(Minghui.org)
Lin Liyun, direktur Pusat Studi Jurnalisme di Universitas Taiwan (tengah), sangat tersentuh oleh kekuatan yang membangkitkan jiwa dari karya seni tersebut
Lin Liyun, direktur Pusat Studi Jurnalisme di Universitas Taiwan, mengatakan, "Saya sangat tersentuh oleh kekuatan kedamaian dan membangkitkan jiwa dari karya-karya seni tersebut. Saya kagum bahwa praktisi Falun Gong bisa menjaga belas kasih dan kepercayaan yang teguh dalam lingkungan yang keras selama penganiayaan."
Poster pameran seni lukis
Profesor Qiu Jinrong (bergaun putih) mengamati lukisan
Profesor Qiu Jinrong, mantan ketua Departemen Bahasa Asing, mendatangi pameran. Dia berkata, "Saya mendengar tentang penindasan terhadap Falun Gong di China. Tapi saya tidak tahu bahwa itu masih berlangsung sampai saya datang ke pameran ini. Saya sangat terkejut dengan kebrutalannya." Dia mengatakan bahwa pameran ini mengekspos penganiayaan, dan juga memperlihatkan semangat yang teguh dari praktisi.  "Informasi yang disampaikan melalui lukisan adalah positif dan menyemangati," katanya.
Pada upacara pembukaan pameran, Dr. Chen Tairan, wakil rektor universitas, dan Profesor Feng Yan, memberikan kata sambutan. Mereka berdua sangat memuji karya seni ini. Dr. Chen mengatakan bahwa masyarakat membutuhkan Sejati-Baik-Sabar. Prof. Feng berbicara tentang perubahan positif yang telah terjadi pada beberapa anggota staf pengajar Universitas Taiwan yang berlatih Falun Gong, dan manfaat yang dibawakan oleh Falun Gong kepada universitas dan masyarakat. Dr. Chen mengatakan bahwa penganiayaan akan berakhir, dan mendorong semua orang untuk melihat setiap lukisan dengan seksama serta merasakan energi positif. Prof. Feng mendorong para siswa untuk mempelajari prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar dari pameran ini, dan berbelas kasih kepada orang lain ketika menyatakan pendapat pribadi.
Dr. Chen Tairan memberikan kata sambutan
Profesor Fang Yan memberikan kata sambutan
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2010/9/24/230104.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/9/28/120308.html