Pengarang Cerita Anak-Anak Terharu oleh Kisah Penganiayaan, Menyaksikan Sendiri Kejadiannya di China
(Minghui.org) Linda,
seorang pengarang cerita anak-anak, menyaksikan pertunjukan
terakhir Divine Performing Arts (DPA) di Montreal bersama
orangtuanya pada tanggal 18 Januari 2009.
Linda bersama dengan orangtuanya
Dia terkejut menyaksikan tarian “Langit
Menunggu Kita Walaupun Dianiaya.” Dia tidak menyangka
menyaksikan tarian yang melukiskan penganiayaan di China di atas
panggung arus utama masyarakat Barat.
Linda berkata dia menyaksikan langsung penganiayaan saat berada di China pada bulan April 2000. Dia melihat polisi memukul para praktisi Falun Gong yang sedang bermeditasi di Lapangan Tiananmen. Dia melihat polisi membawa para praktisi.
Dia memotret kejadian itu sebelum menyadari bahwa mengabadikan kejadian itu mungkin berbahaya dan bisa membuatnya mengalami masalah di China. Dia masih memiliki foto itu.
Linda berkata bahwa foto itu adalah bukti sejarah dari penganiayaan, dan dia akan menyimpannya. Dia berkata kejadian yang dimanifestasikan dalam tarian sungguh nyata dan membuat orang berpikir.
Dia menyukai musiknya dan sangat tersentuh. Dia berkata bahwa rias wajahnya luntur oleh air matanya. Dia mulai menangis sejak awal acara, karena mengingatkan dirinya akan masa lalu.
Dia pernah berada di China dan Hong Kong dan acara-acara DPA mengingatkan pengalaman dirinya di sana.
Dia berkata bahwa tarian dan musik yang murni menghubungkan hati manusia.
Dia berkata pertunjukan itu juga mendidik bagi anak-anak, karena mereka dapat belajar banyak mengenai kebudayaan Tionghoa.
Linda berkata dia menyaksikan langsung penganiayaan saat berada di China pada bulan April 2000. Dia melihat polisi memukul para praktisi Falun Gong yang sedang bermeditasi di Lapangan Tiananmen. Dia melihat polisi membawa para praktisi.
Dia memotret kejadian itu sebelum menyadari bahwa mengabadikan kejadian itu mungkin berbahaya dan bisa membuatnya mengalami masalah di China. Dia masih memiliki foto itu.
Linda berkata bahwa foto itu adalah bukti sejarah dari penganiayaan, dan dia akan menyimpannya. Dia berkata kejadian yang dimanifestasikan dalam tarian sungguh nyata dan membuat orang berpikir.
Dia menyukai musiknya dan sangat tersentuh. Dia berkata bahwa rias wajahnya luntur oleh air matanya. Dia mulai menangis sejak awal acara, karena mengingatkan dirinya akan masa lalu.
Dia pernah berada di China dan Hong Kong dan acara-acara DPA mengingatkan pengalaman dirinya di sana.
Dia berkata bahwa tarian dan musik yang murni menghubungkan hati manusia.
Dia berkata pertunjukan itu juga mendidik bagi anak-anak, karena mereka dapat belajar banyak mengenai kebudayaan Tionghoa.
Penari profesional, Z
Nona Z adalah seorang penari terkenal, melihat
pertunjukan DPA pada tanggal 17 Januari 2009. Dia belajar tentang
kekayaan sejarah Tionghoa melalui pertunjukan itu. Dia berkata
pertunjukan itu memberinya perasaan sakral.
Tarian yang melukiskan penganiayaan membuatnya terkejut. Dia berkata hal itu sangat mengharukan. Dia terpesona saat praktisi yang dipukul sampai mati, naik ke surga. Dia berkata ini membuat akhir cerita yang penuh harapan, bukan yang sedih. Ini adalah cerita yang luar biasa dan mengharukan baginya.
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2009/1/20/193855.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2009/1/22/104097.html
Tarian yang melukiskan penganiayaan membuatnya terkejut. Dia berkata hal itu sangat mengharukan. Dia terpesona saat praktisi yang dipukul sampai mati, naik ke surga. Dia berkata ini membuat akhir cerita yang penuh harapan, bukan yang sedih. Ini adalah cerita yang luar biasa dan mengharukan baginya.
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2009/1/20/193855.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2009/1/22/104097.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org