Memiliki Kepercayaan Yang Teguh Terhadap Guru Dan Menjaga Pikiran Lurus
(Minghui.org) Sesaat sebelum Olimpiade
Beijing, PKC mulai menangkapi para praktisi Falun Gong di seluruh
negeri dan dengan demikian menciptakan suatu suasana teror. Banyak
praktisi di daerah kami telah ditangkap dan dijebloskan ke
kamp-kamp kerja paksa sejak bulan Maret 2008. Awal Juli ketika Obor
Olimpiade melintas mendekati kota kami, pejabat-pejabat keamanan
setempat menjadi sangat gelisah dan mulai meneror, kemudian
menangkapi para praktisi. Saya mengetahui berita ini dari situs web
Minghui/Clearwisdom.net, yang melaporkan bahwa penangkapan massal
akan dimulai di kota kami pagi-pagi buta pada 4 Juli. Saya
mengatakan ini kepada mertua laki-laki saya yang juga seorang
praktisi. Saya minta mereka untuk menyebarkan berita ini kepada
praktisi-praktisi lain agar dapat bersiap-siap dan tetap menjaga
pikiran lurus untuk menentang penganiayaan.
Penganiayaan menjadi semakin
brutal. Banyak praktisi ditangkap dan dimasukkan ke kamp kerja
paksa. Banyak hal yang aneh juga terjadi di dalam rumah saya: bau
gas bocor di dapur, air bocor, atap dapur bocor. Pada saat hujan,
air berada di mana-mana di ruang dapur. Sebagai tambahan, ada
masalah dengan listrik. Sambungan listrik terputus ketika turun
hujan. Tiba-tiba segalanya mulai "kebocoran." Merefleksikan
kultivasi saya tahun ini belum berjalan dengan lancar. Saya sudah
terjatuh banyak kali. Saya tidak gigih maju akhir-akhir ini. Saya
mempunyai banyak celah kekosongan. Dengan semua masalah itu dan
berita tidak baik tentang para praktisi yang sedang ditangkapi,
saya merasa bahaya mendekati saya. Apakah ini isyarat Guru, saya
harus siaga atau ini gangguan dari kejahatan? Saya mempunyai sebuah
pusat pembuatan materi "klarifikasi fakta" di rumah dengan beberapa
peralatan dan materi-materi yang cukup memakan biaya. Saya
bertanggung jawab untuk menyediakan bahan-bahan klarifikasi fakta
kepada beberapa praktisi. Ibu mertua saya telah dijatuhi hukuman
penjara tanpa proses pengadilan sebelumnya dan dia pernah
dilaporkan kepada polisi sesaat sedang menjelaskan fakta kebenaran
tentang Falun Gong kepada orang lain. Dia diawasi oleh kepolisian
setempat. Apa yang harus saya lakukan?
Saya memikirkannya secara masak. Guru mengisyaratkan kepada saya untuk memperhatikan keamanan. Tetapi bagaimana saya dapat aman? Pada permukaan, pilihan terbaik adalah memindahkan materi klarifikasi dan peralatan-peralatan, sehingga polisi tidak dapat menemukan bukti. Tetapi akan ada banyak mahluk hidup yang nantinya tidak menerima artikel-artikel Minghui dan materi klarifikasi fakta. Ini akan menunda penyelamatan bagi mereka. Ini pasti bukanlah yang Guru inginkan.
Jika ini bukan suatu isyarat dari Guru, lalu apakah gangguan dari kejahatan. Mengapa mereka diizinkan untuk mengganggu? Kita semua mengetahui Guru tidak pernah mengakui penganiayaan ini, jadi kita seharusnya tidak pernah mengakui adanya penganiayaan ini. Tetapi ini seharusnya tidak hanya di dalam kata-kata, tetapi harus termanifestasi di dalam tindakan-tindakan dan setiap pemikiran kita. Kita seharusnya tidak mengakui adanya kekuatan lama itu sendiri. Kejahatan juga mengetahui tentang hal ini. Mereka takut kepada para praktisi yang sudah tercerahkan terhadap prinsip ini. Sehingga mereka menganiaya kami dengan gugup dan mencari setiap alasan untuk menghalangi kami. Jika kita tidak mempunyai pikiran lurus yang kuat dan membiarkan terjadi apa yang kejahatan inginkan, penganiayaan ini akan menimpa kita. Sebagai contoh, beberapa praktisi mungkin berpikir "saya mempunyai banyak celah kekosongan, maka saya berada dalam situasi yang sangat berbahaya dan kekuatan lama akan menganiaya saya." Guru sudah mengatakan,
“Selaku praktisi Gong, jika anda selalu menganggap itu sebagai penyakit, praktis anda telah memohonnya, anda mohon sakit, sehingga penyakit dapat mendesak masuk. Selaku seorang praktisi Gong anda seharusnya memiliki Xinxing tinggi. Anda jangan selalu takut pada penyakit, takut pada penyakit juga merupakan keterikatan hati, juga dapat membawa kesulitan bagi anda." (Ceramah 6 - Zhuan Falun).
Saya menyadari bahwa kita sedang meminta dianiaya jika kita selalu takut bahwa kekuatan lama akan menganiaya kita; sama seperti rasa takut akan penyakit. Kita mengakuinya, dengan demikian kejahatan mempunyai alasan-alasan untuk menganiaya kita. Berpikir "situasi sangatlah berbahaya. Menyebabkan saya tidak dapat melanjutkan mencetak materi-materi klarifikasi fakta dan perlu untuk memindahkan peralatan ke tempat lain. Saya akan mencetaknya kembali ketika situasi membaik" adalah seperti itu. Juga, terdapat alasan-alasan itu untuk menutupi keterikatan-keterikatan hati kita. Kelihatannya kita melakukan hal tersebut demi keamanan dan Dafa. Sebenarnya kita sedang mengakui penganiayaan, dan percaya bahwa kita akan dianiaya, dengan demikian kejahatan akan datang.
Menyadari prinsip-prinsip ini, istri, mertua laki-laki dan saya berbagi pemahaman dan memutuskan kami akan teruskan seperti biasanya. Semua bahan-bahan klarifikasi fakta dan buku-buku Dafa tetap berada di tempat yang sama, seolah-olah situasi itu tidak pernah berubah. Kami menjaga pikiran lurus yang kuat di dalam hati: Kami tidak mengakui adanya penganiayaan dari kekuatan lama, dan tidak akan membiarkan kejahatan datang ke rumah kami. Dengan keyakinan teguh terhadap Guru dan pemahaman terhadap Dafa yang tak terbatas, pusat percetakan materi-materi klarifikasi fakta kami berjalan secara normal, bahkan selama periode penganiayaan yang sedemikian garang dan irasional menjelang Olimpiade Beijing.
(Dari Konferensi Berbagi Pengalaman Lewat Internet ke-5 Para Praktisi Falun Dafa China daratan)
14 Oktober 2008Saya memikirkannya secara masak. Guru mengisyaratkan kepada saya untuk memperhatikan keamanan. Tetapi bagaimana saya dapat aman? Pada permukaan, pilihan terbaik adalah memindahkan materi klarifikasi dan peralatan-peralatan, sehingga polisi tidak dapat menemukan bukti. Tetapi akan ada banyak mahluk hidup yang nantinya tidak menerima artikel-artikel Minghui dan materi klarifikasi fakta. Ini akan menunda penyelamatan bagi mereka. Ini pasti bukanlah yang Guru inginkan.
Jika ini bukan suatu isyarat dari Guru, lalu apakah gangguan dari kejahatan. Mengapa mereka diizinkan untuk mengganggu? Kita semua mengetahui Guru tidak pernah mengakui penganiayaan ini, jadi kita seharusnya tidak pernah mengakui adanya penganiayaan ini. Tetapi ini seharusnya tidak hanya di dalam kata-kata, tetapi harus termanifestasi di dalam tindakan-tindakan dan setiap pemikiran kita. Kita seharusnya tidak mengakui adanya kekuatan lama itu sendiri. Kejahatan juga mengetahui tentang hal ini. Mereka takut kepada para praktisi yang sudah tercerahkan terhadap prinsip ini. Sehingga mereka menganiaya kami dengan gugup dan mencari setiap alasan untuk menghalangi kami. Jika kita tidak mempunyai pikiran lurus yang kuat dan membiarkan terjadi apa yang kejahatan inginkan, penganiayaan ini akan menimpa kita. Sebagai contoh, beberapa praktisi mungkin berpikir "saya mempunyai banyak celah kekosongan, maka saya berada dalam situasi yang sangat berbahaya dan kekuatan lama akan menganiaya saya." Guru sudah mengatakan,
“Selaku praktisi Gong, jika anda selalu menganggap itu sebagai penyakit, praktis anda telah memohonnya, anda mohon sakit, sehingga penyakit dapat mendesak masuk. Selaku seorang praktisi Gong anda seharusnya memiliki Xinxing tinggi. Anda jangan selalu takut pada penyakit, takut pada penyakit juga merupakan keterikatan hati, juga dapat membawa kesulitan bagi anda." (Ceramah 6 - Zhuan Falun).
Saya menyadari bahwa kita sedang meminta dianiaya jika kita selalu takut bahwa kekuatan lama akan menganiaya kita; sama seperti rasa takut akan penyakit. Kita mengakuinya, dengan demikian kejahatan mempunyai alasan-alasan untuk menganiaya kita. Berpikir "situasi sangatlah berbahaya. Menyebabkan saya tidak dapat melanjutkan mencetak materi-materi klarifikasi fakta dan perlu untuk memindahkan peralatan ke tempat lain. Saya akan mencetaknya kembali ketika situasi membaik" adalah seperti itu. Juga, terdapat alasan-alasan itu untuk menutupi keterikatan-keterikatan hati kita. Kelihatannya kita melakukan hal tersebut demi keamanan dan Dafa. Sebenarnya kita sedang mengakui penganiayaan, dan percaya bahwa kita akan dianiaya, dengan demikian kejahatan akan datang.
Menyadari prinsip-prinsip ini, istri, mertua laki-laki dan saya berbagi pemahaman dan memutuskan kami akan teruskan seperti biasanya. Semua bahan-bahan klarifikasi fakta dan buku-buku Dafa tetap berada di tempat yang sama, seolah-olah situasi itu tidak pernah berubah. Kami menjaga pikiran lurus yang kuat di dalam hati: Kami tidak mengakui adanya penganiayaan dari kekuatan lama, dan tidak akan membiarkan kejahatan datang ke rumah kami. Dengan keyakinan teguh terhadap Guru dan pemahaman terhadap Dafa yang tak terbatas, pusat percetakan materi-materi klarifikasi fakta kami berjalan secara normal, bahkan selama periode penganiayaan yang sedemikian garang dan irasional menjelang Olimpiade Beijing.
(Dari Konferensi Berbagi Pengalaman Lewat Internet ke-5 Para Praktisi Falun Dafa China daratan)
Chinese http://www.minghui.org/mh/articles/2008/11/2/188765.html
English http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/11/13/102242.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org