(Minghui.org) Praktisi Falun Gong mengadakan pawai akbar di Hong Kong pada 7 Desember 2014, untuk memperingati 10 tahun publikasi editorial The Epoch Times, sebuah surat kabar independen yang memuat berita tentang Tiongkok tanpa sensor.

Pawai tersebut juga mendukung mereka yang telah mengundurkan diri dari Partai Komunis Tiongkok (PKT) dan organisasi afiliasinya serta menyerukan orang-orang baik hati untuk membantu menghentikan penganiayaan terhadap Falun Gong.

Sembilan Komenter Mengenai Partai Komunis sepenuhnya mengungkap watak asli PKT dan kejahatannya terhadap kemanusiaan. Penyebaran luas Sembilan Komentar menimbulkan kegemparan di Tiongkok dan memulai gerakan di mana lebih dari 180 juta orang Tiongkok telah mengundurkan diri dari PKT dan organisasi afiliasinya sejauh ini.


Tian Guo Marching Band memimpin pawai

Pawai dimulai dari pukul 14.00 hingga 17.00 yang diikuti oleh hampir 800 praktisi. Terdiri dari enam prosesi, yaitu “Menyerukan untuk membantu menghentikan penganiayaan,” “Protes damai dan rasional terhadap penganiayaan,” “Mempromosikan kebaikan untuk membasmi kejahatan,” “Sembilan Komentar dan menceraiberaikan PKT,” “Mempromosikan hati nurani untuk menceraiberaikan PKT,” dan “Mengetahui fakta kebenaran untuk masa depan yang baik.”

Pawai dimulai dari King’s Playgound, melalui pusat kota, melewati pusat-pusat perbelanjaan di Causeway Bay, Wan Chai, Admiralty dan Central, tiba di tujuannya: Kantor Penghubung Pemerintah Pusat Tiongkok.

Pawai akbar menarik perhatian dari para pejalan kaki dan turis, banyak dari mereka berhenti untuk menonton pawai dan mengambil foto. Beberapa orang meneriakan “Falun Dafa baik!” dan “Teruskan Falun Gong!” Beberapa turis dari daratan Tiongkok terkejut dan mengatakan bahwa ini adalah pertama kalinya melihat pawai Falun Gong.

Beberapa penonton pernah mendengar atau membaca Sembilan Komentar. Yang lainnya sudah mengundurkan diri dari keanggotaan PKT. Selama pawai, beberapa turis dari daratan meminta praktisi Falun Gong membantu mereka mengundurkan diri dari PKT dan organisasi afiliasinya setelah mendengar lebih lanjut tentang Falun Gong dan penganiayaan.





Prosesi






Mendukung pengunduran diri dari PKT


Mengekspos penganiayaan brutal oleh PKT terhadap Falun Gong




Menyerukan agar pelaku utama kejahatan diseret ke pengadilan

Mahasiswa dan Turis Tiongkok: Sembilan Komentar Terkenal dan Keluar dari Partai Sudah Umum

Mahasiswa tahun pertama dari Guangzhou yang kuliah di Hong Kong, setelah menonton pawai dengan gembira mengatakan, “Saya mendengar aksi protes Falun Gong terhadap penganiayaan. Ini adalah pertama kalinya saya melihat secara langsung, dan saya sangat terkejut.”

Ia berkata, “Saya mengetahui buku itu, Sembilan Komentar. Beberapa teman dan saya telah mengundurkan diri dari keanggotaan Partai. Buku itu terkenal dan keluar dari Partai sudah menjadi umum di Tiongkok. Banyak orang pergi ke negara lain, Hong Kong dan Makau, membawa berita masuk ke Tiongkok.”

He dari Zhejiang mengatakan baru saja keluar dari keanggotaan Partai dengan bantuan seorang praktisi Falun Gong. Ia berkata, “Saya mengagumi kebebasan berbicara di Hong Kong. Di Tiongkok, berita-berita semacam itu dikontrol dengan ketat. Saya jarang sekali mendengarnya.”





Falun Dafa baik!

Tang dan Lu terkejut melihat pawai itu. Tang mengatakan, “Bolehkah seseorang berlatih Falun Gong di Hong Kong? Ini tidak diperbolehkan di daratan Tiongkok.” Mendengar penyebaran luas Falun Gong di seluruh dunia, Tang bertanya, “Mengapa Partai melarangnya? Kami akan membaca buku itu dan materi untuk mengetahui lebih banyak,” sambil memegang buku Sembilan Komentar dan materi informasi lainnya.

Dukungan dari Warga Hong Kong

Warga Hong Kong, Du memuji buku Sembilan Komentar dan mendukung pawai tersebut. “Kalian melakukan apa yang takut dilakukan oleh banyak orang Tiongkok. Saya baca buku Sembilan Komentar. Buku itu sepenuhnya menggambarkan watak asli PKT,” katanya. Seorang warga lainnya, Chen, meneriakkan, “Falun Dafa baik! Acungkan jempol!”

Seorang pria berumur 60-an di Queen Road berkata kepada praktisi Falun Gong, Hong dan Zheng, “Saya baca Sembilan Komentar dengan saksama sepuluh tahun lalu. Saya mendukung kalian! Saya telah membaca materi informasi kalian selama bertahun-tahun dan mengetahui fakta kebenaran. PKT sangat jahat dan tidak berperikemanusiaan dalam menganiaya Falun Gong.”

Wu, 85 tahun, tinggal bersama dengan empat generasi dari keluarganya. Ia bersama dengan cucunya menonton pawai. Ia berkata, “Sedikit pawai sebelum Partai Komunis mengambil alih Hong Kong. Partai itu sangat jahat. Apa masa depan bagi para pemuda? Saya tahu bahwa Falun Gong adalah baik, dan saya mendukung kalian.”

Chinese version click here
English version click here