Pengalaman Kultivasi Saya Sebagai Seorang Pembina
Dari Konferensi Berbagi Pengalaman
Kultivasi Falun Dafa Australia 2009
(Minghui.org)
Salam hormat kepada Guru! Salam
kepada rekan-rekan praktisi!
Saya memperoleh Fa pada bulan Juli 1997. Guru memberi saya kesempatan kedua dalam hidup, yang memungkinkan saya, sebuah kehidupan yang penuh dengan karma, berubah sepenuhnya dalam perjalanan dan memulai jalur kultivasi. Saya mendapat kehormatan menjadi pengikut Dafa pada masa pelurusan Fa. Tiada kata-kata di dunia manusia yang dapat digunakan untuk menyatakan terima kasih yang dalam kepada Guru atas penyelamatannya yang belas kasih!
Saya memperoleh Fa pada bulan Juli 1997. Guru memberi saya kesempatan kedua dalam hidup, yang memungkinkan saya, sebuah kehidupan yang penuh dengan karma, berubah sepenuhnya dalam perjalanan dan memulai jalur kultivasi. Saya mendapat kehormatan menjadi pengikut Dafa pada masa pelurusan Fa. Tiada kata-kata di dunia manusia yang dapat digunakan untuk menyatakan terima kasih yang dalam kepada Guru atas penyelamatannya yang belas kasih!
Saya berniat untuk berbagi
pengalaman kultivasi sebagai seorang pembina selama beberapa tahun
terakhir dalam melakukan" tiga hal" sebagaimana permintaan Guru
kepada kita.
1. Membina kelompok belajar Fa dan latihan untuk meningkat sebagai satu kesatuan tubuh
Guru mengajar kita dalam ’Ceramah pada Konferensi Para Pembina di Changchun - 1998’:
”Pekerjaan kalian yang paling-paling penting adalah apakah dapat menciptakan suatu lingkungan Xiulian yang tenang, stabil dan bebas gangguan untuk praktisi kita, ini adalah tanggung jawab terbesar kalian.”
Saya telah bekerja sebagai seorang pembina selama tujuh atau delapan tahun terakhir. Sebagai seorang pembina, saya perlu memperhatikan setiap rekan praktisi disamping mengorganisir kelompok belajar Fa dan latihan perangkat gerakan. Kita semua memahami bahwa kelompok belajar Fa membantu menempa masing-masing dari kita dan kita dapat saling membantu meningkatkan pemahaman kita terhadap Fa. Ketika konflik-konflik terjadi, kita dapat segera menyelesaikannya, sehingga kita dapat meningkat lebih cepat dan melaju seiring dengan arus pelurusan Fa. Sebagai contoh, ada seorang praktisi lansia dalam kelompok kami, yang mengalami ujian hidup dan mati dengan gejala-gejala penyakit yang serius. Anggota keluarganya tidak berlatih Falun Gong, dan mereka menghimbau dia pergi ke rumah sakit untuk perawatan. Jika kita tidak menangani situasi secara baik, itu bisa menyebabkan mereka salah paham tentang Dafa. Kami mengadakan grup sharing tentang situasinya, mencoba untuk membantu dia melewati kesengsaraan ini. Tambahan memancarkan pikiran lurus, kami semua melihat ke dalam diri sendiri, tanpa menyalahkan siapa pun. Kami bertanya kepada diri sendiri mengapa hal ini terjadi pada lokasi latihan kami dan memeriksa jika ada celah kebocoran diri sendiri. Kami menyadari bahwa kurangnya kepedulian di antara kami dan kami juga tidak banyak bertukar pemahaman atas dasar prinsip-prinsip Fa. Ketika kami mengetahui bahwa praktisi ini tidak bisa tetap tenang ketika melakukan meditasi duduk, kami gagal mendorongnya dan tidak menyampaikan kepadanya ketika kami mengetahui bahwa gerakan-gerakannya kurang tepat.
Ketika kami semua mulai untuk melihat ke dalam diri sendiri, kami membentuk suatu medan yang penuh dengan pikiran lurus, pada gilirannya mendorong praktisi ini untuk mencari ke dalam dan melihat di mana kekurangannya. Ia berkeras untuk tetap ke luar, walau hanya beberapa jam setiap hari, untuk mengklarifikasi fakta kepada orang-orang dan melakukan tiga hal, bahkan ketika ia tengah merasa fisiknya sangat lemah. Pada waktu yang sama, ia memperbanyak belajar Fa, membaca buku, mendengarkan Fa dan menghafalkan Fa. Dengan bantuan pikiran lurus yang kuat, para anggota keluarganya mulai melihat keagungan Dafa. Gejala-gejala penyakitnya yang serius mulai menghilang, tanpa ke rumah sakit atau memakan obat-obatan. Sebuah mukjizat terjadi. Peristiwa ini memperkuat keyakinan saya, bahwa sepanjang kami telah mengembangkan sebuah lingkungan kultivasi yang diisi dengan pikiran lurus, tidak ada yang dapat menghentikan kami.
2. Menggabungkan pekerjaan pembina dengan kultivasi pribadi
Ketika saya pertama mulai aktif sebagai seorang pembina, saya selalu meminta yang lain untuk mengikuti standar saya, bukannya melihat berbagai hal dari perspektif orang lain; maka sering terjadi konflik antara saya dan praktisi-praktisi lainnya. Kadang-kadang, ketika saya melihat rekan-rekan praktisi tidak melakukan dengan baik, saya akan berkata bahwa mereka tidak gigih, walau sesungguhnya saya sendiri juga tidak gigih. Saya tidak mempunyai hati yang berbelas kasih ketika berbagi pemahaman dengan rekan-rekan praktisi. Saya ingat ketika saya sedang berbagi dengan seorang praktisi, saya berpikir dalam hati: "Ia tidak gigih maju sama sekali. Saya perlu katakan dengan keras untuk membangunkannya, sebagai suatu 'hardikan tongkat.'" Tetapi, setelah itu, praktisi ini jarang bergabung dalam kelompok belajar Fa dan kegiatan Dafa. Yang lain mengatakan bahwa ia menggenggam beberapa pendapat tentang saya. Saya berpikir: "Aduh sayang, saya mungkin 'memukul' dia terlalu keras."
Guru berkata pada Ceramah Fa di Kota Los Angeles,
"Saya tidak ingin lingkungan pengikut Dafa berubah menjadi lingkungan yang saling mencela, saya ingin membuat lingkungan ini menjadi lingkungan yang semuanya dapat menerima kritik bersamaan juga mencari ke dalam. Semuanya mengkultivasi diri sendiri, setiap orang juga mencari ke dalam, setiap orang mengkultivasi diri sendiri dengan baik, dengan demikian bukankah perselisihan akan berkurang? Prinsip ini terus diutarakan sejak saya mengajarkan Fa hingga kini, bukankah demikian? Orang Xiulian pasti bukan karena dicela lalu menjadi baik, juga bukan saya sebagai Shifu ini mengkritik seseorang sehingga dia menjadi baik, juga bukan di antara kalian saling mengkritik dan mencela hingga menjadi baik, melainkan kalian sendiri mengkultivasi diri sendiri hingga menjadi baik."
Melalui belajar Fa dan mencari ke dalam, saya menyadari bahwa alasan mengapa saya berpikir orang lain tidaklah cukup baik karena saya masih banyak mempunyai konsep manusia biasa dan keterikatan perasaan, serta gagal melakukan sebagaimana yang Guru ajarkan kepada kita. Dengan segera saya mengangkat telepon dan menghubungi praktisi itu untuk meminta maaf padanya. Kesenjangan antara kami lenyap dan ia segera kembali ke lokasi latihan kami.
3. Hanya dengan melepaskan ego diri sendiri dan melebur menjadi satu tubuh, kita mampu lebih baik lagi membuktikan kebenaran Fa dan menyelamatkan mahluk hidup
Lokasi latihan kami berada di suatu tempat di mana banyak tinggal orang-orang dari China daratan. Kami menyadari tanggung jawab menyelamatkan orang-orang ini. Bertahun-tahun, kami sudah menyebarkan brosur secara teratur di jalan, dan mengorganisir aktivitas klarifikasi fakta kebenaran seperti memutar film, membuat pusat pemunduran dari PKC dan mempromosikan pertunjukan Shen Yun Performing Arts. Kami sudah melakukan kegiatan-kegiatan ini sebagai satu kesatuan tubuh. Di dalam perjalanan, kami menyadari bahwa hanya dengan meningkatkan xinxing (kualitas moral) kita, melenyapkan rasa ego dan berkoordinasi dengan baik, baru kami dapat mencapai hasil yang baik dalam menyelamatkan makhluk hidup.
Memutar film sebagai contoh: dari memilih film dan merancang karcis, hingga memasang poster di jalan, dari penjualan karcis kepada manusia biasa hingga menyiapkan lokasi, dari memasang peralatan hingga memancarkan pikiran lurus untuk memusnahkan gangguan pada dimensi lain, ketika kami mempersiapkan dan bekerja sama dengan baik serta memiliki pikiran lurus yang kuat, akan ada lebih banyak orang yang datang menonton dan efeknya juga baik. Pada saat demikian, kami mampu memutarkan ’Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis’ hingga selesai. Ketika kami tidak melakukan dengan baik, akan ada sedikit orang yang datang dan juga akan ada lebih banyak orang yang meninggalkan tempat sebelum film selesai.
Kapan pun hal ini terjadi, saya akan mengorganisir para praktisi untuk berbagi pemahaman atas dasar Fa dan melihat ke dalam untuk mencari penyebabnya. Beberapa praktisi merasa mereka tidak menjaga hati yang murni saat menyebarkan karcis, dan hanya berusaha untuk menyelesaikan pekerjaan mereka dengan cepat tanpa memiliki pemikiran bahwa mereka ada di sana untuk menyelamatkan makhluk hidup. Sebagai hasilnya, meski karcis-karcis itu habis semuanya, hanya sedikit orang yang muncul; beberapa praktisi berbagi pemahaman bahwa mereka tidak melakukan tugas secara baik; sebagai contoh, mereka tidak menaruh poster-poster di tempat-tempat yang ramai dan beberapa film yang dipilih tidak begitu menarik. Ketika kami mulai untuk melihat ke dalam sebagai satu kesatuan tubuh dan berpikir secara hati-hati bagaimana kami dapat melakukan lebih baik di dalam menyelamatkan mahluk hidup, Fa membuka kebijaksanaan kami dan kami membentuk suatu medan yang sangat harmonis dengan pikiran lurus.
Mengenai bagaimana kami melepaskan ego sendiri untuk bekerja sama dengan yang lain sebagai satu kesatuan tubuh, saya juga mengalami beberapa ujian xinxing. Pernah, saya membuang banyak waktu dan memilih sebuah film yang populer, tetapi seorang praktisi menentang pilihan ini, alasannya ada terlalu banyak kebudayaan Partai Komunis di dalamnya. Saya menontonnya bersama praktisi lain dan berbagi pemahaman dengan lainnya, dan mereka semua berpendapat film itu baik. Lagi pula, itu akan menyita banyak waktu untuk memilih film yang lain, di samping itu ada banyak hal lain yang perlu dilakukan. Meski demikian praktisi ini mendesak bahwa film ini tidak baik. Menghadapi situasi yang sulit seperti itu, saya ingat apa yang Guru katakan kepada para praktisi Australia, "Ketika para pengikut Dafa melakukan berbagai hal sebagai satu kesatuan tubuh, bahkan meskipun mereka tidak mampu mempertimbangkan semua aspek dengan baik, jika mereka dapat bekerja sama sebagai satu kesatuan tubuh, keajaiban masih akan terjadi." (versi draft) Ketika para praktisi mempertahankan pendapat mereka yang berbeda, maka kami tidak bisa bekerja sama sebagai satu kesatuan tubuh, dan itu akan berdampak pada hasil dari pertunjukan kami. Pada akhirnya, saya memutuskan untuk melepaskan ego saya dan mengharmoniskan kesatuan tubuh dan memilih film lain.
4. Merupakan tanggung jawab para praktisi lama untuk memperhatikan para praktisi baru
Pada tempat latihan kami, ada banyak praktisi baru, dan kebanyakan dari mereka adalah pengungsi. Bagaimana caranya mengorganisir para praktisi lama untuk memperhatikan para praktisi baru, mengarahkan mereka untuk sungguh-sungguh berjalan di jalur kultivasi adalah suatu isu yang sangat penting dan saya merasa saya memiliki tanggung jawab besar terhadap hal tersebut. Persoalan mendasar adalah untuk membantu para praktisi baru agar menaruh perhatian terhadap belajar Fa dan membantu mereka meningkat atas dasar Fa. Jadi kami sering kali mengorganisir kelompok belajar Fa dan berbagi pemahaman tentang pentingnya belajar Fa.
Saya mengingat ketika kami pertama kali memulai kelompok belajar Fa, karena kami mempunyai banyak praktisi baru, kami membaca tidak begitu baik, kadang-kadang cepat, kadang-kadang lambat, kadang-kadang kehilangan kata-kata dan kata-kata baru ditambahkan. Para praktisi lama tidak menyalahkan mereka, tetapi mendorong mereka untuk menaruh lebih banyak perhatian kepada belajar Fa dan menjelaskan kepada mereka pentingnya menghormati Guru dan Fa, serta pentingnya membaca Fa dengan baik. Pada waktu yang sama, kami mengubah cara membaca Fa. Di masa lalu, kita biasa membaca Fa alinea per alinea. Kami dibagi menjadi dua kelompok, dan masing-masing kelompok menyertakan para praktisi lama untuk membaca Fa dengan para praktisi baru. Awalnya, mereka tidak bisa menyesuaikan di dalam membaca, tetapi secara berangsur-angsur mereka membaca lebih baik dan lebih baik, dan sekarang kami kembali seperti dulu, belajar Fa dalam satu kelompok besar.
Karena banyak praktisi baru yang masuk ke dalam Fa dengan niat untuk mengajukan status pengungsi, untuk membantu mereka agar sungguh-sungguh menjadi praktisi Dafa, kami mengorganisir para praktisi baru untuk belajar ceramah-ceramah Guru yang sesuai dengan masalah ini dan berbagi bersama pemahaman kita berdasarkan Fa, untuk membantu para praktisi baru memahami prinsip-prinsip Fa sehingga mereka dapat meningkat.
Suatu kali seorang praktisi baru meminta saya untuk menuliskan surat rekomendasi untuknya, tetapi saya tidak melakukan itu. Sebagai gantinya saya berdiskusi dengannya tentang prinsip-prinsip Fa. Guru berkata di dalam Zhuan Falun, "Begitu sifat ke-Buddha-an muncul, sepuluh penjuru dunia akan tergetar. Siapa saja yang berjumpa selalu ingin membantu tanpa syarat." Saya berkata kepadanya sepanjang dia sungguh ingin berkultivasi dan sungguh percaya kepada Guru dan Fa, dan ketika dia melepaskan keterikatan besar untuk memperoleh status pengungsi, pasti akan berhasil. Kemudian, dalam wawancara dengan seorang pejabat imigrasi, ketika ditanya apakah dia mempunyai surat keterangan dari seorang pembina Falun Dafa, dia berkata, "Saya tidak mempunyai surat seperti itu. Apakah anda memberi saya status pengungsi atau tidak, saya akan terus berlatih Falun Dafa!" Dengan pikiran lurus yang kuat, aplikasinya untuk status pengungsi disetujui. Hal ini menimbulkan kehebohan di antara para praktisi baru, dan mereka melihat kekuatan dari kepercayaan terhadap Guru dan Fa.
5. Tempat latihan adalah suatu bentuk kultivasi yang ditetapkan oleh Guru. Kita jangan pernah melepas atau mengubahnya
Guru berkata di dalam Ceramah Fa pada Pertemuan dengan para pengikut Asia-Pasifik, "Sebagai Guru anda, saya tidak bisa meninggalkan seorang pengikut pun, dan saya akan mengatakan kepada anda bahwa sebagai seorang koordinator, anda tidak bisa meninggalkan seorangpun pengikut saya." (versi draft)
Di permukaan, seorang pembina adalah orang yang bertanggung jawab atas tempat latihan, dan bagaimana kita mempertahankan bentuk kultivasi ini dan menjaganya tidak berubah selama ribuan tahun di masa datang juga merupakan ujian yang serius terhadap para pembina. Selaras kemajuan pelurusan Fa, dan agar dapat lebih baik membuktikan kebenaran Fa, para praktisi telah mengorganisir banyak proyek bersama satu demi satu, dan sebagai konsekuensi mereka membentuk lingkungan kelompok belajar Fa sendiri. Tetapi, saya percaya proyek kelompok tidak dapat menggantikan tempat latihan, dan kita mestinya tidak mengabaikan lingkungan kultivasi pada suatu tempat latihan dengan alasan bergabung dalam proyek klarifikasi kelompok. Karena kita tidak mempunyai suatu pemahaman yang jelas dalam persoalan ini, banyak tempat latihan menjadi berkurang dan kehilangan sejumlah besar praktisi. Juga, karena beberapa praktisi menjadi kendor dalam kultivasi mereka, beberapa mereka kehilangan tubuh manusianya karena beragam penyakit. Ini adalah sebuah pelajaran yang sangat serius!
Para pembina mempunyai sebuah tanggung jawab besar meskipun pekerjaan mereka terlihat sangat biasa dan sepele. Sebagai contoh, kapan pun ada kegiatan Dafa, para pembina akan memberitahu masing-masing praktisi, menghubungi mereka satu persatu. Mereka akan mengurus berbagai hal seperti pembelian buku, memesan bus, dan ketika rekan-rekan praktisi menghadapi permasalahan, mereka perlu menunjukkan perhatian dan kepedulian serta mengorganisir belajar Fa dan kegiatan lainnya. Sepanjang tahun, mereka sudah mencurahkan banyak waktu dan tenaganya. Saya memahami bahwa proses melakukan semua ini adalah juga sebuah proses meningkatkan xinxing, dan ini adalah jalur kultivasi yang Guru telah atur untuk saya. Di tahun-tahun terakhir, meski saya sudah melakukan beberapa pekerjaan, sesungguhnya itu bukan apa-apa, dan saya masih mempunyai jalan panjang untuk memenuhi kriteria yang Guru sudah tetapkan bagi kita. Saya bertekad untuk melakukannya lebih baik, membantu Guru dalam menyelamatkan mahluk hidup.
Akhirnya, saya berniat untuk berbagi dengan anda, puisi Guru "Harmonis dengan Fa"(Hong Yin I):
Cahaya Buddha bersinar di mana-mana,
Sopan santun dan keadilan meluruskan dan mengharmoniskan semuanya
Bersama-sama gigih maju,
Perjalanan di depan terang benderang.
Terima kasih, Guru!
Terima kasih, rekan-rekan praktisi!
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2009/4/5/106223.html
1. Membina kelompok belajar Fa dan latihan untuk meningkat sebagai satu kesatuan tubuh
Guru mengajar kita dalam ’Ceramah pada Konferensi Para Pembina di Changchun - 1998’:
”Pekerjaan kalian yang paling-paling penting adalah apakah dapat menciptakan suatu lingkungan Xiulian yang tenang, stabil dan bebas gangguan untuk praktisi kita, ini adalah tanggung jawab terbesar kalian.”
Saya telah bekerja sebagai seorang pembina selama tujuh atau delapan tahun terakhir. Sebagai seorang pembina, saya perlu memperhatikan setiap rekan praktisi disamping mengorganisir kelompok belajar Fa dan latihan perangkat gerakan. Kita semua memahami bahwa kelompok belajar Fa membantu menempa masing-masing dari kita dan kita dapat saling membantu meningkatkan pemahaman kita terhadap Fa. Ketika konflik-konflik terjadi, kita dapat segera menyelesaikannya, sehingga kita dapat meningkat lebih cepat dan melaju seiring dengan arus pelurusan Fa. Sebagai contoh, ada seorang praktisi lansia dalam kelompok kami, yang mengalami ujian hidup dan mati dengan gejala-gejala penyakit yang serius. Anggota keluarganya tidak berlatih Falun Gong, dan mereka menghimbau dia pergi ke rumah sakit untuk perawatan. Jika kita tidak menangani situasi secara baik, itu bisa menyebabkan mereka salah paham tentang Dafa. Kami mengadakan grup sharing tentang situasinya, mencoba untuk membantu dia melewati kesengsaraan ini. Tambahan memancarkan pikiran lurus, kami semua melihat ke dalam diri sendiri, tanpa menyalahkan siapa pun. Kami bertanya kepada diri sendiri mengapa hal ini terjadi pada lokasi latihan kami dan memeriksa jika ada celah kebocoran diri sendiri. Kami menyadari bahwa kurangnya kepedulian di antara kami dan kami juga tidak banyak bertukar pemahaman atas dasar prinsip-prinsip Fa. Ketika kami mengetahui bahwa praktisi ini tidak bisa tetap tenang ketika melakukan meditasi duduk, kami gagal mendorongnya dan tidak menyampaikan kepadanya ketika kami mengetahui bahwa gerakan-gerakannya kurang tepat.
Ketika kami semua mulai untuk melihat ke dalam diri sendiri, kami membentuk suatu medan yang penuh dengan pikiran lurus, pada gilirannya mendorong praktisi ini untuk mencari ke dalam dan melihat di mana kekurangannya. Ia berkeras untuk tetap ke luar, walau hanya beberapa jam setiap hari, untuk mengklarifikasi fakta kepada orang-orang dan melakukan tiga hal, bahkan ketika ia tengah merasa fisiknya sangat lemah. Pada waktu yang sama, ia memperbanyak belajar Fa, membaca buku, mendengarkan Fa dan menghafalkan Fa. Dengan bantuan pikiran lurus yang kuat, para anggota keluarganya mulai melihat keagungan Dafa. Gejala-gejala penyakitnya yang serius mulai menghilang, tanpa ke rumah sakit atau memakan obat-obatan. Sebuah mukjizat terjadi. Peristiwa ini memperkuat keyakinan saya, bahwa sepanjang kami telah mengembangkan sebuah lingkungan kultivasi yang diisi dengan pikiran lurus, tidak ada yang dapat menghentikan kami.
2. Menggabungkan pekerjaan pembina dengan kultivasi pribadi
Ketika saya pertama mulai aktif sebagai seorang pembina, saya selalu meminta yang lain untuk mengikuti standar saya, bukannya melihat berbagai hal dari perspektif orang lain; maka sering terjadi konflik antara saya dan praktisi-praktisi lainnya. Kadang-kadang, ketika saya melihat rekan-rekan praktisi tidak melakukan dengan baik, saya akan berkata bahwa mereka tidak gigih, walau sesungguhnya saya sendiri juga tidak gigih. Saya tidak mempunyai hati yang berbelas kasih ketika berbagi pemahaman dengan rekan-rekan praktisi. Saya ingat ketika saya sedang berbagi dengan seorang praktisi, saya berpikir dalam hati: "Ia tidak gigih maju sama sekali. Saya perlu katakan dengan keras untuk membangunkannya, sebagai suatu 'hardikan tongkat.'" Tetapi, setelah itu, praktisi ini jarang bergabung dalam kelompok belajar Fa dan kegiatan Dafa. Yang lain mengatakan bahwa ia menggenggam beberapa pendapat tentang saya. Saya berpikir: "Aduh sayang, saya mungkin 'memukul' dia terlalu keras."
Guru berkata pada Ceramah Fa di Kota Los Angeles,
"Saya tidak ingin lingkungan pengikut Dafa berubah menjadi lingkungan yang saling mencela, saya ingin membuat lingkungan ini menjadi lingkungan yang semuanya dapat menerima kritik bersamaan juga mencari ke dalam. Semuanya mengkultivasi diri sendiri, setiap orang juga mencari ke dalam, setiap orang mengkultivasi diri sendiri dengan baik, dengan demikian bukankah perselisihan akan berkurang? Prinsip ini terus diutarakan sejak saya mengajarkan Fa hingga kini, bukankah demikian? Orang Xiulian pasti bukan karena dicela lalu menjadi baik, juga bukan saya sebagai Shifu ini mengkritik seseorang sehingga dia menjadi baik, juga bukan di antara kalian saling mengkritik dan mencela hingga menjadi baik, melainkan kalian sendiri mengkultivasi diri sendiri hingga menjadi baik."
Melalui belajar Fa dan mencari ke dalam, saya menyadari bahwa alasan mengapa saya berpikir orang lain tidaklah cukup baik karena saya masih banyak mempunyai konsep manusia biasa dan keterikatan perasaan, serta gagal melakukan sebagaimana yang Guru ajarkan kepada kita. Dengan segera saya mengangkat telepon dan menghubungi praktisi itu untuk meminta maaf padanya. Kesenjangan antara kami lenyap dan ia segera kembali ke lokasi latihan kami.
3. Hanya dengan melepaskan ego diri sendiri dan melebur menjadi satu tubuh, kita mampu lebih baik lagi membuktikan kebenaran Fa dan menyelamatkan mahluk hidup
Lokasi latihan kami berada di suatu tempat di mana banyak tinggal orang-orang dari China daratan. Kami menyadari tanggung jawab menyelamatkan orang-orang ini. Bertahun-tahun, kami sudah menyebarkan brosur secara teratur di jalan, dan mengorganisir aktivitas klarifikasi fakta kebenaran seperti memutar film, membuat pusat pemunduran dari PKC dan mempromosikan pertunjukan Shen Yun Performing Arts. Kami sudah melakukan kegiatan-kegiatan ini sebagai satu kesatuan tubuh. Di dalam perjalanan, kami menyadari bahwa hanya dengan meningkatkan xinxing (kualitas moral) kita, melenyapkan rasa ego dan berkoordinasi dengan baik, baru kami dapat mencapai hasil yang baik dalam menyelamatkan makhluk hidup.
Memutar film sebagai contoh: dari memilih film dan merancang karcis, hingga memasang poster di jalan, dari penjualan karcis kepada manusia biasa hingga menyiapkan lokasi, dari memasang peralatan hingga memancarkan pikiran lurus untuk memusnahkan gangguan pada dimensi lain, ketika kami mempersiapkan dan bekerja sama dengan baik serta memiliki pikiran lurus yang kuat, akan ada lebih banyak orang yang datang menonton dan efeknya juga baik. Pada saat demikian, kami mampu memutarkan ’Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis’ hingga selesai. Ketika kami tidak melakukan dengan baik, akan ada sedikit orang yang datang dan juga akan ada lebih banyak orang yang meninggalkan tempat sebelum film selesai.
Kapan pun hal ini terjadi, saya akan mengorganisir para praktisi untuk berbagi pemahaman atas dasar Fa dan melihat ke dalam untuk mencari penyebabnya. Beberapa praktisi merasa mereka tidak menjaga hati yang murni saat menyebarkan karcis, dan hanya berusaha untuk menyelesaikan pekerjaan mereka dengan cepat tanpa memiliki pemikiran bahwa mereka ada di sana untuk menyelamatkan makhluk hidup. Sebagai hasilnya, meski karcis-karcis itu habis semuanya, hanya sedikit orang yang muncul; beberapa praktisi berbagi pemahaman bahwa mereka tidak melakukan tugas secara baik; sebagai contoh, mereka tidak menaruh poster-poster di tempat-tempat yang ramai dan beberapa film yang dipilih tidak begitu menarik. Ketika kami mulai untuk melihat ke dalam sebagai satu kesatuan tubuh dan berpikir secara hati-hati bagaimana kami dapat melakukan lebih baik di dalam menyelamatkan mahluk hidup, Fa membuka kebijaksanaan kami dan kami membentuk suatu medan yang sangat harmonis dengan pikiran lurus.
Mengenai bagaimana kami melepaskan ego sendiri untuk bekerja sama dengan yang lain sebagai satu kesatuan tubuh, saya juga mengalami beberapa ujian xinxing. Pernah, saya membuang banyak waktu dan memilih sebuah film yang populer, tetapi seorang praktisi menentang pilihan ini, alasannya ada terlalu banyak kebudayaan Partai Komunis di dalamnya. Saya menontonnya bersama praktisi lain dan berbagi pemahaman dengan lainnya, dan mereka semua berpendapat film itu baik. Lagi pula, itu akan menyita banyak waktu untuk memilih film yang lain, di samping itu ada banyak hal lain yang perlu dilakukan. Meski demikian praktisi ini mendesak bahwa film ini tidak baik. Menghadapi situasi yang sulit seperti itu, saya ingat apa yang Guru katakan kepada para praktisi Australia, "Ketika para pengikut Dafa melakukan berbagai hal sebagai satu kesatuan tubuh, bahkan meskipun mereka tidak mampu mempertimbangkan semua aspek dengan baik, jika mereka dapat bekerja sama sebagai satu kesatuan tubuh, keajaiban masih akan terjadi." (versi draft) Ketika para praktisi mempertahankan pendapat mereka yang berbeda, maka kami tidak bisa bekerja sama sebagai satu kesatuan tubuh, dan itu akan berdampak pada hasil dari pertunjukan kami. Pada akhirnya, saya memutuskan untuk melepaskan ego saya dan mengharmoniskan kesatuan tubuh dan memilih film lain.
4. Merupakan tanggung jawab para praktisi lama untuk memperhatikan para praktisi baru
Pada tempat latihan kami, ada banyak praktisi baru, dan kebanyakan dari mereka adalah pengungsi. Bagaimana caranya mengorganisir para praktisi lama untuk memperhatikan para praktisi baru, mengarahkan mereka untuk sungguh-sungguh berjalan di jalur kultivasi adalah suatu isu yang sangat penting dan saya merasa saya memiliki tanggung jawab besar terhadap hal tersebut. Persoalan mendasar adalah untuk membantu para praktisi baru agar menaruh perhatian terhadap belajar Fa dan membantu mereka meningkat atas dasar Fa. Jadi kami sering kali mengorganisir kelompok belajar Fa dan berbagi pemahaman tentang pentingnya belajar Fa.
Saya mengingat ketika kami pertama kali memulai kelompok belajar Fa, karena kami mempunyai banyak praktisi baru, kami membaca tidak begitu baik, kadang-kadang cepat, kadang-kadang lambat, kadang-kadang kehilangan kata-kata dan kata-kata baru ditambahkan. Para praktisi lama tidak menyalahkan mereka, tetapi mendorong mereka untuk menaruh lebih banyak perhatian kepada belajar Fa dan menjelaskan kepada mereka pentingnya menghormati Guru dan Fa, serta pentingnya membaca Fa dengan baik. Pada waktu yang sama, kami mengubah cara membaca Fa. Di masa lalu, kita biasa membaca Fa alinea per alinea. Kami dibagi menjadi dua kelompok, dan masing-masing kelompok menyertakan para praktisi lama untuk membaca Fa dengan para praktisi baru. Awalnya, mereka tidak bisa menyesuaikan di dalam membaca, tetapi secara berangsur-angsur mereka membaca lebih baik dan lebih baik, dan sekarang kami kembali seperti dulu, belajar Fa dalam satu kelompok besar.
Karena banyak praktisi baru yang masuk ke dalam Fa dengan niat untuk mengajukan status pengungsi, untuk membantu mereka agar sungguh-sungguh menjadi praktisi Dafa, kami mengorganisir para praktisi baru untuk belajar ceramah-ceramah Guru yang sesuai dengan masalah ini dan berbagi bersama pemahaman kita berdasarkan Fa, untuk membantu para praktisi baru memahami prinsip-prinsip Fa sehingga mereka dapat meningkat.
Suatu kali seorang praktisi baru meminta saya untuk menuliskan surat rekomendasi untuknya, tetapi saya tidak melakukan itu. Sebagai gantinya saya berdiskusi dengannya tentang prinsip-prinsip Fa. Guru berkata di dalam Zhuan Falun, "Begitu sifat ke-Buddha-an muncul, sepuluh penjuru dunia akan tergetar. Siapa saja yang berjumpa selalu ingin membantu tanpa syarat." Saya berkata kepadanya sepanjang dia sungguh ingin berkultivasi dan sungguh percaya kepada Guru dan Fa, dan ketika dia melepaskan keterikatan besar untuk memperoleh status pengungsi, pasti akan berhasil. Kemudian, dalam wawancara dengan seorang pejabat imigrasi, ketika ditanya apakah dia mempunyai surat keterangan dari seorang pembina Falun Dafa, dia berkata, "Saya tidak mempunyai surat seperti itu. Apakah anda memberi saya status pengungsi atau tidak, saya akan terus berlatih Falun Dafa!" Dengan pikiran lurus yang kuat, aplikasinya untuk status pengungsi disetujui. Hal ini menimbulkan kehebohan di antara para praktisi baru, dan mereka melihat kekuatan dari kepercayaan terhadap Guru dan Fa.
5. Tempat latihan adalah suatu bentuk kultivasi yang ditetapkan oleh Guru. Kita jangan pernah melepas atau mengubahnya
Guru berkata di dalam Ceramah Fa pada Pertemuan dengan para pengikut Asia-Pasifik, "Sebagai Guru anda, saya tidak bisa meninggalkan seorang pengikut pun, dan saya akan mengatakan kepada anda bahwa sebagai seorang koordinator, anda tidak bisa meninggalkan seorangpun pengikut saya." (versi draft)
Di permukaan, seorang pembina adalah orang yang bertanggung jawab atas tempat latihan, dan bagaimana kita mempertahankan bentuk kultivasi ini dan menjaganya tidak berubah selama ribuan tahun di masa datang juga merupakan ujian yang serius terhadap para pembina. Selaras kemajuan pelurusan Fa, dan agar dapat lebih baik membuktikan kebenaran Fa, para praktisi telah mengorganisir banyak proyek bersama satu demi satu, dan sebagai konsekuensi mereka membentuk lingkungan kelompok belajar Fa sendiri. Tetapi, saya percaya proyek kelompok tidak dapat menggantikan tempat latihan, dan kita mestinya tidak mengabaikan lingkungan kultivasi pada suatu tempat latihan dengan alasan bergabung dalam proyek klarifikasi kelompok. Karena kita tidak mempunyai suatu pemahaman yang jelas dalam persoalan ini, banyak tempat latihan menjadi berkurang dan kehilangan sejumlah besar praktisi. Juga, karena beberapa praktisi menjadi kendor dalam kultivasi mereka, beberapa mereka kehilangan tubuh manusianya karena beragam penyakit. Ini adalah sebuah pelajaran yang sangat serius!
Para pembina mempunyai sebuah tanggung jawab besar meskipun pekerjaan mereka terlihat sangat biasa dan sepele. Sebagai contoh, kapan pun ada kegiatan Dafa, para pembina akan memberitahu masing-masing praktisi, menghubungi mereka satu persatu. Mereka akan mengurus berbagai hal seperti pembelian buku, memesan bus, dan ketika rekan-rekan praktisi menghadapi permasalahan, mereka perlu menunjukkan perhatian dan kepedulian serta mengorganisir belajar Fa dan kegiatan lainnya. Sepanjang tahun, mereka sudah mencurahkan banyak waktu dan tenaganya. Saya memahami bahwa proses melakukan semua ini adalah juga sebuah proses meningkatkan xinxing, dan ini adalah jalur kultivasi yang Guru telah atur untuk saya. Di tahun-tahun terakhir, meski saya sudah melakukan beberapa pekerjaan, sesungguhnya itu bukan apa-apa, dan saya masih mempunyai jalan panjang untuk memenuhi kriteria yang Guru sudah tetapkan bagi kita. Saya bertekad untuk melakukannya lebih baik, membantu Guru dalam menyelamatkan mahluk hidup.
Akhirnya, saya berniat untuk berbagi dengan anda, puisi Guru "Harmonis dengan Fa"(Hong Yin I):
Cahaya Buddha bersinar di mana-mana,
Sopan santun dan keadilan meluruskan dan mengharmoniskan semuanya
Bersama-sama gigih maju,
Perjalanan di depan terang benderang.
Terima kasih, Guru!
Terima kasih, rekan-rekan praktisi!
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2009/4/5/106223.html
Seluruh konten yang dipublikasikan Minghui.org dilindungi oleh Hak Cipta. Publikasi ulang yang tidak bersifat komersil harus mencantumkan (Sumber: Minghui.org dan link artikel asli di website kami). Penggunaan yang bersifat komersil, silakan hubungi kontak@id.minghui.org untuk persetujuan.
Kategori: Perjalanan Kultivasi
