Hakim Terdiam Setelah Menonton DVD Shen Yun Saat Sidang
(Minghui.org)
Praktisi Falun Gong Song Bingfu dan istrinya, Zhang Ping, dari
Mongolia Dalam disidangkan di Pengadilan Distrik Horqin, Kota
Tongliao pada 28 Maret 2014. DVD pertunjukan Shen Yun yang mereka
bagikan, dijadikan sebagai alat bukti, dan diputar selama sidang,
membuat hakim dan jaksa penuntut umum kehabisan kata-kata.
Pengacara berargumen bahwa pasangan ini tidak bersalah atas tuduhan
dibuat-buat seperti “mengganggu penegakan hukum menggunakan
organisasi sesat” dan seharusnya dibebaskan karena tidak
bersalah.
Sebagai bukti, jaksa umum
menjadikan DVD pertunjukan Shen Yun, piranti lunak untuk
menerobos blokade Internet serta kipas kertas bertuliskan tentang
Falun Gong. Pengacara Song menunjukkan bahwa memiliki DVD ini di
mobilnya adalah bukan kejahatan; Konstitusi memberikan kebebasan
untuk berkeyakinan, jadi berlatih Falun Gong adalah sah dan Pasal
35 Konstitusi menyatakan: ”Warga Republik Rakyat Tiongkok menikmati
kebebasan berpendapat, pers, berkumpul, berhubungan, memiliki dan
berdemonstrasi,” jadi membuat dan membagikan materi promosi Falun
Gong juga adalah sah.
Pengacara bertanya kepada hakim apakah “bukti” ini telah dibuktikan sebagai bukti kejahatan. Hakim menjawab “belum.” Pengacara kemudian meminta DVD itu diputar di ruang sidang. Setelah itu, pengacara beragumen, ”Ini hanya pertunjukan musik dan tari. Bagaimana bisa menjadi bukti kejahatan?” Semua terdiam di ruang sidang. Hakim dan jaksa penuntut umum diam seribu bahasa. Pengacara menambahkan, ”Sedangkan piranti lunak untuk mengatasi blokade Internet, hanyalah alat bagi orang-0rang untuk mencari informasi di negara lain. Kami para pengacara sering menggunakan alat seperti ini untuk berselancar di Internet.”
Jaksa penuntut umum tidak bisa menjawab. Ia bertanya ke pengacara, ”Siapa yang mengirim kamu ke sini? Bagaimana kamu bisa berargumen demi Falun Gong?” Pengacara menjawab, ”Konstitusi tidak melarang praktisi Falun Gong menyewa pengacara. Saya adalah pengacara HAM. Siapapun bisa menyewa saya untuk melindungi mereka, termasuk praktisi Falun Gong.”
Zhang ditangkap oleh polisi setempat ketika sedang membagikan DVD Shen Yun Performing Arts pada 22 Agustus 2013. Petugas Divisi Keamanan Domestik di Tongliao mendobrak masuk rumahnya pada sore hari, 24 Januari 2014 dan membawa suaminya, Song ke Pusat Tahanan Hexi. Surat-surat penangkapan dibuat kemudian untuk mensahkan penangkapan tersebut.
Song dan Zhang memiliki putri berusia 12 tahun dan ibunda Song berumur 86 tahun. Song adalah anak tunggalnya. Kerabat pasangan dan para tetangganya mengkhawatir ibunya tidak sanggup mendapat berita buruk ini dan tidak memberi tahu tentang penangkapan putranya.
Pengacara bertanya kepada hakim apakah “bukti” ini telah dibuktikan sebagai bukti kejahatan. Hakim menjawab “belum.” Pengacara kemudian meminta DVD itu diputar di ruang sidang. Setelah itu, pengacara beragumen, ”Ini hanya pertunjukan musik dan tari. Bagaimana bisa menjadi bukti kejahatan?” Semua terdiam di ruang sidang. Hakim dan jaksa penuntut umum diam seribu bahasa. Pengacara menambahkan, ”Sedangkan piranti lunak untuk mengatasi blokade Internet, hanyalah alat bagi orang-0rang untuk mencari informasi di negara lain. Kami para pengacara sering menggunakan alat seperti ini untuk berselancar di Internet.”
Jaksa penuntut umum tidak bisa menjawab. Ia bertanya ke pengacara, ”Siapa yang mengirim kamu ke sini? Bagaimana kamu bisa berargumen demi Falun Gong?” Pengacara menjawab, ”Konstitusi tidak melarang praktisi Falun Gong menyewa pengacara. Saya adalah pengacara HAM. Siapapun bisa menyewa saya untuk melindungi mereka, termasuk praktisi Falun Gong.”
Zhang ditangkap oleh polisi setempat ketika sedang membagikan DVD Shen Yun Performing Arts pada 22 Agustus 2013. Petugas Divisi Keamanan Domestik di Tongliao mendobrak masuk rumahnya pada sore hari, 24 Januari 2014 dan membawa suaminya, Song ke Pusat Tahanan Hexi. Surat-surat penangkapan dibuat kemudian untuk mensahkan penangkapan tersebut.
Song dan Zhang memiliki putri berusia 12 tahun dan ibunda Song berumur 86 tahun. Song adalah anak tunggalnya. Kerabat pasangan dan para tetangganya mengkhawatir ibunya tidak sanggup mendapat berita buruk ini dan tidak memberi tahu tentang penangkapan putranya.
Chinese version click here
English version click here
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org