(Minghui.org) Praktisi Falun Gong Liu Ruping telah mendekam di Penjara No. 1 Shandong dan disiksa sejak tujuh tahun dijatuhi hukuman penjara pada 2010 karena keyakinannya. Dia disiksa sampai luka parah pada November 2013 sehingga pihak otoritas penjara menolak semua pengunjung yang mau menjenguknya untuk menutupi kejahatan yang mereka perbuat.

Disiksa di Penjara; Pihak Keluarga Dilarang Mengunjunginya

Para penjaga penjara menggeledah semua barang-barang praktisi dan menemukan materi Falun Gong milik dua orang praktisi pada 28 November 2013. Materi itu dipergunakan sebagai pembenar untuk menjebloskan dua praktisi itu dan Liu di dalam "Tim Manajemen Ketat."

Suatu hari Napi Xie Tao pernah mengambil sesuatu milik praktisi tanpa izin mereka. Ketika Liu menolak untuk bekerja sama dengannya, Xie dan para napi lainnya menyeret Liu ke ruang rapat dan mulai memaki-makinya. Ketika dia berusaha untuk meninggalkan ruangan, Xie mendorongnya dengan sangat keras ke sofa sehingga bagian bawah sofa pecah berantakan dan melukai punggung Liu. Setelah itu, dia tidak bisa membungkuk atau jongkok.

Pihak keluarga berusaha untuk mengunjunginya pada 17 Desember 2013, namun petugas penjara memberi tahu bahwa dia dilarang menerima semua pengunjung karena dia telah melanggar peraturan penjara atas tulisan-tulisan tentang Falun Gong yang disebarkannya.

Mereka berusaha untuk mengunjunginya lagi pada 31 Desember 2013, namun tidak berhasil.

Disiksa Berulang-ulang

Liu berusia 51 tahun. Dia adalah seorang pengacara bersama Kantor Hukum Shuntan di Kota Jinan, dan mantan guru di Sekolah Partai Kota Jinan, Distrik Changqing. Dia telah ditangkap secara ilegal beberapa kali, dikirim ke kamp kerja paksa sekali, dan dikirim ke pusat pencucian otak dua kali.

Dia dijatuhi hukuman tujuh tahun penjara oleh Pengadilan Distrik Changqing. Dia pernah melakukan mogok makan untuk memrotes penganiayaan itu dan dia dicekok paksa makan selama lebih dari 20 hari pada Mei 2012.

Ilustrasi Penyiksaan: Dicekok paksa makan

Tambahan Penganiayaan di Penjara No.1 Shandong

Praktisi Liu Ruping, Wang Zhansuo, dan Tang Peiwu dipaksa untuk duduk di bangku kecil dalam waktu lama setiap hari selama dua bulan. Penjaga menggambar sebuah lingkaran di tanah dan memerintahkan agar Liu tidak keluar dari lingkaran itu.

Para penjaga menemukan salinan materi Falun Gong di dalam barang-barang milik Zhao Weidong pada 5 Februari 2014, dan menjebloskan dia di sel isolasi. Dia melakukan mogok makan untuk memrotesnya. Dia berada dalam kondisi yang sangat kritis dan harus dibawa ke rumah sakit penjara pada 14 Februari 2014. Pejabat Penjara kemudian memberitahu keluarganya bahwa dia dikirim ke rumah sakit polisi untuk menjalani perawatan darurat.

Sekitar 55 orang praktisi pria di penjara No.1 Shandong. Mereka yang tidak mau berhenti berlatih Falun Gong dimasukkan ke Ruang 11, yang ada Tim Manajemen Khusus dan tiga "Tim 'Transformasi' Yang Memiliki Keyakinan Teguh" terdiri dari para napi. Tim-tim ini khusus  untuk menganiaya para praktisi.

Tim Keyakinan Teguh secara khusus ditujukan bagi para praktisi yang teguh berkultivasi atau mereka yang kembali lagi berlatih Falun Gong.

Orang-orang yang terlibat dalam Penganiayaan Falun Gong

Qi Xiaoguang (齐晓光), direktur penjara No.1 Shandong: +86-531-87075546 (Kantor), +86-531-870772888 (Rumah), +86-13708926571 (selular)
Zhan Huacehn (战化程), wakil direktur Penjara No. 1 Shandong : +86-531-87075536 (Kantor), +86-531-85688833 (Rumah), +86-13705406300 (selular)
Zhang Chuanlin (张传林), komisaris politik Penjara No. 1 Shandong: +86-531-87075566 (Kantor), +86-531-87072688 (Rumah), +86-13853166298 (selular)
Li Wei (李伟), Bangsal 11 di Penjara No.1 Shandong: +86-531-87075280 (Kantor), +86-531-87075767 (Home), +86-15806668899 (selular)

Chinese version click here
English version click here