(Minghui.org) Li Fangfang dan Tong Haibo dari Kota Shenyang ditangkap pada tanggal 4 November 2013 karena mereka mencoba membantu rekannya praktisi Falun Gong, Zhu Lanying dan kasusnya ditangani kejaksaan setempat.

Setelah Zhu ditangkap oleh petugas dari Kantor Polisi Cabang Hunhewan, Distrik Heping, Kota Shenyang pada sore hari tanggal 14 Oktober 2013, keluarganya pergi ke pos keesokan harinya untuk mencari jawaban atas penangkapan tersebut.

Suami Zhu yang cacat bersama putrinya Zhang Chunnan yang bukan-praktisi pergi ke kantor polisi. Zhang Chunnan memiliki anak yang baru lahir, umurnya kurang dari satu bulan. Di kantor polisi, tidak ada yang memberi informasi apapun. Sebaliknya, mereka diberitahu untuk menandatangani pemberitahuan penahanan yang menyatakan bahwa polisi telah menahan Zhu atas tuduhan "merusak pelaksanaan hukum dengan menggunakan sebuah organisasi ilegal." Zhu dibawa ke Pusat Penahanan Kota Shenyuan dan telah dijadwalkan untuk diadili.

Pihak Berwenang Menganiaya Zhu, Putri dan Temannya

Zhang (putri Zhu) pergi ke kantor polisi lagi pada tanggal 14 November untuk melihat keadaan ibunya. Ia diberitahu bahwa Divisi Keamanan Domestik dan Kejaksaan yang bertanggung jawab terhadap masalah ini. Namun setelah mendatangi Divisi Keamanan Domestik dan Kejaksaan, mereka mengatakan bahwa Kantor Polisi Hunhewan-lah bertanggung jawab.

Merasa tak berdaya, Zhang kembali ke kantor polisi pagi itu dengan Li Fanfang dan Zhou Guoqing. Walau keadaan ibunya yang memperihatinkan tapi tidak ada satu lembaga penegak hukum-pun yang bersedia mengklaim untuk bertanggung jawab. Zhang mulai menangis.

Untuk menyingkirkan Zhang, petugas Guo Hongwei mendorongnya keluar dari pos. Li Fanfang ikut turun tangan membantu Zhang dan berusaha menghentikan Guo. Guo dan petugas polisi lainnya memukul Li, menjambak rambutnya, menyeretnya ke kantor polisi, dan menahannya.

Anggota Keluarga Pergi ke Kantor Polisi untuk Membantu Li Fanfang

Seseorang yang dipanggil kakak Li, Li Yang diberitahu bahwa adiknya telah dipukuli tanpa alasan dan sekarang ditahan di Pos Polisi Cabang Hunhewan. Dia bergegas ke pos untuk mencari informasi apa yang terjadi dan menghubungi nomor darurat "110" berkali-kali untuk melaporkan kejadian tersebut. Ia menghubungi inspektur departemen kepolisian kota dan Departemen Kepolisian Cabang Heping namun tanpa hasil.

Petugas Wang Juntao, Mu Liangbo, dan Guo Hongwei memperlakukannya dengan kasar dan menolak untuk menangani masalah tersebut. Orang tua Li, yang keduanya berusia tujuh puluhan segera tiba di pos. Ibunda Li, Yang Shuqing  mendengar putrinya berteriak minta tolong karena dipukuli di kantor polisi. Li yakin adiknya masih hidup dan berada dalam bahaya. Dia terus menelepon "110" untuk minta bantuan, tetapi sia-sia.

Melakukan Protes di Depan Kantor Polisi

Karena marah dengan apa yang terjadi pada adiknya, ia berdiskusi dengan rekan-rekan di tempat kerjanya untuk melakukan protes. Ibunda Li, anak perempuan Li, dan Zhou Guiqin membuat spanduk yang bertuliskan, "Siapa yang memberikan polisi Guo Hongwei hak untuk menindas warga negara?" dan "Kantor Polisi Hunhewan sebagai lembaga penegak hukum telah melanggar hukum dengan memukuli warganya. Dimana letak keadilan ini?"

Mereka berdiri di depan kantor polisi sekitar pukul 16:00 dengan memegang spanduk dan hal itu menarik perhatian ratusan orang yang lewat. Ada banyak dialog orang-orang ketika menyaksikan insiden pembentangan spaduk itu.

Penangkapan Besar-besaran

Wang Juntao dan petugas keamanan lainnya keluar dari pos, merebut spanduk  dan merobeknya. Di tengah-tengah peristiwa itu semua berteriak. Zhou Guiqin yang berusia tujuh puluhan berteriak "Falun Dafa baik!" Polisi menangkap Zhou, Li Yang, Tong Haibo, Yang Shuqing, Zhang Chunnan, He Gang beserta rekannya, Liu Yanling yang tidak berlatih Falun Gong. Zhang akhirnya dibebaskan.

Polisi menangkap rekan Tong lainnya yaitu Feng Baoxiang, seorang praktisi Falun Gong  pada malam tanggal 14 November 2013.

Istri Tong bernama Jiang, yang tidak berlatih Falun Gong, ditangkap oleh polisi Kota Jinzhou dan dibawa kembali ke Kota Shenyang pada tanggal 15 November 2013.

Penyitaan Harta Pribadi

Kantor Polisi Hunhewan bekerja sama dengan Departemen Kepolisian Kota Shenyun dan Kantor 610 mencoba untuk mengajukan kasus itu. Mereka mengirim sepuluh petugas polisi untuk menyelidiki Lin Fangfang, Tong Haibo, Yang Shuqing, Feng Baoxiang, He Gang, dan Zhou Guiqin.

Polisi menggeledah rumah Liu Yanling dan kantor perusahaan milik Li Yang serta menyita sejumlah besar barang-barang pribadi di kediamannya. Dari tempat kerja Li, mereka mengambil enam komputer, peralatan kantor, dokumen hukum dan dokumen akuntansi keuangan.

Beberapa Dibebaskan, Dua orang Masih Ditahan dan Dalam Pengawasan

Yang dan Zhou dibebaskan dengan jaminan pada malam tanggal 15 November 2013  setelah ditahan selama hampir 30 jam. Rekan Li, Liu Yanling  juga dibebaskan dengan jaminan. Properti perusahaan Li dikembalikan karena diketahui tidak ada hubungannya dengan Falun Gong.

Li Yang, Tong Haibo, He Gang, dan Feng Baoxiang ditahan di Pusat Penahanan Distrik Heping. Li Fangfang dan istrinya Tong Haibo juga ditahan secara ilegal di Pusat Penahanan Kota Shenyang. Kantor 610 Kota Shenyang terlibat secara langsung dalam insiden ini. Mereka menginterogasi korban yang ditangkap berkali-kali.

Istri Tong Haibo dibebaskan pada tanggal 27 November 2013, tetapi sekarang ia sedang berada di bawah pengawasan.

He Gang dan Feng Boxiang dibebaskan pada tanggal 20 Desember 2013, namun masih dalam pengawasan.

Departemen Kepolisian Distrik Heping mencabut tuntutan penahanan pidana Li Yang pada tanggal 29 November 2013, namun ia masih ditahan selama 14 hari karena dianggap mengganggu ketertiban umum.

Kejaksaan Distrik Heping menyetujui penangkapan Li Fangfang dan Tong Haibo atas tuduhan "merusak pelaksanaan hukum dengan menggunakan sebuah organisasi ilegal." pada tanggal 18 Desember 2013.

Li Fangfang kini ditahan di dalam sel 315, Pusat Penahanan Penjara Shenyang. Tong ditahan di sel 210 dari Pusat Penahanan Distrik Heping.

Bukan Pertama Kalinya

Sebelum kejadian ini, Li membela ibu dan adiknya yang keduanya adalah praktisi Falun Gong di pengadilan.

Li dan Yang ditangkap pada Bulan Juni 2008.  Kakak Li, Li Yang (yang tidak berlatih Falun Gong)  membela adik dan ibunya. Ini adalah kasus pertama dimana warga biasa berbicara untuk seorang praktisi Falun Gong di pengadilan. Pengacara Wang Yajun dan Han Guangzhi dari Beijing serta Sun Wenbing dari Shenyang mewakili praktisi di sidang pada tanggal 15 April 2009.

Li menyiapkan pernyataan yang berisi lebih dari satu juta kata. Pernyataan itu berjudul, "Menjadi Orang Baik Bukan Kejahatan." Hal tersebut sangat menyentuh hati banyak orang di ruang sidang ketika dibacakan. Selama sidang, Li dan tiga pengacara keberatan dengan saksi jaksa, bukti, dan isu-isu lainnya. Hakim Pengadilan Distrik Heping, Yao Hong berulang kali menyela Li dan tiga pengacaranya karena membela kliennya. Li diusir dari ruang sidang ketika ia berusaha untuk membaca Pasal 36 dari konstitusi yang menyatakan, "Warga China memiliki kebebasan beragama."

Li dan Yang dijatuhi hukuman tiga tahun penjara (Juni 2008 -Juni 2011) oleh Pengadilan Distrik Heping.

Pihak Yang Terlibat:

Kantor Polisi Hunhewan: +86-24-23301348
Wang Juntao, wakil direktur Komunitas Hunhewan: +86-15502411972 (HP), +86-24-23505854
Guo Hongwei dan Liu Li, petugas polisi
Mu Liangbo, wakil komandan Investigasi Kriminal

Chinese version click here
English version click here