Mahasiswa Dijatuhi Hukuman Tujuh Tahun Penjara Secara Illegal dan Dicuci Otaknya oleh Kantor 610
(Minghui.org) Wang Hongwei, seorang junior
di Universitas Technology Dalian, diusir karena berlatih Falun Dafa
dan ikut mengajukan permohonan damai bagi Falun Dafa di Beijing
pada tahun 2000. Tahun-tahun pasca pengusiran, Wang ditangkap
secara ilegal dan ditahan beberapa kali. Dia dijatuhi hukuman tujuh
tahun penjara pada tanggal 4 Januari 2004. Setelah masa
penahanannya di Penjara Pertama Shenyang di Provinsi Liaoning
berakhir pada tanggal 6 Juli 2011, Wang langsung dikirim oleh
Kantor 610 kabupaten Qingyuan ke Desa Luotai di Kota Fushun,
Provinsi Liaoning, untuk menjalani pencucian otak dan mendapatkan
penganiayaan lebih lanjut.
Wang disiksa selama
hampir 13 tahun
Wang sekarang berusia 35 tahun. Dia mulai berlatih Falun Dafa pada bulan Februari 1996. Pada bulan Juni 1999, di tahun ketiga Wang di Universitas Teknologi Dalian, agen Partai Komunis China (PKC) menyusup ke kampus kemudian menghina Wang dan praktisi lain di tempat latihan kampus. Ketika Wang dan praktisi lain bertahan di tempat latihan, mereka disiksa secara verbal dan fisik oleh polisi dan dibawa ke Departemen Pendidikan perguruan tinggi untuk mendapatkan hukuman. Pada tanggal 22 Juli 1999, Wang dan praktisi lainnya mengajukan petisi kepada Pemerintah Kota Dalian tetapi polisi setempat menangkap dan menahan mereka sampai tengah malam.
Pada tanggal 1 Januari 2000, Wang pergi ke Beijing untuk mengklarifikasi fakta tentang Falun Dafa. Namun, dia ditangkap di Lapangan Tiananmen oleh Pasukan Polisi Kriminal Kota Dalian dan ditahan selama 15 hari. Polisi merampas uang dan hartanya senilai 200 yuan. Selanjutnya, Wang dikeluarkan dari universitas.
Pada tanggal 1 Agustus 2001, petugas dari Kantor Polisi Distrik Xigang menahan Wang selama 100 hari karena menyebarkan selebaran klarifikasi fakta tentang Falun Dafa disepanjang jalan Binhai di Kota Dalian. Kali ini, polisi merampas uang dan hartanya senilai 1.200 yuan.
Pada tanggal 29 November 2001, Wang ditahan lagi selama 17 hari setelah menghadiri pertemuan berbagi pengalaman sekala kecil yang diselenggarakan di rumah seorang praktisi.
Pada tanggal 29 Januari 2001, Wang pulang untuk merayakan Tahun Baru China dan untuk menengok ayahnya, yang lumpuh karena penganiayaan kejam selama sembilan bulan. (Ayahnya kemudian sembuh karena berlatih Falun Dafa). Wang kemudian ditangkap oleh petugas dari Departemen Kepolisian Kabupaten Kaiyuan di Kota Teiling karena memasok materi informasi tentang Falun Dafa kepada praktisi lain. Dia kemudian dijatuhi hukuman tiga tahun kerja paksa. Wang berhasil melarikan diri dari Kamp Kerja Paksa Kota Tieling pada tanggal 26 September 2002, tetapi harus menjadi tunawisma untuk menghindari penganiayaan lebih lanjut.
Pada tanggal 4 Januari 2004, Wang dan sebelas praktisi lain ditangkap oleh Divisi Keamanan Domestik dari Kota Liaoyang setelah tempat pembuatan materi Falun Dafa dihancurkan oleh polisi. Petugas merampok uang dan properti Wang senilai 5.000 yuan dan secara ilegal menyita komputer, printer, dan sepeda motor. Ketika Wang menanyakan mengapa barang-barangnya disita, polisi mengatakan bahwa barang-barang itu adalah “alat-alat Kejahatan.” Di Divisi Keamanan Domestik, Wang dipukul ketika masih diborgol dan dipaksa meregangkan kakinya. Dia terluka parah dan tidak mampu berjalan.
Agen Divisi Keamanan Domestik kemudian membawa Wang ke Pusat Penahanan Kota Liaoyang, tetapi pusat Penahanan menolak menerimanya karena luka-lukanya yang parah. Namun, setelah polisi dan petugas tersebut berdiskusi, pusat penahanan setuju untuk menahannya. Kemudian, Wang didakwa dengan tuduhan palsu menjadi “organisator” dan dihukum tujuh tahun penjara. Dia dihukum di Pusat Penahanan Kota Liaoyang, Penjara Shenyang yang diperuntukan bagi Tahanan Baru, Penjara Kedua Kota Fushun, dan Penjara Pertama Kota Shenyang.
Masa hukuman Wang berakhir pada tanggal 6 Juli 2011. Namun, dia segera dikirim oleh Kantor 610 Kabupaten Qingyuan ke Desa Luotai di Kota Fushun untuk menjalani cuci otak dan penganiayaan lebih lanjut.
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2012/3/21/%E5%A4%A7%E5%AD%A6%E7%94%9F%E9%81%AD%E4%B8%83%E5%B9%B4%E5%86%A4%E7%8B%B1-%E8%A2%AB610%E5%8A%AB%E5%85%A5%E6%B4%97%E8%84%91%E7%8F%AD-254525.html
English: http://en.minghui.org/html/articles/2012/4/15/132710.html#.T4r-ftnBvIU
Wang sekarang berusia 35 tahun. Dia mulai berlatih Falun Dafa pada bulan Februari 1996. Pada bulan Juni 1999, di tahun ketiga Wang di Universitas Teknologi Dalian, agen Partai Komunis China (PKC) menyusup ke kampus kemudian menghina Wang dan praktisi lain di tempat latihan kampus. Ketika Wang dan praktisi lain bertahan di tempat latihan, mereka disiksa secara verbal dan fisik oleh polisi dan dibawa ke Departemen Pendidikan perguruan tinggi untuk mendapatkan hukuman. Pada tanggal 22 Juli 1999, Wang dan praktisi lainnya mengajukan petisi kepada Pemerintah Kota Dalian tetapi polisi setempat menangkap dan menahan mereka sampai tengah malam.
Pada tanggal 1 Januari 2000, Wang pergi ke Beijing untuk mengklarifikasi fakta tentang Falun Dafa. Namun, dia ditangkap di Lapangan Tiananmen oleh Pasukan Polisi Kriminal Kota Dalian dan ditahan selama 15 hari. Polisi merampas uang dan hartanya senilai 200 yuan. Selanjutnya, Wang dikeluarkan dari universitas.
Pada tanggal 1 Agustus 2001, petugas dari Kantor Polisi Distrik Xigang menahan Wang selama 100 hari karena menyebarkan selebaran klarifikasi fakta tentang Falun Dafa disepanjang jalan Binhai di Kota Dalian. Kali ini, polisi merampas uang dan hartanya senilai 1.200 yuan.
Pada tanggal 29 November 2001, Wang ditahan lagi selama 17 hari setelah menghadiri pertemuan berbagi pengalaman sekala kecil yang diselenggarakan di rumah seorang praktisi.
Pada tanggal 29 Januari 2001, Wang pulang untuk merayakan Tahun Baru China dan untuk menengok ayahnya, yang lumpuh karena penganiayaan kejam selama sembilan bulan. (Ayahnya kemudian sembuh karena berlatih Falun Dafa). Wang kemudian ditangkap oleh petugas dari Departemen Kepolisian Kabupaten Kaiyuan di Kota Teiling karena memasok materi informasi tentang Falun Dafa kepada praktisi lain. Dia kemudian dijatuhi hukuman tiga tahun kerja paksa. Wang berhasil melarikan diri dari Kamp Kerja Paksa Kota Tieling pada tanggal 26 September 2002, tetapi harus menjadi tunawisma untuk menghindari penganiayaan lebih lanjut.
Pada tanggal 4 Januari 2004, Wang dan sebelas praktisi lain ditangkap oleh Divisi Keamanan Domestik dari Kota Liaoyang setelah tempat pembuatan materi Falun Dafa dihancurkan oleh polisi. Petugas merampok uang dan properti Wang senilai 5.000 yuan dan secara ilegal menyita komputer, printer, dan sepeda motor. Ketika Wang menanyakan mengapa barang-barangnya disita, polisi mengatakan bahwa barang-barang itu adalah “alat-alat Kejahatan.” Di Divisi Keamanan Domestik, Wang dipukul ketika masih diborgol dan dipaksa meregangkan kakinya. Dia terluka parah dan tidak mampu berjalan.
Agen Divisi Keamanan Domestik kemudian membawa Wang ke Pusat Penahanan Kota Liaoyang, tetapi pusat Penahanan menolak menerimanya karena luka-lukanya yang parah. Namun, setelah polisi dan petugas tersebut berdiskusi, pusat penahanan setuju untuk menahannya. Kemudian, Wang didakwa dengan tuduhan palsu menjadi “organisator” dan dihukum tujuh tahun penjara. Dia dihukum di Pusat Penahanan Kota Liaoyang, Penjara Shenyang yang diperuntukan bagi Tahanan Baru, Penjara Kedua Kota Fushun, dan Penjara Pertama Kota Shenyang.
Masa hukuman Wang berakhir pada tanggal 6 Juli 2011. Namun, dia segera dikirim oleh Kantor 610 Kabupaten Qingyuan ke Desa Luotai di Kota Fushun untuk menjalani cuci otak dan penganiayaan lebih lanjut.
Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2012/3/21/%E5%A4%A7%E5%AD%A6%E7%94%9F%E9%81%AD%E4%B8%83%E5%B9%B4%E5%86%A4%E7%8B%B1-%E8%A2%AB610%E5%8A%AB%E5%85%A5%E6%B4%97%E8%84%91%E7%8F%AD-254525.html
English: http://en.minghui.org/html/articles/2012/4/15/132710.html#.T4r-ftnBvIU
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org
