Praktisi Falun Gong Hua Lianyou sedang Melakukan Mogok Makan selama Dua Belas Bulan
(Minghui.org)
Hua Lianyou (pria), seorang praktisi Falun Gong dari Distrik
Beichen, Tianjin, ditangkap pada tanggal 24 April 2012. Pada
tanggal 23 Mei 2012, ia melakukan mogok makan untuk memprotes
penganiayaan, yang berlangsung selama dua belas bulan.
Istri Hua Lianyou mengunjunginya
pada tanggal 29 Mei 2013. Ia terlihat sangat kurus, tidak punya
tenaga untuk berbicara, dan kesulitan bernafas. Istrinya meminta ia
dibebaskan dengan segera karena kondisi kesehatan. Pejabat penjara
belum memberikan jawaban. Ia menanyakan Wang Cunyong dari Kantor
610 Distrik Beichen mengapa ia memperlakukan Hua sedemikian buruk.
Wang menjawabnya karena Hua “tidak menunjukkan kelakuan baik”
ketika berbicara dengannya.
Saat dua pengacara pembela dari Beijing, disewa oleh keluarga Hua, datang ke pengadilan pada pagi hari tanggal 11 September, pejabat pengadilan hanya mengijinkan mereka dan anak Hua masuk. Mereka berbohong kepada anggota keluarga lainnya, mengatakan bahwa mereka akan diijinkan masuk setelah persidangan dimulai. Namun, anggota keluarga lainnya tidak diijinkan masuk hingga pukul 10:30 pagi. Dengan terus-menerus bertanya, akhirnya mereka mengetahui bahwa pejabat Pengadilan Beichen telah meninggalkan pengadilan melalui tempat parkir, dan pergi ke Rumah Sakit Zhuoyan Ciji dan mengadakan sidang rahasia di sana. Mereka menghukum Hua Lianyou yang hanya dapat berbaring di ranjang, dengan hukuman tujuh tahun penjara. Pada tanggal 9 Oktober, Hua dikirim ke Penjara Binhai. Pada tanggal 14 Oktober, Li Guoyu, wakil kepala Penjara Binhai, memerintahkan Yu, wakil kepada rumah sakit penjara, untuk memaksa Hua makan
Sampai bulan Desember 2012 Hua terlalu lemah untuk berjalan dan diinfus dengan paksa. Ketika hidupnya dalam bahaya pada tanggal 7 Desember 2012, pejabat penjara memindahkannya ke Rumah Sakit Ankang dalam rangka memindahkan tanggung jawab.
Keluarga Hua melihatnya sangat lemah dan pucat ketika mereka berkunjung ke Rumah Sakit Ankang. Hua memberitahu keluarganya dengan suara lemah alasannya melakukan mogok makan, adalah untuk memprotes penganiayaan. Keluarga meminta ia dibebaskan dengan segera. Pejabat penjara akan menanggapi hanya jika seseorang mendekati kematian dan sesuai dengan kriteria tertentu. Saat itulah mereka akan menyatakan bebas dengan persyaratan medis. Tetapi pejabat penjara tidak menjelaskan persyaratan apa yang dibutuhkan.
Hua masih berada di Rumah Sakit Ankang. Wang, Gao, dan penjaga lainnya mengawasinya dua puluh empat jam dan memaksanya makan tiga hingga empat kali sehari. Keluarga, teman, rekan kerja, dan para tetangga sangat prihatin dengan kondisinya. Ayah Hua yang telah berumur 80 tahun setiap hari mengkhawatirkannya, tetapi tidak berani mengunjunginya karena takut dianiaya.
Laporan terkait “Mr. Hua Lianyou from Tianjin on Hunger Strike to Protest Another Arrest and Prison Term”
Saat dua pengacara pembela dari Beijing, disewa oleh keluarga Hua, datang ke pengadilan pada pagi hari tanggal 11 September, pejabat pengadilan hanya mengijinkan mereka dan anak Hua masuk. Mereka berbohong kepada anggota keluarga lainnya, mengatakan bahwa mereka akan diijinkan masuk setelah persidangan dimulai. Namun, anggota keluarga lainnya tidak diijinkan masuk hingga pukul 10:30 pagi. Dengan terus-menerus bertanya, akhirnya mereka mengetahui bahwa pejabat Pengadilan Beichen telah meninggalkan pengadilan melalui tempat parkir, dan pergi ke Rumah Sakit Zhuoyan Ciji dan mengadakan sidang rahasia di sana. Mereka menghukum Hua Lianyou yang hanya dapat berbaring di ranjang, dengan hukuman tujuh tahun penjara. Pada tanggal 9 Oktober, Hua dikirim ke Penjara Binhai. Pada tanggal 14 Oktober, Li Guoyu, wakil kepala Penjara Binhai, memerintahkan Yu, wakil kepada rumah sakit penjara, untuk memaksa Hua makan
Sampai bulan Desember 2012 Hua terlalu lemah untuk berjalan dan diinfus dengan paksa. Ketika hidupnya dalam bahaya pada tanggal 7 Desember 2012, pejabat penjara memindahkannya ke Rumah Sakit Ankang dalam rangka memindahkan tanggung jawab.
Keluarga Hua melihatnya sangat lemah dan pucat ketika mereka berkunjung ke Rumah Sakit Ankang. Hua memberitahu keluarganya dengan suara lemah alasannya melakukan mogok makan, adalah untuk memprotes penganiayaan. Keluarga meminta ia dibebaskan dengan segera. Pejabat penjara akan menanggapi hanya jika seseorang mendekati kematian dan sesuai dengan kriteria tertentu. Saat itulah mereka akan menyatakan bebas dengan persyaratan medis. Tetapi pejabat penjara tidak menjelaskan persyaratan apa yang dibutuhkan.
Hua masih berada di Rumah Sakit Ankang. Wang, Gao, dan penjaga lainnya mengawasinya dua puluh empat jam dan memaksanya makan tiga hingga empat kali sehari. Keluarga, teman, rekan kerja, dan para tetangga sangat prihatin dengan kondisinya. Ayah Hua yang telah berumur 80 tahun setiap hari mengkhawatirkannya, tetapi tidak berani mengunjunginya karena takut dianiaya.
Laporan terkait “Mr. Hua Lianyou from Tianjin on Hunger Strike to Protest Another Arrest and Prison Term”
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org