Spanyol: Praktisi Mengekpos Kejahatan Pengambilan Organ yang Dilakukan oleh PKC di Plaza del Pilar
(Minghui.org)
Pada 22 September 2013, praktisi mengadakan pengumpulan
tanda-tangan petisi di Plaza del Pilar yang merupakan tempat wisata
terkenal di Zaragoza, Spanyol, untuk mengekpos kejahatan
pengambilan organ praktisi Falun Gong yang masih hidup yang
dilakukan oleh PKC.
Praktisi memperagakan latihan gerakan Falun Gong
Praktisi setempat juga
memperagakan latihan Dafa dan membentangkan spanduk dengan
kata-kata, “Mengecam Keras Terhadap Pengambilan Organ Praktisi
Falun Gong oleh PKC,” “Hentikan Penganiayaan terhadap Falun Gong,”
dan “Falun Dafa adalah Baik.” Mereka juga memajang poster-poster
yang memperlihatkan kejahatan rejim China terhadap
kemanusiaan.
Banyak pejalan kaki tidak mengerti kenapa praktisi Falun Gong di China dianiaya secara sistematis hanya karena mengkultivasikan Sejati-Baik-Sabar. Banyak orang dengan senang hati menandatangani petisi untuk memperlihatkan dukungannya kepada Falun Gong.
Banyak pejalan kaki tidak mengerti kenapa praktisi Falun Gong di China dianiaya secara sistematis hanya karena mengkultivasikan Sejati-Baik-Sabar. Banyak orang dengan senang hati menandatangani petisi untuk memperlihatkan dukungannya kepada Falun Gong.
Para pejalan kaki menandatangani petisi untuk memperlihatkan dukungan mereka kepada Falun Gong
“Saya Tidak Bisa Bertahan
Hidup Di bawah Kediktatoran PKC”
“Hallo! Apakah semua foto penganiayaan ini adalah asli?” tanya seorang wanita Perancis yang fasih berbahasa Mandarin. “Ya, foto-foto ini asli,” kata seorang praktisi, “tetapi, ini hanya puncak dari gunung es.”
“Penganiayaan oleh PKC juga meliputi pengambilan organ praktisi Falun Gong yang masih hidup dan menjualnya.”
“Ini sangat jahat!” kata wanita itu. “Saya tinggal di China selama enam tahun, jadi saya tahu bagaimana Partai itu. Jika Anda mengatakan sesuatu yang mereka tidak sukai, mereka akan menyeret Anda ke penjara!”
“Meskipun saya menyukai kebudayaan China, saya tidak bisa tahan hidup dibawah kediktatoran PKC, maka saya memilih untuk meninggalkan China. Tidakkah Anda khawatir dengan memancing kemarahan Partai dengan mengekspos kejahatan semacam ini?”
Praktisi menjelaskan: “Masih banyak praktisi Falun Gong di China yang ditahan secara ilegal dan beresiko organ mereka diambil secara paksa.”
“Kami ingin lebih banyak rakyat China mengetahui sifat asli rejim China sehingga mereka tidak menjadi kaki tangan kejahatannya tanpa disadari.”
“Tepat sekali,” kata wanita ini. “Dan saya bisa membantu dengan memberi tahu teman-teman China saya mengenai kejahatan terhadap kemanusiaan yang dilakukan oleh PKC.”
Lelaki yang Menggunakan Kursi roda Berdiri dan Berjalan untuk Menandatangani Petisi
Tiga pemuda dan seorang pria tua yang duduk di kursi roda dengan cermat membaca brosur tentang informasi pengambilan organ. Beberapa saat kemudian, mereka mendekati meja informasi dan berkata ingin menandatangani petisi.
Pria tua terlihat sangat gelisah dan ingin segera memberi tanda tangan, jadi praktisi segera memberikan formulir petisi kepada dia. Pria itu pun bersandar ke depan, dan kemudian mencoba untuk berdiri. Setelah menenangkan diri, dia berkata dengan sangat marah: “Hanya orang jahat yang berani mengambil organ secara hidup-hidup! Ini adalah kewajiban saya untuk menghentikannya!” Dia lalu dengan sangat hati-hati menandatangani petisi.
Ketiga orang yang menemani pria ini sangat terkejut ketika mereka melihat ini, karena pria tua ini memiliki radang sendi yang parah, yang membuat kedua kakinya kaku, lemah, dan berubah bentuk.
“Pengambilan Organ Benar-benar Menantang Martabat Kemanusiaan Kita”
Sekelompok turis asal Israel membaca poster-poster praktisi, seseorang dari kelompok ini menghentikan mereka.
Seorang praktisi bertanya kepadanya, “Kenapa kamu menghentikan mereka membaca poster?” Dia membalas, “Karena melihat foto penganiayaan ini akan membangkitkan kembali kenangan yang menyakitkan pada kami.”
Praktisi menjelaskan: “Saya memahami perasaan dan penderitaan orang-orang Yahudi yang mengalaminya pada masa lalu. Tetapi, tahukah kalian bahwa praktisi Falun Gong yang tidak bersalah ini masih dianiaya secara brutal di China oleh PKC karena keyakinan mereka pada Sejati-Baik-Sabar? Apakah kalian tahu mereka ditahan secara ilegal di kamp kerja paksa dan seringkali ada yang dianiaya hingga meninggal dunia?”
“Dari tahun 2000 hingga 2005, paling sedikit 60.000 praktisi Falun Gong diperiksa secara medis, dibunuh saat masih hidup, dan digunakan sebagai bank pendonor bagi industri transplantasi ilegal di China.”
Setelah para turis Israel ini mendengarnya, hati mereka sangat tersentuh, dan beberapa dari mereka bahkan sangat tersentuh hingga meneteskan air mata.
Pria itu berkata, “Kami tidak bisa membayangkan kekejaman dari Partai Komunis China. Pengambilan organ secara jelas menentang martabat kemanusiaan kita dan maka dari itu kita tidak memperbolehkan hal yang sangat kejam ini terus berlanjut.”
Seluruh kelompok turis ini pun memutuskan untuk menandatangani petisinya untuk memperlihatkan dukungan mereka kepada Falun Gong. Sebelum pergi, mereka berkata, “Teruskanlah melakukan dengan baik!”
Chinese version click here
English version click here
“Hallo! Apakah semua foto penganiayaan ini adalah asli?” tanya seorang wanita Perancis yang fasih berbahasa Mandarin. “Ya, foto-foto ini asli,” kata seorang praktisi, “tetapi, ini hanya puncak dari gunung es.”
“Penganiayaan oleh PKC juga meliputi pengambilan organ praktisi Falun Gong yang masih hidup dan menjualnya.”
“Ini sangat jahat!” kata wanita itu. “Saya tinggal di China selama enam tahun, jadi saya tahu bagaimana Partai itu. Jika Anda mengatakan sesuatu yang mereka tidak sukai, mereka akan menyeret Anda ke penjara!”
“Meskipun saya menyukai kebudayaan China, saya tidak bisa tahan hidup dibawah kediktatoran PKC, maka saya memilih untuk meninggalkan China. Tidakkah Anda khawatir dengan memancing kemarahan Partai dengan mengekspos kejahatan semacam ini?”
Praktisi menjelaskan: “Masih banyak praktisi Falun Gong di China yang ditahan secara ilegal dan beresiko organ mereka diambil secara paksa.”
“Kami ingin lebih banyak rakyat China mengetahui sifat asli rejim China sehingga mereka tidak menjadi kaki tangan kejahatannya tanpa disadari.”
“Tepat sekali,” kata wanita ini. “Dan saya bisa membantu dengan memberi tahu teman-teman China saya mengenai kejahatan terhadap kemanusiaan yang dilakukan oleh PKC.”
Lelaki yang Menggunakan Kursi roda Berdiri dan Berjalan untuk Menandatangani Petisi
Tiga pemuda dan seorang pria tua yang duduk di kursi roda dengan cermat membaca brosur tentang informasi pengambilan organ. Beberapa saat kemudian, mereka mendekati meja informasi dan berkata ingin menandatangani petisi.
Pria tua terlihat sangat gelisah dan ingin segera memberi tanda tangan, jadi praktisi segera memberikan formulir petisi kepada dia. Pria itu pun bersandar ke depan, dan kemudian mencoba untuk berdiri. Setelah menenangkan diri, dia berkata dengan sangat marah: “Hanya orang jahat yang berani mengambil organ secara hidup-hidup! Ini adalah kewajiban saya untuk menghentikannya!” Dia lalu dengan sangat hati-hati menandatangani petisi.
Ketiga orang yang menemani pria ini sangat terkejut ketika mereka melihat ini, karena pria tua ini memiliki radang sendi yang parah, yang membuat kedua kakinya kaku, lemah, dan berubah bentuk.
“Pengambilan Organ Benar-benar Menantang Martabat Kemanusiaan Kita”
Sekelompok turis asal Israel membaca poster-poster praktisi, seseorang dari kelompok ini menghentikan mereka.
Seorang praktisi bertanya kepadanya, “Kenapa kamu menghentikan mereka membaca poster?” Dia membalas, “Karena melihat foto penganiayaan ini akan membangkitkan kembali kenangan yang menyakitkan pada kami.”
Praktisi menjelaskan: “Saya memahami perasaan dan penderitaan orang-orang Yahudi yang mengalaminya pada masa lalu. Tetapi, tahukah kalian bahwa praktisi Falun Gong yang tidak bersalah ini masih dianiaya secara brutal di China oleh PKC karena keyakinan mereka pada Sejati-Baik-Sabar? Apakah kalian tahu mereka ditahan secara ilegal di kamp kerja paksa dan seringkali ada yang dianiaya hingga meninggal dunia?”
“Dari tahun 2000 hingga 2005, paling sedikit 60.000 praktisi Falun Gong diperiksa secara medis, dibunuh saat masih hidup, dan digunakan sebagai bank pendonor bagi industri transplantasi ilegal di China.”
Setelah para turis Israel ini mendengarnya, hati mereka sangat tersentuh, dan beberapa dari mereka bahkan sangat tersentuh hingga meneteskan air mata.
Pria itu berkata, “Kami tidak bisa membayangkan kekejaman dari Partai Komunis China. Pengambilan organ secara jelas menentang martabat kemanusiaan kita dan maka dari itu kita tidak memperbolehkan hal yang sangat kejam ini terus berlanjut.”
Seluruh kelompok turis ini pun memutuskan untuk menandatangani petisinya untuk memperlihatkan dukungan mereka kepada Falun Gong. Sebelum pergi, mereka berkata, “Teruskanlah melakukan dengan baik!”
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org