cukup belas kasih ketika mengklarifikasi fakta dan apakah saya pamer bukannya membuktikan Dafa. Setelah menyesuaikan diri selama beberapa hari, saya akan mencoba lagi. Hasilnya akan jauh lebih baik dari sebelumnya.

4. Seorang Pemandu Wisata

Beberapa bulan lalu, saya menemani keluarga saya dalam perjalanan ke Jepang. Meskipun saya tidak terlalu tertarik untuk jalan-jalan, saya pikir bahwa mungkin ada kesempatan untuk menyelamatkan orang-orang yang ditakdirkan. Salah satu dari kami harus berbagi kamar dengan orang asing, dan saya pikir itu adalah kesempatan yang baik.

Pertama kali saya mengklarifikasi fakta kepada orang yang saya ajak berbagi di kamar selama beberapa hari. Namun, ia tidak setuju untuk mundur dari PKT. Pada hari keempat, saya melihat beberapa praktisi di lokasi wisata mengklarifikasi fakta. Saya maju ke depan untuk melihat mereka. Mereka berdiri di bawah terik matahari mendistribusikan brosur. Saya merasa percaya diri lagi untuk membujuk dan menyelamatkan teman sekamar saya.

Pemandu wisata menyarankan mereka yang ada dalam kelompok kami agar tidak mengambil materi. Saya berdiri dan berkata, "Saya ingin membacanya. Tolong beri saya masing-masing satu." Ayah saya, yang tahu fakta kebenaran, juga mengambil satu. Setelah menyaksikan kami, wisatawan lain datang dan mengambil juga.

Karena usaha saya sebelumnya dalam mengklarifikasi fakta, brosur, dan medan energi praktisi ini, faktor-faktor di dimensi lain yang mencegah orang untuk mengetahui fakta kebenaran disingkirkan. Saya memancarkan pikiran lurus dan meminta Guru untuk membantu saya. Teman sekamar saya akhirnya setuju mundur dari PKT dan organisasi afiliasinya. Saya berterima kasih kepada para praktisi di Jepang. Kehadiran anda membuktikan Fa mendorong kepercayaan diri saya.

Sebelum kami meninggalkan grup tur di bandara domestik, saya berpikir tentang pemandu wisata yang telah mencoba untuk menghentikan kami mengambil materi klarifikasi fakta di Jepang. Saya mendorong diri sendiri dan mencoba untuk mengklarifikasi fakta kepadanya. Namun, tidak ada cukup waktu untuk menjelaskan sesuatu, dan dia tidak mendapatkannya. Saya mengundangnya bergabung dengan saya pada hari berikutnya untuk berbicara lebih banyak.

Kali ini, saya menunjukkan banyak materi klarifikasi fakta kepadanya. Dia akhirnya mengerti dan setuju untuk mundur dari PKT dan organisasi afiliasinya. Dia mengatakan kepada saya bahwa manajernya yang menyuruhnya untuk menyarankan kepada para wisatawan tidak mengambil materi klarifikasi fakta. Dia juga takut mereka mungkin akan kesulitan melewati bea cukai.

Kami mengobrol banyak dan saya mengetahui bahwa dia bermimpi di mana dia dan banyak orang lainnya ditahan di tempat yang mirip dengan kamp konsentrasi. Mereka tahu bahwa mereka menunggu kematian. Mereka yang mencoba melarikan diri, semua jari-jarinya dipotong. Dia ingin melarikan diri tapi takut mencoba. Dia berharap seseorang akan menyelamatkan mereka. Akhirnya, memang ada pahlawan yang datang dan membawa mereka ke luar. Air mata menetes ketika saya mendengarkannya.

Sebelum kami pergi, saya memintanya untuk tidak menghentikan orang lain memahami fakta kebenaran. Saya mengatakan bahwa dia akan melakukan kejahatan jika ia melakukannya. Namun, jika ia membantu orang lain memahami fakta kebenaran, dia akan mendapat keberuntungan. Dia berjanji tidak melakukan hal-hal seperti itu lagi.

5. Bergabung dengan Proyek Panggilan Telepon Di bawah Bimbingan Guru

Karena saya belum lama berlatih Falun Dafa, saya sering dipengaruhi oleh konsep manusia, dan orang-orang yang saya ajak berbicara tentang Falun Dafa adalah kebanyakan orang yang saya kenal. Saya mengalami kesulitan berbicara dengan orang asing seperti yang praktisi lain lakukan. Saya merasa cemas. Pada saat itu, Guru memberi saya kesempatan untuk mengklarifikasi fakta melalui ponsel.

Saya sering membaca cerita tentang rekan-rekan praktisi yang membuat panggilan klarifikasi dalam artikel berbagi pengalaman. Saya juga menerima panggilan tersebut dua kali. Saya menyadari bahwa itu petunjuk Guru bagi saya untuk mengklarifikasi fakta kebenaran untuk menyelamatkan makhluk hidup melalui ponsel.

Tapi saya tidak tahu bagaimana melakukannya. Saya tidak tahu seseorang yang bisa mengajari saya. Guru berkata,

"Saya tidak menghendaki kalian seperti ini, saya menghendaki setiap orang dari pengikut Dafa adalah raja, setiap orang juga merintis jalan sendiri, setiap orang juga mencapai buah status diri sendiri yang mandiri." (" Ceramah Fa di San Francisco 2005 ")

Saya pikir bahwa saya harus bisa berjalan di jalur saya meskipun saya seorang praktisi baru. Saya sangat yakin kalau saya bisa melakukannya, karena Guru membuka jalan bagi saya dan sisanya adalah bagian saya untuk dilakukan.

Saya mulai mempelajari teknik-teknik yang diperlukan untuk membuat panggilan klarifikasi fakta. Beberapa minggu kemudian, saya tahu bagaimana membeli ponsel, bagaimana menggunakan perangkat lunak, dan terkait masalah keamanan. Praktisi lain yang dekat mendukung saya, dan kami memutuskan untuk melakukannya bersama-sama.

Pada awalnya, saya sangat takut. Saya membeli ponsel murah, tapi saya takut untuk menawar harga. Saya membeli kartu SIM dan menemukan bahwa saya harus mendaftar terlebih dahulu. Akhirnya saya mendapat kartu SIM yang tidak perlu didaftarkan. Tapi setelah saya mengirim hanya beberapa pesan klarifikasi, kartu SIM diblokir. Saya tahu bahwa kekuatan lama yang mencoba menghentikan kami. Kami memancarkan pikiran lurus untuk menyingkirkan mereka dan mencoba mempelajari lebih lanjut tentang teknologi ponsel.

Setelah beberapa percobaan, akhirnya kami membeli ponsel yang memuaskan dan menjadi akrab dengan kartu SIM. Setelah saya memodifikasi ponsel untuk menonaktifkan mikrofon, bahkan kami mampu membuat panggilan daripada mengirim pesan teks, yang merupakan rencana awal kami. Ketakutan kami menjadi berkurang ketika kami membuat lebih banyak panggilan klarifikasi.

Selama proses bekerja sama dengan rekan praktisi, saya juga menemukan keterikatan. Saya mengeluh bahwa rekan praktisi menghambat kemajuan saya. Setelah saya menyadari itu adalah konsep manusia, saya meminta maaf kepada praktisi.

Sekarang saya cukup akrab dengan prosedur panggilan dan sering pergi keluar membuat panggilan untuk membangunkan makhluk hidup. Saya tahu semakin banyak waktu saya gunakan melakukan panggilan, semakin banyak kesempatan membangunkan makhluk hidup.

Sebagai seorang praktisi baru Dafa, saya dipenuhi dengan rasa syukur kepada Guru, yang telah memberi saya begitu banyak sampai saya tidak bisa mengungkapkannya dengan kata-kata. Saya tahu bahwa saya masih harus memperbaiki banyak hal, dan saya harus gigih maju.

Karena tingkat kultivasi saya terbatas, tolong tunjukkan kalau ada yang tidak benar.

Chinese version click here
English version click here