Shifu telah memutuskan untuk mengubah kalimat ini di Zhuan Falun : "Bahkan Sakyamuni juga pernah berkata, sebelum Dia masih ada tujuh Buddha primitif" (di bagian "Qigong adalah Kebudayaan Prasejarah", Ceramah I) menjadi : "Bahkan Sakyamuni juga pernah berkata, sebelum Dia masih ada enam Buddha primitif"
Selain ini, ada 5 Ceramah di beberapa tempat yang juga mengandung kalimat "tujuh Buddha", semuanya harus diubah menjadi "enam Buddha"; yaitu :
Ceramah Fa pada Konferensi di Selandia Baru (New Zealand, 8 Mei 1999) , bag tanya jawab
91. Pertanyaan: Karena Falun Gong lebih tinggi dari Buddha Fa, mengapa dia dinamakan Falun Buddha Fa?
Guru: Saya megetahui apa situasi
anda. Sebenarnya, anda sama sekali tidak mengerti mengenai hal
tersebut. Saya telah mengatakannya dengan cukup jelas. "Lebih
tinggi dari Buddha Fa"-jadi Fa siapa adalah Buddha Fa? Dharma (Fa)
yang diajarkan oleh Sakyamuni adalah Buddha Fa. [Tetapi] Buddha
Sakyamuni mengatakan bahwa ada enam Buddha sebelum
dia, jadi apakah Fa yang diajarkan oleh ke enam
Buddha adalah Buddha Fa? Apakah Fa yang diajarkan oleh Buddha yang
akan datang , Buddha Maitreya adalah Buddha Fa? Lalu apakah Fa yang
diajarkan oleh Tathagata, yang sebanyak butiran pasir di Sungai
Gangga adalah Buddha Fa? Sebenarnya apakah Buddha Fa itu? Dapatkah
Buddha Sakyamuni mewakili semua Tathagata? Dia tidak dapat.
Dapatkah Buddha Sakyamuni mewakili seluruh Buddha Fa? Dia tidak
dapat. Orang yang mengajukan pertanyaan ini tidak mengerti hal ini
dengan jelas.
Ceramah Fa pada Konferensi di Selandia Baru (New
Zealand, 8 Mei 1999) , bag tanya jawab
Murid : (2) Apakah keenam Buddha Kuno itu adalah kehidupan
mula-mula yang anda bicarakan?
Ceramah Fa pada Konferensi Falun Dafa di
Singapura (Singapore, 22-23 Agustus 1998) , bag tanya
jawab
[61] Pertanyaan: Penganut agama Kristen dan Katolik percaya bahwa
hanya ada satu Tuhan diatas sana: Yesus. Bagaimana kita dapat
membuat mereka percaya bahwa ada lebih dari satu Tuhan?
Guru: Itu terserah pada mereka. Kita sudah menjelaskan prinsip-prinspnya. Sesungguhnya, tertulis baik di dalam kitab Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru bahwa Yesus bukanlah satu-satunya Tuhan. Bagaimanapun juga, ada Yahweh sebelum Yesus. Banyak dewa langit lainnya disebutkan di dalam Perjanjian Lama maupun Baru. Pada jaman Yunani kuno banyak dewa mengajar Fa diantara manusia. Terserah kepada mereka sendiri bagaimana mereka memahami hal-hal ini. Sesungguhnya, agama Buddha juga mengajarkan bahwa Sakyamuni bukanlah satu-satunya Buddha. Tentu saja, Sakyamuni juga menyinggung tentang Buddha Amitabha dan enam Buddha primitif. Dia mengatakan bahwa Tathagata banyaknya tak terhitung bagaikan butiran pasir di sungai Gangga, dsb., dan bahwa Maha Bodhisatwa juga jumlahnya tak terhitung. Namun sebagian biksu bersikukuh bahwa Sakyamuni adalah satu-satunya Buddha. Bagaimana mereka dapat berfikiran begitu sempit dengan menganggap bahwa Sakyamuni adalah satu-satunya Buddha? Kita dapat menyuruh mereka membaca Fa sehingga mereka akan mengetahui yang sesungguhnya. Apakah mereka ingin mempelajarinya atau tidak terserah pada mereka. Jika mereka bersikeras tetap pada pengertiannya sendiri, maka biarkan saja. Kita hanya menyarankan orang menjadi baik dan tidak akan menyeret siapapun kesini. Kalian harus ingat hal ini.
Petunjuk Penting Untuk Gigih Maju Vol.1
(Fa Buddha dan Agama Buddha) Saya membicarakan lagi dari peradaban umat manusia periode kali ini. Apakah kalian tahu, Tao adalah sejenis "Dewa", Buddha juga adalah sejenis "Dewa", sedangkan Yehova, Yesus dan Santa Maria juga adalah sejenis "Dewa", adalah karena tujuan xiulian dan pemahaman dari taraf kesadaran yang dicapai terhadap Dafa alam semesta berlainan, sehingga menyebabkan perolehan buah status dan bentuk permukaan yang berbeda. Tubuh langit yang maha besar diciptakan oleh Fa Buddha, bukan para Buddha, Tao, "Dewa" yang menciptakannya. Ini adalah yang dapat diketahui manusia, yang tidak diketahui manusia entah masih ada seberapa banyak! Bukankah Buddha Sakyamuni mengatakan bahwa Buddha tingkatan Tathagata saja banyaknya sudah seperti butir pasir di sungai Gangga? Fa yang diungkapkan oleh Buddha-Buddha tersebut mungkinkah sama dengan yang diungkapkan oleh Buddha Sakyamuni? Seandainya mereka datang ke dunia manusia mengajarkan Fa, mungkinkah yang mereka ungkapkan sama dan tidak beda satu huruf pun dengan yang diungkapkan oleh Buddha Sakyamuni dahulu? Enam Buddha yang mengajarkan Fa pada periode sebelum Buddha Sakyamuni, yang mereka ajarkan apakah juga merupakan Fa yang diajarkan oleh Buddha Sakyamuni? Bila begitu, yang disebut dalam agama Buddha bahwa Buddha masa depan --- Buddha Maitreya akan datang ke dunia manusia mengajarkan Fa, apakah akan mengulang perkataan-perkataan yang diucapkan oleh Buddha Sakyamuni? Saya merasa pedih dalam hati melihat agama Buddha saat ini telah berubah sedemikian rupa, bukannya sungguh-sungguh berkultivasi malah terobsesi dengan bodoh pada agama itu sendiri. Tokoh munafik dan berandal agama dengan serius sedang merusak arena xiulian dan para biksu. Tidak heran lagi jika dikatakan, padahal Buddha Sakyamuni sejak dini sudah mengatakan mengenai keadaan pada masa akhir Dharma, agama Buddha masa kini masih seberapa jauh bedanya dengan agama Brahmana pada akhir masanya?
Shifu ingin setiap orang untuk
mengkoreksi buku milik masing-masing.
2. Pengumuman untuk menyingkirkan Versi tidak resmi dari "Mengajar
Fa di Konferensi Berbagi Pengalaman di Beijing (1996) Versi Chinese
dan "Mengajar Fa di Singapore" (1996) Versi Chinese telah
dipublikasikan secara resmi di http://www.falundafa.org pada tahun
2004, maka semua edisi yang tak rsmi, termasuk edisi cetak,
hard-copy, tape recording dan videotape harus dimusnahkan. Standar
terbaru adalah yang dipublikasikan secara resmi pada tahun
2004.
Editor Clearwisdom
1 Agustus 2004.
Catatan : Koreksi untuk point no. 1 telah dilakukan di ceramah-ceramah Shifu di Minghui.org
Silahkan men-download ulang ceramah-ceramah tersebut atau mengkoreksi ceramah yang sudah ada di hardisk komputer Anda dengan memanfaatkan fungsi Edit Find & Replace untuk mereplace kata "Tujuh Buddha" menjadi "Enam Buddha".
Bagi yang sudah berbentuk buku/fotocopy, silakan mengganti dengan menggunakan tipex.
English version click here
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org
Kategori: Revisi Artikel dan Buku