Melepaskan Konsep Manusia dan Keterikatan Hati - Percaya Kepada Guru dan Fa serta Bersikap Lurus
Dari Konferensi Berbagi Pengalaman Melalui
Internet Kelima Untuk Para Praktisi di China
(Minghui.org) Satu tahun telah berlalu
dengan cepat dan Konferensi Berbagi Pengalaman Melalui Internet
Bagi Para Praktisi di China yang kelima sudah dekat. Saya
berterimakasih kepada Guru yang telah memberikan kami kesempatan
untuk berbagi pemahaman/pengalaman dan meningkat bersama. Saya juga
melalui kesempatan ini hendak menyatakan rasa hormat paling dalam
kepada Guru, yang senantiasa memperhatikan setiap mahluk hidup dan
praktisinya.
Mengklarifikasi Fakta
Untuk Menyelamatkan Mahluk Hidup
- Menciptakan lingkungan untuk menyelamatkan manusia yang memiliki takdir pertemuan
Suatu ketika saya pindah ke suatu daerah di mana semua orang tidak saya kenal. Saya percaya Guru mengatur ini, tidak ada yang kebetulan. Saya mencoba menciptakan lingkungan untuk klarifikasi kemana pun saya pergi. Saya memperhatikan penampilan, rapi, dan menyapa setiap orang yang saya temui dengan sopan. Saya berbicara kepada orang-orang sehingga mereka mengenal saya. Saya punya sifat mengalah dan penolong. Saya mencoba untuk toleransi dan menciptakan lingkungan yang tenang. Orang-orang merasa nyaman berada di dekat saya, jadi ketika saya mengklarifikasi fakta kepada mereka, mereka mudah menerimanya.
Ada seorang pensiunan pejabat yang hidup menyendiri. Saya memberinya salinan ‘Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis’ dan mencari saat yang tepat untuk berbincang dengannya. Dia mengatakan telah mengerti semuanya setelah membaca buku tersebut, tetapi tidak begitu nyaman dengan ide untuk mundur dari Partai Komunis China. Saya berbincang dengannya beberapa saat dan memberitahu dia apa manfaatnya jika mundur dari PKC, dan akhirnya dia setuju.
Bahkan hari ini, banyak praktisi melindungi diri dan enggan untuk mengklarifikasi fakta. Mereka gagal meluruskan lingkungan sendiri sehingga berbagai kesulitan terjadi. Saya memahami bahwa kita punya takdir pertemuan dengan orang-orang tertentu, yang mengharapkan agar kita menyelamatkan mereka. Kita sangat egois jika hanya mementingkan keselamatan diri sendiri dan menolak menyelamatkan mereka. Sesungguhnya, jika mereka mengerti kebenaran, mereka akan membela kalian dan kalian akan aman. Ada beberapa kasus dimana hal ini tidak selalu benar, jadi kita harus membuktikan kebenaran Fa dengan bijaksana.
- Mengklarifikasi fakta dimana saja dan kapan saja
Disebabkan oleh kuatnya konsep manusia saya, saya percaya sangatlah sulit untuk mengklarifikasi fakta tentang penganiayaan Falun Gong yang tidak manusiawi secara langsung. Saya takut kemampuan bicara saya lemah dan menjadi gugup jika memulai pembicaraan tentang masalah itu. Saya merasa tidak nyaman ketika orang-orang menolak untuk mendengarnya, khususnya orang yang saya tidak kenal. Kalau orang mau mendengarkan, saya menjadi termotivasi. Ada saatnya saya takut dan sedih ketika orang pikir saya aneh dan menyikapi dengan dingin. Saya mencari ke dalam dan menyadari bahwa saya memperlakukan klarifikasi seperti pencapaian target - bukannya penyelamatan mahluk hiidup. Saya sebenarnya mementingkan diri dan kurang belas kasih. Ketika pandangan saya berubah, saya menenangkan diri dan efektivitas dari klarifikasi saya meningkat. Ketika menemui situasi sulit, saya mohon bantuan Guru. Ketika saya punya pikiran lurus yang kuat, hasil dari upaya klarifikasi saya meningkat pesat.
Ketika terus menghafal Fa, pikiran lurus saya bertambah kuat dan mendapat pengalaman berharga bagaimana cara terbaik mengklarifikasi fakta. Saya tidak lagi terikat oleh hasil. Saya mengklarifikasi fakta kemana saja saya pergi—di jalan, di dalam bus, di pasar, di toko dan juga di toko buku. Saya selalu mengatakan sesuai dengan daya penerimaan orang itu. Saya mencoba untuk tenang dan tidak memaksa orang. Sebagian besar, hasil dari klarifikasi saya meningkat ketika seseorang mengetahui bahwa saya memperhatikan mereka. Kita harus ingat agar tidak panik ketika ada yang tidak mau mendengar. Kita harus memancarkan pikiran lurus dan biarkan orang merasakan belas kasih kita. Dalam hal ini mungkin lain waktu - kita atau praktisi lain akan menceritakan fakta kebenaran pada mereka.
Merubah Konsep-Konsep Kita dan Melepaskan Keterikatan Hati
Saya telah berlatih bertahun-tahun ketika akhirnya menyadari bahwa apa yang saya lakukan selama ini hanya demi kepentingan diri sendiri. Saya memikirkan keselamatan diri, konsep manusia saya mendominasi pikiran lurus saya, saya takut akan adanya gelombang penangkapan lagi ketika PKC mengadakan pertemuan-pertemuan besarnya, pada tanggal-tanggal tertentu dan ketika para praktisi membahas tentang produksi materi klarifikasi fakta serta men-download informasi terbaru tentang Falun Dafa dari internet, saya melihatnya berbahaya. Sebelum dan sesudah Olimpiade saya ingin bersembunyi di tempat yang aman. Saya bahkan percaya kalau saya tidak melakukan dengan baik, saya memang pantas dianiaya, dan di benak saya melihat bahaya mendekati para praktisi. Ketika praktisi ditangkap, saya membayangkan dia (laki/perempuan) pasti akan dianiaya. Tidak terpikir untuk menyangkal semua ini. Ketika kita memandang masalah dengan konsep manusia dan mengakui penganiayaan ini, penganiayaan menjadi semakin parah. Guru mengajarkan kita untuk menyangkal pengaturan kekuatan lama, tetapi terkadang pikiran kita dikendalikan oleh kekuatan lama dan kita kehilangan kemampuan sebagai praktisi untuk mempertimbangkannya dengan jernih.
Saya sering mengakui penganiayaan dan konsep saya ini memberikan jalan bagi kejahatan untuk memanfaatkan celah kekosongan kita. Guru berkata,
”Fa lurus disebarkan,
Puluhan ribu iblis menghalangi,
Menyelamatkan semua makhluk hidup,
Paham berubah,
Yang busuk dipadamkan,
Yang bercahaya bersinar dengan terang.” (”Kehidupan Yang Baru” – Hong Yin)
Saya menyadari bahwa kejahatan hidup dalam konsep kita, jadi kalau konsep kita telah berubah menjadi pikiran lurus, iblis akan tercerai-berai dengan segera. Ketika kita tidak melakukan dengan baik, adalah lebih sering karena kita tidak memiliki pikiran lurus. Semakin sedikit kita punya konsep manusia, akan semakin lancar jalur kita.
Saya merasa telah menganalisa berbagai masalah berdasarkan Fa sepanjang tahun lalu. Ini karena saya dapat belajar Fa dengan gigih dan tenang. apakah itu hari raya, atau hari yang sensitif, apakah pertemuan Kongres Rakyat / PKC, Olimpiade atau faktor luar tidak ada yang dapat mengganggu saya melakukan tiga hal. Faktor-faktor tersebut hanyalah ilusi dan kejahatan memanfaatkannya untuk mengganggu kita. Guru meminta kita untuk menyelamatkan mahluk hidup dan tidak ada apa pun yang boleh menghalangi misi sejarah kita.
“Perihal mengklarifikasi fakta kebenaran untuk menyelamatkan semua mahluk, kekuatan lama tidak berani menentangnya, kuncinya adalah kondisi pikiran kita ketika melakukan pekerjaan jangan sampai disusupi mereka dari celah kekosongan.” (Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Boston 2002)
Melalui rajin belajar Fa, saya berubah. Saya dapat menghadapi masalah secara rasional dan tidak emosi. Konsep manusia saya tidak lagi mengendalikan tindakan saya. Fa telah menyingkirkan konsep-konsep diri dan saya dapat melihat dengan jelas. Saya biasanya menutupi keterikatan hati dan menolak mengakuinya, terkadang saya menunjukkan keterikatan hati orang lain untuk menenangkan diri sendiri.
Sangatlah penting bagi seorang praktisi untuk menyikapi pelepasan keterikatan hati secara serius. Guru mengatakan:
“Jika perasaan cemburu tidak disingkirkan, segala hasil Xiulian manusia semua akan jadi sangat rapuh dan lemah. Dalam hal ini berlaku sebuah ketentuan: Manusia dalam berkultivasi, jika perasaan cemburu tidak disingkirkan tidak akan memperoleh buah sejati,…”
“Dalam sejarah atau pada ruang tingkat atas, untuk melihat seseorang dapat atau tidak berkultivasi, adalah melihat nafsu keinginannya.”
“Segala hal dari segenap masyarakat manusia, semua berasal dari Qing ini. Jika Qing ini tidak diputuskan, anda tidak akan berhasil Xiulian.” (Zhuan Falun)
* Catatan: Xiulian = Kultivasi; Qing = Perasaan, sentimen
Ketika saya mencari ke dalam, saya melihat keterikatan cemburu (iri hati), nafsu, puas diri, mentalitas pamer, rasa takut, keterikatan terhadap nama serta kepentingan pribadi, dan mendambakan kenyamanan. Kita harus memeriksa setiap pikiran. Ketika menghadapi masalah, kita harus tenang, secara mental melihat dari sudut lain, melihat konsep kita dari luar ke dalam. Ketika kita menemukan keterikatan mana yang bertanggung jawab terhadap masalah itu, kita perlu menyiingkirkannya dengan segera.
Ketika saya terus belajar Fa, saya mengerti bagaimana keterikatan hati memanipulasi manusia. Keterikatan bukanlah sifat alami kita. Mereka mengikat kita karena konsep manusia kita. Kita perlu menyingkirkannya. Berkultivasi tidak harus dengan megah dan gegap gempita, tetapi tidak ada apa pun yang dapat menggantikan berkultivasi Fa secara gigih. Kalau kita tidak bisa merubah hati kita, apa pun yang dilakukan akan sia-sia dan tidak akan membiarkan kita mencapai buah status. Ini bukanlah yang seorang praktisi inginkan!
Rekan-rekan praktisi mari kita meningkat lebih cepat dan jangan kehilangan kesempatan yang hanya datang sekali dalam keabadian.
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2008/12/7/191067.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/12/23/103214.html
- Menciptakan lingkungan untuk menyelamatkan manusia yang memiliki takdir pertemuan
Suatu ketika saya pindah ke suatu daerah di mana semua orang tidak saya kenal. Saya percaya Guru mengatur ini, tidak ada yang kebetulan. Saya mencoba menciptakan lingkungan untuk klarifikasi kemana pun saya pergi. Saya memperhatikan penampilan, rapi, dan menyapa setiap orang yang saya temui dengan sopan. Saya berbicara kepada orang-orang sehingga mereka mengenal saya. Saya punya sifat mengalah dan penolong. Saya mencoba untuk toleransi dan menciptakan lingkungan yang tenang. Orang-orang merasa nyaman berada di dekat saya, jadi ketika saya mengklarifikasi fakta kepada mereka, mereka mudah menerimanya.
Ada seorang pensiunan pejabat yang hidup menyendiri. Saya memberinya salinan ‘Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis’ dan mencari saat yang tepat untuk berbincang dengannya. Dia mengatakan telah mengerti semuanya setelah membaca buku tersebut, tetapi tidak begitu nyaman dengan ide untuk mundur dari Partai Komunis China. Saya berbincang dengannya beberapa saat dan memberitahu dia apa manfaatnya jika mundur dari PKC, dan akhirnya dia setuju.
Bahkan hari ini, banyak praktisi melindungi diri dan enggan untuk mengklarifikasi fakta. Mereka gagal meluruskan lingkungan sendiri sehingga berbagai kesulitan terjadi. Saya memahami bahwa kita punya takdir pertemuan dengan orang-orang tertentu, yang mengharapkan agar kita menyelamatkan mereka. Kita sangat egois jika hanya mementingkan keselamatan diri sendiri dan menolak menyelamatkan mereka. Sesungguhnya, jika mereka mengerti kebenaran, mereka akan membela kalian dan kalian akan aman. Ada beberapa kasus dimana hal ini tidak selalu benar, jadi kita harus membuktikan kebenaran Fa dengan bijaksana.
- Mengklarifikasi fakta dimana saja dan kapan saja
Disebabkan oleh kuatnya konsep manusia saya, saya percaya sangatlah sulit untuk mengklarifikasi fakta tentang penganiayaan Falun Gong yang tidak manusiawi secara langsung. Saya takut kemampuan bicara saya lemah dan menjadi gugup jika memulai pembicaraan tentang masalah itu. Saya merasa tidak nyaman ketika orang-orang menolak untuk mendengarnya, khususnya orang yang saya tidak kenal. Kalau orang mau mendengarkan, saya menjadi termotivasi. Ada saatnya saya takut dan sedih ketika orang pikir saya aneh dan menyikapi dengan dingin. Saya mencari ke dalam dan menyadari bahwa saya memperlakukan klarifikasi seperti pencapaian target - bukannya penyelamatan mahluk hiidup. Saya sebenarnya mementingkan diri dan kurang belas kasih. Ketika pandangan saya berubah, saya menenangkan diri dan efektivitas dari klarifikasi saya meningkat. Ketika menemui situasi sulit, saya mohon bantuan Guru. Ketika saya punya pikiran lurus yang kuat, hasil dari upaya klarifikasi saya meningkat pesat.
Ketika terus menghafal Fa, pikiran lurus saya bertambah kuat dan mendapat pengalaman berharga bagaimana cara terbaik mengklarifikasi fakta. Saya tidak lagi terikat oleh hasil. Saya mengklarifikasi fakta kemana saja saya pergi—di jalan, di dalam bus, di pasar, di toko dan juga di toko buku. Saya selalu mengatakan sesuai dengan daya penerimaan orang itu. Saya mencoba untuk tenang dan tidak memaksa orang. Sebagian besar, hasil dari klarifikasi saya meningkat ketika seseorang mengetahui bahwa saya memperhatikan mereka. Kita harus ingat agar tidak panik ketika ada yang tidak mau mendengar. Kita harus memancarkan pikiran lurus dan biarkan orang merasakan belas kasih kita. Dalam hal ini mungkin lain waktu - kita atau praktisi lain akan menceritakan fakta kebenaran pada mereka.
Merubah Konsep-Konsep Kita dan Melepaskan Keterikatan Hati
Saya telah berlatih bertahun-tahun ketika akhirnya menyadari bahwa apa yang saya lakukan selama ini hanya demi kepentingan diri sendiri. Saya memikirkan keselamatan diri, konsep manusia saya mendominasi pikiran lurus saya, saya takut akan adanya gelombang penangkapan lagi ketika PKC mengadakan pertemuan-pertemuan besarnya, pada tanggal-tanggal tertentu dan ketika para praktisi membahas tentang produksi materi klarifikasi fakta serta men-download informasi terbaru tentang Falun Dafa dari internet, saya melihatnya berbahaya. Sebelum dan sesudah Olimpiade saya ingin bersembunyi di tempat yang aman. Saya bahkan percaya kalau saya tidak melakukan dengan baik, saya memang pantas dianiaya, dan di benak saya melihat bahaya mendekati para praktisi. Ketika praktisi ditangkap, saya membayangkan dia (laki/perempuan) pasti akan dianiaya. Tidak terpikir untuk menyangkal semua ini. Ketika kita memandang masalah dengan konsep manusia dan mengakui penganiayaan ini, penganiayaan menjadi semakin parah. Guru mengajarkan kita untuk menyangkal pengaturan kekuatan lama, tetapi terkadang pikiran kita dikendalikan oleh kekuatan lama dan kita kehilangan kemampuan sebagai praktisi untuk mempertimbangkannya dengan jernih.
Saya sering mengakui penganiayaan dan konsep saya ini memberikan jalan bagi kejahatan untuk memanfaatkan celah kekosongan kita. Guru berkata,
”Fa lurus disebarkan,
Puluhan ribu iblis menghalangi,
Menyelamatkan semua makhluk hidup,
Paham berubah,
Yang busuk dipadamkan,
Yang bercahaya bersinar dengan terang.” (”Kehidupan Yang Baru” – Hong Yin)
Saya menyadari bahwa kejahatan hidup dalam konsep kita, jadi kalau konsep kita telah berubah menjadi pikiran lurus, iblis akan tercerai-berai dengan segera. Ketika kita tidak melakukan dengan baik, adalah lebih sering karena kita tidak memiliki pikiran lurus. Semakin sedikit kita punya konsep manusia, akan semakin lancar jalur kita.
Saya merasa telah menganalisa berbagai masalah berdasarkan Fa sepanjang tahun lalu. Ini karena saya dapat belajar Fa dengan gigih dan tenang. apakah itu hari raya, atau hari yang sensitif, apakah pertemuan Kongres Rakyat / PKC, Olimpiade atau faktor luar tidak ada yang dapat mengganggu saya melakukan tiga hal. Faktor-faktor tersebut hanyalah ilusi dan kejahatan memanfaatkannya untuk mengganggu kita. Guru meminta kita untuk menyelamatkan mahluk hidup dan tidak ada apa pun yang boleh menghalangi misi sejarah kita.
“Perihal mengklarifikasi fakta kebenaran untuk menyelamatkan semua mahluk, kekuatan lama tidak berani menentangnya, kuncinya adalah kondisi pikiran kita ketika melakukan pekerjaan jangan sampai disusupi mereka dari celah kekosongan.” (Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Boston 2002)
Melalui rajin belajar Fa, saya berubah. Saya dapat menghadapi masalah secara rasional dan tidak emosi. Konsep manusia saya tidak lagi mengendalikan tindakan saya. Fa telah menyingkirkan konsep-konsep diri dan saya dapat melihat dengan jelas. Saya biasanya menutupi keterikatan hati dan menolak mengakuinya, terkadang saya menunjukkan keterikatan hati orang lain untuk menenangkan diri sendiri.
Sangatlah penting bagi seorang praktisi untuk menyikapi pelepasan keterikatan hati secara serius. Guru mengatakan:
“Jika perasaan cemburu tidak disingkirkan, segala hasil Xiulian manusia semua akan jadi sangat rapuh dan lemah. Dalam hal ini berlaku sebuah ketentuan: Manusia dalam berkultivasi, jika perasaan cemburu tidak disingkirkan tidak akan memperoleh buah sejati,…”
“Dalam sejarah atau pada ruang tingkat atas, untuk melihat seseorang dapat atau tidak berkultivasi, adalah melihat nafsu keinginannya.”
“Segala hal dari segenap masyarakat manusia, semua berasal dari Qing ini. Jika Qing ini tidak diputuskan, anda tidak akan berhasil Xiulian.” (Zhuan Falun)
* Catatan: Xiulian = Kultivasi; Qing = Perasaan, sentimen
Ketika saya mencari ke dalam, saya melihat keterikatan cemburu (iri hati), nafsu, puas diri, mentalitas pamer, rasa takut, keterikatan terhadap nama serta kepentingan pribadi, dan mendambakan kenyamanan. Kita harus memeriksa setiap pikiran. Ketika menghadapi masalah, kita harus tenang, secara mental melihat dari sudut lain, melihat konsep kita dari luar ke dalam. Ketika kita menemukan keterikatan mana yang bertanggung jawab terhadap masalah itu, kita perlu menyiingkirkannya dengan segera.
Ketika saya terus belajar Fa, saya mengerti bagaimana keterikatan hati memanipulasi manusia. Keterikatan bukanlah sifat alami kita. Mereka mengikat kita karena konsep manusia kita. Kita perlu menyingkirkannya. Berkultivasi tidak harus dengan megah dan gegap gempita, tetapi tidak ada apa pun yang dapat menggantikan berkultivasi Fa secara gigih. Kalau kita tidak bisa merubah hati kita, apa pun yang dilakukan akan sia-sia dan tidak akan membiarkan kita mencapai buah status. Ini bukanlah yang seorang praktisi inginkan!
Rekan-rekan praktisi mari kita meningkat lebih cepat dan jangan kehilangan kesempatan yang hanya datang sekali dalam keabadian.
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2008/12/7/191067.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/12/23/103214.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org