Keluarga Yin Sirong Mencari Bantuan Hukum, Karena mendapatkan Ancaman dari Kantor 610

(Minghui.org) Praktisi Falun Gong Yin Sirong berasal dari Kota Chengdu, Provinsi Sichuan. Setelah masa hukumannya di kamp kerja paksa berakhir, otoritas Partai Komunis China (PKC) langsung mengirimnya ke Pusat Pencucian Otak Xijin, yang juga dikenal sebagai Pusat Pendidikan Hukum Kota Chengdu. Keluarga dan teman-temannya mencoba mengusahakan pembebasannya dengan mencari bantuan hukum.

Yin Sirong, mantan karyawan Pabrik Percobaan Pertambangan Chengdu

Keluarga dan teman-teman Yin Sirong mengajukan permohonan untuk segera dibebaskan kepada pejabat di Pusat Pencucian Otak Xijin pada 20 Juni 2011. Mereka juga mengajukan Surat permohonan untuk peninjauan kembali ke Kantor Bantuan Hukum Pemerintah Kabupaten Chenghua pada hari yang sama. Mereka belum menerima jawaban dari pusat pencucian otak atau dari kantor bantuan hukum pemerintah. Namun Zhang Xiaochu, kepala Kantor 610 Kabupaten Chenghua, bersama dengan para petugas lainnya, menghina dan mengancam keluarga Yin setelah mereka mengajukan permohonan.

Keluarga Memohon Yin Segera Dibebaskan

Di pagi hari tanggal  20 Juni 2011, Ibu, istri, putri, dan beberapa kerabat serta teman-teman Yin menjenguknya di Pusat Pencucian Otak Xijin. Ketika tiba di sana, mereka melihat seorang pria dan seorang penjaga wanita membawa Yin keluar dari gedung dengan papan bertuliskan, "Selamat datang di Pusat Pendidikan Hukum kota Chengdu." Penjaga wanita yang bermarga Zeng, adalah karyawan yang ditugaskan oleh Yin Shunyao. Dia mengajak keluarga dan teman-teman Yin masuk ke ruang pertemuan di mana mereka bisa berbicara dengan Yin sementara berada di bawah pengawasan. Selama percakapan mereka, Yin mengatakan bahwa dia sedang diawasi sepanjang waktu, dan dikurung di dalam sebuah sel isolasi seluas sepuluh meter persegi (termasuk toilet). Dia tidak mendapatkan kebebasan pribadi atau hak privasi. Zeng sering menyela perkataan Yin, dengan mengatakan seberapa baiknya dia di urus, seberapa baik tempat tinggal dan kondisi asrama itu, serta kehidupan sehari-harinya tidak terganggu. Kemudian mereka mengetahui bahwa laki-laki penjaga itu bernama Jia, yang bertanggung jawab untuk mengawasi Yin secara terus menerus.

Selama percakapan mereka, dua kerabat Yin bertanya tentang pusat pendidikan hukum, tetapi kemudian dibentak dan diancam oleh dua penjaga tersebut, terutama Jia. Para penjaga juga mengatakan kepada mereka akan melaporkannya kepada otoritas yang lebih tinggi. Kedua kerabatnya terpaksa pulang lebih awal.

Sebelum meninggalkan pusat pencucian otak, kerabat Yin memberikan surat yang ditulis oleh seorang pengacara kepada seorang anggota staf dengan nama Xiao, dan meminta agar dia meneruskannya kepada Yin Shunyao. Surat itu berjudul "Sebuah Permohonan Tindakan Peninjauan Kembali kepada Pusat Pendidikan Hukum Kota Chengdu dan Segera Membebaskan Yin Sirong."

Pada hari yang sama, kerabat Yin, didampingi pengacaranya, pergi ke Kantor Bantuan Hukum Pemerintah Kabupaten Chenghua untuk mengajukan Surat Permohonan Administrasi Peninjauan Kembali kasus Yin. Seorang anggota staf perempuan bernama Chen menerima berkasnya dan mengatakan mereka akan menjawabnya dalam beberapa hari.

Diancam Ketika Mengajukan Berkas ke Kantor Pengacara

Pagi hari tanggal 22 Juni 2011, keluarga Yin pergi ke Kantor Permohonan Banding Kabupaten Chenghua dan mengajukan surat permohonan kepada Pusat Pendidikan Hukum Kota Chengdu agar segera membebaskannya. Namun, staf di kantor permohonan banding mengatakan bahwa mereka tidak akan mempertimbangkan kasus Yin, dan berkata, "Semua [kasus] yang berhubungan dengan Falun Gong dan yang berhubungan dengan 'Kantor Pencegahan Keyakinan.' Praktisi Falun Gong seharusnya tidak mempunyai kebebasan pribadi.” Kemudian mereka melepas tanggung jawab ke Kantor 610 dengan mengatakan bahwa para petugas akan memanggil Kantor 610. Istri Yin telah dipaksa meninggalkan rumah dalam waktu yang lama karena dia dianiaya oleh petugas Kantor 610 Kabupaten Chenghua selama beberapa tahun. Dengan kenyataan itu dan merasa tidak ada harapan lagi keluarga Yin meninggalkan kantor Bantuan Hukum.

Diancam lagi oleh Zhang Xiaochu

Menurut perundang-undangan dan peraturan China, semua berkas hukum yang diajukan untuk peninjauan kembali harus dijawab dalam waktu lima hari kerja. Namun, keluarga Yin belum pernah menerima jawaban dari kantor Bantuan hukum. Mereka mengajukan permohonan ke Kantor Bantuan Hukum Kabupaten Chenghua pada tanggal 20 Juni 2011. Empat hari kemudian, di pagi harinya tanggal 24 Juni Zhang Xiaochu, direktur Kantor 610 kabupaten Chenghua yang bertanggung jawab atas penangkapan Yin; petugas Hao Shuai dari Kantor Fuqing Road; petugas Xu Shuqing dari Kantor polisi Fuqing Road, dan petugas polisi lainnya pergi ke rumah mertua Yin untuk mengancam keluarganya. Zhang Xiaochu berkata, "Mengapa Yin Sirong di sana? [Pejabat dari] Kamp Kerja Paksa Chongqing Xishanping menelpon Kantor 610 dan Kantor Fuqing Road, sehingga pejabat dari Kantor 610 meminta agar Yin Sirong harus dirubah. Dia adalah parktisi yang paling keras kepala di kamp kerja paksa. Kami tahu bahwa anda telah mengajukan permohonan. Saya dengan jelas telah mengatakan, tidak ada gunanya anda mengajukan keluhan terhadap kami. Ada kebijakan dari pemerintah pusat- jangan menindaklanjuti kasus yang berkaitan dengan Falun Gong. Dan ada juga peraturan bagi pengacara untuk mematuhinya." Dia kemudian mengancam keluarga Yin dengan mengatakan, "Sebagai keluarga [Keluarga Yin], anda seharusnya bekerja sama dengan kami untuk mengubah dirinya. Tapi anda tidak bekerja sama dengan kami. Bahkan telah mengajukan permohonan banding. Dan anda, putrinya, ibunya... jika Anda bersikeras tetap berlatih Falun Gong, kami akan menahan dan mengubah anda.

Informasi lebih lanjut tentang Yin Sirong dapat ditemukan di:

http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/6/16/126058.html
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2009/11/10/112217.html

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2011/7/1/尹思荣家属寻求法律援助-遭“六一零”威胁-243266.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/7/24/126963.html