(Minghui.org) Li Kuan [pria] menerima telepon dari hakim bermarga Jin pada tanggal 7 Maret 2018, meminta dia untuk melapor ke Pengadilan Ganjingzi. Ia pergi dan sejak saat itu dia ditahan.

Penduduk Kota Dalian ini ditangkap menyusul penangkapan terakhirnya pada tanggal 28 Juni 2016, ketika istrinya, Zhong Shujuan, dan putri mereka, Li Liuxi, juga ditangkap polisi.

Zhong sejak saat itu ditahan. Walaupun suami dan putrinya dibebaskan beberapa jam kemudian, polisi lokal mengawasi mereka dengan ketat. Li dipanggil ke pengadilan oleh hakim yang sama pertama kali pada awal bulan Februari 2018. Ia bebas untuk pulang pada saat itu, tetapi Hakim Jin akhirnya memerintahkan untuk menangkapnya lagi satu bulan kemudian.

Li dan Zhong menjadi sasaran penangkapan karena menolak untuk melepaskan Falun Gong, sebuah latihan spiritual yang dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok. Zhong, khususnya, telah berulang kali ditangkap sejak penganiayaan dimulai pada tahun 1999. Ia tiba di pengadilan pada bulan April 2017 menyusul penangkapan terakhirnya pada tahun 2016, dan masih sedang menunggu putusan pengadilan.

Dengan kedua orang tuanya ditahan, Li Liuxi putri pasangan tersebut harus bergantung pada tetangga. Seorang mahasiswa universitas yang sederhana itu kini menderita gangguan jiwa karena terus menerus ditekan oleh otoritas untuk melepaskan keyakinannya pada Falun Gong. Ia perlahan-lahan kehilangan kemampuan untuk merawat dirinya sendiri, dan kesehatannya dengan cepat menurun setelah ayahnya ditangkap belum lama ini.

Hakim Jin: +86-411-82793897

Laporan terkait dalam bahasa Inggris:

Dalian Falun Gong Practitioner Almost Paralyzed after Being Detained for Six Months

Elderly Ms. Zhong Shujuan Arrested Again

Detained Five Times, Severely Persecuted for Six and a Half Years