Inggris: Pameran Seni Internasional Sejati-Baik-Sabar Diselenggarakan Di Rye

(Minghui.org) Tur Keliling Pameran Seni Internasional Sejati-Baik-Sabar di Inggris dimulai di kota Rye, East Sussex, Inggris, pada 2 Juni 2012 pagi. Wakil walikota Rye,   Bernardinus Fiddimore, memotong pita pada upacara pembukaan pameran. Amber Rudd, anggota Parlemen untuk Hastings dan Rye, juga turut menghadiri seremoni.

Selama enam jam seremoni pembukaan, ada lebih dari 200 pengunjung datang guna menyaksikan pameran. Banyak dari mereka yang hadir, termasuk walikota dan anggota dewan dari daerah setempat, menyatakan terkejut atas penganiayaan yang sedang berlangsung terhadap praktisi Falun Gong di China dan mengatakan bahwa mereka sangat tersentuh oleh karya-karya lukisannya. Para penikmat seni sering menggunakan kata-kata seperti "menyentuh", "mengguncang", "membangkitkan inspirasi" dan "sangat kuat" untuk menggambarkan pameran tersebut.

Wakil walikota Bernardinus Fiddimore mengumumkan pembukaan Pameran Seni Sejati-Baik-Sabar  


Orang-orang  mengunjungi Pameran Seni Internasional Sejati-Baik-Sabar di Rye Boys Club


Seorang pengunjung menuliskan kesannya pada buku tamu

Rye adalah kota bersejarah yang indah, terletak dekat dengan Selat Inggris. Dengan populasi sekitar 4.000 orang, merupakan tujuan wisata terkenal, yang menarik sejumlah besar wisatawan mancanegara setiap tahun.

Pameran seni itu diselenggarakan di Rye Boys Club hingga 10 Juni 2012. Selain warga lokal, wisatawan dari Perancis, Amerika Serikat, Belanda, Australia, Malaysia, serta negara lainnya turut datang untuk menyaksikan pameran.

Juru Siar Kota: "Saya menangis begitu keras"

Rex Swain, juru siar kota, memproyeksikan suasana yang bermartabat dan tradisional saat mengumumkan pembukaan pameran. Dia menyambut kehadiran pameran di Rye dengan suara lantang penuh otoritas. Ketika dia membaca dengan keras kata-kata "Sejati-Baik-Sabar" dalam bahasa Mandarin, pengucapannya begitu akurat, keras dan jelas sehingga orang-orang bisa merasakan getarannya di seluruh pelosok.

Rex Swain, juru siar kota, menyambut kehadiran pameran Sejati-Baik-Sabar di Rye mengikuti tradisi kota tersebut

Setelah menyaksikan beberapa lukisan seusai seremoni pembukaan, dia keluar dari galeri dengan perasaan sedih atas penganiayaan brutal Partai Komunis China (PKC) terhadap Falun Gong. Dia menulis di buku tamu, "Saya menangis dengan keras," dan meninggalkan pameran itu dengan linangan air mata.

Setelah itu, Swain berdiri di sebuah jalan di Rye dan berteriak kepada orang-orang yang lewat: "Saya baru saja melihat salah satu pameran seni yang paling kuat di dunia. Silakan pergi melihatnya. Jangan lewatkan kesempatan ini!" Swain kemudian menceritakan: "Saya menangis begitu keras sampai - tidak bisa menahannya dan menangis lagi ketika tiba di rumah."

Wakil Walikota: "Orang-orang harus datang dan melihat pameran itu"

Wakil Walikota Bernardinus Fiddimore (tengah) berfoto bersama dengan para praktisi Falun Gong setelah melihat-lihat pameran

Wakil Walikota Bernardinus Fiddimore secara resmi menyatakan Pameran Seni Internasional Sejati-Baik-Sabar dibuka di Rye. Dia berkata: "Pada waktu pembukaan pameran yang menyentuh ini, saya ingin memberi hormat kepada setiap orang di dunia yang memiliki keberanian untuk membela keyakinan, hak asasi manusia dan penderitaan mereka. Saya sangat percaya bahwa orang-orang China akan segera keluar dari kegelapan dan memasuki dunia yang benar-benar cerah. Penderitaan berarti harapan untuk masa depan."

Setelah pengguntingan pita, Fiddimore menyempatkan diri untuk melihat setiap karya seni yang ditampilkan dalam galeri itu. Dia menulis di buku tamu, "Ini merupakan pameran yang inspiratif dan menyentuh."

Fiddimore sangat serius membicarakan pameran itu, dalam hal standar keunggulan artistiknya. Dia juga menekankan pada makna pendidikannya yang mendalam. Dia mengatakan harapannya bahwa setiap orang di Rye dapat datang dan menyaksikan pameran itu. Dia juga mengusulkan agar selebaran informasi mengenai pameran disampaikan kepada semua orang di kota itu.

Fiddimore berkata: "Pameran ini benar-benar berbeda dari apa yang biasa saya lihat di Rye. Lukisan-lukisan itu secara rinci menggambarkan bencana kemanusiaan. Pameran ini bukan dimaksudkan untuk hiburan umum, tetapi sebuah program pendidikan."

Dia menambahkan: "Saya pikir orang-orang harus datang dan melihat pameran itu, karena masih ada banyak orang yang tidak memahami makna yang ingin disampaikannya. Ini sangat perlu agar masyarakat sadar, sehingga mereka bisa memahami isu hak asasi manusia yang sedang berlangsung di China. Pameran seni ini membuka mata saya dan sangat banyak lainnya. Sudah saatnya banyak orang disadarkan."

Anggota Parlemen: "Pameran ini menginspirasi dan menyampaikan pesan penting"

Anggota Parlemen Amber Rudd diwawancarai setelah melihat-lihat pameran

Anggota Parlemen Amber Rudd datang ke pameran bersama keluarga dan dengan seksama memandang lukisan-lukisan yang dipamerkan.

Dia berkata: "Pameran ini menginspirasi dan menyampaikan pesan penting. Lukisan-lukisannya adalah perpaduan ekspresi kesedihan dan harapan, yang cukup penting bagi masyarakat lokal di Rye. Saya selalu berpikir bahwa seni adalah cara yang baik untuk mengekspresikan pandangan kita, dan saya sangat senang melihat pameran seperti ini yang melahirkan dan mengungkapkan pesan-pesan yang jelas dan kuat. Saya akan memperkenalkan lebih banyak orang untuk datang dan melihat pameran unik ini jika mereka ingin memahami situasi sebenarnya di China.”

Pensiunan Pegawai Keuangan: "Pameran seperti ini memungkinkan orang-orang memahami China yang berbeda"

Mike Eve berdiri di depan lukisan yang sangat menyentuhnya

Mike Eve, seorang pensiunan pagawai keuangan, pernah bekerja di Dewan Kota Rye. Dia telah mengetahui tentang Falun Gong dan penganiayaan di China saat kunjungannya ke London. Dia pernah menyaksikan protes damai yang digelar oleh para praktisi Falun Gong di depan Kedutaan China di London.

Eve merasa senang melihat pameran seni itu di Rye. Dia berharap semua orang di daerah tersebut bisa datang melihatnya, sehingga memahami situasi yang sebenarnya di China. Dia berkata: "PKC adalah rezim yang tidak dapat ditoleransi, yang memperlakukan rakyatnya dengan tirani dan kekerasan, takut akan kebebasan berpikir yang orang-orang dambakan. Orang-orang Falun Gong tidak ingin menyakiti siapa pun. Mereka hanya menginginkan kebebasan untuk mengikuti keyakinan mereka sendiri. Tidak bisa diragukan bahwa pameran seperti ini memungkinkan orang-orang memahami China yang berbeda dari apa yang mereka ketahui. Sungguh luar biasa memiliki Pameran Seni Internasional Sejati-Baik-Sabar yang digelar di Rye!"

Wisatawan Etnis Tionghoa: "Sungguh menyedihkan melihat PKC hanya menyampaikan informasi negatif tentang Falun Gong"

Gu dari Malaysia dengan penuh perhatian mendengarkan pengenalan tentang Falun Gong

Di antara mereka yang menyaksikan karya seni itu adalah Gu, wisatawan etnis Tionghoa. Dia datang ke Inggris dalam perjalanan wisata dari Malaysia. Dia telah mendengar tentang Falun Gong di Malaysia, tetapi tidak pernah menyangka bisa mempelajari fakta-fakta yang lengkap tentang latihan ini melalui Pameran Seni Internasioanal Sejati-Baik-Sabar di Inggris.

Gu berkata: "Sungguh menyedihkan melihat PKC hanya menyampaikan informasi negatif tentang Falun Gong ke negara-negara lain. Pameran ini membuat saya menyadari beberapa fakta kebenaran  yang [sebelumnya] tidak saya ketahui, ini merupakan pengalaman baik." Dia menyampaikan rasa simpatinya kepada praktisi Falun Gong yang ditindas oleh PKC.

Chinese version click here
English version click here