Seorang Kepala Divisi Sekaligus Pejabat Bagian Kredit yang Tidak Korup Ditangkap oleh PKC

Nama: (颜克俭) Yan Kejian
Jenis kelamin: Laki - laki
Usia: Tidak diketahui
Alamat: Tidak diketahui
Pekerjaan: Kepala Divisi Kredit di Bank Pembangunan Pertanian Cabang Hankou
Tanggal Penangkapan Terakhir: 6 November 2012
Tempat Penahanan Terakhir: Pusat Pencucian Otak Pusat Pertanian Beihu (北湖 农场 洗脑班)
Kota Tempat Penahanan: Wuhan
Provinsi tempat Penahanan: Hubei
Penganiayaan yang Diderita: Pengurangan tidur, cuci otak, pemukulan, digantung dengan pergelangan tangan, pemenjaraan, kurungan isolasi, penyiksaan, dicekok paksa, pengekangan fisik, penggeledahan rumah, penahanan ilegal.

(Minghui.org) Yan Kejian, Kepala Divisi Kredit di Bank Pembangunan Pertanian Cabang Hankou, ditangkap di tempat kerjanya pada 6 November 2012, oleh Departemen Kepolisian Kota Wuhan. Rumahnya digeledah. Yan ditahan di Pusat Pencucian Otak Pertanian Beihu, Pegunungan Baiyu, Kabupaten Qingshan di Kota Wuhan, yang berjarak lebih dari 40 kilometer dari rumahnya. Agen Kantor 610 memerintahkan majikannya untuk menempatkan dua orang rekan kerja di pusat pencucian otak untuk mengawasi dan menekannya. Keluarganya berusaha untuk mengirimkan pakaian musim dingin kepadanya, tetapi tidak dapat menemukan jalur yang tepat ataupun personil yang bertanggung jawab.

Seorang Pejabat Bagian Kredit yang Tidak Korup serta Memiliki Standar Moral yang Tinggi

Pada awal 1980-an, Yan lulus dari sekolah jurusan perbankan. Dalam lima tahun, dia telah dipromosikan dari petugas cabang bank yang sederhana di tingkat kabupaten, kemudian ke tingkat kota, dan kemudian ke kepala divisi kredit. Dia adalah kepala divisi termuda di seluruh sektor keuangan di Wuhan, dan dia juga dianugerahi gelar resmi "ahli ekonomi."

Pada April 1996, dia mulai berlatih Falun Gong, dan hidupnya mengalami perubahan besar saat ia mulai mematut diri sesuai dengan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar.

Sebelum berlatih Falun Gong, Yan menderita penyakit kronis, seperti maag, migrain, bahu kaku, dan hypoglycemia. Setelah berlatih Falun Gong, semua penyakit itu menghilang tanpa jejak dan tanpa mengeluarkan sepeser pun dana bantuan medis pemerintah. Dia penuh dengan energi, antusiasme dan efisien serta teliti. Dia berhenti main poker dan judi. Setelah bekerja, setiap hari dia akan menggunakan waktu untuk belajar Fa dan melakukan pekerjaan rumah tangga. Sebelumnya, dia menjadi figur yang berkuasa di rumah dan dengan mudah melakukan kekerasan verbal dan fisik untuk mendikte anggota keluarga lainnya. Setelah berlatih Falun Gong, ia berusaha untuk mematuhi prinsip tidak membalas ketika dipukul ataupun dihina. Kehidupan keluarganya menjadi sangat membaik.

Dia selalu membayar biaya perjalanannya sendiri atau naik sepeda untuk pergi menyelidiki perusahaan yang mengajukan kredit. Tidak seperti sebelumnya, ia tidak lagi menerima makanan atau minuman ataupun berpartisipasi dalam perjudian atau kegiatan hiburan lainnya yang diatur perusahaan untuknya. Dia menolak semua hadiah uang maupun hadiah lain dari perusahaannya. Orang-orang akan berkomentar kepadanya, "Atasan Anda mengambil apa yang kami tawarkan. Mengapa Anda takut dan menahan diri?" Dia akan menjelaskan, "Saya adalah seorang praktisi Falun Gong. Saya harap Anda mengerti."

Pada akhir 1990-an, bank tempatnya bekerja membangun gedung hunian 20 lantai bagi karyawan agar bisa tinggal gratis. Bangunan ini memiliki lift, AC, air panas, dan fasilitas lainnya. Bank itu juga menyediakan desain interior serta renovasi bagi karyawan tanpa biaya. Menurut sistem penilaian pada saat itu, Yan dengan mudah bisa mendapatkan apartemen dengan tiga kamar tidur, dua ruang kamar dengan luas lebih dari 100 meter persegi. Namun, ia tidak mengajukan permohonan, karena tiga anggota keluarganya sudah punya rumah dengan dua kamar tidur dan satu ruang keluarga, yang mana sudah cukup baginya. Dia adalah satu-satunya karyawan yang memenuhi standar, tetapi tidak mengajukan permohonan untuk rumah baru. Atasannya terus bertanya kepadanya apakah ia akan mengajukan permohonan, tetapi setiap kali dia selalu menolak dengan sopan. Mengetahui situasinya, beberapa orang berkomentar, "Saat ini begitu banyak orang berjuang dan bertarung untuk sesuatu yang tidak pantas mereka dapatkan. Anda, di sisi lain, tidak mengambil apa yang menjadi hak Anda."

Orang-orang memiliki hati nurani, dan Falun Gong telah mengangkat standar moral masyarakat. Hal ini didasarkan pada pengalaman pribadi dari jutaan praktisi.

Penganiayaan yang Berkali-kali

Partai Komunis China (PKC) telah menahan Yan di pusat pencucian otak sebanyak tiga kali hanya karena berlatih Falun Gong.

Ditahan selama 11 bulan, dari tahun 2001 hingga Februari 2002, ia dipukuli dengan begitu kejam sehingga menderita cedera otak traumatis.

Setelah dibebaskan, petugas Departemen Kepolisian Qiaokou tidak menunggu sampai ia pulih sepenuhnya, mereka membawanya dari tempat kerja ke pusat pencucian otak lagi. Yan muntah dan tidak bisa makan apapun selama hampir tiga minggu. Li Wei, Ma Zhibiao, dan pejabat lainnya memegang anggota badannya, menjambak rambut dan hidungnya, memaksa mulutnya terbuka dengan dua bilah bambu, dan mencekoknya setiap hari. Kadang-kadang mereka bahkan mengambil kembali makanan yang dimuntahkan ke lantai dan memasukkan ke dalam mulutnya. Mereka memerintahkan anggota staf lain untuk menyiksanya dengan pengurangan tidur dan taktik perang psikologis. Mereka juga mengurungnya di dalam sel isolasi, di mana di dalamnya dipenuhi slogan-slogan dan spanduk-spanduk fitnahan serta sistem suara yang memekakkan telinga. Yan dipaksa untuk menonton video anti-Falun Gong berulang-ulang. Dia tidak menyerah sekalipun mengalami semua penyiksaan ini.

Li Wei kemudian memaksa Yan untuk berdiri tegak menghadap dinding dalam jangka waktu yang lama. Ketika Yan mulai jatuh, Li Wei meraih rambutnya dan membanting kepalanya ke tembok, menendang, dan meninju sampai Yan dipenuhi luka dan memar. Ia mengalami kejang-kejang dan keluar air seni. Keesokan harinya, karena Yan tidak menyerah, pihak berwenang mengikat tangannya di belakang punggung dan kemudian mengikatnya lagi ke bingkai jendela sehingga lututnya menyentuh tanah. Lutut Yan dengan cepat tergores dan berdarah. Mereka kemudian mengikat semua anggota badannya di bingkai jendela selama beberapa hari. Ketika Yan kehilangan kesadaran, Ma Zhibiao dan lainnya menggunakan tusuk gigi untuk menusuk luka di lutut dan bagian tubuh sensitif lainnya serta memasukan rokok menyala di lubang hidungnya. Menurut laporan saksi, Yan disiksa sampai mendekati kondisi tak berdaya.

Pada 6 November 2012, Yan ditangkap lagi dari tempat kerjanya oleh polisi Kota Wuhan, dan rumahnya digeledah. Polisi menyita komputer, printer, dan buku-buku serta materi Falun Gong, diantara barang-barang pribadi lainnya. Yan sekarang berada di Pusat Pencucian Otak Pertanian Beihu di Kota Wuhan. Dua rekan kerja memonitor dia, dan keluarganya tidak bisa memberikan pakaian musim dingin kepadanya.

Informasi kontak:

Kantor 610 Kota Wuhan, Jalan Taman Jiefang 42, Distrik Hankou, kode pos 430010, [phone] (Kantor), [phone] (Faks)
Chen Shiguo, direktur Kantor 610 Kota Wuhan: [phone] (Kantor), [phone] (Rumah)
Komite Politik dan Penegakan Hukum Kota Wuhan, Jalan Taman Jiefang 42,Distrik Hankou, kode pos: 430010, [phone], fax: [phone]
Zhao Fei, sekretaris komite dan kepala polisi Kota Wuhan, [phone] (Kantor)
Hu Xukun, mantan sekretaris komite: [phone] (Kantor)
Cui Zhengjun, wakil sekretaris komite, direktur Kantor Pemeliharaan Stabilitas Kota Wuhan: [phone] (Kantor), [phone] (Rumah)
Sun Tianwen, wakil sekretaris komite, sekretaris jenderal kantor pemeliharaan stabilitas kota: [phone] (Kantor), [phone] (Rumah)
Ren Qiang, pemimpin tim, Tim Disiplin komite: [phone] (Kantor), [phone] (Rumah)
Tim Keamanan Domestik Departemen Kepolisian Kota Wuhan, Jalan Raya Fazhan 188, Distrik Hankou, Kota Wuhan, kode pos 430023, [phone], 86-27-85393600
Xu Jinghua, direktur, Divisi Politik Departemen Kepolisian Kota Wuhan, [phone] (Kantor) [phone] (Rumah)
Liu Nanhua, kepala, Divisi Keamanan Domestik, Departemen Kepolisian Kota Wuhan
Jiao Jian, wakil kepala, Divisi Keamanan Domestik, Departemen Kepolisian Kota Wuhan: [phone] (Kantor)
Zhang Ning, Divisi Keamanan Domestik: [phone] (Kantor)
Cai Heng, pemimpin Skuadron, Divisi Keamanan Domestik: [phone] (Kantor), 86-13971015811 (Selular)
Yuan Quan, Divisi Keamanan Domestik: [phone] (Kantor)
Wu Zhiguo, Divisi Keamanan Domestik: [phone] (Kantor): 86-18986091198 (Selular)
Huang Xiaoji 黄晓 喆, Divisi Keamanan Domestik, Kantor: [phone]
Liu Hua, Divisi Keamanan Domestik: [phone] (Kantor)

Chinese version click here
English version click here