Hampir Belasan Praktisi Falun Gong Dianiaya oleh Kantor 610 Kota Tonghua dan Provinsi Jilin
(Minghui.org)
Kantor 610 Provinsi Jilin dan Kantor 610 Kota Tonghua melaksanakan
sesi cuci otak di sebuah hotel kecil dari tanggal 5-24 September
2013, dalam upaya untuk memaksa praktisi Falun Gong melepaskan
keyakinan mereka. Banyak praktisi disiksa secara brutal.
Para praktisi yang
disiksa selama sesi cuci otak termasuk:
Hotel Dirubah Menjadi Pusat Cuci Otak
Hotel yang digunakan untuk sesi cuci otak memiliki lima lantai. Semua praktisi yang ditangkap dikurung di lantai empat. Pintu masuk ke lantai empat terkunci, hanya dibuka pada waktu jam makan. Satu ruangan diperuntukkan untuk dua penjaga keamanan, yang tinggal di sana untuk mengawasi. Ruangan lain digunakankan untuk kolaborator yang membantu mencuci otak para praktisi. Dua asisten medis juga di tempatkan di lantai empat. Kamar yang lain digunakan untuk menahan para praktisi.
• Cui Hongjun (pria) usia 50an, dari Kota Yangzishao, Kabupaten Hunan.
• Yan Meijun (wanita) usia 50an.
• Liu Shumei (wanita), dari Kota Teichang, Distrik Erdaojing. Dia ditangkap secara ilegal oleh pejabat dan polisi Kota Teichang.
• Sun Jimei (wanita), dari Desa Huandian, Kecamatan Huandian, Kota Ji’an.
• Xu Changrong (jenis kelamin tidak diketahui), dari Distrik Erdaojiang.
• Xie Shuping [wanita] dari Kabupaten Liuhe. Dia diperdaya oleh agen bai Weimin dari Divisi Keamanan Domestik setempat supaya pergi ke kantor polisi setempat. Li Qiyue dan Hu Bo dari Komite Urusan Politik dan Hukum, bersama polisi, kemudian membawanya ke fasilitas cuci otak.
• Zhang Lihua (wanita), dari Kota Meihekou. Dia dibawa ke fasilitas cuci otak oleh majikannya dan agen dari Kota Meihekou Kantor 610.
• Dua praktisi wanita (nama dan alamat tidak diketahui).
Setiap praktisi dipantau secara ketat oleh kolaborator, yang berasal dari komite lingkungan setempat atau tempat kerja praktisi.
Praktisi tidak diizinkan untuk berbicara satu sama lain, tidak diizinkan pergi ke kamar lain, keluar dari lantai empat hotel, atau melakukan latihan Falun Gong. Jika mereka melanggar aturan ini, kolaborator melaporkan mereka ke agen Kantor 610, yang kemudian menyerang praktisi secara verbal dan fisik.
Setiap hari dari jam 8 - 11 pagi dan jam 2 - 5 sore, Xue Yuliang, direktur Kantor 610, Zhao Shujun, kepala divisi Kantor 610, dan kolaborator Zhang Ruixia mencuci otak praktisi dengan propaganda yang memfitnah Falun Gong.
Agen Dari Kantor 610 mengancam praktisi, jika mereka tidak menandatangani pernyataan tertulis untuk meninggalkan keyakinan mereka, mereka akan dikirim ke pusat cuci otak provinsi yang bahkan lebih buruk, di mana mereka akan ditahan selama tiga sampai enam bulan.
Di bawah tekanan siksaan dan cuci otak yang ekstrim, enam praktisi menandatangani pernyataan dan melepaskan keyakinan mereka. Tiga orang lainnya menolak untuk melakukannya. Mereka yang menandatangani pernyataan dibebaskan pada 18 September. Tiga praktisi lainnya tidak dibebaskan sampai tanggal 24 September.
Hotel Dirubah Menjadi Pusat Cuci Otak
Hotel yang digunakan untuk sesi cuci otak memiliki lima lantai. Semua praktisi yang ditangkap dikurung di lantai empat. Pintu masuk ke lantai empat terkunci, hanya dibuka pada waktu jam makan. Satu ruangan diperuntukkan untuk dua penjaga keamanan, yang tinggal di sana untuk mengawasi. Ruangan lain digunakankan untuk kolaborator yang membantu mencuci otak para praktisi. Dua asisten medis juga di tempatkan di lantai empat. Kamar yang lain digunakan untuk menahan para praktisi.
• Cui Hongjun (pria) usia 50an, dari Kota Yangzishao, Kabupaten Hunan.
• Yan Meijun (wanita) usia 50an.
• Liu Shumei (wanita), dari Kota Teichang, Distrik Erdaojing. Dia ditangkap secara ilegal oleh pejabat dan polisi Kota Teichang.
• Sun Jimei (wanita), dari Desa Huandian, Kecamatan Huandian, Kota Ji’an.
• Xu Changrong (jenis kelamin tidak diketahui), dari Distrik Erdaojiang.
• Xie Shuping [wanita] dari Kabupaten Liuhe. Dia diperdaya oleh agen bai Weimin dari Divisi Keamanan Domestik setempat supaya pergi ke kantor polisi setempat. Li Qiyue dan Hu Bo dari Komite Urusan Politik dan Hukum, bersama polisi, kemudian membawanya ke fasilitas cuci otak.
• Zhang Lihua (wanita), dari Kota Meihekou. Dia dibawa ke fasilitas cuci otak oleh majikannya dan agen dari Kota Meihekou Kantor 610.
• Dua praktisi wanita (nama dan alamat tidak diketahui).
Setiap praktisi dipantau secara ketat oleh kolaborator, yang berasal dari komite lingkungan setempat atau tempat kerja praktisi.
Praktisi tidak diizinkan untuk berbicara satu sama lain, tidak diizinkan pergi ke kamar lain, keluar dari lantai empat hotel, atau melakukan latihan Falun Gong. Jika mereka melanggar aturan ini, kolaborator melaporkan mereka ke agen Kantor 610, yang kemudian menyerang praktisi secara verbal dan fisik.
Setiap hari dari jam 8 - 11 pagi dan jam 2 - 5 sore, Xue Yuliang, direktur Kantor 610, Zhao Shujun, kepala divisi Kantor 610, dan kolaborator Zhang Ruixia mencuci otak praktisi dengan propaganda yang memfitnah Falun Gong.
Agen Dari Kantor 610 mengancam praktisi, jika mereka tidak menandatangani pernyataan tertulis untuk meninggalkan keyakinan mereka, mereka akan dikirim ke pusat cuci otak provinsi yang bahkan lebih buruk, di mana mereka akan ditahan selama tiga sampai enam bulan.
Di bawah tekanan siksaan dan cuci otak yang ekstrim, enam praktisi menandatangani pernyataan dan melepaskan keyakinan mereka. Tiga orang lainnya menolak untuk melakukannya. Mereka yang menandatangani pernyataan dibebaskan pada 18 September. Tiga praktisi lainnya tidak dibebaskan sampai tanggal 24 September.
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org