Permohonan seorang Ibu Tua: (Kembalikan Putriku)
(Minghui.org) Tanggal 22 Juni 2010, Nn.
Sun Libin, seorang praktisi Falun Gong dari Kota Jiamusi, ditemani
seorang remaja pergi menjenguk ibunya, seorang teman praktisi yang
dipenjara di Kantor Polisi Jiadong. Tetapi akhirnya Nn. Sun ditahan
oleh Polisi Jiadong. Sudah lebih dari lima puluh hari, dan ibunya
belum mengetahui keberadaannya.
Berikut ini adalah Surat
Permohonan yang dibuat oleh ibu Sun Libin yang berumur hamper
berusia 80 tahun kepada Kejaksaan Jiamusi dan pejabat pemerintah
terkait.
Praktisi Falun Gong Sun Libin dari
Kota Jiamusi
Saya ibu dari Sun Libin, seorang
praktisi Falun Gong dari Kota Jiamusi. Sejauh ini sudah 51 hari,
dan saya tidak dapat menemukan putrid tercinta Sun Libin, yang
tinggal dengan saya. Saya tidak bisa mendapatkan informasi mengenai
keberadaannya. Setiap hari saya hanya bisa menangis, memegangi
fotonya. Putri saya ditahan di Kantor Polisi Jiadong pada tanggal
22 Juni. Saya dan semua orang baik di sekitar saya, tidak tahu apa
kesalahan yang telah dia lakukan.
Teman Libin, Nn. Ma Chunli yang
dulu pernah hampir lumpuh. Setelah dia mulai berlatih Falun Gong,
dia tidak hanya mampu berdiri, tetapi juga dapat melakukan
pekerjaan ringan. Dia tinggal dengan anaknya Zhao Xin. Pada tanggal
17 Maret 2010, Ma Chunli ditangkap oleh Sun Lei dari Departemen
Kepolisian Jiadong. Dia dihukum dua tahun menjalani pendidikan
ulang melalui kerja paksa. Karena penganiayaan yang dialaminya di
Kamp Kerja Paksa Harbin, dia lumpuh lagi dan tidak mampu merawat
dirinya sendiri. Selama kurun waktu ini, teman Ma Chunli, praktisi
Tong Yaqing, pergi bersama Zhao Xin, yang masih remaja, ke Kantor
Polisi Jiadong untuk menanyakan keadaan Nn. Ma. Namun, Nn. Tong
ditahan di kantor polisi dan dijatuhi hukuman satu tahun kerja
paksa.
Melihat Zhao Xin muda hidup
sendiri, tidak bisa bertemu dengan ibunya setelah mengunjungi
Harbin beberapa kali, dan khawatir dengan keadaan Ma Chunli saat
ini, Libin pergi ke Kantor Polisi Jiadong lagi untuk memberitahukan
fakta-fakta ini kepada polisi di sana. Namun, pihak kepolisian,
dipimpin oleh Feng Kaidong, direktur kantor polisi; Geng Yue,
pemimpin Divisi Keamanan Domestik Departemen Kepolisian Dongfeng di
kota Jiamusi; dan Xu Yongli, direktur Kepolisian Dongfeng, menahan
putri saya secara paksa, lalu menggeledah rumahnya dan mencuri
barang-barang pribadinya.
Sun Libin berumur 57 tahun. Dulu
dia menderita sakit parah, dan sering mengalami sakit kepala.
Kadang-kadang, ketika serangan sakit kepalanya sangat kuat, ia
merasa ia lebih baik mati. Tidak ada obat yang bisa menyembuhkan
sakit kepalanya, dan rumah sakit juga tidak tahu penyebabnya.
Seorang teman telah memperkenalkan
Falun Gong kepada Libin. Dia mulai berlatih Falun Gong di musim
semi 1998. (Melalui berlatih Dafa] ia menyadari tujuan dan arti
hidupnya. Dia memutuskan, ini adalah jalan baginya dan dia akan
tetap teguh! Belajar Fa, melakukan latihan, meningkatkan Xinxing,
dia benar-benar telah berubah. Semua penyakitnya menghilang, dia
merasa ringan ketika berjalan, dan tidak perlu minum obat lagi.
Setiap saat, ia merasakan belas kasih dan perlindungan dari Guru
Li. Dia sangat bahagia.
Berlatih Falun Gong memberikan
Libin lebih dari sekedar kesehatan fisik. Dia bekerja keras dan
tidak berseteru demi keuntungan pribadi. Dia berkata, "Tanpa Dafa,
saya tidak bisa hidup sampai hari ini dan saya tidak bisa melakukan
hal ini."
Suatu ketika, cucu saya tertabrak
taksi. Ia terlempar tinggi ke udara dan menghantam tanah dengan
keras. Cucu saya lama terbaring di tanah dan tidak bisa bangun.
Sopir taxi tersebut sangat ketakutan. Setelah ia melihat anak itu
bangun dengan susah payah, ia baru menyadari apa yang terjadi dan
menawarkan untuk mengajaknya ke rumah sakit. Cucu saya mengatakan
dia baik-baik saja dan tidak perlu pergi ke rumah sakit. Semua
orang yang melihat mengatakan bahwa sopir taxi tersebut telah
bertemu dengan orang yang sangat baik. Setelah sopir taxi tersebut
mengantarkan anak tersebut pulang, dia bersikeras memberikan
keluarganya 500 yuan. Nn. Sun menolak pemberian uang itu dan
berkata kepadanya, "Saya adalah seorang praktisi Falun Gong. Saya
tahu Anda tidak sengaja melakukannya. Guru Li selalu Memberitahu
kami untuk selalu memikirkan orang lain terlebih dahulu. Anak saya
baik-baik saja dan saya tidak memerlukan uang Anda. Anda harus
lebih hati-hati mengemudi di kemudian hari. "
Hanya beberapa hari sebelum Libin
ditangkap, ia pergi membayar tagihan pemanas rumah kami. Ketika
suami saya masih hidup, kami mendapatkan kompensasi dari tempatnya
kerjanya. Dia meninggal belum lama ini, jadi tempat kerjanya tidak
tahu tentang hal itu. Mereka masih membayar kami sesuai catatan
yang lama. Hal seperti ini adalah sesuatu yang banyak orang
harapkan. Namun, Libin pergi ke departemen terkait, memberitahukan
mereka keadaan sebenarnya, dan mengembalikan semua uang yang mereka
telah salah kirimkan kepada kami. Dia telah melakukan banyak
perbuatan baik seperti ini. Namun, mulai tanggal 20 Juli 1999,
hanya karena anak saya percaya pada Sejati-Baik-Sabar, ia telah
disiksa berkali-kali.
Pada tanggal 8 Januari 2000, Libin
pergi ke Beijing untuk memohon keadilan bagi Falun Gong. Dan dia
ditahan di Pusat Penahanan Jiamusi selama dua setengah bulan.
Tanggal 8 Januari 2001, dia pergi lagi ke Beijing untuk memohon
keadilan bagi Falun Gong, dan dia ditahan di Pusat Penahanan
Jiamusi selama satu setangah bulan. Pada tanggal 6 Maret 2002, Shao
Fuxiang, seorang polisi dari Kantor Polisi Zhongshang, Departemen
Kepolisian Qianjin di Kota Jiamusi, dengan dua orang polisi lainnya
dan seorang anggota staf perempuan, menahannya dan membawanya ke
Kantor Polisi Zhongshan. Alasan penangkapannya adalah karena dia
memberitahukan orang lain tentang manfaat yang dia peroleh dari
berlatih Falun Gong. Dalam perjalanan ke kantor polisi, para polisi
memukulinya. Setelah mereka tiba di kantor polisi, para polisi
mengikat putri saya ke sebuah kursi besi. Shao Fuxiang mengambil
kunci rumah putri saya, lalu pergi ke rumahnya dan
mengobrak-abriknya. Apartemennya menjadi berantakan dan mereka
mencuri banyak barang-barang pribadi. Setelah mereka kembali ke
kantor polisi, mereka mencoba untuk memaksa Libin menginjak foto
Guru Li. Libin menolak. Mereka mengangkat kakinya untuk memaksanya
menginjak foto. Karena perlawanannya, celana panjang Libin robek.
Polisi menempatkan foto Guru Li di atas kursi dan berusaha memaksa
libin untuk duduk di atasnya. Melihat dia masih menolak untuk
melakukannya, mereka mengikat Libin ke sebuah kursi besi di
tengah-tegah ruangan dan tidak diijinkan bergerak. Lalu mengirimnya
ke pusat penahanan. Kemudian, Libin dihukum empat tahun penjara dan
mengalami penyiksaan yang tidak manusiawi di Penjara Wanita
Heilongjiang.
Sekitar pukul 10:00 malam tanggal
17 Maret 2009, ketika tidur pulas, Libin dibangunkan oleh ketukan
pintu. Beberapa polisi dari Kantor Polisi Zhongshan di Kabupaten
Qianjin berusaha mengelabuinya agar membuka pintu. Putri saya
sendirian dan saat itu cukup larut malam. Dia tidak membukakan
mereka pintu. Para polisi tidak mampu memaksanya untuk membuka
pintu, jadi mereka pergi.
Sore hari tanggal 22 Juni 2010,
putri saya ditemani Zhao Xin muda pergi ke Kantor Polisi Jiadong
untuk menanyakan keadaan ibunya Zhao Xin. Dia ditangkap dan
dipukuli. Saya mendengar, polisi memegang Libin, menarik rambutnya
dan membantingnya ke dinding. Kemudian, Libin ditahan di Kantor
Penahanan Jiamusi. Telah 51 hari mereka tidak mengizinkan keluarga
berkunjung, dan saya mendengar bahwa mereka merencanakan untuk
menganiaya dirinya lebih berat lagi.
Ada banyak orang seperti Libin di
China, yang memperoleh mamfaat dari berlatih Falun Gong. Namun, 11
tahun penganiayaan ini telah menghancurkan banyak keluarga,
mengganggu kehidupan tenang banyak keluarga dan menyebabkan
kematian banyak orang baik. Menurut situs Clearwisdom, sudah ada
3.383 praktisi Falun Gong dipastikan telah meninggal, dan ada
sekitar setengah juta praktisi Falun Gong ditahan.
Saya hampir berumur 80 tahun dan
saya memerlukan putri saya untuk merawat saya. Suami saya baru saja
meninggal, Departemen Kepolisian Jiamusi telah menahan putri saya.
Saya sangat sedih. Putri saya tidak bersalah. Dia tidak melakukan
hal-hal yang buruk. Saya harap Anda dapat mengetahui kebenaran dan
mengembalikan anak saya secepat mungkin.
Chinese:
http://minghui.ca/mh/articles/2010/8/14/228324.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/8/23/119563.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org