Rekan-rekan Praktisi, Janganlah Mengendur
(Minghui.org)
Baru-baru ini, beberapa hal terjadi pada saya. Saya tidak menaruh
banyak perhatian saat itu. Bagaimanapun, saya kemudian tiba-tiba
menyadari itu bukan kebetulan dan mengingatkan saya untuk melakukan
lebih baik.
Inilah kejadiannya. Setiap hari, target saya
adalah membaca empat ceramah Zhuan Falun. Kebanyakan saya dapat
menyelesaikannya dan efeknya bagus. Pada suatu hari Minggu, setelah
sibuk sepanjang hari, saya belajar dua ceramah dan berhenti. Ketika
berbaring sambil melihat jam, saya mendengar Guru mendesah. Sejak
saat itu, bagaimanapun terlambatnya, saya selalu menyelesaikan
membaca empat ceramah Zhuan Falun sebelum tidur kecuali satu hari
di bulan April tahun ini.
Pada suatu hari di pertengahan bulan Juli tahun ini sebelum Pertandingan Olimpiade, saya berbaring setelah memancarkan pikiran lurus. Dengan segera, sebuah bangunan merah muncul di depan saya. Ada sebuah koridor panjang yang menuju pintu masuk. Di depan, ada bejana masak kuno dengan tulisan “Aula Perbedaan.” Saya penasaran dan heran itu apa. Kemudian saya menyadari bahwa waktu yang tertinggal untuk kultivasi adalah suatu masa yang penting dan serius untuk membedakan praktisi-praktisi yang sejati. Setelah memperhatikan keterikatan beberapa praktisi terhadap Pertandingan Olimpiade, saya menyesal tidak menulis lebih awal untuk mengingatkan rekan-rekan praktisi.
Sesaat di suatu pagi, waktu memancarkan pikiran lurus. Alarm jam berbunyi lama namun saya tidak mendengarnya, seperti di dalam mimpi. Lalu saya mendengar Guru membangunkan saya, “Huikong, bangun.” Saya segera melompat dari ranjang – sudah dua menit setelah pukul 6. Saya sangat berterima kasih pada Guru dan segera mulai memancarkan pikiran lurus. Hari berikutnya adalah awal akhir pekan. Setelah memancarkan pikiran lurus di pagi hari, saya lelah dan ingin tidur. Kemudian saya mendengar suara keras, “Bangun!” Saya terkejut dan segera bangun. Saya tahu itu adalah tongkat peringatan dari Guru. Sejak saat itu, saya tidak pernah mengendur untuk tidur kembali setelah memancarkan pikiran lurus di pagi hari.
Saat belajar Fa hari ini, saya ingat Guru membangunkan saya dan tongkat peringatan. Saya sungguh-sungguh berterima kasih atas maha belas kasih Guru. Pada waktu yang bersamaan, saya juga menyadari bahwa waktu sangat mendesak. Rekan-rekan terkasih, janganlah mengendur. Uang dan ketenaran hanyalah sementara. Meskipun hal-hal berlanjut seperti biasa, akhir dari Pelurusan Fa mendekat. Mari kita mempertahankan pikiran jernih dan gigih maju selama periode ini. Mari percaya tanpa syarat pada Guru dan Dafa, dan tidak menyia-nyiakan penyelamatan belas kasih Guru.
Pada suatu hari di pertengahan bulan Juli tahun ini sebelum Pertandingan Olimpiade, saya berbaring setelah memancarkan pikiran lurus. Dengan segera, sebuah bangunan merah muncul di depan saya. Ada sebuah koridor panjang yang menuju pintu masuk. Di depan, ada bejana masak kuno dengan tulisan “Aula Perbedaan.” Saya penasaran dan heran itu apa. Kemudian saya menyadari bahwa waktu yang tertinggal untuk kultivasi adalah suatu masa yang penting dan serius untuk membedakan praktisi-praktisi yang sejati. Setelah memperhatikan keterikatan beberapa praktisi terhadap Pertandingan Olimpiade, saya menyesal tidak menulis lebih awal untuk mengingatkan rekan-rekan praktisi.
Sesaat di suatu pagi, waktu memancarkan pikiran lurus. Alarm jam berbunyi lama namun saya tidak mendengarnya, seperti di dalam mimpi. Lalu saya mendengar Guru membangunkan saya, “Huikong, bangun.” Saya segera melompat dari ranjang – sudah dua menit setelah pukul 6. Saya sangat berterima kasih pada Guru dan segera mulai memancarkan pikiran lurus. Hari berikutnya adalah awal akhir pekan. Setelah memancarkan pikiran lurus di pagi hari, saya lelah dan ingin tidur. Kemudian saya mendengar suara keras, “Bangun!” Saya terkejut dan segera bangun. Saya tahu itu adalah tongkat peringatan dari Guru. Sejak saat itu, saya tidak pernah mengendur untuk tidur kembali setelah memancarkan pikiran lurus di pagi hari.
Saat belajar Fa hari ini, saya ingat Guru membangunkan saya dan tongkat peringatan. Saya sungguh-sungguh berterima kasih atas maha belas kasih Guru. Pada waktu yang bersamaan, saya juga menyadari bahwa waktu sangat mendesak. Rekan-rekan terkasih, janganlah mengendur. Uang dan ketenaran hanyalah sementara. Meskipun hal-hal berlanjut seperti biasa, akhir dari Pelurusan Fa mendekat. Mari kita mempertahankan pikiran jernih dan gigih maju selama periode ini. Mari percaya tanpa syarat pada Guru dan Dafa, dan tidak menyia-nyiakan penyelamatan belas kasih Guru.
23 Oktober 2008
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2008/10/25/188428.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/11/2/101932.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org