Pemikiran Tentang Rasa Takut
(Minghui.org) Menurut
pendapat saya, penganiayaan itu sendiri tidaklah menakutkan. Hal
yang menakutkan adalah hilangnya pikiran lurus dan menangani
berbagai hal dengan pola pikir manusia biasa, yang memungkinkan
berlanjutnya penganiayaan.
Pikiran manusia biasa masih ada dalam diri praktisi sebelum kita mencapai kesempurnaan. Jika longgar mematut diri dalam kultivasi maka pikiran manusia akan bertambah besar, hal ini menjadi alasan bagi kekuatan jahat untuk menganiaya kita. Jadi bagaimana seharusnya kita memperlakukan ini? Situasi sebelum kita mengalami penganiayaan berat. Untuk menyelesaikan misi kita, kita harus menyelamatkan lebih banyak makhluk hidup dan mengultivasi diri sendiri dengan baik. Takut tidak menghasilkan apa pun, dan kita harus tegar menghadapi penganiayaan, berjalan lurus, menyangkal dan memusnahkan penganiayaan, serta berbuat lebih baik lagi dalam memenuhi misi kita.
Rasa takut adalah rintangan terbesar yang menghalangi kultivasi kita dan penyelamatan lebih banyak makhluk, bukanlah kejahatan pada dimensi lain atau Partai Komunis China (PKC) di dunia manusia. Rasa takut adalah sebuah konsep dalam benak kita, membuat kita merasakan emosi tersebut ketika kita menghadapi berbagai hal. Sesungguhnya, rasa takut ini berasal dari refleksi salah satu karma pikiran di otak seseorang. Dengan kata lain, konsep akan rasa takut dikeluarkan dari sebuah karma pikiran, bukan dari diri sejati – Kesadaran Utama.
Guru berkata: "Oleh sebab manusia tersesat di tengah manusia biasa, maka dalam pikiran sering timbul suatu niat pikiran yang berkaitan dengan nama, kepentingan seks, amarah dan lain-lain, lama kelamaan akan membentuk suatu karma yang sangat kuat."
"Namun karma pikiran dapat langsung mengganggu otak manusia."
“Ada yang tidak kuat kesadaran utamanya, sehingga akan berbuat hal buruk menuruti karma pikiran, maka habislah orang ini, jatuh ke bawah. Tetapi kebanyakan orang dapat menggunakan pikiran subjektif yang sangat kuat (kesadaran utama yang kuat)." - Zhuan Falun
Kita harus bertindak sesuai dengan apa yang dikatakan Guru, melenyapkan dan melawan pikiran takut dengan menggunakan Kesadaran Utama kita yang sangat kuat. Setelah kita melenyapkan semua pikiran takut di dalam otak, kita tidak akan takut apa pun dan hanya melakukan apa yang Guru minta agar kita lakukan. Kemudian, kita akan dapat lebih banyak menyelamatkan makhluk hidup serta mengultivasi diri kita dengan baik.
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2010/1/4/215590.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/1/21/114038.html
Pikiran manusia biasa masih ada dalam diri praktisi sebelum kita mencapai kesempurnaan. Jika longgar mematut diri dalam kultivasi maka pikiran manusia akan bertambah besar, hal ini menjadi alasan bagi kekuatan jahat untuk menganiaya kita. Jadi bagaimana seharusnya kita memperlakukan ini? Situasi sebelum kita mengalami penganiayaan berat. Untuk menyelesaikan misi kita, kita harus menyelamatkan lebih banyak makhluk hidup dan mengultivasi diri sendiri dengan baik. Takut tidak menghasilkan apa pun, dan kita harus tegar menghadapi penganiayaan, berjalan lurus, menyangkal dan memusnahkan penganiayaan, serta berbuat lebih baik lagi dalam memenuhi misi kita.
Rasa takut adalah rintangan terbesar yang menghalangi kultivasi kita dan penyelamatan lebih banyak makhluk, bukanlah kejahatan pada dimensi lain atau Partai Komunis China (PKC) di dunia manusia. Rasa takut adalah sebuah konsep dalam benak kita, membuat kita merasakan emosi tersebut ketika kita menghadapi berbagai hal. Sesungguhnya, rasa takut ini berasal dari refleksi salah satu karma pikiran di otak seseorang. Dengan kata lain, konsep akan rasa takut dikeluarkan dari sebuah karma pikiran, bukan dari diri sejati – Kesadaran Utama.
Guru berkata: "Oleh sebab manusia tersesat di tengah manusia biasa, maka dalam pikiran sering timbul suatu niat pikiran yang berkaitan dengan nama, kepentingan seks, amarah dan lain-lain, lama kelamaan akan membentuk suatu karma yang sangat kuat."
"Namun karma pikiran dapat langsung mengganggu otak manusia."
“Ada yang tidak kuat kesadaran utamanya, sehingga akan berbuat hal buruk menuruti karma pikiran, maka habislah orang ini, jatuh ke bawah. Tetapi kebanyakan orang dapat menggunakan pikiran subjektif yang sangat kuat (kesadaran utama yang kuat)." - Zhuan Falun
Kita harus bertindak sesuai dengan apa yang dikatakan Guru, melenyapkan dan melawan pikiran takut dengan menggunakan Kesadaran Utama kita yang sangat kuat. Setelah kita melenyapkan semua pikiran takut di dalam otak, kita tidak akan takut apa pun dan hanya melakukan apa yang Guru minta agar kita lakukan. Kemudian, kita akan dapat lebih banyak menyelamatkan makhluk hidup serta mengultivasi diri kita dengan baik.
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2010/1/4/215590.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/1/21/114038.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org