Profesional Medis China Mulai Berlatih Falun Gong di Puncak Penganiayaan
(Minghui.org) Saya seorang profesional
medis di China. Saya mulai berlatih Falun Gong pada usia 37. Secara
khusus, saya mulai berlatih Falun Gong pada tanggal 27 Juli 2000,
satu tahun setelah Partai Komunis China (PKC) melarang Falun Gong.
Saya ingin berterima kasih kepada rekan praktisi yang telah
mendistribusikan materi-materi Falun Gong secara gratis di pintu
kediaman saya! Pada saat itu media China menyiarkan propaganda
kebencian terhadap Falun Gong setiap hari. Saya memiliki pendapat
negatif tentang latihan itu pada awalnya, tapi saya semakin
penasaran. Saya ingin tahu apa itu Falun Gong. Suatu hari saya
menemukan materi Falun Gong dan DVD di pintu saya, setelah
memeriksa materi saya sangat tersentuh dengan para praktisi Falun
Gong yang tidak egois, berani, belas kasih, dan tekun. Saya juga
terkesan dengan cara mereka mengklarifikasi fakta tentang Falun
Gong dalam materi informasi ini.
Saya ingin berterima kasih kepada
salah satu kerabat saya, seorang praktisi yang tinggal seribu mil
jauhnya. Saya pernah menghabiskan liburan saya di sana, dan ia
dengan sabar menjelaskan Falun Gong dan penganiayaan berat yang
diderita para praktisinya demi mengikuti keyakinan mereka. Setelah
diskusi ini saya tahu pertempuran mengerikan antara baik dan jahat
tengah berlangsung di China. Saya tidak pernah berpikir sebuah
kebetulan bahwa Falun Gong diperkenalkan kepada dunia. Saya tahu
pasti ada alasannya. Saya tertarik dengan Falun Gong karena
kekuatan kemurnian, moral, dan spiritual yang diwujudkan para
praktisinya.
Saya mulai Berlatih Falun Gong di Puncak Penganiayaan
Selama 12 tahun terakhir, saya telah mengalami keajaiban dan keindahan Falun Gong, dan telah mengalami transformasi yang mengubah hidup dan menjadi orang yang jauh lebih baik. Pada saat yang sama, saya juga menghadapi penganiayaan mengerikan dari PKC karena keyakinan saya.
Sebelum saya mulai berlatih Falun Gong, saya adalah seorang penganut agama Buddha awam. Kesehatan saya demikian rupa sehingga saya merasa lelah secara fisik dan mental. Saya menderita anemia, darah dalam kotoran saya, tekanan darah rendah, migrain, kelelahan, dan insomnia. Saya terlihat pucat, merasa lemah sepanjang waktu, cemas dan lelah mental. Saya selalu merasa tidak nyaman, hingga hari saya memperoleh buku Zhuan Falun.
Saya menghabiskan dua setengah hari untuk membaca Zhuan Falun hingga selesai. Tidak bisa digambarkan dengan kata-kata perasaan intensif yang saya rasakan. Saya berulang kali berpikir, "Mengapa saya tidak mendengar buku suci ini sebelumnya?" Saya yakin bahwa ini adalah apa yang saya telah cari-cari. Saya belum pernah merasa begitu yakin tentang sesuatu dalam hidup saya! Beberapa hari kemudian, saya tiba-tiba menyadari bahwa segudang rasa sakit fisik yang saya derita semua telah menghilang. Masalah kesehatan yang telah menantang semua dokter lenyap tanpa perawatan medis! Air mata membasahi wajah ketika saya mengalami keajaiban Falun Gong.
Dalam kegembiraan besar, saya berbagi kabar baik dengan ibu, yang menderita berbagai macam penyakit termasuk hipertensi, stroke, kelumpuhan di bagian bawah tubuh, retensi air, ulserasi mulut akut, dan stadium awal kanker mulut. Ibu saya buta huruf, jadi saya memutar rekaman audio ceramah Fa Guru untuknya. Segera ibu saya bebas dari penyakit dan melepas semua obat-obatannya. Selain itu, rambut kelabunya secara bertahap menghitam kembali.
Setelah menyaksikan perubahan pada ibu dan saya, keluarga saya mulai percaya pada Falun Gong dan mendapatkan banyak karunia sejak itu. Kakak saya, yang petani, sering mengucapkan "Falun Gong baik" dan "Sejati-Baik-Sabar baik." Sejak ia mulai melakukannya, ia telah memperoleh panen yang melimpah setiap musim bahkan ketika petani lain di daerah tersebut memderita gagal panen. Cuaca buruk pernah merusak pertanian di daerah tersebut. Namun tanamannya benar-benar utuh. Seolah-olah ada garis pemisah. Kacang kedelai di ladangnya tetap hijau, tapi kedelai di ladang tepat di sampingnya rusak. Tetangganya berseru, "Aneh. Mengapa tidak ada yang terjadi pada tanaman Anda?" Dia menjawab dengan yakin, "Itu karena saya sering melafalkan ‘Falun Gong baik.’ Guru Falun Gong telah melindungi tanaman saya!”
Setelah dua tahun mengungsi, saya kembali bekerja setelah menjelaskan fakta tentang Falun Gong
PKC telah menyebarkan kebohongan untuk membenarkan penindasan terhadap Falun Gong. Sebagai seorang yang secara langsung telah mendapat manfaat dari latihan Falun Gong, saya harus melakukan sesuatu. Meskipun saya baru berlatih Falun Gong selama empat bulan, saya berangkat ke Beijing pada tanggal 29 November 2000, untuk memohon keadilan bagi Falun Gong. Saya tiba di Beijing pada tanggal 1 Desember dan pergi ke Lapangan Tiananmen, di mana saya membentangkan spanduk untuk memberi tahu dunia bahwa Falun Gong adalah baik. Saya mengunjungi Kantor Urusan Pengaduan Negara untuk menggunakan hak konstitusional saya mengajukan banding. Namun, saya akhirnya ditangkap dan dipenjarakan di Pusat Penahanan Chaoyang di Beijing. Setelah lebih dari 20 hari penyiksaan dan penahanan, saya tiba-tiba dipindahkan ke Pusat Penahanan Nomor 1 Handan sebelum fajar. Pada tanggal 3 Januari 2001, personil dari divisi keamanan tempat kerja saya datang dan membawa saya, saya dipindahkan ke pusat penahanan di daerah saya.
Tanggal 9 April 2002, adalah hari yang mengerikan dan tak terlupakan bagi putri saya dan saya. Saya bekerja di malam hari dan pergi bekerja seperti biasa hari itu. Pada sekitar pukul 21:30, tiga pria berbadan besar masuk ke rumah dengan menggunakan kunci master untuk membuka pintu depan. Putri saya berumur 14 tahun tengah sendirian di rumah. Dia benar-benar terkejut dan menangis. Ia akhirnya mengabari saya melalui telepon, dia menangis demikian keras hingga saya tidak bisa memahami apa yang ia katakan. Dia membutuhkan waktu lama untuk menggambarkan apa yang terjadi. Dia tidak tidur sepanjang malam. Hari berikutnya dia tidak berani pergi ke sekolah.
Dia berulang kali bertanya, "Bu, bukankah ibu mengatakan tidak ada yang bisa masuk jika pintu terkunci? Bagaimana polisi bisa masuk? Mengapa polisi begitu jahat kepada saya? Saya orang baik."
Saya tidak tahu bagaimana untuk menjelaskan apa yang telah terjadi atau bagaimana menghiburnya. Insiden mengerikan membuat anak saya sangat trauma. Sampai hari ini ia sangat gusar ketika dia teringat akan malam itu.
Saya melaporkan kejadian tersebut kepada divisi keamanan di tempat kerja dan mereka berbicara kepada polisi tentang hal itu. Polisi berjanji tidak akan pernah menangkap saya. Oleh karena itu, divisi keamanan mengatakan kepada saya untuk kembali bekerja. Saya percaya polisi memegang janji mereka. Namun, saya menemukan polisi tengah menunggu di pintu masuk untuk menangkap saya! Mereka juga memasuki rumah saya berulang kali, seperti yang dilukiskan oleh anak saya.
Saya mengajukan keluhan lain pada divisi keamanan, tetapi polisi membuat serangkaian tuduhan palsu dan meningkatkan pelecehan mereka. Saya akhirnya tidak punya pilihan lain selain melarikan diri dari rumah sendiri. Saat itu pertengahan April 2002. Saya menulis surat kepada kepala rumah sakit tempat saya bekerja. Saya menjelaskan pelecehan yang telah saya alami dan memberi tahu mereka tentang rencana saya untuk melarikan diri.
Sangat menyakitkan melepaskan semua yang saya miliki. Saya berpikir, "Kemana saya akan pergi?" Demi keamanan, saya menghindari setiap tempat di mana saya memiliki teman atau kenalan. China adalah sebuah wilayah yang luas, tetapi tidak ada tempat untuk diri saya. Perasaan kehilangan, kegetiran, kesepian, dan tidak berdaya membuat hati teriris-iris. Tiba-tiba saya tidak punya uang dan kehilangan tempat tinggal. Saya harus mengemis makanan, pakaian, dan tempat tinggal. Saya mengalami segala macam kesulitan.
Akhirnya pada bulan April 2004, saya menyadari melalui belajar Fa bahwa sudah waktunya bagi saya untuk pulang. Saya perlu mengklarifikasi fakta tentang Falun Gong kepada keluarga, saudara, teman, dan kolega. Pada tanggal 25 April 2004, saya akhirnya kembali ke rumah. Ketika saya mengatakan kepada mereka kehidupan yang saya alami sebagai pengungsi, mereka mengatakan kepada saya bahwa tidak ada ketidakadilan yang lebih besar di dunia.
Pada tanggal 8 Mei 2004, saya pergi ke manajemen tempat kerja saya sebelumnya dan bertanya apakah saya bisa bekerja kembali. Mereka berkata, "Menurut peraturan, seorang karyawan yang telah absen dari kerja selama lebih dari tiga bulan akan dianggap telah mengundurkan diri. Anda telah absen dari kerja selama lebih dari dua tahun. Kami menganggap Anda telah keluar dari pekerjaan." Orang-orang di tempat kerja saya tidak mengerti bahwa saya tidak punya pilihan lain karena saya menghindari penganiayaan lebih lanjut. Saya kemudian memulai perjalanan yang sulit mengklarifikasi fakta kepada orang-orang di tempat kerja. Mereka akhirnya sepakat untuk mengembalikan saya dengan syarat saya membuat pernyataan jaminan tidak lagi berlatih Falun Gong. Saya tidak bisa berbohong. Manajemen marah. "Kami lebih dari murah hati. Jika Anda tidak menulis pernyataan jaminan singkat, kita tidak perlu berbicara dan Anda harus pergi!" Saya harus pergi. Saya belajar Fa lebih banyak, mencari ke dalam, dan meluruskan mentalitas saya. Beberapa hari kemudian, saya pergi ke atasan lagi, tapi ia telah dipindahkan. Saya mendekati orang lain dalam manajemen, tetapi mereka semua mengatakan kepada saya, "Anda harus menulis pernyataan jaminan bahwa Anda tidak akan berlatih Falun Gong. Ketika Anda memberikan itu, kami akan mengembalikan gaji dan posisi Anda sebelumnya. Tanpa pernyataan, kami hanya bisa memberikan 300 yuan per bulan sebagai uang pensiun."
Saya tahu mereka memperlakukan saya dengan cara ini karena mereka tidak sepenuhnya mengerti mengapa saya harus meninggalkan pekerjaan. Mereka juga tidak mengetahui fakta tentang Falun Gong atau penganiayaan yang terjadi. Saya menjelaskan kepada mereka, "Saya ingin sekali menjalani hidup wajar, memiliki karir yang wajar, membesarkan anak saya, dan memiliki keluarga bahagia. Tapi polisi merampas hak-hak saya.”
“Memang benar bahwa saya sudah tidak bekerja selama lebih dari dua tahun dan telah menyebabkan masalah di tempat kerja. Saya menjadi sasaran kekejaman dan ini sangat sulit bagi keluarga saya. Dua tahun berlalu sangat cepat bagi seseorang yang tinggal di lingkungan yang normal dan memiliki keluarga bahagia. Tapi dua tahun terakhir bagaikan keabadian bagi keluarga saya. Saya berlatih Falun Gong karena saya ingin mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar dan menjadi orang yang lebih baik, seorang yang bebas penyakit dan keterikatan hati. Tapi ternyata luar biasa sulit untuk menjadi orang yang lebih baik di bawah kekuasaan PKC.”
“Anda semua adalah orang baik hati. Jika keluarga atau kerabat Anda menghadapi perlakuan kasar, saya yakin hati Anda akan remuk. Saya tidak bisa menulis pernyataan melepaskan Falun Gong. Saya memperoleh banyak manfaat dari latihan tersebut. Falun Gong bukan kejahatan. Praktisi Falun Gong tidak melakukan sesuatu yang salah. Jika setiap orang mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar, bangsa kita akan damai serta makmur dan hidup kita akan menjadi indah. Ada banyak orang di lebih dari 100 negara di seluruh dunia berlatih Falun Gong. Ini adalah latihan yang indah. Saya tidak bisa mengkhianati hati nurani saya dan mengatakan bahwa itu buruk. Saya tidak boleh berbohong. Saya tidak seharusnya melepaskan keyakinan saya. Saya mohon Anda mempertimbangkan kembali apa yang telah saya katakan dan menilai sendiri. Apakah benar? Apakah salah? Jangan tinggalkan penyesalan dalam hidup Anda. Saya sungguh berharap Anda memperoleh kesehatan dan kebahagiaan."
Selama empat bulan saya tanpa lelah membantu manajemen dan rekan-rekan saya untuk memahami fakta. Hati nurani mereka bangkit dan kepala unit kerja berkata, "Kami telah membuat keputusan. Tidak mudah bagi Anda untuk membesarkan anak Anda sendirian. Anda membutuhkan pekerjaan ini dan Anda perlu memiliki sumber penghasilan untuk membesarkan anak Anda. Kami setuju untuk mengembalikan posisi Anda. Mengapa Anda tidak menulis pernyataan jaminan bahwa Anda akan fokus pada pekerjaan Anda?" Saya menjawab, "Saya tidak perlu menulis pernyataan jaminan bahwa saya akan bekerja. Saya akan melakukan pekerjaan dengan baik di tempat kerja selama saya mengikuti prinsip-prinsip Falun Gong. Anda dapat meyakini hal ini!" Pada tanggal 1 September 2004, saya kembali bekerja tanpa harus menulis pernyataan jaminan melepas Falun Gong.
Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk berterima kasih kepada Guru dan Falun Gong atas manfaat yang saya telah terima selama sebelas tahun terakhir. Saya berharap semua orang baik hati dapat mengenal fakta tentang Falun Gong.
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2012/2/19/医务人员在邪党疯狂迫害中走進大法修炼-253274.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2012/2/26/131767.html
Saya mulai Berlatih Falun Gong di Puncak Penganiayaan
Selama 12 tahun terakhir, saya telah mengalami keajaiban dan keindahan Falun Gong, dan telah mengalami transformasi yang mengubah hidup dan menjadi orang yang jauh lebih baik. Pada saat yang sama, saya juga menghadapi penganiayaan mengerikan dari PKC karena keyakinan saya.
Sebelum saya mulai berlatih Falun Gong, saya adalah seorang penganut agama Buddha awam. Kesehatan saya demikian rupa sehingga saya merasa lelah secara fisik dan mental. Saya menderita anemia, darah dalam kotoran saya, tekanan darah rendah, migrain, kelelahan, dan insomnia. Saya terlihat pucat, merasa lemah sepanjang waktu, cemas dan lelah mental. Saya selalu merasa tidak nyaman, hingga hari saya memperoleh buku Zhuan Falun.
Saya menghabiskan dua setengah hari untuk membaca Zhuan Falun hingga selesai. Tidak bisa digambarkan dengan kata-kata perasaan intensif yang saya rasakan. Saya berulang kali berpikir, "Mengapa saya tidak mendengar buku suci ini sebelumnya?" Saya yakin bahwa ini adalah apa yang saya telah cari-cari. Saya belum pernah merasa begitu yakin tentang sesuatu dalam hidup saya! Beberapa hari kemudian, saya tiba-tiba menyadari bahwa segudang rasa sakit fisik yang saya derita semua telah menghilang. Masalah kesehatan yang telah menantang semua dokter lenyap tanpa perawatan medis! Air mata membasahi wajah ketika saya mengalami keajaiban Falun Gong.
Dalam kegembiraan besar, saya berbagi kabar baik dengan ibu, yang menderita berbagai macam penyakit termasuk hipertensi, stroke, kelumpuhan di bagian bawah tubuh, retensi air, ulserasi mulut akut, dan stadium awal kanker mulut. Ibu saya buta huruf, jadi saya memutar rekaman audio ceramah Fa Guru untuknya. Segera ibu saya bebas dari penyakit dan melepas semua obat-obatannya. Selain itu, rambut kelabunya secara bertahap menghitam kembali.
Setelah menyaksikan perubahan pada ibu dan saya, keluarga saya mulai percaya pada Falun Gong dan mendapatkan banyak karunia sejak itu. Kakak saya, yang petani, sering mengucapkan "Falun Gong baik" dan "Sejati-Baik-Sabar baik." Sejak ia mulai melakukannya, ia telah memperoleh panen yang melimpah setiap musim bahkan ketika petani lain di daerah tersebut memderita gagal panen. Cuaca buruk pernah merusak pertanian di daerah tersebut. Namun tanamannya benar-benar utuh. Seolah-olah ada garis pemisah. Kacang kedelai di ladangnya tetap hijau, tapi kedelai di ladang tepat di sampingnya rusak. Tetangganya berseru, "Aneh. Mengapa tidak ada yang terjadi pada tanaman Anda?" Dia menjawab dengan yakin, "Itu karena saya sering melafalkan ‘Falun Gong baik.’ Guru Falun Gong telah melindungi tanaman saya!”
Setelah dua tahun mengungsi, saya kembali bekerja setelah menjelaskan fakta tentang Falun Gong
PKC telah menyebarkan kebohongan untuk membenarkan penindasan terhadap Falun Gong. Sebagai seorang yang secara langsung telah mendapat manfaat dari latihan Falun Gong, saya harus melakukan sesuatu. Meskipun saya baru berlatih Falun Gong selama empat bulan, saya berangkat ke Beijing pada tanggal 29 November 2000, untuk memohon keadilan bagi Falun Gong. Saya tiba di Beijing pada tanggal 1 Desember dan pergi ke Lapangan Tiananmen, di mana saya membentangkan spanduk untuk memberi tahu dunia bahwa Falun Gong adalah baik. Saya mengunjungi Kantor Urusan Pengaduan Negara untuk menggunakan hak konstitusional saya mengajukan banding. Namun, saya akhirnya ditangkap dan dipenjarakan di Pusat Penahanan Chaoyang di Beijing. Setelah lebih dari 20 hari penyiksaan dan penahanan, saya tiba-tiba dipindahkan ke Pusat Penahanan Nomor 1 Handan sebelum fajar. Pada tanggal 3 Januari 2001, personil dari divisi keamanan tempat kerja saya datang dan membawa saya, saya dipindahkan ke pusat penahanan di daerah saya.
Tanggal 9 April 2002, adalah hari yang mengerikan dan tak terlupakan bagi putri saya dan saya. Saya bekerja di malam hari dan pergi bekerja seperti biasa hari itu. Pada sekitar pukul 21:30, tiga pria berbadan besar masuk ke rumah dengan menggunakan kunci master untuk membuka pintu depan. Putri saya berumur 14 tahun tengah sendirian di rumah. Dia benar-benar terkejut dan menangis. Ia akhirnya mengabari saya melalui telepon, dia menangis demikian keras hingga saya tidak bisa memahami apa yang ia katakan. Dia membutuhkan waktu lama untuk menggambarkan apa yang terjadi. Dia tidak tidur sepanjang malam. Hari berikutnya dia tidak berani pergi ke sekolah.
Dia berulang kali bertanya, "Bu, bukankah ibu mengatakan tidak ada yang bisa masuk jika pintu terkunci? Bagaimana polisi bisa masuk? Mengapa polisi begitu jahat kepada saya? Saya orang baik."
Saya tidak tahu bagaimana untuk menjelaskan apa yang telah terjadi atau bagaimana menghiburnya. Insiden mengerikan membuat anak saya sangat trauma. Sampai hari ini ia sangat gusar ketika dia teringat akan malam itu.
Saya melaporkan kejadian tersebut kepada divisi keamanan di tempat kerja dan mereka berbicara kepada polisi tentang hal itu. Polisi berjanji tidak akan pernah menangkap saya. Oleh karena itu, divisi keamanan mengatakan kepada saya untuk kembali bekerja. Saya percaya polisi memegang janji mereka. Namun, saya menemukan polisi tengah menunggu di pintu masuk untuk menangkap saya! Mereka juga memasuki rumah saya berulang kali, seperti yang dilukiskan oleh anak saya.
Saya mengajukan keluhan lain pada divisi keamanan, tetapi polisi membuat serangkaian tuduhan palsu dan meningkatkan pelecehan mereka. Saya akhirnya tidak punya pilihan lain selain melarikan diri dari rumah sendiri. Saat itu pertengahan April 2002. Saya menulis surat kepada kepala rumah sakit tempat saya bekerja. Saya menjelaskan pelecehan yang telah saya alami dan memberi tahu mereka tentang rencana saya untuk melarikan diri.
Sangat menyakitkan melepaskan semua yang saya miliki. Saya berpikir, "Kemana saya akan pergi?" Demi keamanan, saya menghindari setiap tempat di mana saya memiliki teman atau kenalan. China adalah sebuah wilayah yang luas, tetapi tidak ada tempat untuk diri saya. Perasaan kehilangan, kegetiran, kesepian, dan tidak berdaya membuat hati teriris-iris. Tiba-tiba saya tidak punya uang dan kehilangan tempat tinggal. Saya harus mengemis makanan, pakaian, dan tempat tinggal. Saya mengalami segala macam kesulitan.
Akhirnya pada bulan April 2004, saya menyadari melalui belajar Fa bahwa sudah waktunya bagi saya untuk pulang. Saya perlu mengklarifikasi fakta tentang Falun Gong kepada keluarga, saudara, teman, dan kolega. Pada tanggal 25 April 2004, saya akhirnya kembali ke rumah. Ketika saya mengatakan kepada mereka kehidupan yang saya alami sebagai pengungsi, mereka mengatakan kepada saya bahwa tidak ada ketidakadilan yang lebih besar di dunia.
Pada tanggal 8 Mei 2004, saya pergi ke manajemen tempat kerja saya sebelumnya dan bertanya apakah saya bisa bekerja kembali. Mereka berkata, "Menurut peraturan, seorang karyawan yang telah absen dari kerja selama lebih dari tiga bulan akan dianggap telah mengundurkan diri. Anda telah absen dari kerja selama lebih dari dua tahun. Kami menganggap Anda telah keluar dari pekerjaan." Orang-orang di tempat kerja saya tidak mengerti bahwa saya tidak punya pilihan lain karena saya menghindari penganiayaan lebih lanjut. Saya kemudian memulai perjalanan yang sulit mengklarifikasi fakta kepada orang-orang di tempat kerja. Mereka akhirnya sepakat untuk mengembalikan saya dengan syarat saya membuat pernyataan jaminan tidak lagi berlatih Falun Gong. Saya tidak bisa berbohong. Manajemen marah. "Kami lebih dari murah hati. Jika Anda tidak menulis pernyataan jaminan singkat, kita tidak perlu berbicara dan Anda harus pergi!" Saya harus pergi. Saya belajar Fa lebih banyak, mencari ke dalam, dan meluruskan mentalitas saya. Beberapa hari kemudian, saya pergi ke atasan lagi, tapi ia telah dipindahkan. Saya mendekati orang lain dalam manajemen, tetapi mereka semua mengatakan kepada saya, "Anda harus menulis pernyataan jaminan bahwa Anda tidak akan berlatih Falun Gong. Ketika Anda memberikan itu, kami akan mengembalikan gaji dan posisi Anda sebelumnya. Tanpa pernyataan, kami hanya bisa memberikan 300 yuan per bulan sebagai uang pensiun."
Saya tahu mereka memperlakukan saya dengan cara ini karena mereka tidak sepenuhnya mengerti mengapa saya harus meninggalkan pekerjaan. Mereka juga tidak mengetahui fakta tentang Falun Gong atau penganiayaan yang terjadi. Saya menjelaskan kepada mereka, "Saya ingin sekali menjalani hidup wajar, memiliki karir yang wajar, membesarkan anak saya, dan memiliki keluarga bahagia. Tapi polisi merampas hak-hak saya.”
“Memang benar bahwa saya sudah tidak bekerja selama lebih dari dua tahun dan telah menyebabkan masalah di tempat kerja. Saya menjadi sasaran kekejaman dan ini sangat sulit bagi keluarga saya. Dua tahun berlalu sangat cepat bagi seseorang yang tinggal di lingkungan yang normal dan memiliki keluarga bahagia. Tapi dua tahun terakhir bagaikan keabadian bagi keluarga saya. Saya berlatih Falun Gong karena saya ingin mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar dan menjadi orang yang lebih baik, seorang yang bebas penyakit dan keterikatan hati. Tapi ternyata luar biasa sulit untuk menjadi orang yang lebih baik di bawah kekuasaan PKC.”
“Anda semua adalah orang baik hati. Jika keluarga atau kerabat Anda menghadapi perlakuan kasar, saya yakin hati Anda akan remuk. Saya tidak bisa menulis pernyataan melepaskan Falun Gong. Saya memperoleh banyak manfaat dari latihan tersebut. Falun Gong bukan kejahatan. Praktisi Falun Gong tidak melakukan sesuatu yang salah. Jika setiap orang mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar, bangsa kita akan damai serta makmur dan hidup kita akan menjadi indah. Ada banyak orang di lebih dari 100 negara di seluruh dunia berlatih Falun Gong. Ini adalah latihan yang indah. Saya tidak bisa mengkhianati hati nurani saya dan mengatakan bahwa itu buruk. Saya tidak boleh berbohong. Saya tidak seharusnya melepaskan keyakinan saya. Saya mohon Anda mempertimbangkan kembali apa yang telah saya katakan dan menilai sendiri. Apakah benar? Apakah salah? Jangan tinggalkan penyesalan dalam hidup Anda. Saya sungguh berharap Anda memperoleh kesehatan dan kebahagiaan."
Selama empat bulan saya tanpa lelah membantu manajemen dan rekan-rekan saya untuk memahami fakta. Hati nurani mereka bangkit dan kepala unit kerja berkata, "Kami telah membuat keputusan. Tidak mudah bagi Anda untuk membesarkan anak Anda sendirian. Anda membutuhkan pekerjaan ini dan Anda perlu memiliki sumber penghasilan untuk membesarkan anak Anda. Kami setuju untuk mengembalikan posisi Anda. Mengapa Anda tidak menulis pernyataan jaminan bahwa Anda akan fokus pada pekerjaan Anda?" Saya menjawab, "Saya tidak perlu menulis pernyataan jaminan bahwa saya akan bekerja. Saya akan melakukan pekerjaan dengan baik di tempat kerja selama saya mengikuti prinsip-prinsip Falun Gong. Anda dapat meyakini hal ini!" Pada tanggal 1 September 2004, saya kembali bekerja tanpa harus menulis pernyataan jaminan melepas Falun Gong.
Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk berterima kasih kepada Guru dan Falun Gong atas manfaat yang saya telah terima selama sebelas tahun terakhir. Saya berharap semua orang baik hati dapat mengenal fakta tentang Falun Gong.
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2012/2/19/医务人员在邪党疯狂迫害中走進大法修炼-253274.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2012/2/26/131767.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org