(Minghui.org) ‘Million Minutes of Meditation’ (Meditasi Sejuta Menit) merupakan sebuah proyek kemanusiaan global yang baru-baru ini diselenggarakan oleh ‘Friends of Falun Gong’ dalam rangka peringatan 10 tahun penindasan Falun Gong di China. Melalui kegiatan ini, para praktisi Falun Gong Bali berupaya untuk memberi informasi kepada lebih banyak orang tentang penganiayaan Falun Gong serta menggugah nurani mereka agar turut mendukung upaya-upaya damai dan rasional bagi pengakhiran penganiayaan irasional Partai Komunis China (PKC) terhadap Falun Gong.
Setelah melakukan pawai
memperingati satu dasawarsa penganiayaan Falun Gong di China pada
18 Juli 2009, para praktisi dari berbagai pelosok Bali melakukan
latihan bersama, kemudian mengajak orang-orang yang lewat di
Lapangan Puputan Badung, Denpasar untuk meluangkan sejenak waktu
mereka, bermeditasi, atau berdoa sesuai dengan kepercayaan mereka
masing-masing guna memberikan dukungan moral bagi pengakhiran
penganiayaan.
Dua spanduk besar dalam bahasa Indonesia dan Inggris dipasang di
lokasi: ‘Meditasi anda dapat membantu mengakhiri penganiayaan Falun
Gong di China,’ ‘Your meditation can help stop persecution of Falun
Gong in China.’ Kemudian beberapa praktisi mulai mengklarifikasi
fakta kepada orang-orang yang lewat. Pada kegiatan tanggal 18 Juli
2009, 110 orang turut berpartisipasi.1023 menit terkumpul.
Bapak Rufus mengikuti kegiatan malam lilin para praktisi (18/07)
Bapak Rufus, pegawai negeri Pemda Nagekeo, Flores berkata, “Saya
baru pertama kali ke Bali dalam acara dinas. Saya beragama kristen.
Walau keyakinan saya berbeda, saya sangat suka perdamaian, jadi
saya ikut bermeditasi guna mendukung perjuangan para praktisi Falun
Gong dalam upaya perdamaian. Semoga rakyat China bebas dari
penindasan.”
Bapak Putu Sumardika mengikuti malam renungan lilin (18/07)
Seorang laki-laki asal
Gianyar-Bali, Bapak Putu Sumardika, berkata, “Saya begitu terkejut
ketika mendengar jumlah korban penindasan di China ternyata
sangat besar, jadi nurani saya mengatakan ini harus dihentikan
karena di luar prikemanusiaan. Saya tahu komunis itu jahat. Saya
selalu mengajarkan budi pekerti terhadap anak saya, tetapi
tampaknya prinsip Sejati-Baik-Sabar ini sesuai dengan pandangan
saya.”
Kegiatan tersebut dilanjutkan pada tanggal 19 Juli (Minggu), para
praktisi kembali mengklarifikasi fakta penganiayaan Falun Gong di
Lapangan Puputan Badung, Denpasar dan mengajak para pejalan kaki
yang tengah lewat atau bersantai bersama keluarga di taman itu,
untuk sejenak meluangkan waktu mereka. 55 partisipan dengan penuh
antusias mengikuti kegiatan tersebut dan terkumpul 535 menit.
Made Sudiarta
Made Sudiarta, seorang wiraswasta asal Bali tergugah untuk mengikuti kegiatan tersebut, dan berkata, ”Sejati-Baik-Sabar bisa meluruskan hati manusia, saya yakin doa dari satu juta orang bisa menghentikan penganiayaan.”
Pasangan suami istri Brendan asal New York
Mr. Brendan, turis asal New York secara kebetulan melewati taman tersebut bersama istrinya. Mereka juga ikut meluangkan waktu sejenak. Mr. Brendan mengatakan bahwa Falun Gong adalah suatu latihan yang tenang dan damai, ia tidak mengerti mengapa dianiaya di China.
Berikut beberapa foto dari para peserta yang bermeditasi atau berdoa sesuai kepercayaan mereka masing-masing bagi pengakhiran penganiayaan Falun Gong.
Para praktisi Bali bertekad akan melanjutkan kegiatan serupa di
tempat yang berbeda-beda hingga 1.000.000 menit terkumpul dan
berharap melalui kegiatan tersebut semakin banyak orang yang
mengetahui fakta-fakta Falun Gong dan penganiayaannya di
China.
Hingga berita ini ditulis pada 20 Juli 2009, telah terkumpul
1.033.062 menit dari seluruh pelosok dunia. Untuk info lebih
lanjut, silakan kunjungi link berikut:
http://www.millionminutesofmeditation.org/
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org