(Minghui.org) Zeng Liwen, seorang pebisnis, terpaksa meninggalkan rumah untuk menghindari penganiayaan lebih lanjut dari Partai Komunis China (PKC) karena berlatih Falun Gong. Anggota keluarganya berharap Zeng kembali dengan selamat, tapi dia tidak bisa pulang ke rumah sementara penganiayaan masih terus berlanjut.

Polisi Gagal Menangkap Zeng tetapi Menggeledah Rumahnya

Polisi berusaha menangkap Zeng di luar rumah tanggal 31 Maret 2013 malam, namun dia berhasil melarikan diri, terpaksa menjadi tunawisma. Polisi tidak berhasil menangkapnya, mereka menghancurkan pintu, mendobrak masuk dan menggeledah rumahnya. Dua gadis kecil yang berada di rumah sangat terkejut, mereka berpegangan erat satu sama lain sambil menatap orang-orang yang telah mendobrak masuk.

Polisi menyita komputer, printer, peralatan kantor dan perlengkapan, serta banyak barang berharga lainnya. Kemudian mereka menangkap istri Zheng dan menyeret mobil keluarganya pergi jauh.

Mengembangkan Bisnis Keluarga

Ayah Zeng membuka pabrik permen tahun 1985. Tahun 2000 produk-produknya secara luas tersebar di seluruh China. Pada waktu itu Zeng berusia 24 tahun, dan terus menerus bekerja keras, ia membuka pabrik permen sendiri di Provinsi Hunan, bernama Dongkou Dragon Master Food Factory. Memperlakukan orang lain dengan hormat dan memperlakukan diri dengan integritas, menjadikan bisnis Zeng berkembang.
Dongkou Dragon Master Food Factory


Zeng Liwen

Di bawah adalah catatan pribadi Zeng Liwen

Ditangkap dan Rumahnya Digeledah

Keluarga kami reuni makan malam di luar kota tanggal 31 Maret 2013. Setelah makan malam, orang tua, istri dan tiga anak saya kembali ke rumah Dragon Master Food Factory, tempat keluarga kami sudah tinggal selama tujuh tahun.

Kami sampai Di Kota Gaosha sekitar pukul 20:00, ketika tiba-tiba sekelompok orang tak dikenal berusaha menghentikan mobil saya. Mereka berteriak agar saya keluar. Saya pikir itu adalah perampok dan cepat menginjak pedal gas dan melesat pergi. Mereka terus mengejar sepanjang perjalanan kembali ke pabrik. Setelah sampai di pabrik, mereka turun dari mobilnya dan mencoba menangkap saya. Saya menyadari siapa mereka, dan selama keributan, saya berhasil melarikan diri.

Kemudian saya melihat Luo Meiguang dari Komite Politik dan Hukum setempat, Yang Manyu dari Kantor 610 setempat, dan wakil kepala departemen kepolisian setempat Zeng Lixin bekerja sama mengatur sekelompok orang untuk menangkap saya secara ilegal dan menggeledah rumah.

Setelah saya dipaksa meninggalkan rumah, telepon saya disadap dan dikirim orang untuk mengawasi rumah saya.

Keluarga Terus Menanti Saya Kembali

Orang tua, istri, anak-anak dan saya berharap segera bisa pulang. Keluarga saya menyelenggarakan jamuan pada ulang tahun ayah yang ke 60. Namun, saya tidak dapat hadir karena polisi sedang mencari saya. Ayah tidak bisa membantu tetapi menangis karena ketidakhadiran saya.

Kesehatan ayah tidak baik. Beberapa hari sebelum saya meninggalkan rumah, saya menemaninya ke rumah sakit untuk perawatan. Setelah saya dipaksa meninggalkan rumah, kesehatan ayah menurun, dan ia pergi ke rumah sakit karena menderita gagal ginjal. Dia jatuh saat menuruni tangga setelah perawatan dan pingsan.

Ibu saya menangis setiap hari dan memikirkan penderitaan saya. Hati saya sedih setelah mendengarnya.

Sekarang tahun kedua anak saya di SMP. Dia sangat cerdas tetapi tidak memiliki disiplin, dan mengandalkan saya membantunya. Setelah kepergian saya, ia memikirkan saya setiap hari dan tidak ada minat belajar. Dia shock dan hidup di bawah perlindungan orang lain, dan mengatakan bahwa sekarang ia yatim piatu.

Anak saya yang kedua masih belia. Satu di kelas tiga dan satu lagi di kelas satu. Mereka merindukan saya kembali, karena saya mengajak mereka keluar naik mobil setiap hari. Hal ini sangat menyusahkan istri saya, karena dia harus mengurus seluruh keluarga. Dia hanya bisa menangis diam-diam, dengan tidak ada seorangpun membantu.

Teman-teman dan keluarga saya, memahami situasi dan penderitaan keluarga saya saat ini disebabkan oleh PKC. Saya mempunyai keluarga bahagia. Penganiayaan PKC telah menyebabkan situasi saat ini.

Ini adalah prinsip langit bahwa kejahatan tidak akan menang melawan kebaikan, dan tidak peduli seberapa keji penganiayaan, akan ada hari catatan saya berakhir. Namun, ini juga membutuhkan bantuan Anda. Hanya dengan menghentikan penganiayaan dan membawa para penjahat ke pengadilan, saya bisa kembali ke rumah dengan selamat. Saya berharap dengan penuh semangat.

Sangat Terharu Setelah Belajar Falun Gong

Saya punya takdir pertemuan berbicara dengan seorang praktisi Falun Gong tahun 2007, yang menggambarkan rincian penganiayaan mengerikan yang telah terjadi di sekitar saya. Saya gemetar dan tidak bisa menahan air mata setelah mendengar informasi ini.

Ketika saya telah memahami Falun Gong lebih dalam, saya menyadari bahwa praktisi sangat baik hati dan orang baik. Penderitaan mereka membuat saya tersentak, karena penganiayaan PKC terhadap Falun Gong merupakan pelanggaran terhadap hak-hak dasar manusia dan tantangan moral seseorang, karena semua orang keturunan China harus memilih antara yang baik dan yang jahat.

Memperoleh Manfaat Fisik dan Mental dari Dafa

Ketika saya berumur 30 tahun, saya terus berpikir, "Apa arti hidup?" Dan pertanyaan apakah harus memiliki lebih banyak uang? China tampak makmur sekarang, tetapi konflik sosial belum pernah terjadi sebelumnya. Bertambahnya korupsi, pornografi dan barang palsu, moralitas masyarakat berada di ambang kehancuran. Sebagai pengusaha, saya menjumpai berbagai macam orang, dan saya berjuang untuk mempunyai sifat baik, dan saya berusaha keras untuk tidak kehilangan moral.

Pada saat itu saya bertemu dengan praktisi Falun Gong. Mereka berasal dari seluruh lapisan masyarakat. Mereka tulus, baik dan sabar, dan terus mencoba untuk menyingkirkan pikiran buruk dalam benak mereka. Dibandingkan dengan mereka, saya merasa seperti domba tersesat yang telah menemukan jalan kembali ke kawanannya.

Di bawah tirani PKC dan penganiayaan yang tidak masuk akal ini, praktisi Falun Gong tidak akan dikalahkan karena memiliki tekad baja. Saya bertanya pada diri sendiri, "Apa yang telah menciptakan tekad kokoh tak tergoyahkan seperti berlian?" Jawabannya ada di depan saya-Falun Gong.

Saya memilih kultivasi setelah memahami fakta tentang latihan. Saya mengikuti ajaran Guru Sejati-Baik-Sabar untuk menjadi orang baik. Saya berhenti merokok dan minum-minum dan menyingkirkan semua kebiasaan buruk yang telah berkembang di dunia bisnis. Saya membersihkan jiwa dan memperbaiki kata-kata dan tindakan saya.

Penyakit Saya Segera Lenyap

Dulu saya punya masalah serius dengan hati. Setiap saat wajah saya menjadi pucat dan mengeluarkan keringat dingin. Lalu pusing, semuanya kelihatan hitam, dan saya pingsan. Sepertinya saya baru saja meninggal dan kemudian hidup kembali.

Dokter mendiagnosis sinus aritmia dan mengatakan bahwa mereka tidak bisa mengobati secara efektif, dan penyembuhan apapun telah dilakukan pada saya. Saya memperhatikan tubuh dan tidak berani berolahraga. Namun, sesekali saya jatuh sakit, dan sangat tertekan.

Sejak saya berlatih Falun Gong, masalah saya lenyap tanpa jejak. Setiap kali saya melakukan latihan perangkat kedua, saya berlari ke toilet untuk muntah dan diare. Praktisi mengatakan bahwa Guru sedang memurnikan tubuh saya.

Hal ini berlangsung sekitar dua minggu. Setelah itu tubuh saya menjadi nyaman dan penuh energi. Tahun itu adalah musim dingin yang sangat dingin, dan sebelumnya saya takut dingin karena kondisi hati yang buruk. Tangan dan kaki juga kedinginan, namun seluruh tubuh saya menjadi sangat hangat setelah melakukan latihan. Falun Gong benar-benar menakjubkan!

Klarifikasi Fakta dan Menyangkal Penganiayaan


Saya telah mendapat banyak manfaat dari kultivasi, tetapi saat ini praktisi Falun Gong sedang dianiaya secara brutal oleh PKC. Banyak praktisi disiksa di penjara, dipaksa menghadiri sesi cuci otak, diberikan obat psikiatri yang merusak sistem saraf pusat, dan beberapa praktisi telah diambil paksa organnya.

Untuk menyelamatkan praktisi yang dipenjara, saya melakukan apa yang harus dilakukan setiap praktisi Falun Gong, yaitu membantu orang memahami fakta kebenaran tentang Falun Gong dan penganiayaan.

Peralatan kantor yang saya punya, seperti printer dan komputer di pabrik, saya mencetak materi klarifikasi fakta dan membuat CD klarifikasi fakta. Lalu saya mendistribusikannya ke berbagai desa, kota dan jalan-jalan di Kabupaten Dongkou. Kemudian, saya mulai melakukan panggilan telepon untuk memberi tahu orang fakta-fakta tentang Falun Gong dan mengirim pesan multimedia untuk menyebarkan informasi ke semua orang di sekitar saya.

Hanya ketika sifat jahat PKC dan kebohongan terungkap, hati nurani orang-orang di dunia terbangun untuk menghentikan penganiayaan ini.

Chinese version click here
English version click here