(Minghui.org) Pada hari Minggu tanggal 13 April 2014, tepat sebulan sebelum Hari Falun Dafa Sedunia, ratusan pengikut Falun Dafa Bali berpartisipasi dalam kegiatan bersama menyambut hari bersejarah tersebut. Kegiatan dimulai pukul 09.00 diisi dengan belajar Fa dan berbagi pengalaman. Suasana belajar Fa yang sakral berlangsung sangat tertib.

Berlatih Falun Gong

Beberapa pengikut Dafa yang aktif mengklarifikasi fakta kepada turis Tiongkok di tempat-tempat wisata, berbagi pengalaman mereka.

Praktisi A berbagi, saat awal membagikan materi klarifikasi kepada turis Tiongkok, dia sempat kurang percaya diri, namun berkat tekad yang teguh, halangan bahasa dapat diterobos dan pembagian materi bisa terlaksana. Dia menambahkan agar praktisi rutin mengadakan kegiatan kelompok besar seperti ini. Sebuah lingkungan yang dapat saling mengingatkan kekurangan diri serta mendorong rekan-rekan agar lebih gigih maju.

Praktisi B berbagi pengalamannya mengklarifikasi fakta secara mendalam kepada masyarakat sekitar tempat kegiatan agar mereka memahami dengan baik mengapa para praktisi melakukan hal tersebut. Dia memahami ini sebagai upaya menyempurnakan hal-hal yang dikerjakan rekan lain. Selama ini fokus hanya ditujukan kepada turis daratan, tetapi masyarakat setempat sendiri kurang memahami mengapa praktisi tetap konsisten melakukan klarifikasi fakta kepada turis Tiongkok. Penganiayaan rejim komunis Tiongkok terhadap rakyatnya yang berlatih Falun Dafa, bukan hanya dalam bentuk siksaan fisik, namun juga dalam bentuk fitnahan sistematis yang disebarkan melalui media-media yang dikendalikan sepenuhnya oleh penguasa komunis. Akibatnya, banyak orang Tiongkok yang memiliki kesalahpahaman terhadap Falun Dafa.

Praktisi C bercerita bahwa baik praktisi di lokasi wisata atau jauh di pedesaan agar bersama-sama membentuk satu tekad dan tubuh kesatuan agar kegiatan klarifikasi fakta di tempat wisata makin mantap.

Kegiatan bersama dilanjutkan di pantai yang banyak dikunjungi wisatawan Tiongkok. Mulai pukul 15.00 dengan berlatih gong bersama. Walau panas terik menyengat, ratusan pengikut Dafa dengan antusias membentuk barisan yang rapi, menampilkan keindahan dan kedamaian yang diwujudkan dari latihan kultivasi jiwa raga Falun Dafa.

Mengklarifikasi fakta kepada wisatawan yang menyaksikan latihan gong dari bawah pohon


Berlatih di tepi pantai

Setelah selesai berlatih gong, kegiatan klarifikasi fakta dilanjutkan di tiga lokasi yang berdekatan. Beberapa pesan klarifikasi fakta dipasang di tempat berbeda menggunakan sarana berbeda.

Di tempat wisata yang populer tersebut, beberapa praktisi mengambil peran yang berbeda. Sambil menyusuri jalanan membagikan brosur kepada penduduk lokal dan pemandu wisata yang sedang menunggu di tempat parkir.

Dua orang petugas mendapat penjelasan dari praktisi. Setelah memahami fakta penindasan di Tiongkok, mereka dengan ramah memberikan dukungan tanda tangan pada petisi untuk menghentikan penindasan kejam di Tiongkok. Kedua petugas juga mengutarakan, “Saya dapat merasakan energinya.”

Sekelompok praktisi yang membagikan brosur klarifikasi, setelah selesai bercerita bahwa pada mulanya banyak orang yang mereka temui belum memahami apa itu Falun Dafa. Yang mereka ketahui bahwa Falun Dafa dilarang di Tiongkok. Setelah bertemu sore itu, mereka semua memahami fakta kebenaran dan situasi penganiayaan di daratan Tiongkok.

Kegiatan klarifikasi fakta selesai sekitar pukul 18.30.