Artikel Pilihan: "Seorang Wanita Bahkan Bisa Terbang Di Atas Atap Rumah dan Berlari di Dinding"
(Minghui.org) Di sebuah kota di bagian
utara China, ada seorang wanita berumur 65 tahun yang merupakan
salah satu di antara jutaan praktisi Falun Dafa. Dia teguh berlatih
Falun Dafa selama 13 tahun. Kadang-kadang, dia bisa mempelajari
enam ceramah buku Zhuan Falun dan membagikan 300 hingga 400 materi
klarifikasi fakta dalam satu hari. Rumahnya juga merupakan tempat
produksi materi. Dia tidak pernah ditangkap oleh Partai Komunis
China (PKC). Dia merasa tetap aman di telapak tangan Guru dan tidak
ada seorangpun yang dapat menganiayanya. Banyak keajaiban terjadi
padanya. Manusia biasa yang mengenalnya berkata, "Wanita ini
benar-benar luar biasa! Dia bahkan dapat terbang di atas atap dan
berlari di dinding! "
Berikut ini adalah penuturan
pengalaman pribadinya.
1. Takdir Pertemuan dengan Dafa
Pada musim panas 1998, saya pertama kali melihat foto Guru Li Hongzhi di buku Zhuan Falun. Guru tampak begitu akrab, seolah-olah saya sudah lama mengenalnya pada beberapa kehidupan lain. Gambar Guru sedang tersenyum kepada saya. Seminggu kemudian, Guru memperlihatkan gambar besarnya dan menyadarkan saya: "Kamu semua adalah murid saya. Untuk memperoleh Fa, Anda harus bereinkarnasi sepuluh kali." Saya bisa mengingat kembali bahwa saya adalah seorang jenderal dari keluarga Yang pada Dinasti Song. Pada satu kehidupan, saya telah berkultivasi di dataran tinggi Tibet. Saya mencapai kesempurnaan lebih dari satu kali. Pada kehidupan ini, saya datang ke sini untuk membantu Guru dalam Pelurusan Fa.
Saya selalu percaya diri dan menikmati nasib baik. Sekarang saya tahu bahwa itu karena Guru selalu menjaga saya. Saya masih ingat, ketika saya masih sangat muda, ada tornado besar. Angin menerbangkan anak tetangga berumur 17 tahun setinggi tiang telegrap sebelum ia jatuh tewas. Saya juga mengalami tornado ketika berusia 11 tahun. Meskipun saya diterbangkan oleh angin dan jatuh ke tanah tiga kali, saya selamat dan kembali ke rumah. Saya menderita radang otak ketika berumur 13 tahun; rasa sakit membuat saya menangis dan berguling-guling. Namun, saya sembuh setelah minum dua pil. Ketika terjadi gempa bumi yang parah di kampung halamanku, saya selamat. Tiga puluh tahun yang lalu, seorang peramal buta mengatakan kepada saya, "Saya tidak bisa melihat masa depan Anda. Hidup Anda adalah berkultivasi." Saya berkata, "Anda benar. Saya sering memikirkan untuk menjadi biarawati."
Saya mengalami perdarahan besar ketika bayi saya lahir. Tiga rumah sakit mengatakan saya menderita penyakit Sheehan, sama seperti kanker yang tidak dapat disembuhkan. Orang-orang dengan penyakit ini akhirnya menderita pituitary necrosis. Dokter mengatakan kepada suamiku bahwa salah satu gejalaku akan membuat saya mengalami sakit mental dalam 20 tahun. Pada 1992, saya didiagnosa kanker rahim oleh tiga rumah sakit. Setelah berlatih Falun Dafa, semua penyakit saya hilang. Betapa indahnya latihan Falun Dafa!
2. Melewati Gelombang Bergulung seperti Berjalan di Tanah Datar
Ketika pertama kali memperoleh Fa, saya berpikir, "Fa yang begitu besar -- saya bisa berkultivasi tanpa menjadi biarawati. Di mana lagi saya bisa menemukan hal sebagus ini? Saya tidak boleh kehilangan ini bahkan jika kehilangan jiwaku." Saat penganiayaan dimulai pada 1999, pejabat di perusahaan berbohong dan mengatakan berlatih Falun Gong adalah ilegal. Mereka meminta saya untuk tidak pergi memohon di Beijing. Saya tidak tergerak dan dengan percaya diri menjawab, "Saya melakukan latihan untuk menjaga kesehatan, saya belajar Fa untuk menjadi orang yang lebih baik; bagaimana saya bisa merugikan Anda? Saya tidak melakukan kesalahan apapun dan tidak ada yang bisa menghentikanku!" Perusahaan mengirim seorang petugas untuk memantauku. Saya berkata padanya, "Tolong jangan bodoh. Pada hari yang panas ini Anda tidak pulang ke rumah dan beristirahat, bahkan ke rumahku setelah bekerja. Bukankah lebih baik mencari tempat teduh untuk bersantai? Mengapa Anda secara membabi buta mengikuti perintah mereka? Jangan repot-repot datang ke sini lagi." Petugas itu benar-benar tidak pernah kembali.
Pada beberapa tahun pertama setelah penindasan dimulai, saya berkultivasi lebih gigih dari pada sekarang. Setiap hari, saya belajar tiga atau empat ceramah buku Zhuan Falun dan membagikan 300 sampai 400 materi klarifikasi kebenaran. Kadang-kadang, saya bisa belajar enam ceramah dalam satu hari. Pada saat yang sama, saya masih memenuhi tanggung jawabku di rumah dan mengurus pekerjaan rumah tangga dengan sangat baik. Saya memasak tiga kali dan mencuci pakaian setiap hari. Kehidupan sehari-hari saya tidak terganggu. Saya tidak merasa takut terlihat ketika membagikan materi. Jika bertemu seseorang, saya langsung memberi materi kepada mereka dan berkata, "Silahkan baca kebenaran. Segera membacanya!" Orang-orang menerima materi dengan tersenyum, seolah-olah lingkungan sangat terbuka dan aman. Namun penganiayaan waktu itu benar-benar parah dan jahat. Ketika penganiayaan yang paling parah, saya tidak berpikir bahwa saya akan dianiaya. Suatu kali di tahun 2003, saya mengalami mimpi bahwa saya mendapat surat penerimaan dari sebuah universitas. Terdapat foto saya berwarna. Saya berpikir, "Saya baru saja daftar dan masih jauh dari kelulusan. Kultivasi saya masih panjang dan lama!"
Kadang-kadang, ketika membagikan materi klarifikasi fakta di desa-desa, anjing-anjing menyalak di pintu. Saya berkata kepada anjing-anjing itu, "Jangan menggonggong. Saya datang untuk menyelamatkan majikanmu, dan kamu juga akan mendapatkan manfaat!" Anjing-anjing itu benar-benar berhenti menggonggong. Seorang rekan praktisi bertanya kepada saya, "Mengapa bisa berefek jika Anda yang mengatakannya, tapi tidak berefek ketika saya mengucapkan hal yang sama?" Saya berkata, "Ini mungkin karena kebaikan pikiranmu waktu itu tidak cukup belas kasih. Di pikiranku, saya hanya fokus pada penyelamatan manusia – hanya pikiran itu di kepala saya. Jika saya mengucapkannya, saya hanya memikirkannya, tanpa ada pikiran lain."
Suatu kali saya lupa membawa senter saat membagikan materi di malam hari. Saya melewatkan tiga tangga dan terjatuh ke bawah, pergelangan kakiku terkilir. Saya segera berdiri dan berjalan keluar dari gedung, mengentakan kaki tiga kali dan berkata, "Rencana kejahatan untuk menganiaya saya -- saya menginjak kamu!" Lalu saya pulang ke rumah. Namun, begitu sampai di rumah, saya tidak bisa berjalan. Pergelangan kakiku menjadi hitam dan ungu. Pergi ke kamar kecil, saya harus menaiki tangga. Saya memancarkan pikiran lurus dan meminta bantuan Guru. Lalu saya pergi tidur. Keesokan paginya, pergelangan kakiku telah pulih! Semua memar sudah hilang. Sangat ajaib! Orang lain mengatakan, "Sedikitnya perlu 100 hari untuk pulih dari tulang retak." Kalau terjadi pada manusia biasa, butuh berapa lama untuk sembuh?
Menengok ke belakang, saya telah mengalami banyak keajaiban. Banyak artikel yang ditulis oleh praktisi Dafa merekam pengalaman supernormal dan ajaib mereka. Senter saya memerlukan tiga baterai AA. Tiga baterai AA yang sama terus bekerja selama lebih dari tiga tahun. Baterai-baterai tersebut seharusnya sudah diganti lebih dari sepuluh kali. Suatu kali karena ceroboh saya menumpahkan air panas di kakiku. Waktu itu musim panas. Saya melihat uap naik dari kaki saya. Saya meminta bantuan Guru dan tidak memikirkan luka. Setelah itu, ketika saya teringat untuk memeriksa kakiku, saya menemukan kakiku tidak terluka sama sekali. Tidak panas dan tidak ada kulit merah. Betapa beruntungnya menjadi praktisi Dafa! Terima kasih, Guru!
3. Menjadi Jelas bahwa Setiap Gangguan Mempunyai Sebab
Menurut pemahamanku, penganiayaan seharusnya tidak terjadi. Setelah artikel Guru, “Bersabar Sampai Batas Akhir Kesabaran” dipublikasikan, saya merasa cukup gembira, berpikir bahwa, apapun yang menganiaya saya, saya akan memberantasnya. Oleh karena itu, saya teguh dan melewati tahun-tahun ini dengan aman. Saya dua kali diganggu oleh polisi jahat. Kedua kasus tersebut disebabkan oleh kesalahan saya.
Contoh pertama adalah di tahun 2004. Lebih dari sepuluh polisi mendatangi rumah saya dan secara ilegal menyita buku-buku Dafa dan foto Guru. Mereka memerintahkan saya pergi bersama mereka. Saya berkata, "Saya sudah berumur lebih dari 60 tahun. Saya tidak takut mati, jadi mengapa saya harus merasa takut atau mematuhi Anda? Mengapa kalian datang ke rumahku untuk menganiaya saya?" Seorang petugas berkata, "Wanita tua ini sangat teguh!" Saya berkata, "Saya berkultivasi Sejati-Baik-Sabar, saya berkultivasi Kebuddhaan. Tidakkah kalian menghargai jiwa sendiri? Mengapa saya harus bertengkar dengan kalian kalau saya tidak melakukan kejahatan?" Petugas mendengarkan dengan bingung. Saya memiliki pikiran lurus, "Ini bukan mengikuti kalian. Tapi mengikuti Guru saya." Dengan pikiran lurus, saya melewati penganiayaan ini. Setelah itu saya melihat ke dalam, saya menemukan bahwa ini disebabkan oleh mentalitas pamer saya. Saya berpikir bahwa tidak satupun rekan-rekan praktisi lebih gigih daripada saya. Saya bahkan mengkritik beberapa praktisi hingga mereka menangis. Suatu kali, lebih dari 30 praktisi mengadakan konferensi Fa di rumahku. Saya mengabaikan keamanan dan tidak menutup pintu. Walaupun saya tidak merasa takut, saya tidak memikirkan orang lain. Itulah celah kekosongan saya yang dimanfaatkan oleh kejahatan.
Di lain waktu adalah pada tahun 2007. Seorang praktisi yang belajar Fa bersama dengan saya berada dalam kondisi buruk saat memancarkan pikiran lurus. Saya fokus untuk membantu membersihkan medan dimensinya, dan mengabaikan waktu global untuk memusnahkan kejahatan selama lebih dari sebulan. Akibatnya, polisi datang lagi untuk mengganggu saya. Saya menolak untuk membukakan pintu dan meloloskan diri dengan naik di atas atap. Ubin abu-abu yang licin dan atap curam, tapi saya berjalan di atasnya secepat dan semudah di pikiranku. Seperti sedang berjalan di tanah datar. Beberapa manusia biasa melihat saya dan berseru, "Wanita tua itu benar-benar menakjubkan; ia bahkan dapat terbang di atas atap curam dan berlari di dinding! Bahkan seorang pria akan takut untuk berjalan di atas atap yang curam, sementara dia berjalan semudah seperti di tanah. Langkahnya begitu ringan, hampir seperti sedang terbang!" Semua tetanggaku mengetahui kebenaran Falun Gong! Saya telah membantu mereka semua mundur dari PKC dan organisasi afiliasinya. Seorang tetangga berkata, "Jangan melompat ke bawah. Saya akan menyiapkan tangga untuk kamu." Ketika saya menuruni tangga, saya berkata kepada tetanggaku, "Jangan takut. Tidak perlu takut pada polisi jahat. Saya tidak melakukan kejahatan apa pun. Adalah mereka sedang menganiaya saya." Dengan cara ini, saya selamat dari bahaya di bawah perhatian Guru.
Pada kesempatan lain ketika membagikan materi klarifikasi kebenaran bersama kakak saya yang juga seorang praktisi, kami bertemu dengan polisi. Sebelumnya, kakakku tidak berani keluar untuk menyelamatkan makhluk hidup. Tapi saya tidak terpengaruh sama sekali. Setelah itu saya bermimpi. Kakak dan saya sedang berjalan bersama. Sebuah batu tiba-tiba muncul dan menghalangi jalan kami. Saya mencari beberapa tempat yang terbuka dan menggeliat melalui sebuah retakan. Ada dua makhluk jahat berdiri sambil berkata, "Tidak pedulikan dia. Mari kita tangkap satunya lagi yang berjalan di belakang. Dia menjarah Dharma." Pada waktu itu, kakakku masih menonton video agama Buddha. Dia meminta saya untuk menontonnya juga. Saya menolak karena Guru mengajar kita “Aliran Fa tidak mendua." (Zhuan Falun).
4. Setiap Makhluk Hidup Memiliki Takdir Pertemuan dengan Guru
Saya punya keponakan yang mengetahui bahwa Falun Dafa adalah baik. Ketika dia mengunjungi saya, saya mengundangnya untuk belajar Fa bersama. Tapi ketika ia kembali ke masyarakat manusia biasa, dia teralihkan dan tidak membaca Fa. Suatu kali dia memancarkan pikiran lurus bersama dengan saya. Begitu kami menegakkan telapak tangan, ia mendengar Guru berkata kepadanya, "Bergegas dan manfaatkan waktu untuk belajar Fa. Takdir pertemuan kamu dengan Guru sangat dalam. Kamu telah menjaga pintu masuk untuk Guru selama tiga tahun." Ketika kami membaca Fa, Guru menyadarkannya, "Lihatlah kata pertama pada halaman 311." Ketika kami mencari halaman tersebut, kami menemukan kata “perasaan." Saya berkata, "Kamu tidak begitu menghargai Dafa. Apakah kamu masih terfokus untuk memiliki pacar?" Dia berkata, "Walaupun saya tidak berlatih kultivasi segigih seperti kamu, bilamana saya berpidato di perusahaan, saya memberitahu semua orang bahwa 'Orang-orang harus mengikuti Sejati-Baik-Sabar untuk menjadi orang baik.’ Kolega-kolega saya bertanya, 'Apakah kamu adalah praktisi Falun Dafa?’ Saya berkata, 'Ya.' Lalu semua orang bertepuk tangan.” Keponakan saya menjelaskan kebenaran Falun Gong dengan sangat baik. Dia menyebar kebenaran bilamana ada kesempatan.
Suatu kali kami berdua menghadiri konferensi berbagi pengalaman dengan rekan-rekan praktisi. Keponakan saya berkata, "Bibi, jangan duduk di tengah. Cepat pindah dan biarkan tempat itu kosong sehingga Guru dapat duduk di situ. Guru turun dengan bunga lotus besar." Dia memiliki takdir pertemuan yang sedemikian dalam dengan Guru. Namun, dia kadang-kadang berlatih kultivasi, kadang-kadang tidak. Saya dengan sepenuh hati menyarankan mereka yang sangat beruntung memiliki takdir pertemuan untuk mendapatkan Fa: Hargai kesempatan sekali dalam milyaran tahun! Semua makhluk hidup yang reinkarnasi di masa kini benar-benar memiliki takdir pertemuan dengan Guru.
Epilog:
Saya selalu merasa bahwa saya tidak cukup berbelas kasih, dan kadang-kadang, saya masih bersaing dengan orang lain. Setiap hari saya melafalkan:
”Belas kasih mampu mencairkan langit dan bumi untuk mendatangkan musim semi
Pikiran Lurus dapat menolong manusia di dunia ini”
(Fa Meluruskan Alam Semesta,” Hong Yin II)
Ketika saya melafalkan kata-kata Guru beberapa kali setiap hari, saya bisa merasakan hatiku timbul belas kasih. Belas kasih itu sendiri dapat memusnahkan semua kejahatan di dimensi lain.
Terima kasih, Guru!
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2011/2/22/征文选登--“这老太太会飞檐走壁了”-236500.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/3/9/123698.html
1. Takdir Pertemuan dengan Dafa
Pada musim panas 1998, saya pertama kali melihat foto Guru Li Hongzhi di buku Zhuan Falun. Guru tampak begitu akrab, seolah-olah saya sudah lama mengenalnya pada beberapa kehidupan lain. Gambar Guru sedang tersenyum kepada saya. Seminggu kemudian, Guru memperlihatkan gambar besarnya dan menyadarkan saya: "Kamu semua adalah murid saya. Untuk memperoleh Fa, Anda harus bereinkarnasi sepuluh kali." Saya bisa mengingat kembali bahwa saya adalah seorang jenderal dari keluarga Yang pada Dinasti Song. Pada satu kehidupan, saya telah berkultivasi di dataran tinggi Tibet. Saya mencapai kesempurnaan lebih dari satu kali. Pada kehidupan ini, saya datang ke sini untuk membantu Guru dalam Pelurusan Fa.
Saya selalu percaya diri dan menikmati nasib baik. Sekarang saya tahu bahwa itu karena Guru selalu menjaga saya. Saya masih ingat, ketika saya masih sangat muda, ada tornado besar. Angin menerbangkan anak tetangga berumur 17 tahun setinggi tiang telegrap sebelum ia jatuh tewas. Saya juga mengalami tornado ketika berusia 11 tahun. Meskipun saya diterbangkan oleh angin dan jatuh ke tanah tiga kali, saya selamat dan kembali ke rumah. Saya menderita radang otak ketika berumur 13 tahun; rasa sakit membuat saya menangis dan berguling-guling. Namun, saya sembuh setelah minum dua pil. Ketika terjadi gempa bumi yang parah di kampung halamanku, saya selamat. Tiga puluh tahun yang lalu, seorang peramal buta mengatakan kepada saya, "Saya tidak bisa melihat masa depan Anda. Hidup Anda adalah berkultivasi." Saya berkata, "Anda benar. Saya sering memikirkan untuk menjadi biarawati."
Saya mengalami perdarahan besar ketika bayi saya lahir. Tiga rumah sakit mengatakan saya menderita penyakit Sheehan, sama seperti kanker yang tidak dapat disembuhkan. Orang-orang dengan penyakit ini akhirnya menderita pituitary necrosis. Dokter mengatakan kepada suamiku bahwa salah satu gejalaku akan membuat saya mengalami sakit mental dalam 20 tahun. Pada 1992, saya didiagnosa kanker rahim oleh tiga rumah sakit. Setelah berlatih Falun Dafa, semua penyakit saya hilang. Betapa indahnya latihan Falun Dafa!
2. Melewati Gelombang Bergulung seperti Berjalan di Tanah Datar
Ketika pertama kali memperoleh Fa, saya berpikir, "Fa yang begitu besar -- saya bisa berkultivasi tanpa menjadi biarawati. Di mana lagi saya bisa menemukan hal sebagus ini? Saya tidak boleh kehilangan ini bahkan jika kehilangan jiwaku." Saat penganiayaan dimulai pada 1999, pejabat di perusahaan berbohong dan mengatakan berlatih Falun Gong adalah ilegal. Mereka meminta saya untuk tidak pergi memohon di Beijing. Saya tidak tergerak dan dengan percaya diri menjawab, "Saya melakukan latihan untuk menjaga kesehatan, saya belajar Fa untuk menjadi orang yang lebih baik; bagaimana saya bisa merugikan Anda? Saya tidak melakukan kesalahan apapun dan tidak ada yang bisa menghentikanku!" Perusahaan mengirim seorang petugas untuk memantauku. Saya berkata padanya, "Tolong jangan bodoh. Pada hari yang panas ini Anda tidak pulang ke rumah dan beristirahat, bahkan ke rumahku setelah bekerja. Bukankah lebih baik mencari tempat teduh untuk bersantai? Mengapa Anda secara membabi buta mengikuti perintah mereka? Jangan repot-repot datang ke sini lagi." Petugas itu benar-benar tidak pernah kembali.
Pada beberapa tahun pertama setelah penindasan dimulai, saya berkultivasi lebih gigih dari pada sekarang. Setiap hari, saya belajar tiga atau empat ceramah buku Zhuan Falun dan membagikan 300 sampai 400 materi klarifikasi kebenaran. Kadang-kadang, saya bisa belajar enam ceramah dalam satu hari. Pada saat yang sama, saya masih memenuhi tanggung jawabku di rumah dan mengurus pekerjaan rumah tangga dengan sangat baik. Saya memasak tiga kali dan mencuci pakaian setiap hari. Kehidupan sehari-hari saya tidak terganggu. Saya tidak merasa takut terlihat ketika membagikan materi. Jika bertemu seseorang, saya langsung memberi materi kepada mereka dan berkata, "Silahkan baca kebenaran. Segera membacanya!" Orang-orang menerima materi dengan tersenyum, seolah-olah lingkungan sangat terbuka dan aman. Namun penganiayaan waktu itu benar-benar parah dan jahat. Ketika penganiayaan yang paling parah, saya tidak berpikir bahwa saya akan dianiaya. Suatu kali di tahun 2003, saya mengalami mimpi bahwa saya mendapat surat penerimaan dari sebuah universitas. Terdapat foto saya berwarna. Saya berpikir, "Saya baru saja daftar dan masih jauh dari kelulusan. Kultivasi saya masih panjang dan lama!"
Kadang-kadang, ketika membagikan materi klarifikasi fakta di desa-desa, anjing-anjing menyalak di pintu. Saya berkata kepada anjing-anjing itu, "Jangan menggonggong. Saya datang untuk menyelamatkan majikanmu, dan kamu juga akan mendapatkan manfaat!" Anjing-anjing itu benar-benar berhenti menggonggong. Seorang rekan praktisi bertanya kepada saya, "Mengapa bisa berefek jika Anda yang mengatakannya, tapi tidak berefek ketika saya mengucapkan hal yang sama?" Saya berkata, "Ini mungkin karena kebaikan pikiranmu waktu itu tidak cukup belas kasih. Di pikiranku, saya hanya fokus pada penyelamatan manusia – hanya pikiran itu di kepala saya. Jika saya mengucapkannya, saya hanya memikirkannya, tanpa ada pikiran lain."
Suatu kali saya lupa membawa senter saat membagikan materi di malam hari. Saya melewatkan tiga tangga dan terjatuh ke bawah, pergelangan kakiku terkilir. Saya segera berdiri dan berjalan keluar dari gedung, mengentakan kaki tiga kali dan berkata, "Rencana kejahatan untuk menganiaya saya -- saya menginjak kamu!" Lalu saya pulang ke rumah. Namun, begitu sampai di rumah, saya tidak bisa berjalan. Pergelangan kakiku menjadi hitam dan ungu. Pergi ke kamar kecil, saya harus menaiki tangga. Saya memancarkan pikiran lurus dan meminta bantuan Guru. Lalu saya pergi tidur. Keesokan paginya, pergelangan kakiku telah pulih! Semua memar sudah hilang. Sangat ajaib! Orang lain mengatakan, "Sedikitnya perlu 100 hari untuk pulih dari tulang retak." Kalau terjadi pada manusia biasa, butuh berapa lama untuk sembuh?
Menengok ke belakang, saya telah mengalami banyak keajaiban. Banyak artikel yang ditulis oleh praktisi Dafa merekam pengalaman supernormal dan ajaib mereka. Senter saya memerlukan tiga baterai AA. Tiga baterai AA yang sama terus bekerja selama lebih dari tiga tahun. Baterai-baterai tersebut seharusnya sudah diganti lebih dari sepuluh kali. Suatu kali karena ceroboh saya menumpahkan air panas di kakiku. Waktu itu musim panas. Saya melihat uap naik dari kaki saya. Saya meminta bantuan Guru dan tidak memikirkan luka. Setelah itu, ketika saya teringat untuk memeriksa kakiku, saya menemukan kakiku tidak terluka sama sekali. Tidak panas dan tidak ada kulit merah. Betapa beruntungnya menjadi praktisi Dafa! Terima kasih, Guru!
3. Menjadi Jelas bahwa Setiap Gangguan Mempunyai Sebab
Menurut pemahamanku, penganiayaan seharusnya tidak terjadi. Setelah artikel Guru, “Bersabar Sampai Batas Akhir Kesabaran” dipublikasikan, saya merasa cukup gembira, berpikir bahwa, apapun yang menganiaya saya, saya akan memberantasnya. Oleh karena itu, saya teguh dan melewati tahun-tahun ini dengan aman. Saya dua kali diganggu oleh polisi jahat. Kedua kasus tersebut disebabkan oleh kesalahan saya.
Contoh pertama adalah di tahun 2004. Lebih dari sepuluh polisi mendatangi rumah saya dan secara ilegal menyita buku-buku Dafa dan foto Guru. Mereka memerintahkan saya pergi bersama mereka. Saya berkata, "Saya sudah berumur lebih dari 60 tahun. Saya tidak takut mati, jadi mengapa saya harus merasa takut atau mematuhi Anda? Mengapa kalian datang ke rumahku untuk menganiaya saya?" Seorang petugas berkata, "Wanita tua ini sangat teguh!" Saya berkata, "Saya berkultivasi Sejati-Baik-Sabar, saya berkultivasi Kebuddhaan. Tidakkah kalian menghargai jiwa sendiri? Mengapa saya harus bertengkar dengan kalian kalau saya tidak melakukan kejahatan?" Petugas mendengarkan dengan bingung. Saya memiliki pikiran lurus, "Ini bukan mengikuti kalian. Tapi mengikuti Guru saya." Dengan pikiran lurus, saya melewati penganiayaan ini. Setelah itu saya melihat ke dalam, saya menemukan bahwa ini disebabkan oleh mentalitas pamer saya. Saya berpikir bahwa tidak satupun rekan-rekan praktisi lebih gigih daripada saya. Saya bahkan mengkritik beberapa praktisi hingga mereka menangis. Suatu kali, lebih dari 30 praktisi mengadakan konferensi Fa di rumahku. Saya mengabaikan keamanan dan tidak menutup pintu. Walaupun saya tidak merasa takut, saya tidak memikirkan orang lain. Itulah celah kekosongan saya yang dimanfaatkan oleh kejahatan.
Di lain waktu adalah pada tahun 2007. Seorang praktisi yang belajar Fa bersama dengan saya berada dalam kondisi buruk saat memancarkan pikiran lurus. Saya fokus untuk membantu membersihkan medan dimensinya, dan mengabaikan waktu global untuk memusnahkan kejahatan selama lebih dari sebulan. Akibatnya, polisi datang lagi untuk mengganggu saya. Saya menolak untuk membukakan pintu dan meloloskan diri dengan naik di atas atap. Ubin abu-abu yang licin dan atap curam, tapi saya berjalan di atasnya secepat dan semudah di pikiranku. Seperti sedang berjalan di tanah datar. Beberapa manusia biasa melihat saya dan berseru, "Wanita tua itu benar-benar menakjubkan; ia bahkan dapat terbang di atas atap curam dan berlari di dinding! Bahkan seorang pria akan takut untuk berjalan di atas atap yang curam, sementara dia berjalan semudah seperti di tanah. Langkahnya begitu ringan, hampir seperti sedang terbang!" Semua tetanggaku mengetahui kebenaran Falun Gong! Saya telah membantu mereka semua mundur dari PKC dan organisasi afiliasinya. Seorang tetangga berkata, "Jangan melompat ke bawah. Saya akan menyiapkan tangga untuk kamu." Ketika saya menuruni tangga, saya berkata kepada tetanggaku, "Jangan takut. Tidak perlu takut pada polisi jahat. Saya tidak melakukan kejahatan apa pun. Adalah mereka sedang menganiaya saya." Dengan cara ini, saya selamat dari bahaya di bawah perhatian Guru.
Pada kesempatan lain ketika membagikan materi klarifikasi kebenaran bersama kakak saya yang juga seorang praktisi, kami bertemu dengan polisi. Sebelumnya, kakakku tidak berani keluar untuk menyelamatkan makhluk hidup. Tapi saya tidak terpengaruh sama sekali. Setelah itu saya bermimpi. Kakak dan saya sedang berjalan bersama. Sebuah batu tiba-tiba muncul dan menghalangi jalan kami. Saya mencari beberapa tempat yang terbuka dan menggeliat melalui sebuah retakan. Ada dua makhluk jahat berdiri sambil berkata, "Tidak pedulikan dia. Mari kita tangkap satunya lagi yang berjalan di belakang. Dia menjarah Dharma." Pada waktu itu, kakakku masih menonton video agama Buddha. Dia meminta saya untuk menontonnya juga. Saya menolak karena Guru mengajar kita “Aliran Fa tidak mendua." (Zhuan Falun).
4. Setiap Makhluk Hidup Memiliki Takdir Pertemuan dengan Guru
Saya punya keponakan yang mengetahui bahwa Falun Dafa adalah baik. Ketika dia mengunjungi saya, saya mengundangnya untuk belajar Fa bersama. Tapi ketika ia kembali ke masyarakat manusia biasa, dia teralihkan dan tidak membaca Fa. Suatu kali dia memancarkan pikiran lurus bersama dengan saya. Begitu kami menegakkan telapak tangan, ia mendengar Guru berkata kepadanya, "Bergegas dan manfaatkan waktu untuk belajar Fa. Takdir pertemuan kamu dengan Guru sangat dalam. Kamu telah menjaga pintu masuk untuk Guru selama tiga tahun." Ketika kami membaca Fa, Guru menyadarkannya, "Lihatlah kata pertama pada halaman 311." Ketika kami mencari halaman tersebut, kami menemukan kata “perasaan." Saya berkata, "Kamu tidak begitu menghargai Dafa. Apakah kamu masih terfokus untuk memiliki pacar?" Dia berkata, "Walaupun saya tidak berlatih kultivasi segigih seperti kamu, bilamana saya berpidato di perusahaan, saya memberitahu semua orang bahwa 'Orang-orang harus mengikuti Sejati-Baik-Sabar untuk menjadi orang baik.’ Kolega-kolega saya bertanya, 'Apakah kamu adalah praktisi Falun Dafa?’ Saya berkata, 'Ya.' Lalu semua orang bertepuk tangan.” Keponakan saya menjelaskan kebenaran Falun Gong dengan sangat baik. Dia menyebar kebenaran bilamana ada kesempatan.
Suatu kali kami berdua menghadiri konferensi berbagi pengalaman dengan rekan-rekan praktisi. Keponakan saya berkata, "Bibi, jangan duduk di tengah. Cepat pindah dan biarkan tempat itu kosong sehingga Guru dapat duduk di situ. Guru turun dengan bunga lotus besar." Dia memiliki takdir pertemuan yang sedemikian dalam dengan Guru. Namun, dia kadang-kadang berlatih kultivasi, kadang-kadang tidak. Saya dengan sepenuh hati menyarankan mereka yang sangat beruntung memiliki takdir pertemuan untuk mendapatkan Fa: Hargai kesempatan sekali dalam milyaran tahun! Semua makhluk hidup yang reinkarnasi di masa kini benar-benar memiliki takdir pertemuan dengan Guru.
Epilog:
Saya selalu merasa bahwa saya tidak cukup berbelas kasih, dan kadang-kadang, saya masih bersaing dengan orang lain. Setiap hari saya melafalkan:
”Belas kasih mampu mencairkan langit dan bumi untuk mendatangkan musim semi
Pikiran Lurus dapat menolong manusia di dunia ini”
(Fa Meluruskan Alam Semesta,” Hong Yin II)
Ketika saya melafalkan kata-kata Guru beberapa kali setiap hari, saya bisa merasakan hatiku timbul belas kasih. Belas kasih itu sendiri dapat memusnahkan semua kejahatan di dimensi lain.
Terima kasih, Guru!
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2011/2/22/征文选登--“这老太太会飞檐走壁了”-236500.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/3/9/123698.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org