Tumbuh Ditengah-tengah Perlindungan Guru
Dari Konferensi Berbagi Pengalaman via
Internet Kedelapan bagi Praktisi di China
(Minghui.org)
Salam kepada Guru kita yang mulia dan belas kasih!
Salam kepada rekan-rekan praktisi!
Saya adalah praktisi berusia 16 tahun. Walaupun masih terbilang muda, saya telah berlatih kultivasi selama 13 tahun. Terima kasih kepada website Minghui atas kesempatan yang diberikan kepada para praktisi di Daratan China. Adalah merupakan kehormatan bagi saya untuk ikut dalam konferensi berbagi pengalaman selama tiga tahun terakhir ini. Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan kepada Guru mengenai pengalaman kultivasi saya dan berbagi dengan rekan-rekan praktisi.
Salam kepada Guru kita yang mulia dan belas kasih!
Salam kepada rekan-rekan praktisi!
Saya adalah praktisi berusia 16 tahun. Walaupun masih terbilang muda, saya telah berlatih kultivasi selama 13 tahun. Terima kasih kepada website Minghui atas kesempatan yang diberikan kepada para praktisi di Daratan China. Adalah merupakan kehormatan bagi saya untuk ikut dalam konferensi berbagi pengalaman selama tiga tahun terakhir ini. Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan kepada Guru mengenai pengalaman kultivasi saya dan berbagi dengan rekan-rekan praktisi.
Guru Dua Kali
Menyelamatkan Jiwa Saya dalam Satu Hari
Suatu hari di bulan Maret tahun ini, ketika saya sedang menyeberang jalan dalam perjalanan ke sekolah, sebuah truk besar tiba-tiba berhenti tepat di dekat saya. Saya segera bergegas menyeberangi jalan dan menjauh. Pada sore hari setelah pulang sekolah, di tempat yang sama dan arah yang sama, sebuah truk besar lainnya mirip dengan truk sebelumnya hampir menabrak dan menyentuh tas sekolah saya serta berhenti mendadak. Sekali lagi, saya segera berjalan menjauh. Ketika orangtua saya yang juga adalah praktisi, pulang ke rumah, saya menceritakan kepada mereka tentang kejadian ini. Ibu saya berkata, “Kamu harus berterima kasih kepada Guru karena Beliau telah menyelamatkan kamu dua kali dalam satu hari!” Saya kemudian menyadari apa yang terjadi. Guru telah menyelamatkan saya dua kali pada hari ini. Ini adalah yang saya ketahui, tetapi saya tidak tahu seberapa besar karma saya yang telah ditanggung oleh Shifu demi saya.
Lebih Giat Belajar Fa dan Melepaskan Keterikatan pada Nama dan Kepentingan
Guru berkata di Zhuan Falun:
“Saya katakan di Tiongkok banyak hal masih beredar turun-temurun di kalangan rakyat, sedang instrumen presisi dari kedokteran Barat memang tidak lebih baik daripadanya, lihat siapa yang lebih efektif, dia dengan batang korek api sekali cungkil sudah lepas. Sementara dokter pengobatan Barat akan memberi injeksi anestesi sebelum mencabut gigi, disuntik di sini, disuntik di sana, suntikan jarum juga sangat menyakitkan, menunggu sampai obat anestesi sudah bekerja, kemudian dicabut dengan tang. Setelah lama mencabut salah-salah malah akar patah di dalam. Diambil palu dan pahat untuk mengorek, tumbukannya membuat pasien berdebar-debar karena cemas dan takut, kemudian dibor lagi dengan instrumen presisi. Ada pasien yang dibor sampai berjingkrak-jingkrak, sangat sakit, mengeluarkan darah tidak sedikit, meludahkan darah beberapa saat. Coba anda katakan siapa yang lebih baik? Anda katakan siapa yang lebih maju? Kita tidak boleh melihat penampilan alatnya, harus melihat efektivitasnya yang nyata. Ilmu kedokteran tradisional Tiongkok kuno adalah sangat maju, ilmu kedokteran Barat zaman sekarang hingga beberapa tahun lagi juga tidak akan dapat menyusul.”
Saya mengerti bahwa tidak hanya pengobatan China jauh lebih baik daripada pengobatan Barat dalam hal kemampuan dan keahlian, bahkan telah melampaui pengobatan Barat dalam hal tingkatan dan dunia. Pengobatan China lebih mendekati pada karakteristik alam semesta.
Di masa lalu, saya selalu berpikir bahwa Dafa adalah luar biasa, tetapi ketika kita berada di tengah lingkungan masyarakat umum, kita juga tetap harus bekerja keras. Saat menghadapi masa-masa ujian, saya selalu menyalakan lampu minyak agar bisa belajar. Saya juga takut apabila ibu mengkritik saya yang terlalu terikat pada urusan manusia biasa dan takut bahwa saya tidak akan mendapatkan hasil yang baik karena kejahatan memanfaatkan keterikatan saya ini. Saya memiliki keterikatan mengejar keinginan dan berharap mendapatkan hasil yang baik melalui latihan Dafa. Sesungguhnya, Dafa adalah supernormal. Kita dapat menggunakan prinsip-prinsip yang melampaui tingkatan manusia untuk mendapatkan pencapaian dan tidak dibatasi oleh hukum-hukum yang berlaku pada manusia biasa, tetapi untuk melakukan ini kita harus mampu menerobos konsep-konsep manusia dan menggunakan pikiran lurus. Ini adalah manifestasi dari keyakinan yang lurus pada Dafa. Bagaimanapun juga, apabila kita menurunkan tingkatan kita seperti manusia biasa atau melalui “usaha” untuk mendapatkan hasil, ini adalah sama dengan mengikuti jalan pengobatan Barat seperti mencabut gigi. Karenanya, kita mendapatkan hasil lebih sedikit dengan usaha yang dua kali lebih besar.
Meskipun sudah memahami prinsip-prinsip Fa, saya masih membutuhkan keyakinan yang lurus dan kultivasi yang nyata untuk menyadari pemahaman saya. Didorong oleh pengejaran nama dan kepentingan, saya masih percaya bahwa selama saya bekerja keras, saya pasti akan mendapatkan hasil yang baik. Selama semester terakhir, saya menghafal seluruh buku geografi. Bagaimanapun juga, saya hanya mendapatkan nilai 60 pada saat ujian akhir semester. Saya tertegun dan menyadari bahwa Guru telah mengajarkan saya pelajaran yang cukup dalam. Saya telah mengikuti jalan pengobatan Barat dalam hal mencabut gigi. Saya bertukar pemahaman Fa dengan orangtuaku dan menemukan keterikatan saya untuk menggunakan Dafa agar bisa mendapatkan nilai yang baik, agar dapat memuaskan pengejaranku pada nama dan kepentingan. “Namun sebuah hati yang memohon itu bagi Buddha dianggap yang paling kotor, sebuah hati yang paling kotor.” (Ceramah Fa di Sydney, 1996). Ini adalah keterikatan-keterikatan yang butuh kita lepaskan melalui kultivasi.
Saya berusaha untuk menyingkirkan keterikatan-keterikatan ini dan meminta bantuan Guru. Ketika keterikatan nama dan kepentingan ini muncul ke permukaan lagi, saya perkuat keinginan saya untuk melenyapkannya lagi dan lagi. Ketika saya menghadapi ujian lagi pada semester ini, sekali lagi, keterikatan ini muncul lagi. Saya berusaha keras untuk melepaskannya dan sebagai hasilnya, saya menjadi lebih tenang selama ujian berlangsung. Saya belajar Fa seperti biasanya dan memancarkan pikiran lurus. Dan sebagai hasilnya, saya menempati ranking ke dua. Saya telah mengalami kuasa ajaib dari Fa Buddha.
Mengikuti Perubahan Saya, Teman-teman Sekolah dan Guru-guru di Sekitar Saya Juga Turut Berubah
Guru berkata pada “Ceramah Fa pada Konferensi Dajiyuan,”
“Kebudayaan Semi-Dewa mempunyai kandungan makna, rupa terbentuk dari hati juga ada setingkat makna yang demikian. Karena manusia di tengah lingkungan sosial memiliki sebuah ruang lingkup sendiri, emosi diri sendiri akan memengaruhi masalah diri sendiri. Lebih-lebih adalah pengikut Dafa, karena telah mengemban misi penyelamatan makhluk hidup, ruang lingkupnya menjadi lebih besar. Pengikut Dafa di seluruh dunia telah merangkum segenap ruang dunia, setiap orang memiliki sebuah lingkup. Apa yang anda temui, yang bersinggungan dengan anda, semua itu adalah faktor dalam lingkup anda ini. Jika anda bisa menguatkan pikiran lurus, maka anda dapat menjadi tinggi besar dalam lingkup anda, hal-hal buruk dalam lingkup anda akan ditekan ke bawah.”
Ketika saya begitu terikat pada popularitas, saya juga menemukan bahwa guru-guru dan teman-teman sekolah juga sangat terikat pada popularitas, karena saya terikat pada popularitas. Suara langkah kaki sepatu hak tinggi dari guru bergema di koridor setiap dia memasuki kelas untuk mengingatkan murid-murid untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan serius. Saya juga menemukan bahwa teman-teman sekolah juga mulai tak henti-hentinya mengeluh bahwa mereka tidak dapat mengerjakannya dengan baik setelah kertas dibagikan. Tetapi kini sebaliknya, selama ujian baru-baru ini, karena saya telah melepaskan keterikatan akan nama dan popularitas, saya sudah tidak mendengar lagi suara sepatu hak tinggi guru. Lingkungan terasa damai dan teman-teman saya tidak pernah mengeluh lagi bahwa mereka mengerjakannya dengan tidak baik.
Ketika semester baru dimulai baru-baru ini, saya temukan bahwa teman-teman sekolah berperilaku lebih buruk daripada biasanya. Beberapa dari mereka memiliki tata rambut yang mengerikan dan selalu mengucapkan sumpah serapah setiap saat. Di masa lalu, saya biasanya enggan dengan mereka tetapi kali ini saya benar-benar tidak menyukai mereka. Di samping itu, saya sangat sedih dan berpikir bahwa mereka adalah kehidupan yang mengibakan. Karena rasa takut, saya merasa khawatir untuk menyelamatkan mereka dan saya membiarkan mereka semakin merosot. Air mata mulai menetes di mataku dan saya memutuskan dengan belas kasih dan pikiran lurus untuk menyelamatkan mereka. Ketika saya melihat suatu permasalahan dengan menggunakan sudut pandang yang berbeda, saya menemukan teman-teman sekolah mulai berubah. Bahkan guru saya pun berbicara dengan intonasi suara yang lebih lembut dan teman-teman berbicara satu sama lain dengan lebih damai.
Saya memahami bahwa di masa lalu, makhluk hidup tampak menjadi terlalu terikat pada popularitas karena saya memiliki keterikatan yang sama. Konsep-konsep saya adalah bagian yang menyebabkan kemerosotan mereka dan hal ini dapat diubah melalui Dafa. Guru mengajarkan “rupa terbentuk dari hati” dan ini merupakan manifestasi dari prinsip.
Bekerjasama Sebagai Satu Tubuh dan Memancarkan Pikiran Lurus pada Jarak Dekat untuk Memusnahkan Kejahatan
Selama liburan sekolah, saya berpartisipasi dalam pemancaran pikiran lurus dari jarak dekat di tempat di mana praktisi sedang dianiaya. Kegiatan ini diorganisir oleh para praktisi di daerah setempat. Awalnya, saya merasa enggan terlibat sebab saya merasa pikiranku tidak dapat fokus ketika memancarkan pikiran lurus dan lagipula hal ini hanya membuang-buang waktu saja. Juga, saya memiliki keterikatan akan kenyamanan. Tetapi, melalui berbagi pemahaman dengan ibuku, saya menyadari bahwa apabila semua orang mempunyai pemikiran yang sama seperti saya, maka tidak ada satupun praktisi yang akan berpartisipasi dalam kegiatan ini. Kalau kamu tidak dapat memancarkan pikiran lurus, itu berarti bercokol iblis di dalam ruang dimensimu. Kamu memiliki keterikatan yang harus disingkirkan. Guru menginginkan kita untuk bekerjasama dalam satu tubuh. Kita harus meluruskan diri kita sendiri dan bekerja sama dengan praktisi lainnya dengan tanpa syarat. Setelah saya memiliki pemahaman yang jernih berbasiskan prinsip Fa, saya memutuskan untuk pergi dan Guru mendorong saya. Saya dapat melakukan dengan baik memancarkan pikiran lurus kali ini. Meskipun di saat-saat akhir, pikiran saya mulai melantur. Saya berusaha keras untuk menekan pikiran ini dan berusaha untuk menyingkirkannya. Hal ini adalah seperti yang Shifu ajarkan dalam “Pengikut Dafa Harus Belajar Fa”:
“Apakah kalian tahu? Benda yang dipancarkan itu telah membentuk sesuatu yang bersifat merekat di seluruh dunia, kejahatan dalam jumlah sedikit saja sudah dapat mengganggu kalian, namun kalian malah tidak dapat memberantasnya, hal ini secara langsung menghalangi penjualan tiket pengikut Dafa dan menghalangi pengikut Dafa yang sungguh-sungguh memancarkan pikiran lurus, sehingga kejahatan tidak dapat diberantas. Bila kejahatan datang mengacau, kalian memancarkan pikiran lurus langsung memberantas dan membasminya, dia lari ketakutan; namun dalam hal menyangkut pengikut Dafa, kita malah tidak dapat membasminya. Berhubung selisih satu pikiran darinya, dia dalam masalah ini belum cukup memahami, maka bagaimana anda jadinya? Apa boleh buat, bahkan Shifu juga tidak dapat mengatasinya, karena saya harus menunggu kalian praktisi yang kultivasinya baik, pada kesempatan ini berkultivasi dengan lebih baik lagi, menempuh sepotong jalan ini hingga selesai.”
Mengklarifikasi Fakta dan Menyelamatkan Makhluk Hidup
Setelah ikut konferensi berbagi pengalaman melalui internet, selama setengah bulan, saya menjadi lebih rajin. Khususnya dalam menyelamatkan makhluk hidup. Saya mengalami penerobosan yang cukup besar. Pada hari-hari tersebut, ketika memiliki kesempatan, saya akan mengklarifikasi fakta tentang penganiayaan kepada siapapun yang saya temui. Kadang-kadang setelah pulang sekolah, meskipun agak sedikit terlambat, saya masih tetap konsisten untuk menyelamatkan makhluk hidup dalam perjalanan pulang ke rumah. Suatu kali, saya bertemu dengan seorang pria yang sudah lanjut usia dalam perjalanan pulang. Dia tinggal cukup jauh dan saya berjalan kaki bersamanya. Selama perjalanan, saya mengklarifikasi kepadanya tentang Dafa dan mengenai “gerakan keluar dari Partai Komunis”. Saya juga mengatakan kepadanya untuk meneruskan informasi ini kepada teman-teman dan keluarganya. Dia terus menerus berterima kasih dan saya menjadi terharu karenanya. Saya tahu bahwa Guru yang memberi semangat kepada saya. Meskipun agak sedikit lelah, tetapi saya pikir usaha yang saya lakukan ini adalah sangat berharga. Saya menemani dia sampai di seberang jalan rumahnya. Setelah itu, hari telah malam dan saya tidak tahu jalan pulang ke rumah. Di dalam hati, saya memohon bantuan Guru. Saya tidak takut dan tiba-tiba saya berjumpa dengan teman sekolah. Dia tahu jalan dan menunjukkan jalan pulang ke rumah. Saya juga mengklarifikasi fakta kepadanya, tetapi masih merasa ragu-ragu mengenai mundur dari Partai Komunis. Meskipun demikian, saya tetap berjalan bersamanya dan akhirnya dia setuju untuk mundur dari partai. Meskipun saya sangat terlambat tiba di rumah, tetapi merasa senang karena telah menyelamatkan makhluk hidup.
Juga pernah terjadi ketika saya mengklarifikasi fakta kepada seorang wanita tua. Dia sangat mendukung Dafa dan tidak bergabung dengan organisasi apapun dari Partai Komunis. Dia juga meminta bantuan untuk mendiang suaminya keluar dari partai. Sedikit menyesal, saya tidak konsisten dalam melakukan klarifikasi fakta. Hal ini terutama disebabkan karena saya sibuk dengan pelajaran dan tidak cukup belajar Fa. Untuk waktu yang cukup lama, saya tidak melakukan lagi penyelamatan makhluk hidup. Suatu hari, ketika dalam perjalanan pulang setelah menghadiri kelompok belajar Fa, saya berjumpa dengan makhluk hidup yang telah saya selamatkan sebelumnya. Satu demi satu, mereka melintas di hadapanku. Saya tahu bahwa Guru memberi semangat kepada saya lagi. Guru berkata di “Pengikut Dafa Harus Belajar Fa”: “Setiap Kehidupan adalah kekayaan”. Saya mengerti bahwa saya harus menyelamatkan lebih banyak lagi makhluk hidup. Sekarang sudah masuk sekolah, saya harus lebih keras lagi untuk menyelamatkan makhluk hidup.
Saya masih memiliki banyak keterikatan yang musti dilepaskan dalam perjalanan kultivasi saya. Saya percaya melalui usaha keras saya dalam belajar Fa, saya pasti dapat menyingkirkan semua keterikatan ini.
Terima kasih Guru! Terima kasih rekan-rekan praktisi!
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2011/11/28/明慧法会--在师父的呵护下成长-249411.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/12/12/130053.html
Suatu hari di bulan Maret tahun ini, ketika saya sedang menyeberang jalan dalam perjalanan ke sekolah, sebuah truk besar tiba-tiba berhenti tepat di dekat saya. Saya segera bergegas menyeberangi jalan dan menjauh. Pada sore hari setelah pulang sekolah, di tempat yang sama dan arah yang sama, sebuah truk besar lainnya mirip dengan truk sebelumnya hampir menabrak dan menyentuh tas sekolah saya serta berhenti mendadak. Sekali lagi, saya segera berjalan menjauh. Ketika orangtua saya yang juga adalah praktisi, pulang ke rumah, saya menceritakan kepada mereka tentang kejadian ini. Ibu saya berkata, “Kamu harus berterima kasih kepada Guru karena Beliau telah menyelamatkan kamu dua kali dalam satu hari!” Saya kemudian menyadari apa yang terjadi. Guru telah menyelamatkan saya dua kali pada hari ini. Ini adalah yang saya ketahui, tetapi saya tidak tahu seberapa besar karma saya yang telah ditanggung oleh Shifu demi saya.
Lebih Giat Belajar Fa dan Melepaskan Keterikatan pada Nama dan Kepentingan
Guru berkata di Zhuan Falun:
“Saya katakan di Tiongkok banyak hal masih beredar turun-temurun di kalangan rakyat, sedang instrumen presisi dari kedokteran Barat memang tidak lebih baik daripadanya, lihat siapa yang lebih efektif, dia dengan batang korek api sekali cungkil sudah lepas. Sementara dokter pengobatan Barat akan memberi injeksi anestesi sebelum mencabut gigi, disuntik di sini, disuntik di sana, suntikan jarum juga sangat menyakitkan, menunggu sampai obat anestesi sudah bekerja, kemudian dicabut dengan tang. Setelah lama mencabut salah-salah malah akar patah di dalam. Diambil palu dan pahat untuk mengorek, tumbukannya membuat pasien berdebar-debar karena cemas dan takut, kemudian dibor lagi dengan instrumen presisi. Ada pasien yang dibor sampai berjingkrak-jingkrak, sangat sakit, mengeluarkan darah tidak sedikit, meludahkan darah beberapa saat. Coba anda katakan siapa yang lebih baik? Anda katakan siapa yang lebih maju? Kita tidak boleh melihat penampilan alatnya, harus melihat efektivitasnya yang nyata. Ilmu kedokteran tradisional Tiongkok kuno adalah sangat maju, ilmu kedokteran Barat zaman sekarang hingga beberapa tahun lagi juga tidak akan dapat menyusul.”
Saya mengerti bahwa tidak hanya pengobatan China jauh lebih baik daripada pengobatan Barat dalam hal kemampuan dan keahlian, bahkan telah melampaui pengobatan Barat dalam hal tingkatan dan dunia. Pengobatan China lebih mendekati pada karakteristik alam semesta.
Di masa lalu, saya selalu berpikir bahwa Dafa adalah luar biasa, tetapi ketika kita berada di tengah lingkungan masyarakat umum, kita juga tetap harus bekerja keras. Saat menghadapi masa-masa ujian, saya selalu menyalakan lampu minyak agar bisa belajar. Saya juga takut apabila ibu mengkritik saya yang terlalu terikat pada urusan manusia biasa dan takut bahwa saya tidak akan mendapatkan hasil yang baik karena kejahatan memanfaatkan keterikatan saya ini. Saya memiliki keterikatan mengejar keinginan dan berharap mendapatkan hasil yang baik melalui latihan Dafa. Sesungguhnya, Dafa adalah supernormal. Kita dapat menggunakan prinsip-prinsip yang melampaui tingkatan manusia untuk mendapatkan pencapaian dan tidak dibatasi oleh hukum-hukum yang berlaku pada manusia biasa, tetapi untuk melakukan ini kita harus mampu menerobos konsep-konsep manusia dan menggunakan pikiran lurus. Ini adalah manifestasi dari keyakinan yang lurus pada Dafa. Bagaimanapun juga, apabila kita menurunkan tingkatan kita seperti manusia biasa atau melalui “usaha” untuk mendapatkan hasil, ini adalah sama dengan mengikuti jalan pengobatan Barat seperti mencabut gigi. Karenanya, kita mendapatkan hasil lebih sedikit dengan usaha yang dua kali lebih besar.
Meskipun sudah memahami prinsip-prinsip Fa, saya masih membutuhkan keyakinan yang lurus dan kultivasi yang nyata untuk menyadari pemahaman saya. Didorong oleh pengejaran nama dan kepentingan, saya masih percaya bahwa selama saya bekerja keras, saya pasti akan mendapatkan hasil yang baik. Selama semester terakhir, saya menghafal seluruh buku geografi. Bagaimanapun juga, saya hanya mendapatkan nilai 60 pada saat ujian akhir semester. Saya tertegun dan menyadari bahwa Guru telah mengajarkan saya pelajaran yang cukup dalam. Saya telah mengikuti jalan pengobatan Barat dalam hal mencabut gigi. Saya bertukar pemahaman Fa dengan orangtuaku dan menemukan keterikatan saya untuk menggunakan Dafa agar bisa mendapatkan nilai yang baik, agar dapat memuaskan pengejaranku pada nama dan kepentingan. “Namun sebuah hati yang memohon itu bagi Buddha dianggap yang paling kotor, sebuah hati yang paling kotor.” (Ceramah Fa di Sydney, 1996). Ini adalah keterikatan-keterikatan yang butuh kita lepaskan melalui kultivasi.
Saya berusaha untuk menyingkirkan keterikatan-keterikatan ini dan meminta bantuan Guru. Ketika keterikatan nama dan kepentingan ini muncul ke permukaan lagi, saya perkuat keinginan saya untuk melenyapkannya lagi dan lagi. Ketika saya menghadapi ujian lagi pada semester ini, sekali lagi, keterikatan ini muncul lagi. Saya berusaha keras untuk melepaskannya dan sebagai hasilnya, saya menjadi lebih tenang selama ujian berlangsung. Saya belajar Fa seperti biasanya dan memancarkan pikiran lurus. Dan sebagai hasilnya, saya menempati ranking ke dua. Saya telah mengalami kuasa ajaib dari Fa Buddha.
Mengikuti Perubahan Saya, Teman-teman Sekolah dan Guru-guru di Sekitar Saya Juga Turut Berubah
Guru berkata pada “Ceramah Fa pada Konferensi Dajiyuan,”
“Kebudayaan Semi-Dewa mempunyai kandungan makna, rupa terbentuk dari hati juga ada setingkat makna yang demikian. Karena manusia di tengah lingkungan sosial memiliki sebuah ruang lingkup sendiri, emosi diri sendiri akan memengaruhi masalah diri sendiri. Lebih-lebih adalah pengikut Dafa, karena telah mengemban misi penyelamatan makhluk hidup, ruang lingkupnya menjadi lebih besar. Pengikut Dafa di seluruh dunia telah merangkum segenap ruang dunia, setiap orang memiliki sebuah lingkup. Apa yang anda temui, yang bersinggungan dengan anda, semua itu adalah faktor dalam lingkup anda ini. Jika anda bisa menguatkan pikiran lurus, maka anda dapat menjadi tinggi besar dalam lingkup anda, hal-hal buruk dalam lingkup anda akan ditekan ke bawah.”
Ketika saya begitu terikat pada popularitas, saya juga menemukan bahwa guru-guru dan teman-teman sekolah juga sangat terikat pada popularitas, karena saya terikat pada popularitas. Suara langkah kaki sepatu hak tinggi dari guru bergema di koridor setiap dia memasuki kelas untuk mengingatkan murid-murid untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan serius. Saya juga menemukan bahwa teman-teman sekolah juga mulai tak henti-hentinya mengeluh bahwa mereka tidak dapat mengerjakannya dengan baik setelah kertas dibagikan. Tetapi kini sebaliknya, selama ujian baru-baru ini, karena saya telah melepaskan keterikatan akan nama dan popularitas, saya sudah tidak mendengar lagi suara sepatu hak tinggi guru. Lingkungan terasa damai dan teman-teman saya tidak pernah mengeluh lagi bahwa mereka mengerjakannya dengan tidak baik.
Ketika semester baru dimulai baru-baru ini, saya temukan bahwa teman-teman sekolah berperilaku lebih buruk daripada biasanya. Beberapa dari mereka memiliki tata rambut yang mengerikan dan selalu mengucapkan sumpah serapah setiap saat. Di masa lalu, saya biasanya enggan dengan mereka tetapi kali ini saya benar-benar tidak menyukai mereka. Di samping itu, saya sangat sedih dan berpikir bahwa mereka adalah kehidupan yang mengibakan. Karena rasa takut, saya merasa khawatir untuk menyelamatkan mereka dan saya membiarkan mereka semakin merosot. Air mata mulai menetes di mataku dan saya memutuskan dengan belas kasih dan pikiran lurus untuk menyelamatkan mereka. Ketika saya melihat suatu permasalahan dengan menggunakan sudut pandang yang berbeda, saya menemukan teman-teman sekolah mulai berubah. Bahkan guru saya pun berbicara dengan intonasi suara yang lebih lembut dan teman-teman berbicara satu sama lain dengan lebih damai.
Saya memahami bahwa di masa lalu, makhluk hidup tampak menjadi terlalu terikat pada popularitas karena saya memiliki keterikatan yang sama. Konsep-konsep saya adalah bagian yang menyebabkan kemerosotan mereka dan hal ini dapat diubah melalui Dafa. Guru mengajarkan “rupa terbentuk dari hati” dan ini merupakan manifestasi dari prinsip.
Bekerjasama Sebagai Satu Tubuh dan Memancarkan Pikiran Lurus pada Jarak Dekat untuk Memusnahkan Kejahatan
Selama liburan sekolah, saya berpartisipasi dalam pemancaran pikiran lurus dari jarak dekat di tempat di mana praktisi sedang dianiaya. Kegiatan ini diorganisir oleh para praktisi di daerah setempat. Awalnya, saya merasa enggan terlibat sebab saya merasa pikiranku tidak dapat fokus ketika memancarkan pikiran lurus dan lagipula hal ini hanya membuang-buang waktu saja. Juga, saya memiliki keterikatan akan kenyamanan. Tetapi, melalui berbagi pemahaman dengan ibuku, saya menyadari bahwa apabila semua orang mempunyai pemikiran yang sama seperti saya, maka tidak ada satupun praktisi yang akan berpartisipasi dalam kegiatan ini. Kalau kamu tidak dapat memancarkan pikiran lurus, itu berarti bercokol iblis di dalam ruang dimensimu. Kamu memiliki keterikatan yang harus disingkirkan. Guru menginginkan kita untuk bekerjasama dalam satu tubuh. Kita harus meluruskan diri kita sendiri dan bekerja sama dengan praktisi lainnya dengan tanpa syarat. Setelah saya memiliki pemahaman yang jernih berbasiskan prinsip Fa, saya memutuskan untuk pergi dan Guru mendorong saya. Saya dapat melakukan dengan baik memancarkan pikiran lurus kali ini. Meskipun di saat-saat akhir, pikiran saya mulai melantur. Saya berusaha keras untuk menekan pikiran ini dan berusaha untuk menyingkirkannya. Hal ini adalah seperti yang Shifu ajarkan dalam “Pengikut Dafa Harus Belajar Fa”:
“Apakah kalian tahu? Benda yang dipancarkan itu telah membentuk sesuatu yang bersifat merekat di seluruh dunia, kejahatan dalam jumlah sedikit saja sudah dapat mengganggu kalian, namun kalian malah tidak dapat memberantasnya, hal ini secara langsung menghalangi penjualan tiket pengikut Dafa dan menghalangi pengikut Dafa yang sungguh-sungguh memancarkan pikiran lurus, sehingga kejahatan tidak dapat diberantas. Bila kejahatan datang mengacau, kalian memancarkan pikiran lurus langsung memberantas dan membasminya, dia lari ketakutan; namun dalam hal menyangkut pengikut Dafa, kita malah tidak dapat membasminya. Berhubung selisih satu pikiran darinya, dia dalam masalah ini belum cukup memahami, maka bagaimana anda jadinya? Apa boleh buat, bahkan Shifu juga tidak dapat mengatasinya, karena saya harus menunggu kalian praktisi yang kultivasinya baik, pada kesempatan ini berkultivasi dengan lebih baik lagi, menempuh sepotong jalan ini hingga selesai.”
Mengklarifikasi Fakta dan Menyelamatkan Makhluk Hidup
Setelah ikut konferensi berbagi pengalaman melalui internet, selama setengah bulan, saya menjadi lebih rajin. Khususnya dalam menyelamatkan makhluk hidup. Saya mengalami penerobosan yang cukup besar. Pada hari-hari tersebut, ketika memiliki kesempatan, saya akan mengklarifikasi fakta tentang penganiayaan kepada siapapun yang saya temui. Kadang-kadang setelah pulang sekolah, meskipun agak sedikit terlambat, saya masih tetap konsisten untuk menyelamatkan makhluk hidup dalam perjalanan pulang ke rumah. Suatu kali, saya bertemu dengan seorang pria yang sudah lanjut usia dalam perjalanan pulang. Dia tinggal cukup jauh dan saya berjalan kaki bersamanya. Selama perjalanan, saya mengklarifikasi kepadanya tentang Dafa dan mengenai “gerakan keluar dari Partai Komunis”. Saya juga mengatakan kepadanya untuk meneruskan informasi ini kepada teman-teman dan keluarganya. Dia terus menerus berterima kasih dan saya menjadi terharu karenanya. Saya tahu bahwa Guru yang memberi semangat kepada saya. Meskipun agak sedikit lelah, tetapi saya pikir usaha yang saya lakukan ini adalah sangat berharga. Saya menemani dia sampai di seberang jalan rumahnya. Setelah itu, hari telah malam dan saya tidak tahu jalan pulang ke rumah. Di dalam hati, saya memohon bantuan Guru. Saya tidak takut dan tiba-tiba saya berjumpa dengan teman sekolah. Dia tahu jalan dan menunjukkan jalan pulang ke rumah. Saya juga mengklarifikasi fakta kepadanya, tetapi masih merasa ragu-ragu mengenai mundur dari Partai Komunis. Meskipun demikian, saya tetap berjalan bersamanya dan akhirnya dia setuju untuk mundur dari partai. Meskipun saya sangat terlambat tiba di rumah, tetapi merasa senang karena telah menyelamatkan makhluk hidup.
Juga pernah terjadi ketika saya mengklarifikasi fakta kepada seorang wanita tua. Dia sangat mendukung Dafa dan tidak bergabung dengan organisasi apapun dari Partai Komunis. Dia juga meminta bantuan untuk mendiang suaminya keluar dari partai. Sedikit menyesal, saya tidak konsisten dalam melakukan klarifikasi fakta. Hal ini terutama disebabkan karena saya sibuk dengan pelajaran dan tidak cukup belajar Fa. Untuk waktu yang cukup lama, saya tidak melakukan lagi penyelamatan makhluk hidup. Suatu hari, ketika dalam perjalanan pulang setelah menghadiri kelompok belajar Fa, saya berjumpa dengan makhluk hidup yang telah saya selamatkan sebelumnya. Satu demi satu, mereka melintas di hadapanku. Saya tahu bahwa Guru memberi semangat kepada saya lagi. Guru berkata di “Pengikut Dafa Harus Belajar Fa”: “Setiap Kehidupan adalah kekayaan”. Saya mengerti bahwa saya harus menyelamatkan lebih banyak lagi makhluk hidup. Sekarang sudah masuk sekolah, saya harus lebih keras lagi untuk menyelamatkan makhluk hidup.
Saya masih memiliki banyak keterikatan yang musti dilepaskan dalam perjalanan kultivasi saya. Saya percaya melalui usaha keras saya dalam belajar Fa, saya pasti dapat menyingkirkan semua keterikatan ini.
Terima kasih Guru! Terima kasih rekan-rekan praktisi!
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2011/11/28/明慧法会--在师父的呵护下成长-249411.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/12/12/130053.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org
