Falun Gong Bersinar di Festival Kultural, Karnival Jerman
(Minghui.org)
Pada 1 Juni 2013, praktisi Falun Gong berpartisipasi pada Karnival
Budaya Jerman Ke-17 di Kota Bielefeld. Sekitar 2.000 peserta dan 70
kelompok etnik dari seluruh dunia tampil di hadapan sebanyak
100.000 penonton.
Tian Guo Marching Band
Bidadari
Spanduk tentang penganiayaan di China
Penonton menyambut barisan Falun Gong
Spanduk tentang penganiayaan di China
Penonton menyambut barisan Falun Gong
Penyelenggara mengatur agar
barisan Falun Gong menempati barisan terakhir dari pawai sehingga
Tian Guo Marching Band, yang terdiri dari sekitar 80 praktisi dari
13 negara, dapat menjadi “penutup akbar” dari acara populer
ini.
Para penonton terus menerus memotret band saat memainkan lagu “Falun Dafa Hao.”
Di belakang band terdapat sebuah kendaraan hias yang cantik dengan lima praktisi memperagakan latihan di atasnya.
Kemudian diikuti oleh 12 bidadari yang mengenakan kostum warna pink, hijau, kuning, dan biru, dengan pita-pita warna warni digantung di depan mereka. Mereka mengenakan tutup kepala tinggi dan membawa bunga lotus putih di tangan mereka sambil menari dengan irama musik band. Mereka benar-benar tampak seperti bidadari dari surga. Beberapa orang tampaknya menahan napas, tertegun. Itu benar-benar mengagumkan!
Beberapa orang bertanya mengapa Falun Gong, yang asli dari China, ditindas di China. Ketika mereka melihatnya, praktisi menambahkan sentuhan daya tarik pada pawai dengan musik, kostum, tarian, dan latihan damai mereka.
Seorang pria tua Jerman terus menerus bertepuk tangan menyambut barisan Dafa, berkata, “Bagus, Semuanya bagus!”
Seorang wanita Jerman bertanya, “Falun Gong adalah sebuah latihan meditasi, bukan?” menambahkan, “Saya ingin mempelajarinya.”
“Sangat indah, sangat indah, saya menyukai semuanya,” desah seorang wanita tua. “Meskipun saya pernah mendengar tentang penganiayaan terhadap Falun Gong, saya tidak pernah memahami mengapa dianiaya!”
Seorang pemuda Jerman berlari mendekati praktisi dan bertanya, “Dimana saya dapat belajar Falun Dafa? Saya ingin mengetahui lebih banyak!” Ketika dia diberitahu untuk mencarinya di internet, ia berkata, “Bagus! Saya akan mencarinya ketika sampai di rumah.”
Beberapa praktisi berada di stan Dafa menjawab pertanyaan tentang Falun Gong, membagikan brosur, memperagakan latihan, dan mengklarifikasi fakta.
Para penonton terus menerus memotret band saat memainkan lagu “Falun Dafa Hao.”
Di belakang band terdapat sebuah kendaraan hias yang cantik dengan lima praktisi memperagakan latihan di atasnya.
Kemudian diikuti oleh 12 bidadari yang mengenakan kostum warna pink, hijau, kuning, dan biru, dengan pita-pita warna warni digantung di depan mereka. Mereka mengenakan tutup kepala tinggi dan membawa bunga lotus putih di tangan mereka sambil menari dengan irama musik band. Mereka benar-benar tampak seperti bidadari dari surga. Beberapa orang tampaknya menahan napas, tertegun. Itu benar-benar mengagumkan!
Beberapa orang bertanya mengapa Falun Gong, yang asli dari China, ditindas di China. Ketika mereka melihatnya, praktisi menambahkan sentuhan daya tarik pada pawai dengan musik, kostum, tarian, dan latihan damai mereka.
Seorang pria tua Jerman terus menerus bertepuk tangan menyambut barisan Dafa, berkata, “Bagus, Semuanya bagus!”
Seorang wanita Jerman bertanya, “Falun Gong adalah sebuah latihan meditasi, bukan?” menambahkan, “Saya ingin mempelajarinya.”
“Sangat indah, sangat indah, saya menyukai semuanya,” desah seorang wanita tua. “Meskipun saya pernah mendengar tentang penganiayaan terhadap Falun Gong, saya tidak pernah memahami mengapa dianiaya!”
Seorang pemuda Jerman berlari mendekati praktisi dan bertanya, “Dimana saya dapat belajar Falun Dafa? Saya ingin mengetahui lebih banyak!” Ketika dia diberitahu untuk mencarinya di internet, ia berkata, “Bagus! Saya akan mencarinya ketika sampai di rumah.”
Beberapa praktisi berada di stan Dafa menjawab pertanyaan tentang Falun Gong, membagikan brosur, memperagakan latihan, dan mengklarifikasi fakta.
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org