Apa yang Saya Lihat Di Dimensi Lain Ketika Seorang Praktisi Dafa Mengklarifikasi Fakta Kebenaran
(Minghui.org) Waktu sedang mendesak bagi
semua makhluk hidup begitu juga bagi semua praktisi Dafa. Praktisi
perlu menyelamatkan sebanyak mungkin manusia dan makhluk hidup
harus memilih masa depan mereka dalam kerangka waktu yang terbatas
ini. Selama periode ini, setiap praktisi memikul tanggung jawab
besar. Jika setiap murid memenuhi tanggung jawab ini dengan
mengklarifikasi fakta kebenaran dengan baik, maka sisi dewanya akan
termanifestasikan.
Saya ingin berbagi dengan
praktisi tentang pemandangan yang saya lihat di dimensi-dimensi
lain saat mengklarifikasi fakta kebenaran. Saya berharap
pengalamanku akan mendorong para praktisi untuk menghargai setiap
makhluk hidup, dan menghargai periode waktu ini dan sebutan, murid
Dafa di masa Pelurusan Fa.
Saya bekerja di sebuah restoran, dan atasan saya juga seorang praktisi. Suatu hari, atasan saya mengatakan bahwa teman sekolahnya yang sudah lama tidak bertemu akan mengunjunginya, dan itu akan menjadi kesempatan baik untuk menyarankan dia mundur dari Partai Komunis China. Teman sekolahnya tiba sedikit agak siang. Karena mereka tidak bertemu selama bertahun-tahun, setelah minum-minum, mereka mulai berbincang-bincang hal-hal ringan tentang dalam negeri. Saya duduk di samping mereka, memancarkan pikiran lurus. Saya bisa merasakan bahwa atasan saya sangat gugup karena dia sangat tidak sering mengklarifikasi fakta kebenaran.
Tiba-tiba, saya melihat citra seorang dewa muncul di punggungnya, dan sangat sakral. Teman sekolahnya tiba-tiba menjadi sangat kecil. Dia menundukkan kepalanya seolah-olah mendengarkan ajaran-ajaran belas kasih dari dewa yang agung. Namun saat ini, praktisi ini berhenti mengklarifikasi kebenaran karena rasa takut. Setelah beberapa saat, saya bisa merasakan bahwa pikiran lurusnya berkurang. Akibatnya, citra sakral tak terlukiskan dari dewa perlahan-lahan menghilang. Ketika ia berhenti menjelaskan kebenaran kepada teman sekolahnya, citra suci itu hilang semuanya.
Selama periode ini, murid-murid Dafa telah dianugerahi dengan kemampuan besar. Mereka dapat melakukan banyak hal di mana seorang manusia biasa tidak dapat lakukan. Ketika mereka memiliki pikiran lurus, sisi dewa mereka akan termanifestasikan. Semua pikiran buruk dari manusia biasa akan lenyap di depan seorang dewa. Kenyataannya, makhluk-makhluk hidup sedang sadar. Yang penting adalah, karena kita menyelamatkan makhluk hidup, kita harus melakukannya dengan hati kita, tidak bergantung pada orang lain, dan melakukannya dengan teguh. Kita kemudian akan mampu memenuhi janji yang kita buat.
Saya bekerja di sebuah restoran, dan atasan saya juga seorang praktisi. Suatu hari, atasan saya mengatakan bahwa teman sekolahnya yang sudah lama tidak bertemu akan mengunjunginya, dan itu akan menjadi kesempatan baik untuk menyarankan dia mundur dari Partai Komunis China. Teman sekolahnya tiba sedikit agak siang. Karena mereka tidak bertemu selama bertahun-tahun, setelah minum-minum, mereka mulai berbincang-bincang hal-hal ringan tentang dalam negeri. Saya duduk di samping mereka, memancarkan pikiran lurus. Saya bisa merasakan bahwa atasan saya sangat gugup karena dia sangat tidak sering mengklarifikasi fakta kebenaran.
Tiba-tiba, saya melihat citra seorang dewa muncul di punggungnya, dan sangat sakral. Teman sekolahnya tiba-tiba menjadi sangat kecil. Dia menundukkan kepalanya seolah-olah mendengarkan ajaran-ajaran belas kasih dari dewa yang agung. Namun saat ini, praktisi ini berhenti mengklarifikasi kebenaran karena rasa takut. Setelah beberapa saat, saya bisa merasakan bahwa pikiran lurusnya berkurang. Akibatnya, citra sakral tak terlukiskan dari dewa perlahan-lahan menghilang. Ketika ia berhenti menjelaskan kebenaran kepada teman sekolahnya, citra suci itu hilang semuanya.
Selama periode ini, murid-murid Dafa telah dianugerahi dengan kemampuan besar. Mereka dapat melakukan banyak hal di mana seorang manusia biasa tidak dapat lakukan. Ketika mereka memiliki pikiran lurus, sisi dewa mereka akan termanifestasikan. Semua pikiran buruk dari manusia biasa akan lenyap di depan seorang dewa. Kenyataannya, makhluk-makhluk hidup sedang sadar. Yang penting adalah, karena kita menyelamatkan makhluk hidup, kita harus melakukannya dengan hati kita, tidak bergantung pada orang lain, dan melakukannya dengan teguh. Kita kemudian akan mampu memenuhi janji yang kita buat.
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2010/9/11/229494.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/9/18/120081.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org