Fahui Tiongkok | Sebuah Jalan Kultivasi yang Menakjubkan
(Minghui.org)
Sebuah Jalan Kultivasi yang Menakjubkan
Saya memperoleh Fa tahun 1997, saya seorang praktisi veteran. Tiga hari setelah saya mulai berlatih, saya masuk dalam kondisi ding (hening). Saya merasa seperti terbang ke langit. Waktu itu saya tidak tahu kalau zhu yuanshen saya meninggalkan tubuh. Saya memikirkan suami saya dan mengkhawatirkannya, sehingga zhu yuanshen kembali ke tubuh saya.
Sebuah Jalan Kultivasi yang Menakjubkan
Saya memperoleh Fa tahun 1997, saya seorang praktisi veteran. Tiga hari setelah saya mulai berlatih, saya masuk dalam kondisi ding (hening). Saya merasa seperti terbang ke langit. Waktu itu saya tidak tahu kalau zhu yuanshen saya meninggalkan tubuh. Saya memikirkan suami saya dan mengkhawatirkannya, sehingga zhu yuanshen kembali ke tubuh saya.
Suatu hari ketika saya sedang
berlatih perangkat kedua, jari-jari saya memancarkan sinar berwarna
merah, biru, dan putih berkilau, mengguncang tubuh saya, tapi saya
merasa sangat nyaman.
Kadang-kadang suami memukul dan mencaci ketika saya berlatih, tapi saya bertekad untuk tetap berlatih, bahkan jika ia memukul saya sampai mati. Untuk menghindari gangguan, saya melakukan latihan di balkon pada tengah malam selama dua tahun. Cuaca sangat dingin selama musim dingin utara, dan balkon sering ditutupi es, serpihan es menggantung di pagar. Setiap malam saya bermeditasi di luar selama lebih dari satu jam hanya mengenakan piyama tipis, duduk di atas tikar tipis. Saya merasa sedikit dingin ketika duduk di sana, tapi segera memasuki kondisi ding, dan tidak merasa dingin sama sekali. Saya merasa diselimuti energi hangat, tebal, dan menakjubkan. Itu perasaan yang luar biasa.
Suatu hari saya berada dalam kondisi ding untuk beberapa saat. Ketika saya membuka mata, saya melihat air mengalir melalui balkon. Ketika saya melihat ke atas, saya melihat suami menatap saya heran. Ia menuangkan air di atas saya, tapi tubuh dan tempat di mana saya duduk tetap kering.
Saya bermeditasi di lantai semen balkon sepanjang tahun. Suatu pagi saya merasa seolah-olah lantai semen naik perlahan-lahan setinggi tempat tidur, dan menjadi lembut seperti tempat tidur. Saya merasa sangat nyaman duduk di sana. Saya tahu Guru mendorong dan menjaga saya. Sejak itu, walaupun saya duduk di lantai semen atau lantai papan kayu, saya merasa nyaman, seperti duduk di atas bantal spons.
Suatu hari ketika kami sedang berlatih di tempat latihan, cuaca tiba-tiba berubah. Badai datang, disertai guntur dan kilat. Itu menakutkan. Saya ingat Guru berkata, "... bunyi petirpun tidak dapat menggetarkan kita." ("Ceramah Fa pada Konferensi Para Pembimbing di Changchun") Saya tidak bergerak. Hanya kami bertiga yang tetap menyelesaikan latihan. Guntur tidak menakut-nakuti kami, dan akhirnya berhenti. Saya mengalami hal-hal seperti ini beberapa kali.
Pada kesempatan lain, saya pergi ke taman pagi hari dan meditasi di daerah berumput. Begitu saya duduk, nyamuk menyerbu seluruh tubuh. Beberapa mendarat di leher dan menggigit saya. Ini sangat gatal dan sakit, dan saya hampir melompat. Tapi saya berpikir, "Biarlan mereka menyengat saya untuk membayar karma saya." Saya bersabar. Kemudian adik saya bertanya, "Kemana leher tebal kakak pergi?" Saya mempunyai leher tebal selama 40 atau 50 tahun, dan menjadi lebih tebal ketika saya marah. Sekarang leher saya telah kembali ke ukuran normal. Keluarga saya menyaksikan keajaiban ini dan percaya bahwa Falun Dafa memang hebat.
Terlahir Kembali
Semua penyakit saya, termasuk penyakit hati, penyakit jantung, bronkitis, penyakit paru-paru, arthritis, radang tekak kronis, TBC, dan migrain, menghilang setelah saya berlatih Falun Dafa selama dua tahun. Saya tahu bahwa Guru telah membersihkan penyakit dan menanggung karma saya. Guru selalu memberi kita yang terbaik, selama kita memiliki hati untuk berkultivasi.
Suami saya meninggal setelah Partai Komunis Tiongkok (PKT) mulai menganiaya Falun Dafa, dan anak saya segera dipecat setelah itu. Dia sedang mempersiapkan pernikahannya pada saat itu. Saya merasa sangat lelah, dan kekhawatiran saya terlalu banyak. Berat badan saya turun menjadi kurang dari 35 kilogram (77 pon), tapi saya merasa sehat.
Saya harus bekerja sebagai pembantu rumah tangga untuk membayar hutang. Awalnya sangat sulit, karena saya harus bersabar atas hinaan dan penganiayaan orang. Tapi terlepas dari bagaimana orang lain memperlakukan saya, saya ingat bahwa saya adalah seorang praktisi Falun Dafa, dan saya memperlakukan orang lain sebagaimana harusnya seorang praktisi. Saya mencari ke dalam ketika konflik terjadi, dan tidak mengeluh tentang orang lain bahkan jika saya berada pada posisi yang benar. Saya tahu pekerjaan adalah kesempatan yang telah Guru atur bagi saya untuk meningkat. Saya selalu memikirkan orang lain terlebih dahulu dan mencoba bersikap adil. Karena saya selalu melakukan pekerjaan dengan baik, keluarga tempat dimana saya bekerja tidak ingin saya pergi. Menantu keluarga itu mengatakan bahwa saya memperlakukannya lebih baik daripada ibu mertuanya.
Falun Dafa sungguh-sungguh mengubah saya. Kulit saya menjadi lembut dan pipi saya merah. Berat badan saya naik 15 kilogram (33 pon), dan menjadi lebih tinggi dan lebih cantik. Ketika saya kembali ke kampung halaman, kakak dan sepupu berpapasan dengan saya di jalan dan tidak mengenali saya. Saya menghentikan salah satu sepupu. Dia sedikit kesal, dan masih tidak tahu siapa saya. Saya mengatakan pada mereka bahwa saya sepupu mereka, dan kemudian salah satu mengenali saya. Mereka mengatakan bahwa saya sungguh-sungguh telah berubah, dan mereka kagum. Ketika tetangga melihat saya, mereka tidak percaya bahwa itu adalah saya. Saya mengatakan pada mereka perubahan saya berasal dari berlatih Falun Dafa. Semua orang setuju bahwa Falun Dafa adalah ajaib.
Guru Memberikan Kekuatan Gaib pada Saya
Saya telah mengalami hal-hal ajaib yang Guru sebutkan dalam ceramah. Saya akan memberikan dua contoh.
Suatu hari seorang praktisi lain dan saya mengklarifikasi fakta di kereta api, dan tidak melihat seorang polisi duduk di depan kami. Dia mendengar apa yang kami katakan, dan memanggil beberapa petugas lainnya. Semuanya membawa borgol. Mereka berbicara keras memberitahu kami bahwa mereka ada di sana. Praktisi lain gugup dan pindah ke kereta lain. Dia meminta saya agar pergi bersamanya. Saya tidak tergerak, dan hati saya juga tidak tergerak. Saya tidak memiliki rasa takut, dan memancarkan pikiran lurus yang kuat untuk membuat semua polisi tertidur. Segera mereka semua tertidur kami turun dari kereta dengan aman.
Suatu hari seorang praktisi lokal yang sering pergi ke rumah saya ditangkap. Saya tidak takut. Saya tahu bahwa Guru yang menentukan. Saya belajar Fa dan memancarkan pikiran lurus selama beberapa hari di rumah. Kami membangun kembali kelompok belajar Fa. Saya selalu berpikir bahwa polisi tidak akan pernah menemukan rumah saya. Setelah praktisi ini dibebaskan, dia mengatakan pada saya bahwa ia telah memberi tahu dan mengatakan pada polisi di mana saya tinggal. Dia mencoba untuk mengajak polisi ke rumah saya, tapi mereka tersesat sepanjang jalan.
Saat kita membantu Guru membuktikan Fa dan menyelamatkan makhluk hidup, Guru mengatur dan memutuskan segala sesuatu bagi kita. Kekuatan Dewa selalu bersama kita selama kita belajar Fa dengan baik, percaya pada Guru, memiliki pikiran lurus dan tidak takut.
Menyadari melalui Kecelakaan
Suatu hari bersalju saya mengendarai sepeda untuk bekerja, ketika seorang ibu yang sedang bergegas mengantar anaknya ke TK menabrak saya. Saya terjatuh, tapi saya mendesak ibu itu pergi sehingga dia tidak akan terlambat bekerja. Saya berbaring di tanah dan tidak bisa bergerak.
Seseorang yang lewat mengantar saya pulang. Anak majikan dan putri saya membawa saya ke rumah sakit. Tulang paha saya retak dan harus di operasi. Saya meminta bantuan Guru selama masa sulit ini. Saya bisa berjalan empat atau lima hari kemudian, dan keluar dari rumah sakit setelah 19 hari. Saya tidak merasa sakit selama seluruh proses. Guru telah menanggung karma saya lagi.
Saya merenungkan mengapa saya terluka dan tidak bisa bergerak. Saya seharusnya di rumah belajar Fa dan melakukan latihan, bukannya berbaring di ranjang rumah sakit. Saya mencari keterikatan dan menemukan bahwa baru-baru ini saya terikat pada uang. Saya meminta Guru membantu saya mendapatkan pekerjaan untuk membayar utang. Tapi ketika utang saya telah lunas, saya serakah dan ingin menyimpan lebih banyak uang.
Meskipun saya mempelajari tiga ceramah Zhuan Falun setiap hari, saya tidak fokus saat membaca. Saya tidak memancarkan pikiran lurus sama sekali, dan tidak melakukan tiga hal dengan baik. Saya tidak berada pada jalur yang benar. Sehingga kekuatan lama mengambil keuntungan dari celah kebocoran saya. Musim gugur ini menyadarkan saya. Saya menyadari bahwa saya tidak bisa hidup tanpa Dafa dan saya harus menjadikan Dafa pada prioritas pertama.
Saya kemudian merealisasikan dalam praktek. Saya memutuskan untuk membuat materi klarifikasi fakta sendiri, dan berhenti meminta pada rekan-rekan praktisi. Saya berusia enam puluhan dan hampir buta huruf. Bisakah saya membuat materi tanpa dukungan teknis? Saya lagi-lagi meminta bantuan Guru. Guru mengatur praktisi mengajari saya. Dalam waktu enam bulan, saya telah belajar bagaimana mencetak, membuat DVD, dan mengcopy. Kemudian saya mengajarkan keterampilan ini pada praktisi lain. Kami membuat materi dalam jumlah besar dan mendistribusikan secara luas. Kami juga memberikan salinan pada praktisi lain.
Saya belajar Fa dengan penuh perhatian, membaca tiga atau empat ceramah per hari. Saya tidak bisa mengungkapkan betapa indahnya yang saya rasakan ketika berada pada Fa. Lebih baik saya belajar Fa, lebih baik saya melakukan tiga hal. Kemudian saya bisa berkoordinasi baik dengan orang lain, menjaga pikiran lurus, dan membuat materi dengan mudah. Saya tidak berkecil hati ketika saya hanya membantu satu orang, dan tidak menjadi puas diri ketika saya membantu puluhan orang. Saya mengklarifikasi fakta pada orang-orang secara langsung, hujan atau cerah, dan mendorong praktisi lain untuk bergabung dengan saya.
Saya mendirikan sebuah kelompok belajar Fa di rumah. Praktisi datang dan pergi, dan menganggap rumah saya seperti rumah mereka sendiri. Beberapa dari mereka tinggal di rumah selama beberapa hari, sementara yang lain harus tinggal di rumah satu atau dua bulan ketika pemulihan dari karma penyakit. Siapapun yang ingin datang boleh datang dan siapa pun yang ingin pergi boleh pergi. Saya memperlakukan mereka dengan tulus dan saya senang membantu mereka meningkat. Kami gigih berkultivasi dan meningkat bersama-sama.
Suatu hari seorang praktisi membawa orang asing ke rumah. Para praktisi lain bertanya-tanya apakah dia mata-mata. Saya berkata pada mereka, "Mungkin ini diatur oleh Guru, dan ditakdirkan bahwa dia datang ke rumah saya." Sebenarnya praktisi ini sangat gigih dalam kultivasi dan melakukan tiga hal dengan baik. Saya percaya bahwa sikap saya membantu memperbaiki situasi ini.
Saya memiliki begitu banyak pengalaman dari 17 tahun kultivasi saya, tapi saya tidak dapat menulisnya semua. Saya ingin berterima kasih pada anugrah Guru yang sangat besar. Guru telah mengatur segalanya bagi saya. Tanpa Guru dan Dafa, saya pasti sudah mati. Saya akan mendengarkan Guru dan melakukan tiga hal dengan baik.
Kadang-kadang suami memukul dan mencaci ketika saya berlatih, tapi saya bertekad untuk tetap berlatih, bahkan jika ia memukul saya sampai mati. Untuk menghindari gangguan, saya melakukan latihan di balkon pada tengah malam selama dua tahun. Cuaca sangat dingin selama musim dingin utara, dan balkon sering ditutupi es, serpihan es menggantung di pagar. Setiap malam saya bermeditasi di luar selama lebih dari satu jam hanya mengenakan piyama tipis, duduk di atas tikar tipis. Saya merasa sedikit dingin ketika duduk di sana, tapi segera memasuki kondisi ding, dan tidak merasa dingin sama sekali. Saya merasa diselimuti energi hangat, tebal, dan menakjubkan. Itu perasaan yang luar biasa.
Suatu hari saya berada dalam kondisi ding untuk beberapa saat. Ketika saya membuka mata, saya melihat air mengalir melalui balkon. Ketika saya melihat ke atas, saya melihat suami menatap saya heran. Ia menuangkan air di atas saya, tapi tubuh dan tempat di mana saya duduk tetap kering.
Saya bermeditasi di lantai semen balkon sepanjang tahun. Suatu pagi saya merasa seolah-olah lantai semen naik perlahan-lahan setinggi tempat tidur, dan menjadi lembut seperti tempat tidur. Saya merasa sangat nyaman duduk di sana. Saya tahu Guru mendorong dan menjaga saya. Sejak itu, walaupun saya duduk di lantai semen atau lantai papan kayu, saya merasa nyaman, seperti duduk di atas bantal spons.
Suatu hari ketika kami sedang berlatih di tempat latihan, cuaca tiba-tiba berubah. Badai datang, disertai guntur dan kilat. Itu menakutkan. Saya ingat Guru berkata, "... bunyi petirpun tidak dapat menggetarkan kita." ("Ceramah Fa pada Konferensi Para Pembimbing di Changchun") Saya tidak bergerak. Hanya kami bertiga yang tetap menyelesaikan latihan. Guntur tidak menakut-nakuti kami, dan akhirnya berhenti. Saya mengalami hal-hal seperti ini beberapa kali.
Pada kesempatan lain, saya pergi ke taman pagi hari dan meditasi di daerah berumput. Begitu saya duduk, nyamuk menyerbu seluruh tubuh. Beberapa mendarat di leher dan menggigit saya. Ini sangat gatal dan sakit, dan saya hampir melompat. Tapi saya berpikir, "Biarlan mereka menyengat saya untuk membayar karma saya." Saya bersabar. Kemudian adik saya bertanya, "Kemana leher tebal kakak pergi?" Saya mempunyai leher tebal selama 40 atau 50 tahun, dan menjadi lebih tebal ketika saya marah. Sekarang leher saya telah kembali ke ukuran normal. Keluarga saya menyaksikan keajaiban ini dan percaya bahwa Falun Dafa memang hebat.
Terlahir Kembali
Semua penyakit saya, termasuk penyakit hati, penyakit jantung, bronkitis, penyakit paru-paru, arthritis, radang tekak kronis, TBC, dan migrain, menghilang setelah saya berlatih Falun Dafa selama dua tahun. Saya tahu bahwa Guru telah membersihkan penyakit dan menanggung karma saya. Guru selalu memberi kita yang terbaik, selama kita memiliki hati untuk berkultivasi.
Suami saya meninggal setelah Partai Komunis Tiongkok (PKT) mulai menganiaya Falun Dafa, dan anak saya segera dipecat setelah itu. Dia sedang mempersiapkan pernikahannya pada saat itu. Saya merasa sangat lelah, dan kekhawatiran saya terlalu banyak. Berat badan saya turun menjadi kurang dari 35 kilogram (77 pon), tapi saya merasa sehat.
Saya harus bekerja sebagai pembantu rumah tangga untuk membayar hutang. Awalnya sangat sulit, karena saya harus bersabar atas hinaan dan penganiayaan orang. Tapi terlepas dari bagaimana orang lain memperlakukan saya, saya ingat bahwa saya adalah seorang praktisi Falun Dafa, dan saya memperlakukan orang lain sebagaimana harusnya seorang praktisi. Saya mencari ke dalam ketika konflik terjadi, dan tidak mengeluh tentang orang lain bahkan jika saya berada pada posisi yang benar. Saya tahu pekerjaan adalah kesempatan yang telah Guru atur bagi saya untuk meningkat. Saya selalu memikirkan orang lain terlebih dahulu dan mencoba bersikap adil. Karena saya selalu melakukan pekerjaan dengan baik, keluarga tempat dimana saya bekerja tidak ingin saya pergi. Menantu keluarga itu mengatakan bahwa saya memperlakukannya lebih baik daripada ibu mertuanya.
Falun Dafa sungguh-sungguh mengubah saya. Kulit saya menjadi lembut dan pipi saya merah. Berat badan saya naik 15 kilogram (33 pon), dan menjadi lebih tinggi dan lebih cantik. Ketika saya kembali ke kampung halaman, kakak dan sepupu berpapasan dengan saya di jalan dan tidak mengenali saya. Saya menghentikan salah satu sepupu. Dia sedikit kesal, dan masih tidak tahu siapa saya. Saya mengatakan pada mereka bahwa saya sepupu mereka, dan kemudian salah satu mengenali saya. Mereka mengatakan bahwa saya sungguh-sungguh telah berubah, dan mereka kagum. Ketika tetangga melihat saya, mereka tidak percaya bahwa itu adalah saya. Saya mengatakan pada mereka perubahan saya berasal dari berlatih Falun Dafa. Semua orang setuju bahwa Falun Dafa adalah ajaib.
Guru Memberikan Kekuatan Gaib pada Saya
Saya telah mengalami hal-hal ajaib yang Guru sebutkan dalam ceramah. Saya akan memberikan dua contoh.
Suatu hari seorang praktisi lain dan saya mengklarifikasi fakta di kereta api, dan tidak melihat seorang polisi duduk di depan kami. Dia mendengar apa yang kami katakan, dan memanggil beberapa petugas lainnya. Semuanya membawa borgol. Mereka berbicara keras memberitahu kami bahwa mereka ada di sana. Praktisi lain gugup dan pindah ke kereta lain. Dia meminta saya agar pergi bersamanya. Saya tidak tergerak, dan hati saya juga tidak tergerak. Saya tidak memiliki rasa takut, dan memancarkan pikiran lurus yang kuat untuk membuat semua polisi tertidur. Segera mereka semua tertidur kami turun dari kereta dengan aman.
Suatu hari seorang praktisi lokal yang sering pergi ke rumah saya ditangkap. Saya tidak takut. Saya tahu bahwa Guru yang menentukan. Saya belajar Fa dan memancarkan pikiran lurus selama beberapa hari di rumah. Kami membangun kembali kelompok belajar Fa. Saya selalu berpikir bahwa polisi tidak akan pernah menemukan rumah saya. Setelah praktisi ini dibebaskan, dia mengatakan pada saya bahwa ia telah memberi tahu dan mengatakan pada polisi di mana saya tinggal. Dia mencoba untuk mengajak polisi ke rumah saya, tapi mereka tersesat sepanjang jalan.
Saat kita membantu Guru membuktikan Fa dan menyelamatkan makhluk hidup, Guru mengatur dan memutuskan segala sesuatu bagi kita. Kekuatan Dewa selalu bersama kita selama kita belajar Fa dengan baik, percaya pada Guru, memiliki pikiran lurus dan tidak takut.
Menyadari melalui Kecelakaan
Suatu hari bersalju saya mengendarai sepeda untuk bekerja, ketika seorang ibu yang sedang bergegas mengantar anaknya ke TK menabrak saya. Saya terjatuh, tapi saya mendesak ibu itu pergi sehingga dia tidak akan terlambat bekerja. Saya berbaring di tanah dan tidak bisa bergerak.
Seseorang yang lewat mengantar saya pulang. Anak majikan dan putri saya membawa saya ke rumah sakit. Tulang paha saya retak dan harus di operasi. Saya meminta bantuan Guru selama masa sulit ini. Saya bisa berjalan empat atau lima hari kemudian, dan keluar dari rumah sakit setelah 19 hari. Saya tidak merasa sakit selama seluruh proses. Guru telah menanggung karma saya lagi.
Saya merenungkan mengapa saya terluka dan tidak bisa bergerak. Saya seharusnya di rumah belajar Fa dan melakukan latihan, bukannya berbaring di ranjang rumah sakit. Saya mencari keterikatan dan menemukan bahwa baru-baru ini saya terikat pada uang. Saya meminta Guru membantu saya mendapatkan pekerjaan untuk membayar utang. Tapi ketika utang saya telah lunas, saya serakah dan ingin menyimpan lebih banyak uang.
Meskipun saya mempelajari tiga ceramah Zhuan Falun setiap hari, saya tidak fokus saat membaca. Saya tidak memancarkan pikiran lurus sama sekali, dan tidak melakukan tiga hal dengan baik. Saya tidak berada pada jalur yang benar. Sehingga kekuatan lama mengambil keuntungan dari celah kebocoran saya. Musim gugur ini menyadarkan saya. Saya menyadari bahwa saya tidak bisa hidup tanpa Dafa dan saya harus menjadikan Dafa pada prioritas pertama.
Saya kemudian merealisasikan dalam praktek. Saya memutuskan untuk membuat materi klarifikasi fakta sendiri, dan berhenti meminta pada rekan-rekan praktisi. Saya berusia enam puluhan dan hampir buta huruf. Bisakah saya membuat materi tanpa dukungan teknis? Saya lagi-lagi meminta bantuan Guru. Guru mengatur praktisi mengajari saya. Dalam waktu enam bulan, saya telah belajar bagaimana mencetak, membuat DVD, dan mengcopy. Kemudian saya mengajarkan keterampilan ini pada praktisi lain. Kami membuat materi dalam jumlah besar dan mendistribusikan secara luas. Kami juga memberikan salinan pada praktisi lain.
Saya belajar Fa dengan penuh perhatian, membaca tiga atau empat ceramah per hari. Saya tidak bisa mengungkapkan betapa indahnya yang saya rasakan ketika berada pada Fa. Lebih baik saya belajar Fa, lebih baik saya melakukan tiga hal. Kemudian saya bisa berkoordinasi baik dengan orang lain, menjaga pikiran lurus, dan membuat materi dengan mudah. Saya tidak berkecil hati ketika saya hanya membantu satu orang, dan tidak menjadi puas diri ketika saya membantu puluhan orang. Saya mengklarifikasi fakta pada orang-orang secara langsung, hujan atau cerah, dan mendorong praktisi lain untuk bergabung dengan saya.
Saya mendirikan sebuah kelompok belajar Fa di rumah. Praktisi datang dan pergi, dan menganggap rumah saya seperti rumah mereka sendiri. Beberapa dari mereka tinggal di rumah selama beberapa hari, sementara yang lain harus tinggal di rumah satu atau dua bulan ketika pemulihan dari karma penyakit. Siapapun yang ingin datang boleh datang dan siapa pun yang ingin pergi boleh pergi. Saya memperlakukan mereka dengan tulus dan saya senang membantu mereka meningkat. Kami gigih berkultivasi dan meningkat bersama-sama.
Suatu hari seorang praktisi membawa orang asing ke rumah. Para praktisi lain bertanya-tanya apakah dia mata-mata. Saya berkata pada mereka, "Mungkin ini diatur oleh Guru, dan ditakdirkan bahwa dia datang ke rumah saya." Sebenarnya praktisi ini sangat gigih dalam kultivasi dan melakukan tiga hal dengan baik. Saya percaya bahwa sikap saya membantu memperbaiki situasi ini.
Saya memiliki begitu banyak pengalaman dari 17 tahun kultivasi saya, tapi saya tidak dapat menulisnya semua. Saya ingin berterima kasih pada anugrah Guru yang sangat besar. Guru telah mengatur segalanya bagi saya. Tanpa Guru dan Dafa, saya pasti sudah mati. Saya akan mendengarkan Guru dan melakukan tiga hal dengan baik.
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org
