(Minghui.org)

“Masih ada peristiwa semacam ini yang terjadi di Beijing. Pada musim dingin hari agak cepat menjadi gelap, orang-orang juga tidur lebih awal. Di jalan tidak ada orang, sangat sunyi. Ada seorang praktisi tergesa-gesa mengendarai sepeda pulang ke rumah, hanya ada sebuah mobil jeep yang meluncur di depannya, saat meluncur mobil itu tiba-tiba mengerem. Dia tidak memperhatikan malah masih melaju ke depan dengan menundukkan kepala. Namun jeep itu tiba-tiba bergerak mundur ke belakang lagi, mundur dengan kencang, jeep itu mundur dengan sangat cepat, jika ke dua arus tenaga ini sampai bertubrukan, itu juga bermaksud mengambil nyawa. Saat tabrakan itu hampir saja terjadi, ada sebuah tenaga yang dengan seketika menarik mundur sepedanya lebih dari setengah meter ke belakang, sedang mobil  jeep itu segera direm dan berhenti tepat menyentuh roda sepeda, mungkin pengemudi sadar ada orang di belakang. Praktisi tersebut saat itu juga tidak merasa takut, setiap yang mengalami peristiwa ini selalu tidak merasa takut, sesudahnya mungkin akan merasa takut. Hal pertama yang dia pikirkan ialah: ”Aduh, siapa yang telah menarik saya ke belakang, saya harus berterima kasih kepada dia.” Begitu menoleh ke belakang untuk mengucapkan terima kasih, tidak terlihat ada seorang pun di jalan, sunyi senyap. Dia segera mengerti, “Ada Guru yang melindungi saya!”” (Zhuan Falun)

Saya adalah praktisi yang dimaksud Shifu dalam kutipan buku Zhuan Falun di atas. Saya mulai berlatih Falun Gong pada 3 Januari 1993. Pada hari keempat, dalam perjalanan saya pulang - usai ceramah Fa Shifu, kejadian tersebut terjadi.

Hampir 20 tahun kemudian, tepatnya sebelum Tahun Baru Imlek yang lalu, saya naik sepeda ke pasar untuk mengklarifikasi fakta kepada orang-orang. Sebuah mobil melintas ke jalur sepeda dan menabrak saya; saya terlempar dari sepeda. Saya terlempar sekitar dua meter, wajah dan tubuh saya terseret di aspal. Sopir perempuan itu keluar dari mobil dan berdiri di depan saya dengan gemetar. Saya berdiri dan berkata padanya, "Saya tidak apa-apa. Ada Guru yang melindungi saya dan saya tidak akan minta ganti apa pun dari anda. Bagaimana bisa anda mengendarai mobil sampai masuk ke jalur sepeda?" Dia berkata bahwa dia sedang mencari pompa bensin. Ketika saya melihat bahwa dia tampak gemetaran, saya hanya menyampaikan beberapa pertanyaan sederhana kepadanya, "Pernahkah anda mendengar bahwa anda akan diberkahi jika anda mengundurkan diri dari PKC dan organisasi afiliasinya?" Dia berkata, "Ya, saya pernah." "Pernahkah anda mendengar bahwa ada batu yang bertuliskan 'Partai Komunis China akan musnah'?" "Ya, saya pernah." “Apakah anda sudah mengundurkan diri dari PKC?" Dia berkata, "Di sekolah saya tidak begitu pintar dan saya tidak bergabung dengan organisasi PKC." Saya berkata, "Demi keselamatan dan kedamaian anda sendiri, tolong ingat dan lafalkan kata-kata 'Falun Dafa baik'. Jika anda sering kali memgucapkannya, anda akan dapat merubah sesuatu yang  buruk menjadi hal yang baik dan kemalangan menjadi keberuntungan." Dia berkata, "Terima kasih. Saya tidak tahu sebegitu banyak, saya harus berterima kasih kepada anda." Saya berkata, "Silakan berterima kasih kepada Guru Falun Dafa." Dia berkata, "Ya, saya akan mengingatnya." Saya berkata, "Masuklah ke mobil dan jangan sampai terkena flu." Dia pergi dengan berlinang air mata.

Saya  menatap diri sendiri. Wajah saya tidak apa-apa dan pakaian saya pun tidak robek. Alangkah ajaibnya! Air mata berlinang di wajah. Shifu telah melindungi saya lagi! Saya sangat beruntung.

Kesengsaran Dalam Hidup Saya Yang Diciptakan Oleh PKC

Satu bulan setelah saya lahir, ibu meninggal. Karena keluarga saya sangat miskin, ayah  memberikan saya kepada sebuah keluarga setempat. Ayah angkat saya dianiaya oleh PKC karena ia pernah bergabung dengan Kuomintang [Catatan direksi: Partai Nasionalis, yang memerintah China sebelum PKC dan sebelum dikalahkan dalam Perang Saudara China]. Sepanjang hidupnya, dia mengalami banyak kesulitan dan sangat menderita.

Pada tahun 1958, saya berhenti sekolah dan bekerja untuk mencari nafkah. Selama "Lompatan Jauh ke Depan" [Sebuah gerakan politik PKC yang menewaskan jutaan orang, 1958-1960]. Setiap hari saya meninggalkan rumah pada jam 4.00 pagi dan tidak pulang sampai jam 10:00 malam. Saya bekerja lima belas atau enam belas jam sehari. Saya seorang buruh. Pekerjaan itu kotor dan menguras tenaga, namun  pendapatan saya  sangat sedikit. Saya nyaris tidak bisa menanggung biaya untuk makan saya sendiri apalagi untuk mengirimkan uang pulang.

Seiring usia saya semakin tua, saya menderita penyakit ginjal, sakit pada kaki dan bahu. Untuk menyembuhkan penyakit itu, saya berlatih beberapa jenis qigong. Kadang-kadang saya merasa lebih baik, kadang kala saya juga merasa semakin buruk. Kemudian, saya menderita Chondromalacia patelae dan tidak mampu berjalan. Kemudian pekerjaan saya diganti karena kondisi kesehatan saya. Saya kemudian mengambil cuti sakit saat bekerja di tempat itu.

Saya Memperoleh Fa, Tubuh Saya Menjadi Sangat Ringan

Pada akhir tahun 1992 dalam perjalanan ke tempat kerja saya melihat ada iklan untuk kelas Falun Gong. Saya mendaftarkan nama saya dan mengikuti kelas pada 3 Januari 1993. Saya kemudian mulai berlatih Falun Gong. Pada hari keempat setelah mendengarkan Ceramah Fa Shifu, dalam perjalanan saya pulang, peristiwa itu terjadi di mana sebuah jip hampir menabrak saya dan saya diselamatkan oleh Shifu. Pada hari ketujuh, Shifu mulai memurnikan tubuh saya. Saya mulai memuntahkan air berwarna hijau. Kemudian, saya memuntahkan  sesuatu yang berwarna merah gelap dan akhirnya saya memuntahkan sesuatu seperti aspal. Kemudian penyakit perut saya menghilang. Secara bertahap penyakit chondromalacia patelae, omarthritis dan hepatitis saya lenyap.

Kondisi kesehatan saya menjadi sangat prima dan saya pun bersemangat. Di tempat kerja saya berperilaku sesuai dengan prinsip-prinsip Dafa. Saya melakukan pekerjaan yang orang lain tidak bersedia lakukan. Saya melakukan pekerjaan kotor dan tidak pernah merasa lelah. Saya tidak pernah berebut dengan rekan-rekan lainnya karena kepentingan pribadi. Saya melakukan banyak pekerjaan lembur. Pergaulan  saya dengan rekan-rekan kerja sangat baik. Saya mendapat penghargaan "Pekerja Teladan Departemen" dan "Pekerja Teladan Perusahaan". Direksi perusahaan tidak memperkenankan saya pensiun. Tapi saya memutuskan untuk pensiun pada tahun 1997 sehingga saya bisa pergi ke taman dan berlatih bersama rekan-rekan praktisi lainnya dan berbagi pengalaman dengan mereka. Melihat perubahan besar pada fisik saya, istri juga mulai berlatih Dafa.

Setelah saya pensiun, saya dan istri pergi ke taman untuk berlatih dan belajar Fa setiap hari. Kami menikmati kehidupan sepenuhnya dan keluarga kami sangat harmonis. Pada April 1999, setelah penangkapan praktisi di Tianjin, istri dan saya pergi ke Beijing untuk memohon keadilan bagi Falun Gong.

Mengklarifikasi Fakta dan Menyelamatkan Makhluk Hidup

Pada 20 Juli 1999, PKC mulai menganiaya Dafa dalam skala besar, dan mulai mengkampanyekan  propaganda kebohongan secara besar-besaran terhadap Falun Dafa. Untuk memberi tahu orang-orang fakta kebenaran Falun Gong, kelompok belajar Fa kami mulai menyebarkan selebaran, dan memasang stiker serta spanduk pada tahun 2000. Setelah Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis diterbitkan pada tahun 2004, kami mulai menyebarkan buklet dalam jumlah besar dan memberi tahu orang-orang mengenai sifat jahat dan kejam PKC. Dari tahun 2006 kami telah menyebarkan DVD Shen Yun.

Saya ditangkap dan ditahan di kantor polisi selama Kongres Nasional ke-17 PKC karena keterikatan puas diri yang dimanfaatkan oleh kejahatan. Saya dikirim ke pusat penahanan di mana saya menolak mengungkapkan nama saya, tidak mau mengenakan pakaian penjara, tidak membaca aturan penjara dan tidak bekerja sama dengan kejahatan. Para napi mengacungkan jempol mereka ketika mereka melihat bahwa para praktisi Dafa begitu teguh pada keyakinan mereka. Saya mengklarifikasi fakta kepada mereka dan meminta mereka untuk mengundurkan diri dari PKC. Sebagian besar para napi di sel 2 mengundurkan diri dari PKC. Beberapa dari mereka menggunakan nama asli mereka untuk mengundurkan diri. Beberapa orang juga mengatakan bahwa mereka akan belajar Falun Gong setelah mereka dibebaskan. Saya menjelaskan kepada kepala pusat penahanan, para jaksa dan Komite Politik dan Hukum tentang rekayasa bohong "bakar diri" di Lapangan Tiananmen, tentang bagaimana saya sembuh dari penyakit setelah berlatih Falun Gong dan bagaimana Jiang Zemin menyerahkan tanah negara kita kepada negara-negara lain tanpa tujuan jelas. Saya memberi tahu dua petugas penyidik tentang bagaimana organ tubuh para praktisi Falun Gong diambil oleh PKC untuk meraup keuntungan besar, fakta bahwa Jiang Zemin dan Luo Gan telah menjadi buronan internasional, dan tentang berbagai bencana alam dan bencana buatan manusia. Kedua penyidik tidak lagi menanyakan tentang kasus saya. Saya tiada hentinya memancarkan pikiran lurus dan membaca Fa. Akhirnya dengan bantuan Shifu dan upaya menyelamatan para praktisi, saya bisa keluar dari pusat penahanan dengan pikiran lurus.

Akan tetapi, komite lingkungan mengirimkan orang-orang untuk mengawasi dan mengganggu saya, setelah saya kembali ke rumah. Saya memberi tahu mereka tentang rekayasa   "bakar diri" dan tentang kurangnya stabilitas sosial di China. Saya bertanya apakah ada di antara mereka yang pernah kehilangan sepeda. Kepala komite mengatakan bahwa lima sepeda yang ada di dalam keluarganya pernah dicuri. Lalu saya berkata kepada mereka: "Anda ini tidak mengawasi pencuri, tetapi malahan mengawasi orang-orang baik seperti praktisi Falun Gong. Saya juga adalah warga negara. Mengapa anda memperlakukan seorang warga negara seperti ini? Ini melanggar hak asasi manusia." Mereka berkata, "Kami tidak punya pilihan lain. Perintah yang datang dari atasan itu membuat kami berbuat seperti itu." Setelah mereka mengetahui fakta kebenaran, mereka berhenti mengawasi kami.

Saya juga mengklarifikasi fakta kepada para pekerja yang datang untuk merenovasi rumah saya, dan mereka mengundurkan diri dari PKC. Beberapa rumah lainnya di lingkungan saya juga sedang direnovasi. Saya mengklarifikasi fakta kepada para pekerja dan mereka juga mengundurkan diri dari PKC. Setiap hari saya keluar mengklarifikasi fakta. Saya mengklarifikasi fakta kepada para mantan pejabat PKC yang tahu betul tentang garis perjuangan dan sifat tak kenal ampun partai komunis. Sebagian besar dari mereka mengakui bahwa Sembilan Komentar menyajikan fakta dengan jelas bagaimana jahatnya PKC. Para mantan pejabat ini sering kali saling mengunjungi. Ketika satu orang mengundurkan diri dari PKC, dia bisa memengaruhi seluruh kelompoknya.

Saya memikirkan penyelamatan manusia sehingga Shifu telah mengatur banyak orang yang punya takdir penyelamatan bertemu dengan  saya. Mereka berasal dari kalangan militer, departemen kepolisian, kementerian negara, para ahli, cendikiawan, profesor, dosen, dan lain-lain. Kebanyakan dari mereka telah mengundurkan diri dari PKC. Beberapa orang tidak mengundurkan diri tetapi saya tidak berkecil hati. Saya memancarkan pikiran lurus untuk mereka dan berharap bahwa mereka akan terselamatkan ketika mereka menemui praktisi berikutnya.  

Istri dan saya telah menyarankan banyak orang untuk mengundurkan diri dari PKC tetapi kami masih ada jalan panjang yang harus ditempuh untuk mengejar ketinggalan dengan praktisi lain yang melakukannya dengan baik. Kami akan lebih banyak belajar Fa dan belajar Fa dengan baik, mencari ke dalam dan tidak menyia-nyiakan waktu untuk memberi kesempatan kepada orang-orang agar mengetahui fakta kebenaran Falun Gong dan membantu mereka mengundurkan diri dari PKC. Kami harus menyelamatkan lebih banyak makhluk hidup dan menjalankan peran yang harus dilakukan oleh seorang praktisi lama.

Kami sangat berterima kasih kepada Shifu dan juga ingin berterima kasih kepada rekan-rekan praktisi.

Chinese version click here
English version click here