Makau: Mengklarifikasi Fakta tentang Falun Dafa selama Tahun Baru Imlek

(Minghui.org) Jumlah wisatawan dari China yang mengunjungi Makau meningkat selama liburan Tahun Baru Imlek. Praktisi lokal mengambil kesempatan ini untuk mengklarifikasi fakta tentang Falun Gong dan mempromosikan pengunduran diri dari Partai Komunis China (PKC) dan organisasi afiliasinya.

Mereka melakukannya demikian karena penganiayaan ditutup-tutupi di China, dan seluruh negeri diselimuti propaganda kebohongan yang mencemarkan Falun Gong. Praktisi meyakinkan orang-orang China agar mundur dari PKC sebagai cara untuk mendukung Falun Gong, percaya bahwa hal tersebut akan membantu mengantar mereka ke masa depan yang cerah ketika fakta kebenaran terungkap dan mereka yang bertanggung jawab atas penganiayaan diseret ke muka pengadilan.

Turis China membaca informasi tentang Falun Gong

Pada tanggal 9 Februari 2013, satu hari sebelum Tahun Baru Imlek, seorang polisi menghampiri dan bertanya kepada seorang praktisi, "Apakah Anda akan istirahat besok?" Praktisi menjawab bahwa bahkan lebih banyak praktisi akan datang esok harinya. Petugas polisi dengan haru mengatakan, "Kalian benar-benar bekerja dari hari pertama sampai terakhir dalam setahun."

Suatu sore, seorang pria setengah baya dari China Utara menghampiri dan berbicara dengan seorang praktisi, memberi mereka "acungan jempol" dan berkata, "Kalian luar biasa. Falun Gong sedang dianiaya di China dan tidak ada seorang pun yang membicarakannya sekarang. Kalian terus melakukan hal ini di sini selama lebih dari sepuluh tahun."

Praktisi menjawab, "Penganiayaan belum berakhir. Ratusan ribu praktisi masih dipenjara. Praktisi lain masih ditangkapi. PKC menggunakan cara-cara paling keji untuk menganiaya Falun Gong. Untuk menutupi penganiayaan, PKC tidak berani menyebutkannya." Orang itu berkata," Oh. Itulah mengapa jarang disebutkan. Terus lakukan dengan baik. Falun Gong akan menang." Praktisi menyarankan dia untuk mundur dari PKC. Dia mengatakan dia tidak pernah bergabung dengan organisasi PKC. Praktisi kemudian mengatakan kepadanya untuk mengingat “Falun Dafa baik!" Dia berkata, "Ya, Falun Dafa baik." Dia pergi setelah mengucapkan terima kasih.

Semakin banyak orang China menjadi sadar akan fakta-fakta, dan lebih banyak praktisi Makau telah bergabung dalam upaya untuk mempromosikan pengunduran diri dari PKC kepada para pengunjung tempat wisata lokal. Selama lima hari pertama Tahun Baru Imlek, lebih dari 1500 orang China mundur dari PKC dan organisasi afiliasinya di tempat. Beberapa keluarga secara keseluruhan bersama-sama mundur, beberapa menggunakan nama mereka sendiri, yang lain menggunakan nama samaran, karena takut dianiaya saat pulang ke China jika mereka memberikan nama asli mereka. Para praktisi sangat senang untuk semua orang yang telah mundur dan menarik garis pemisah dengan kejahatan PKC.

Chinese version click here
English version click here