Surabaya: Aksi Damai Hari HAM di Taman Bungkul
(Minghui.org) Sabtu (11/12) sekitar 30 praktisi Falun Gong di Surabaya melakukan aksi damai untuk memperingati hari HAM yang jatuh hari Jum’at (10/12) lalu. Dengan bertempat di Taman Bungkul, Surabaya, para praktisi tua, muda dan anak-anak dengan tertib dan hikmat melakukan gerakan latihan dan meditasi.
Aksi yang menarik perhatian
masyarakat yang berlalu lalang di sekitar taman yang tidak pernah
sepi sebagai tempat hiburan masyarakat itu, dikawal oleh beberapa
aparat. Sambil sesekali mereka mengobrol dengan praktisi yang
sedang membagikan brosur kepada pejalan kaki.
Dengan mengusung tema yang sama seperti tahun lalu, “Stop Persecution of Falun Gong”, mereka menggelar beberapa spanduk bertuliskan, “Peringatan Hari HAM Sedunia, SOS Partai Komunis China Menindas Falun Gong”, “Hentikan Penyiksaan Falun Gong di RRT”, “Jiwa Memerlukan Sejati – Baik – Sabar”, dan “Falun Dafa is Good”.
Suasana yang terjadi sangat tenang dan kondusif, dengan beberapa aparat yang menemani bahkan diantara mereka menyampaikan ingin mencoba latihan Falun Gong yang menurut mereka dapat meredakan stress karena tuntutan berat pekerjaan sebagai aparat.
“Tuntutan pekerjaan kami di lapangan sangat berat, apalagi saat ini jumlah aparat dengan masyarakat yang harus diayomi sangat timpang, kira-kira 1:100. Belum lagi saat ini kejahatan semakin tinggi. Saya lihat dengan latihan Falun Gong ini dapat meredakan stress.” Ungkap seorang aparat yang sering mengawal kegiatan aksi damai praktisi Falun Gong di Surabaya.
Dengan mengusung tema yang sama seperti tahun lalu, “Stop Persecution of Falun Gong”, mereka menggelar beberapa spanduk bertuliskan, “Peringatan Hari HAM Sedunia, SOS Partai Komunis China Menindas Falun Gong”, “Hentikan Penyiksaan Falun Gong di RRT”, “Jiwa Memerlukan Sejati – Baik – Sabar”, dan “Falun Dafa is Good”.
Suasana yang terjadi sangat tenang dan kondusif, dengan beberapa aparat yang menemani bahkan diantara mereka menyampaikan ingin mencoba latihan Falun Gong yang menurut mereka dapat meredakan stress karena tuntutan berat pekerjaan sebagai aparat.
“Tuntutan pekerjaan kami di lapangan sangat berat, apalagi saat ini jumlah aparat dengan masyarakat yang harus diayomi sangat timpang, kira-kira 1:100. Belum lagi saat ini kejahatan semakin tinggi. Saya lihat dengan latihan Falun Gong ini dapat meredakan stress.” Ungkap seorang aparat yang sering mengawal kegiatan aksi damai praktisi Falun Gong di Surabaya.
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org