40 Orang Praktisi Menyatakan Niatnya Untuk Kembali Berlatih Falun Gong
Sebanyak 428.721 Pernyataan Telah Diterbitkan
Sampai Saat ini
(Minghui.org) Sebuah deklarasi sakral
adalah pernyataan publik seseorang kepada dunia luas bahwa apa yang
telah dilakukan atau dikatakan -di bawah tekanan atau tipuan- yang
bertentangan dengan Falun Dafa adalah batal dan tidak berlaku lagi.
Pernyataan ini berasal dari para praktisi Falun Dafa di China yang
bermaksud untuk mengungkapkan penyesalan mereka, ketika dihadapkan
pada penyiksaan fisik dan pencucian otak, mereka menandatangani
pernyataan untuk melepas Falun Dafa dan berjanji tidak akan
berlatih lagi. Sekarang, mereka bersama ini menyatakan niat mereka
untuk berlatih Falun Dafa kembali.
Berikut ini beberapa contoh
Pernyataan Sakral mereka:
Pernyataan Sakral
Saya tidak bisa belajar Fa dengan pikiran jernih dalam kurun waktu yang lama. Sebagai akibatnya, timbul banyak keterikatan pada diri saya. Bukannya mencari ke dalam, malahan saya selalu melihat kekurangan orang lain. Saya berharap orang lain berubah, tetapi saya tidak merubah diri saya. Dengan demikian kejahatan memanfaatkan celah kekosongan saya. Akhirnya, saya ditangkap dan dibawa ke kantor polisi setempat pada 7 September 2009. Pada saat itu, saya tidak mempunyai pikiran lurus yang kuat. Mereka mengambil sidik jari saya, mengambil foto dan merekam suara saya, saya juga menandatangani pernyataan yang menyetujui untuk ”dibebaskan dengan jaminan selagi menunggu pengadilan.” Apa yang saya lakukan merupakan tindakan yang tidak menghormati Dafa dan Shifu. Saya berketetapan hati untuk sungguh-sungguh meluruskan perbuatan yang tidak terpuji ini. Saya dengan tulus menyatakan bahwa perkataan dan tindakan saya yang tidak sesuai dengan Dafa tersebut tidak berlaku lagi. Saya akan memperlakukan Fa sebagai Guru dan melipatgandakan upaya saya dalam melakukan tiga hal dengan baik untuk mengejar kerugian yang telah saya timbulkan terhadap Dafa.
Zhang Xizhi
13 September 2009
Pernyataan Sakral
Suatu hari, ketika saya sedang menempelkan poster dan menyebarkan brosur klarifikasi, saya dilaporkan ke polisi. Tujuh orang aparat kepolisian menangkap saya dan memukuli saya. Seorang polisi yang bertubuh tinggi menjambak rambut saya dari belakang dan menarik saya secara paksa ke tanah. Leher saya hampir patah. Kedua tangan saya diborgol ke belakang punggung dan saya pun dimasukkan ke dalam mobil polisi. Saya tidak bisa bergerak atau menegakkan kepala. Aparat kepolisian terus memukuli saya saat mobil berjalan. Selama seminggu penuh saya secara terus-menerus diinterogasi oleh pihak kepolisian supaya saya mengaku. Setelah itu, saya dijebloskan ke dalam pusat penahanan. Di sana, para penjaga memukuli kepala saya dengan tongkat kayu dan tangan saya diborgol diantara kedua kaki. Kemudian saya dibawa ke kamp kerja paksa di mana saya diisolasi dan menjalani pencucian otak. Para penjaga menganiaya saya dengan melarang saya tidur untuk waktu yang sangat lama. Akhirnya, saya jatuh dalam keadaan kesadaran yang telah diubah sehingga saya menulis pernyataan untuk melepaskan Falun Gong. Ketika saya mengenang kembali proses ini, saya menyadari bahwa saya mempunyai begitu banyak keterikatan hati dan tidak memahami secara jelas prinsip-prinsip Fa. Saya menahan penganiayaan dengan cara negatif ketimbang menentang kejahatan dengan pikiran dan tindakan lurus. Ketika saya dibebaskan dari ruang isolasi, saya ditempatkan bersama sesama rekan praktisi yang ditahan. Dengan bantuan mereka dan lewat belajar Fa, saya menjadi tabah dan jelas terhadap prinsip-prinsip Fa selama berada di dalam penjara. Pikiran lurus saya semakin bertambah kuat. Dengan tegas saya nyatakan bahwa empat pernyataan yang meliputi: pernyataan jaminan (berhenti berlatih), pernyataan memisahkan diri (dari Falun Dafa), pernyataan tobat, dan pernyataan kritikan (terhadap Falun Dafa) beserta semua materi tulisan lainnya yang bertentangan dengan Dafa ketika mengalami tekanan di kamp kerja paksa PKC - tidak berlaku lagi. Saya akan selamanya setia berkultivasi di dalam Dafa.
Li Weiming
1 Septermber 2009
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2009/10/30/211373.html
English: http://clearwisdom.net/html/articles/2009/11/13/112337.html
+++
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2010/6/19/225569.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/6/20/116501.html
Pernyataan Sakral
Saya tidak bisa belajar Fa dengan pikiran jernih dalam kurun waktu yang lama. Sebagai akibatnya, timbul banyak keterikatan pada diri saya. Bukannya mencari ke dalam, malahan saya selalu melihat kekurangan orang lain. Saya berharap orang lain berubah, tetapi saya tidak merubah diri saya. Dengan demikian kejahatan memanfaatkan celah kekosongan saya. Akhirnya, saya ditangkap dan dibawa ke kantor polisi setempat pada 7 September 2009. Pada saat itu, saya tidak mempunyai pikiran lurus yang kuat. Mereka mengambil sidik jari saya, mengambil foto dan merekam suara saya, saya juga menandatangani pernyataan yang menyetujui untuk ”dibebaskan dengan jaminan selagi menunggu pengadilan.” Apa yang saya lakukan merupakan tindakan yang tidak menghormati Dafa dan Shifu. Saya berketetapan hati untuk sungguh-sungguh meluruskan perbuatan yang tidak terpuji ini. Saya dengan tulus menyatakan bahwa perkataan dan tindakan saya yang tidak sesuai dengan Dafa tersebut tidak berlaku lagi. Saya akan memperlakukan Fa sebagai Guru dan melipatgandakan upaya saya dalam melakukan tiga hal dengan baik untuk mengejar kerugian yang telah saya timbulkan terhadap Dafa.
Zhang Xizhi
13 September 2009
Pernyataan Sakral
Suatu hari, ketika saya sedang menempelkan poster dan menyebarkan brosur klarifikasi, saya dilaporkan ke polisi. Tujuh orang aparat kepolisian menangkap saya dan memukuli saya. Seorang polisi yang bertubuh tinggi menjambak rambut saya dari belakang dan menarik saya secara paksa ke tanah. Leher saya hampir patah. Kedua tangan saya diborgol ke belakang punggung dan saya pun dimasukkan ke dalam mobil polisi. Saya tidak bisa bergerak atau menegakkan kepala. Aparat kepolisian terus memukuli saya saat mobil berjalan. Selama seminggu penuh saya secara terus-menerus diinterogasi oleh pihak kepolisian supaya saya mengaku. Setelah itu, saya dijebloskan ke dalam pusat penahanan. Di sana, para penjaga memukuli kepala saya dengan tongkat kayu dan tangan saya diborgol diantara kedua kaki. Kemudian saya dibawa ke kamp kerja paksa di mana saya diisolasi dan menjalani pencucian otak. Para penjaga menganiaya saya dengan melarang saya tidur untuk waktu yang sangat lama. Akhirnya, saya jatuh dalam keadaan kesadaran yang telah diubah sehingga saya menulis pernyataan untuk melepaskan Falun Gong. Ketika saya mengenang kembali proses ini, saya menyadari bahwa saya mempunyai begitu banyak keterikatan hati dan tidak memahami secara jelas prinsip-prinsip Fa. Saya menahan penganiayaan dengan cara negatif ketimbang menentang kejahatan dengan pikiran dan tindakan lurus. Ketika saya dibebaskan dari ruang isolasi, saya ditempatkan bersama sesama rekan praktisi yang ditahan. Dengan bantuan mereka dan lewat belajar Fa, saya menjadi tabah dan jelas terhadap prinsip-prinsip Fa selama berada di dalam penjara. Pikiran lurus saya semakin bertambah kuat. Dengan tegas saya nyatakan bahwa empat pernyataan yang meliputi: pernyataan jaminan (berhenti berlatih), pernyataan memisahkan diri (dari Falun Dafa), pernyataan tobat, dan pernyataan kritikan (terhadap Falun Dafa) beserta semua materi tulisan lainnya yang bertentangan dengan Dafa ketika mengalami tekanan di kamp kerja paksa PKC - tidak berlaku lagi. Saya akan selamanya setia berkultivasi di dalam Dafa.
Li Weiming
1 Septermber 2009
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2009/10/30/211373.html
English: http://clearwisdom.net/html/articles/2009/11/13/112337.html
+++
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2010/6/19/225569.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/6/20/116501.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org